Anda di halaman 1dari 6

BAB II

PEMBAHASAN

2.1 Pengertian Etika Dan Bentuk isu Etika

A. PENGERTIAN ETIKA

Etika diartikan “sebagai ilmu yang mempelajari kebaikan dan keburukan dalam hidup manusia
khususnya perbuatan manusia yang didorong oleh kehendak dengan didasari pikiran yang jernih dengan
pertimbangan perasaan.

Etik ialah suatu cabang ilmu filsafat. Secara sederhana dapat dikatakan bahwa etik adalah disiplin yang
mempelajari tentang baik atau buruk sikap tindakan manusia. Etika Merupakan bagian filosofis yang
berhubungan erat dengan nilai manusia dalam menghargai suatu tindakan, apakah benar atau salah,
dan penyelesaiannya baik atau tidak (Jones, 1994).

Etika adalah aplikasi dari proses dan teori filsafat moral terhadap kenyataan yang sebenarnya. Hal ini
berhibungan dengan prinsip-prinsip dasar dan konsep yang membimbing makhluk hidup untuk berfikir
dan bertindak serta menekankan nilai-nilai mereka. Etik sebagai filsafat moral mencari jawaban untuk
menentukan serta mempertahankan secara rasional teori yang berlaku tentang apa yang benar dan
buruk (Reni Heriani, 2013)

Menurut bahasa yunani, Etik diartikan sebagai à Ethos, kebiasaan atau tingkah laku Inggris à Ethis,
tingkah laku atau prilaku manusia yang baik, tindakan yang harus dilaksanakan manusia sesuai dengan
moral pada umumnya.

Sedangkan dalam konteks secara luas dinyatakan bahwa:

Etik adalah aplikasi dari proses dan teori filsafat moral terhadap kenyataan yang sebenarnya. Hal ini
berhubungan dengan prinsip-prinsip dan konsep yang membimbing makhluk hidup dalam berfikir dan
bertidak serta menekankan nilai-nilai mereka. (Shirley R Jones – Ethics in Midewifery)

B. PENGERTIAN ISU ETIKA

Issu merupakan suatu masalah yang berkembang di lingkungan masyarakat yang belum dapat dipastikan
kebenaran dan membutuhkan suatu pembuktian. Issu etik dalam pelayanan kebidanan merupakan topik
penting yang berkembang didalam masyarakat tentang nilai manusia dalam menghargai satu tindakan
yang berhubungan dengan segala aspek kebidanan yang menyangkut baik dan buruknya. Dalam praktik
kebidanan sering kali bidan dihadapkan pada beberapa masalah yang dilematis, maksudnya situasi
pengambilan keputusan yang sulit dan berkaitan dengan etis.

C. Issu yang terjadi antara bidan dengan Team kesehatan lainnya.

perbedaan sikap etika yang terjadi pada bidan dengan tenaga medis lainnya sehingga menimbulkan
kesalah pahaman. Contoh Kasus :

ada seorang ibu datang ke bidan untuk suntik KB, ibu awalnya memakai suntik KB satu bulan tetapi ibu
tersebut ingin menggunakan KB 3 bln, disini bidan menjelaskan kemungkinan yang akan terjadi apabila
berganti KB. salah satunya terjadi pendarahan, ibu dan suami menyetujui. dua bulan kemudian ibu
tersebut mengeluarkan darah dari vagina. suami meminta untuk diberikan obat untuk menghentikan
pendarahan tetapi bidan menolak dengan alasan agarv tidak terjadi penyakit, setelah beberapa menit
semakin bnyak darah yang dikeluarkan sehingga bidan merujuk ke dokter. sampai di dokter ibu tersebut
mengalami syok sehingga diberikan vit K peroral dengan kejadian tersebut bidan ditegur.

2.3. Isu etik yang terjadi dalam pelayanan kebidanan

Issu merupakan suatu masalah yang berkembang di lingkungan masyarakat yang belum dapat dipastikan
kebenaran dan membutuhkan suatu pembuktian. Issu etik dalam pelayanan kebidanan merupakan topik
penting yang berkembang didalam masyarakat tentang nilai manusia dalam menghargai satu tindakan
yang berhubungan dengan segala aspek kebidanan yang menyangkut baik dan buruknya. Dalam praktik
kebidanan sering kali bidan dihadapkan pada beberapa masalah yang dilematis, maksudnya situasi
pengambilan keputusan yang sulit dan berkaitan dengan etis.

Beberapa permasalahan etik dalam kehidupan sehari – hari yaitu :

1. Persetujuan dalam proses melahirkan

2. Memilih atau Mengambil keputusan dalam Persalinan

3. kegagalan dalam proses persalinan

4. Pelaksanaan USG dalam kehamilan

5. Konsep normal pelayanan kebidanan


6. bidan dan pendidikan seks

Etik yang berhubungan erat dengan profesi, yaitu :

1. pengambilan keputusan dan penggunan etik

2. otonomi bidan dan kode etik professional

3. etik dalam pelayanan kebidanan

4. Penelitian tentang masalah kebidanan yang sensitive

Beberapa contoh mengenai isu etik dalam pelayanan kebidanan , adalah yang berhubungan dengan :

1. Agama / kepercayaan

2. Hubungan dengan Pasien

3. Hubungan dokter dengan bidan

4. Kebenaran

5. Pengambilan Keputusan

6. Pengambilan data

7. Kematian

8. Kerahasiaan

9. Aborsi

10. AIDS

11. In – Vitro vertilization

2.4. Analisa Isu Moral

Moral merupakan pengetahuan atau keyakian tentang adanya hal yang baik dan buruk yang
mempengaruhi siakap seseorang. Kesadaran tentang adanya baik buruk berkembang pada diri
seseorang seiring dengan pengaruh lingkungan, pendidikan, sosial budaya, agama, dll. Hal ini yang
disebut kesadaran moral. Isu moral dalam pelayanan kebidanan merupakan topik yang penting yang
berhubungan dengan benar dan salah dalam kehidupan sehari-hari yang ada kaitannya dengan
pelayanan kebidanan.

