Khutbah I Beberapa di antara kita melakukan refleksi akhir tahun, lalu membuat perencanaan-

perencanaan di awal tahun 2021, menyampaikan resolusi di tahun 2021, berharap

ِ ‫س ٌِّئ َا‬
ِ َ ‫ش ُر ْو ِر أ َ ْنفُ ِسنَا َو ِم ْن‬ ِ ‫لِل نَحْ َم ُدهُ َونَ ْست َ ِع ٌْنُهُ َونَ ْست َ ْغ ِف ُرهُ َونَعُ ْوذُ ِبا‬
ُ ‫هلل ِم ْن‬ ِ ِ ‫ِإ َّن ْال َح ْم َد‬ tahun ini lebih baik dari tahun kemarin dan semua terget kita bisa tercapai.

ُ‫ِي لَهُ َوأ َ ْش َه ُد أ َ ْن ََل ِإلَهَ إِ ََّل هللا‬

َ ‫ض ِل ْل فَ ََلهَاد‬ ْ ُ ٌ ‫ض َّل لَهُ َو َم ْن‬ ِ ‫أ َ ْع َما ِلنَا َم ْن ٌَ ْه ِد ِه هللاُ فَ ََل ُم‬ Hadirin jamaah jum’at yang dimuliakan Allah, Tidak ada salahnya membuat
َ ‫علَى‬
‫س ٌِّ ِدنَا ُم َح َّم ٍد‬ َ ‫ص ِّل‬ َ ‫ الل ُه َّم‬،ُ‫س ْولُه‬ ُ ‫ع ْبدُهُ َو َر‬ َ ‫َوحْ َدهُ ََل ش َِرٌْكَ لَهُ َوأ َ ْش َه ُد أ َ َّن ُم َح َّمدًا‬ perencanaan-perencanaan duniawi.
‫ اِتَّقُ ْوهللاَ َح َّق تُقَاتِه َوَلَت َ ُم ْوت ُ َّن‬، َ‫ فٌََااٌَُّ َها ْال ُم ْس ِل ُم ْون‬،ُ‫صحْ ِب ِه أَجْ َم ِعٌْنَ ا َ َّما بَ ْعد‬
َ ‫علَى آ ِل ِه َو‬ َ ‫َو‬ Namun kita telah diingatkan agar mengarahkan semua aktivitas hidup kita untuk
‫س ِإَل‬ َ ‫ َو َما َخلَ ْق ُِ ْال ِج َّن َواإل ْن‬:‫الى فًِ ِكتَا ِب ِه ْال َك ِرٌ ِْم‬ َ َ‫اَِلَّ َوأَنـْت ُ ْم ُم ْس ِل ُم ْونَ فَقَ ْد قَا َل هللاُ تَع‬ kepentingan ukhrawi. Kita diciptakan hanya untuk menyembah Allah subhanahu
wata’ala.
‫ُون‬
ِ ‫ِلٌَعْبُد‬
Hadirin jamaah Jumat yang dimuliakan Allah, ‫ُون‬ َ ‫َو َما َخلَ ْق ُِ ْال ِج َّن َواإل ْن‬
ِ ‫س ِإَل ِلٌَعْبُد‬
Alhamdulillah, kita semua diberikan nikmat oleh Allah subhanahu wata’ala, nikmat “Aku (kata Allah) tidak menciptakan jin dan manusia kecuali hanya untuk
iman, nikmat sehat, sehingga bisa menjalankan ibadah shalat Jumat sembari menyembahnya.”
bersilaturrahim dengan keluarga kita, kerabat kita, dan tetangga kita.
Hadirin sekalian, khatib mengingatkan, marilah kita melakukan tajdîdun niyat,
Sholawat dan salam semoga senantiasa dilimpahkan kepada junjungan kita Nabi memperbaharui niat hidup kita, mengubah orientasi kita, memperbarui orientasi
Muhammad shallallahu ‘alaihi wasallam yang sangat kita harapkan syafaatnya kelak di duniawi kita menjadi orientasi ukhrawi.
hari kiamat.
