TKKB406
- perubahan temperatur
- perubahan fasa
- perubahan ikatan kimia
- perubahan jumlah dan bentuk
SISTEM & SIFAT-SIFAT DASAR
3
NERACA ENERGI
LINGKUNGAN
Bagian lain dari alam semesta yang mungkin
(environment atau dapat berhubungan dengan sistem
surrounding)
Jika sistem tersebut menerima masukan massa
SISTEM atau melepaskan massa keluar sistem, walaupun
jumlah dan komposisi massa dalam sistem
TERBUKA mungkin tidak mengalami perubahan
SISTEM & SIFAT-SIFAT DASAR
4
NERACA ENERGI
Jika sistem tersebut tidak mengalami
SISTEM pemasukan atau pengeluaran massa. Sebuah
sistem tertutup mungkin mengalami pemasukan
TERTUTUP atau pengeluaran energi yang dapat berupa
panas, kerja, listrik atau magnet.
EK = ½ .ν2
ν = kecepatan linier gerak benda, m/s
ENERGI TERSIMPAN DALAM BENDA
7
dU = Cv.dT
Jika pemanasan dilakukan pada tekanan tetap (isobar)
dH = Cp.dT
Persamaan tersebut dapat diartikan bahwa perubahan temperatur benda
menunjukan perubahan energi-dalam (U) untuk sistem yang mengalami
proses isometrik, dan perubahan entalpi (H) untuk proses isobar. Konstanta
Cv dan Cp merupakan kapasitas panas pada volum tetap dan tekanan
tetap.
Menghitung Kapasitas Panas
Jika bekerja dengan senyawa-senyawa tertentu dan rentang temperature tertentu
saja, persamaan empiric kapasitas panas dihitung dan disajikan kembali tabel
data kapasitas panas rata-rata. Contoh data kapasitas panas rata-rata disajikan
dalam Tabel.
Cp = a + b.T + c.T2
Cp[=] cal/(mol.K) dan T[=] K
a b c
N2 6,457 1,389x103 -0,0690x10-6
O2 6,117 3,167x103 -1,0050x10-6
H2O, gas 7,136 2,640x103 0,0459x10-6
CH4 3,204 18,410x103 -4,4800x10-6
Kapasitas rata-rata; pada rentang temperature 25˚C sampai T hasil hitungan