Anda di halaman 1dari 5

HASIL PENGAMATAN

PRAKTIKUM ANALISIS PANGAN

PENENTUAN KADAR LEMAK / MINYAK


METODE SOXHLET, TES KREIS, ANGKA PEROKSIDA,
ANGKA PENYABUNAN, ANGKA IODIUM (FA) dan ANGKA
ASAM (FFA)
(SAMPEL

Oleh :
Nama : Desvie Jenia Issam
NRP : 183020174
Kelompok :D
Tanggal Percobaan : 11 Desember 2020
Asisten : Hasya Rayhana P

LABORATORIUM ANALISIS PANGAN


PROGRAM STUDI TEKNOLOGI PANGAN
FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS PASUNDAN
BANDUNG
2020
Praktikum Analisis Pangan 2020/2021

Nama : Desvie Jenia NILAI


NRP : 183020174
Kelompok :D
Asisten : Hasya R. P

Sampel :

HASIL PENGAMATAN

Fungsi alat dalam penentuan kadar asam plamitat metode alkalimetri


yaitu Erlenmeyer sebagai wadah sampel yang akan di uji dan buret sebagai
wadah peniter dan titrasi sampel. Fungsi bahan yang digunakan yaitu alkohol
sebagai pelarut, NaOH sebagai peniter, dan phenolphthalein sebagai indikator.
Fungsi perlakuan yaitu prnsmbshsn slkohol 96% netral untuk melarutkan
lemak dan penambahan indikato phenolphthalein untuk mengetahui TAT.

Mekanisme penentuan asam palmitat metode alkalimetri yaitu ketika


asam palmitat pada sampel dilarukan oleh alkohol, sehingga melepas ion
proton (H+). Kemudian ion H+ dari asam llemak akan bereaksi dengan NaOH
(basa kuat) terhadap indikator phenolphthalein dimana TAT ditandai warna
merah muda. Penambahan ion H+ berlebih akan mengubah indikator menjadi
tidak berwarna dan penambahan ion OH- akan mengubah indikator menjadi
merah muda.

SNI..

Alternatif metode lain yang dapat digunakan pada penentuan asam


palmitat yaitu kromatografi gas (Putri, 2006).

Asam palmitat yaitu asam lemak jenuh rantai Panjang yang terdapat
dalam bentuk trigliserida pada minyak nabati maupun minyak hewani
disamping juga asam lemak lainnya. Asam palmitat terdapat minyak nabati
(minyak kelapa sawit, minyak biji kapas, dan lain-lain) dan pada lemak sapi.
Laboratorium Analisis Pangan, Universitas Pasundan
Asam palmitat memiliki rumus :
Praktikum Analisis Pangan 2020/2021

PEMBAHASAN

Laboratorium Analisis Pangan, Universitas Pasundan


Praktikum Analisis Pangan 2020/2021

Sifat asam palmitat yaitu memiliki berat molekul sebesar 284,48


gram/mol, memiliki titik didih sebesar 370 °C, titik leleh sebesar 69,3°C, dapat
larut dalam eter, aseton, dan n-Hexane, dan berasal dari lemak hewani dan
nabati. (Sheyla, 2014).

Fungsi penentuan kadar asam palmitat yaitu untuk mengetahui kualitas


pada minyak. Asam palmitat sendiri termasuk asam lemak bebas yang terbentuk
dari hidrolisis atau oksidasi. Nilai kadar asam lemak bebas digunakan untuk
menentukan kualitas minyak (Deanissa, 2018).

Produk pangan yang mendandung asam palmitat yaitu minyak kelapa


sawit sebesar 40-46%. Selain itu, asam palmitat juga terdapat dari sumber nabati
lainnya seperti minyak kedelai 7-10%, minyak kacang tanah 6,3%, dan lain-lain
(Sheyla, 2014).

Manfaat atau aplikasi asam palmitat di industry pangan yaitu untuk


mengetahui derajat atau kualitas dari minyak kelapa sawit dan minyak zaitun
( Deanissa, 2018).

Laboratorium Analisis Pangan, Universitas Pasundan


Praktikum Analisis Pangan 2020/2021

DAFTAR PUSTAKADAFTAR PUSTAKADAFTAR PUSTAKA


DAFTAR PUSTAKA
Barus, Sheyla Senari. 2014. Sintera N,N (Di-2-Mono Etil Maleat)
Palmitamida Hasil Esterfikasi N ,N (Di-2-Etanol)Palmitamida Dengan
Anhidrida Maleat. Jurnal Skripsi. Universitas Sumatera Utara : Medan.

Deanissa, Fanny. 2018. Penentusn Kadar Asam Lemak Bebas dan Bilangan
Asam Pada Refined Bleached Deodorized Palm Olein (RBD Palm
Olein) dan Minyak Zaitun (Olive Oil) di PT. Palmcoco. Jurnal tugas
akhir. Universitas Sumatera Utara: Medan.

Laboratorium Analisis Pangan, Universitas Pasundan

Anda mungkin juga menyukai