Para ulama kita, sebagaimana dalam kitab Ta’limul Muta’allim yang diajarkan kepada
Hadirin jamaah Jumat yang dimuliakan Allah, santri di pesantren mengingatkan kita:

Pada kesempatan khutbah Jumat ini, khatib tidak jemu-jemu untuk mengingatkan kita ِ ‫صٌ ُْر ِب ُحس ِْن ال ِنٌَّة ِمن أ َ ْع َم‬
‫ال‬ ِ ٌَ‫ْمال ال ّد ْنٌا َ َو‬
ِ ‫ص ْو َرة أع‬ ُ ‫ص َّو ُر ِب‬ َ ‫َك ْم ِم ْن‬
َ َ ‫ع َم ٍل ٌَت‬
ِ ‫صٌْر ِمن أ َ ْع َم‬
‫ال ال ُّد ْنٌَا‬ ِ ٌَ ‫ص ْو َرة أعْما ِل األخرة ث ُ َّم‬ َ ‫ َك ْم ِم ْن‬،‫اآلخ َرة‬
semua, marilah kita meningkatkan kualitas ketakwaan kita kepada Allah subhanahu
wata’ala, dengan menjalankan semua perintahnya dan menjauhi larangannya; takwa di
َ َ ‫ع َم ٍل ٌَت‬
ُ ِ‫ص َّو ُر ب‬ ِ
mana pun kita berada: di tempat kerja, di jalan raya, di tempat-tempat umum, di ‫س ْو ِء النٌَِّة‬
ُ ‫ِب‬
tempat sepi semoga kita tetap menjalankan ketakwaan kepada Allah subhanahu
“Banyak sekali amal duniawi kita yang seakan-akan merupakan amal dunia semata,
wata’ala.
seperti makan dan minum, berkerja dan beraktifitas sehari hari yang seakan-akan
Hadirin jamaah Jumat yang dimuliakan Allah, merupakan amalan duniawi namun menjadi amalan ukhrawi dengan niat yang baik, niat
melakukan sesuatu perbuatan karena Allah.”
Tadi malam terjadi pergantian tahun baru syamsiyah yang didasarkan atas revolusi bumi
mengelilingi matahari selama 365,25 hari dalam setahun. Sebaliknya, banyak sekali amalan kita yang seakan-akan amalan akhirat namun dengan
niat yang tidak tepat, semua itu menjadi amalan duniawi belaka.
Hadirin jamaah jumat yang dimuliakan Allah,
Shalat kita, zakat kita, wakaf kita untuk pembangunan masjid dan pesantren, haji kita,
Beberapa di antara kita merayakan tahun baru syamsiyah 2021. santunan kita terhadap fakir miskin dan anak yatim yang seakan-akan merupakan

www.lintasjatim.com
amalan akhirat bisa jadi merupakan amalan duniawi semata, hanya gara-gara kita salah
dalam menata niat kita.
Kita melakukan shalat, zakat, haji, santunan yatim hanya untuk orientasi duniawi, agar
dipuji orang, disegani orang dihormati orang. Kita sering salah dalam menata niat
ibadah kita. Hadirin sekalian, jamaah jumat yang dimuliakan oleh Allah, Niat adalah
urusan hati.
Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda dalam sebuah hadits yang diriwayatkan
oleh Sahabat Umar bin Khattab radliyallahu ‘anh:
ٍ ‫ َوإِنَّ َما ِلكُ ِّل ا ْم ِر‬،ِِ ‫ِإنَّ َما اْأل َ ْع َما ُل ِبالنٌَِّّا‬
‫ئ َما ن ََوى‬
“Sesungguhnya segala amalan itu tergantung kepada niatnya; dan sesungguhnya tiap-
tiap orang akan memperoleh balasan sesuai dengan apa yang diniatkannya. Dalam
kajian fiqih, niat didefinisikan dengan “menyengaja sesuatu dengan disertai
perbuatannya”.
Niat kita ada bersamaan dengan permulaan kegiatan kita. Ketika melakukan shalat,
sama-sama kita mengerjakan shalat empat rakaat, tapi niatlah yang membedakan
antara shalat dzuhur, ashar, dan shalat isya’.
Sama-sama shalat dua rakaat, niatlah yang membedakan antara shalat subuh dengan
shalat sunnah tahiyatul masjid, dan seterusnya.
Hadirin sekalian yang dimuliakan Allah Niat inilah juga yang akan mengubah aktivitas
duniawi kita menjadi aktivitas akhirat.
Makan kita, minum kita, jalan kita, kerja kita, semua aktivitas kita yang berupa aktivitas
duniawi akan menjadi aktivitas akhirat apabila kita niatkan semuanya dalam rangka
untuk beribadah kepada Allah subhanahu wata’ala.