Beberapa contoh isu moral dalam kehidupan sehari-hari:

1. Kasus abortus.

2. Euthanansia.

3. Keputusan untuk terminasi kehamialn.

4. Isu moral juga berhubungan dengan kejadian luar biasa dalam kehidupan sehari-hari, seperti yang
menyangkut konflik dan perang.

2.5 Dilema dan Konflik Moral

Dilema moral menurut Campbell adalah suatu keadaan dimana dihadapkan pada dua alternative pilihan,
yang kelihatannya sama atau hampir sama dan membutuhkan pemecahan masalah.

Dilema muncul karena terbentur pada konflik moral, pertentangan batin, atau pertentangan antara
nilai-nilai yang diyakini bidan dengan kenyataan yang ada.

Ketika mencari solusi atau pemecahan masalah harus mengingat akan tanggung jawab profesional,yaitu:

1. Tindakan selalu ditujukan untuk peningkatan kenyamanan kesejahteraan pasien atau klien.

2. Menjamin bahwa tidak ada tindakan yang menghilangkan sesuatu bagian [omission], disertai ras
tanggung jawab memperhatikan kondisi dan keamanan pasien atau klien.

Konflik moral menurut Johnson adalh bahwa konflik atau dilema pada dasarnya sama , kenyataannya
konflik berada diantara prinsip moral dan tugas yang mana sering menyebabkan dilema.

Ada 2 tipe konflik:

1. Konflik yang berhubungan dengan prinsip.

2. Konflik yang berhubungan dengan otonomi.

Dua tipe konflik ini merupakan dua bagian yang tidak dapat dipisahkan.

Contoh Issue Moral

ISSU MORAL: seorang bidan melakukan pertolongan persalinan normal.


KONFLIK MORAL: menolong persalinan sungsang untuk nendapatkan pasien demi persaingan atau
dilaporkan oleh bidan “A”.

DILEMA MORAL:

1) Bidan “B” tidak melakukan pertolongan persalinan sungsang tersebut namun bidan kehilangan satu
pasien.

2) Bidan “B” menolong persalinan tersebut tapi akan dijatuhkan oleh bidan “A” dengan di laporkan ke
lembaga yang berwenang.

2.6 Etika dan Dilema

Etik merupakan bagian dari filosofi yang berhubungan erat dengan nilai manusia dalam menghargai
suatu tindakan, apakah benar atau salah dan apakah penyelesaiannya baik atu buruk ( Jonas,1994).
Moral merupakan pengetahuan atau keyakinan tentang adanya hal yang baik dan buruk serta
mempengaruhi sikap seseorang. Kesadaran tentang adanya baik dan buruk berkembang pada diri
seseorang seiring dengan pengaruh lingkungan, pendidikan, sosial budaya, agama dsb. Moral juga
merupakan keyakinan individu bahwa sesuatu yang mutlak baik atau buruk walaupun situasi berbeda.

Kesadaran Moral erat kaitannya dengan nilai-nilai, keyakinan seseorang dan pada prinsipnya semua
manusia dewasa tahu akan hal yang baik dan buruk, inilah ynag disebut suara hati. Perkembangan ilmu
pengetahuan dan tehnologi berdampak pada perubahan pola pikir manusia Masyarakat semakin kritis
sehingga terjadi penguatan tuntutan terhadap mutu pelayanan kebidanan. Mutu pelayanan kebidanan
yang baik butuh landasan komitmen yang kuat dengan basik etik dan moral yang baik.

Dalam praktik kebidanan seringkali bidan dihadapkan pada beberapa permasalahan yang dilematis,
artinya pengambilan keputusan yang sulit berkaitan dengan etik. Dilema muncul karena terbentur pada
konflik moral, pertentangan batin atau pertentangan antara nilai-nilai yang diyakini bidan dengan
kenyataan yang ada.

Masalah etik moral yang mungkin terjadi :

Bidan harus memahami dan mengerti situasi etik moral, yaitu :

1. Untuk melakukan tindakan yang tepat dan berguna

2. Untuk melakukan masalah yang perlu diperhatikan

Kesulitan dalam mengatasi situasi :

1. Kerumitan situasi dan keterbatasan dan keterbatasan pengetahuan

2. Pengertian individu terhadap situasi sering dipengaruhi oleh kepentingan, prasangka, dan factor –
factor subyektif lain.
Langkah – langkah penyelesaian masalah :

1.Melakukan penyelidikan yang memadai

2. menggunakan sarana ilmiah dan keterangan para ahli

3. Memperluas pandangan tentang situasi

4. Kepekaan terhadap pekerjaan

5. kepekaan terhadap kebutuhan Orang lain

Anda mungkin juga menyukai