Keberangkatan kita ke kantor atau ke pasar, ke tempat kerja masing-masing akan
bernilai ibadah apabila kita niatkan untuk mencari nafkah guna menghidupi keluarga
dalam rangka menjalankan perintah Allah subhanahu wata’ala.
Hadirin sekalian yang dimuliakan Allah, Kalaupun kita ingin melakukan refleksi atas
semua yang sudah kita lakukan maka sebenarnya refleksi yang tepat kita lakukan, bukan
setiap tahun, tapi setiap hari sebelum tidur.
www.lintasjatim.com
Setelah kita mengambil air wudlu, kita melakukan shalat isya’, kita jauhkan hanphone
dari tempat tidur kita, lalu kita berdoa sembari kita merefleksikan apa yang selama
sehari ini sudah kita perbuat.
Sebelum tidur, kita meminta ampun kepada Allah atas semua kesalahan yang kita
perbuat dan berkomitmen untuk memperbaiki diri di esok hari.
Hadirin sekalian yang dimuliakan Allah,
Keesokan harinya, setelah kita bangun tidur, sebelum kita memegang hanphone, kita
berdoa, mengambil air wudhu, shalat shubuh, kemudian berzikir seraya berdoa, dan
menata niat kita. Kita berangkat kerja dengan membaca Bismillahirrahmanirrahim.
Kita mulai aktivitas kerja kita dengan niat mencari nafkah, guna memenuhi perintah
Allah, guna ibadah kepada Allah.
Semua aktivitas kita di tempat kerja, di lembaga pendidikan, di rumah tangga atau
dimanapun, kita niatkan semuanya untuk beribadah kepada Allah subhanahu wata’ala.
Inilah hakikat tajdînun niyat. Dengan menata niat, kita juga akan tertuntun untuk
senantiasa takwa kepada Allah.
Kita tidak akan terjerumus dalam tindakan-tindakan curang, menipu, atau tindakan lain
yang dilarang oleh Allah subhanahu wata’ala.
Dengan menata niat, semua aktifitas kita akan dibimbing oleh Allah; akan sesuai dengan
apa yang dikehendaki olehnya.
Hadirin sekalian yang dimuliakan Allah,
Marilah kita senantiasa memperbaharuni niat kita.
Bisa jadi, sempat terbesit niat kita yang kurang bagus di suatu aktivitas kita, atau kita
lupa dengan Allah di tengah aktivitas kita, namun tidak tertutup bagi kita untuk bisa
memperbaharui niat kita dengan mengorientasikan kembali semua aktifitas kita agar
sesuai dengan apa yang dikehendaki oleh Allah subhanahu wata’ala. Akhirul kalam,
mudah-mudahan apa yang khatib sampaikan bermanfaat buat diri pribadi dan buat kita
semua. Âmîn yâ rabbal ‘âlamîn.
 ‫ض أ ُ ِعد ْ‬
‫َّ ِ ِللْ ُمت َّ ِقٌنَ‬ ‫اوا ُِ َو ْ‬
‫األر ُ‬ ‫س َم َ‬ ‫ض َها ال َّ‬ ‫عوا إِلَى َم ْغ ِف َرةٍ ِم ْن َربِّ ُك ْم َو َجنَّ ٍة َ‬
‫ع ْر ُ‬ ‫ار ُ‬ ‫س ِ‬ ‫َو َ‬ ‫حْشآء‬
‫ِ‬ ‫ع ِن اْلفَ‬
‫بى َوٌَنْ َهى َ‬ ‫ْتآء ذِي اْلقُ ْر َ‬‫ان َوإٌِ ِ‬‫س ِ‬‫هللا ٌَؤ ْ ُم ُر بِاْلعَ ْد ِل َواْ ِإلحْ َ‬‫هللا ! إِ َّن َ‬‫ِعبَا َد ِ‬
‫ً َو ِإٌَّا ُك ْم بِ َما فِ ٌْ ِه ِمنَ اْآلٌَا ِ‬
‫ ِ‬ ‫آن ْالعَ ِظٌ ِْم‪َ ،‬ونَفَعَنِ ْ‬
‫ً َولَ ُك ْم فًِ ْالقُ ْر ِ‬ ‫اركَ هللاُ ِل ْ‬ ‫(‪ )٣١١‬بَ َ‬ ‫لى‬
‫ع َ‬ ‫ظ ُك ْم لَعَلَّ ُك ْم تَذَ َّك ُر ْونَ َوا ْذ ُك ُروا َ‬
‫هللا اْلعَ ِظٌ َْم ٌَ ْذ ُك ْر ُك ْم َوا ْش ُك ُر ْوهُ َ‬ ‫َواْل ُمنْ َك ِر َواْلبَ ْغً ٌَ ِع ُ‬
‫ً َولَ ُك ْم َو ِل ْل ُم ْس ِل ِمٌْنَ فَا ْست َ ْغ ِف ُر ْوهُ ِإنَّهُ‬ ‫ً َهذَا َوأ َ ْست َ ْغ ِف ُر َ‬
‫هللا ِل ْ‬ ‫َوال ِذّ ْك ِر ْال َح ِكٌ ِْم‪ .‬أَقُ ْو ُل قَ ْو ِل ْ‬ ‫هللا أ َ ْكبَ ْر‬
‫ِنعَ ِم ِه ٌَ ِز ْد ُك ْم َولَ ِذ ْك ُر ِ‬
‫هُ َو الْغَفُ ْو ُر َّ‬
‫الر ِح ٌْ ُم‬ ‫***‬
‫‪Khutbah II‬‬

‫لى ت َ ْوفِ ٌْ ِق ِه َواِ ْمتِنَانِ ِه‪َ .‬وأ َ ْش َه ُد أ َ ْن َلَ اِلَهَ إَِلَّ هللاُ‬
‫ع َ‬‫ش ْك ُر لَهُ َ‬
‫سانِ ِه َوال ُّ‬
‫لى إِحْ َ‬
‫ع َ‬‫هلل َ‬ ‫ا َ ْل َح ْم ُد ِ‬
‫س ْولُهُ الدَّا ِعى َ‬
‫إلى‬ ‫ع ْب ُدهُ َو َر ُ‬
‫س ٌِّ َدنَا ُم َح َّمدًا َ‬ ‫ش ِرٌْكَ لَهُ َوأ َ ْش َه ُد َّ‬
‫أن َ‬ ‫َوهللاُ َوحْ َدهُ َلَ َ‬
‫ِرض َْوا ِن ِه‪.‬‬
‫س ِلّ ْم ت َ ْس ِل ٌْ ًما ِكثٌ ًْرا أ َ َّما بَ ْع ُد فٌَا َ‬ ‫علَى ا َ ِل ِه َوا َ ْ‬
‫ص َحا ِب ِه َو َ‬ ‫علَى َ‬
‫س ٌِّ ِدنَا ُم َح َّم ٍد ِو َ‬ ‫ص ِّل َ‬‫الل ُه َّم َ‬
‫هللا أ َ َم َر ُك ْم ِبؤ َ ْم ٍر بَ َدأ َ ِف ٌْ ِه‬
‫ع َّما نَ َهى َوا ْعلَ ُم ْوا أ َ َّن َ‬ ‫اس اِتَّقُوهللاَ ِف ٌْ َما أ َ َم َر َوانْت َ ُه ْوا َ‬
‫اٌَُّ َها النَّ ُ‬
‫لى النَّبِى ٌآ‬ ‫ع َ‬ ‫صلُّ ْونَ َ‬ ‫هللا َو َمآلئِ َكتَهُ ٌُ َ‬ ‫بِنَ ْف ِس ِه َوثَـنَى بِ َمآلئِ َكتِ ِه بِقُ ْد ِس ِه َوقَا َل تَعاَلَى إِ َّن َ‬
‫س ِلّ ُم ْوا ت َ ْس ِلٌْ ًما‬ ‫صلُّ ْوا َ‬
‫علَ ٌْ ِه َو َ‬ ‫اٌَُّ َها الَّ ِذٌْنَ آ َمن ُ ْوا َ‬
‫علَى‬ ‫علَى آ ِل َ‬
‫س ٌِّدِنا َ ُم َح َّم ٍد َو َ‬ ‫س ِلّ ْم َو َ‬ ‫صلَّى هللاُ َ‬
‫علٌَْ ِه َو َ‬ ‫س ٌِّ ِدنَا ُم َح َّم ٍد َ‬ ‫علَى َ‬ ‫ص ِّل َ‬ ‫الل ُه َّم َ‬
‫الرا ِش ِدٌْنَ أ َ ِبى بَ ْك ٍر‬ ‫اء َّ‬ ‫ض اللّ ُه َّم َ‬
‫ع ِن اْل ُخلَفَ ِ‬ ‫ار َ‬ ‫سلِكَ َو َمآلئِ َك ِة اْل ُمقَ َّر ِبٌْنَ َو ْ‬‫ا َ ْنبٌِآئِكَ َو ُر ُ‬
‫ان‬
‫س ٍ‬‫ص َحابَ ِة َوالتَّا ِب ِعٌْنَ َوتَابِ ِعً التَّا ِب ِعٌْنَ لَ ُه ْم ِباِحْ َ‬‫ع ْن بَ ِقٌَّ ِة ال َّ‬‫ع ِلى َو َ‬ ‫عثْ َمان َو َ‬ ‫ع َمر َو ُ‬ ‫َو ُ‬
‫اح ِمٌْنَ‬ ‫عنَّا َمعَ ُه ْم بِ َر ْح َمتِكَ ٌَا ا َ ْر َح َم َّ‬
‫الر ِ‬ ‫ض َ‬ ‫ار َ‬ ‫اِلَىٌَ ْو ِم ال ِ ّدٌ ِْن َو ْ‬
‫ ِ اََلَ ْحٌآ ُء ِم ْن ُه ْم َواَْلَ ْم َوا ِ‬
‫ ِ‬ ‫ ِ َواْل ُم ْس ِل ِمٌْنَ َواْل ُم ْس ِل َما ِ‬ ‫اَلل ُه َّم ا ْغ ِف ْر ِل ْل ُمإْ ِمنٌِْنَ َواْل ُمإْ ِمنَا ِ‬
‫ص ْر ِعبَادَكَ اْل ُم َو ِ ّح ِدٌَّةَ‬ ‫ش ْركَ َواْل ُم ْش ِر ِكٌْنَ َوا ْن ُ‬ ‫الل ُه َّم أ َ ِع َّز اْ ِإل ْسَلَ َم َواْل ُم ْس ِل ِمٌْنَ َوأ َ ِذ َّل ال ِ ّ‬
‫اخذُ ْل َم ْن َخذَ َل اْل ُم ْس ِل ِمٌْنَ َو َد ِ ّم ْر أ َ ْع َدا َءال ِ ّدٌ ِْن َوا ْع ِل‬ ‫ص َر ال ِ ّدٌْنَ َو ْ‬ ‫ص ْر َم ْن نَ َ‬ ‫َوانْ ُ‬
‫س ْو َء‬ ‫الزَلَ ِز َل َواْ ِلم َحنَ َو ُ‬ ‫عنَّا اْلبََلَ َء َواْ َلوبَا َء َو َّ‬ ‫َك ِل َماتِكَ ِإلَى ٌَ ْو َم ال ِ ّدٌ ِْن‪ .‬الل ُه َّم ا ْدفَ ْع َ‬
‫سائِ ِر اْلبُ ْل َد ِ‬
‫ان‬ ‫صةً َو َ‬ ‫ع ْن بَلَ ِدنَا اِ ْندُونِ ٌْ ِسٌَّا خآ َّ‬ ‫طنَ َ‬ ‫ظ َه َر ِمنْ َها َو َما بَ َ‬ ‫اْل ِفتْنَ ِة َواْ ِلم َحنَ َما َ‬
‫سن ََاوا ِْن لَ ْم ت َ ْغ ِف ْر لَنَا َوت َ ْر َح ْمنَا‬ ‫ظلَ ْمنَا ا َ ْنفُ َ‬‫اْل ُم ْس ِل ِمٌْنَ عآ َّمةً ٌَا َربَّ اْلعَالَ ِمٌْنَ ‪َ .‬ربَّنَا َ‬
‫عذَ َ‬
‫اب‬ ‫سنَةً َوقِنَا َ‬ ‫آلخ َرةِ َح َ‬ ‫سنَةً َوفِى اْ ِ‬ ‫لَنَكُ ْون ََّن ِمنَ اْلخَا ِس ِرٌْنَ ‪َ .‬ربَّنَا آتِنا َ فِى ال ُّدنٌَْا َح َ‬
‫ار‪.‬‬ ‫النَّ ِ‬
‫‪www.lintasjatim.com‬‬