DOSEN PEMBIMBING :
TRI.ANSARI,S.SIT,M.Kes
DI SUSUN OLEH :
OKTOBER 2020
KATA PENGANTAR
Puji syukur kehadirat Allah SWT atas limpahan rahmat dan anugrah dari-Nya kami dapat
menyelesaikan makalah tentang “PERKEMBANGAN ADMINISTRASI KESEHATAN DI
INDONESIA DAN DI DUNIA “ ini. Sholawat dan salam semoga senantiasa tercurahkan
kepada junjungan besar kita, Nabi Muhammad SAW yang telah menunjukkan kepada kita semua
jalan yang lurus berupa ajaran agama islam yang sempurna dan menjadi anugrah terbesar bagi
seluruh alam semesta.
Penulis sangat bersyukur karena dapat menyelesaikan makalah yang menjadi tugas
Pengantar Ilmu Administrasi dengan judul “PERKEMBANGAN ADMINISTRASI
KESEHATAN DI INDONESIA DAN DI DUNIA”.Disamping itu, kami mengucapkan banyak
terimakasih kepada semua pihak yang telah membantu kamu selama pembuatan makalan ini
berlangsung sehingga dapat terealisasikanlah makalah ini.
Demikian yang dapat kami sampaikan, semoga makalah ini dapat bermanfaat bagi para
pembaca.Kami mengharapkan kritik dan saran terhadap makalah ini agar kedepannya dapat kami
perbaiki.Karena kami sadar, makalah yang kami buat ini masih banyak terdapat kekurangannya.
Penulis
Kelompok 2
Daftar Isi
BAB I
PENDAHULUAN
Latar Belakang
Administrasi merupakan tata penyelenggaraan terhadap komunikasi, dalam administrasi terdapat
proses kerjasama antara dua orang atau lebih yang didasarkan atas rasionalitas tertentu untuk
mencapai tujuan yang telah ditentukansebelumnya.
Administrasi pembangunan berkembang karena adanya kebutuhan di negara-negara yang
sedang membangun untuk mengembangkan lembaga-lembaga dan pranata-pranata sosial, politik
dan ekonominya, agar pembangunan dapat berhasil. Oleh karena itu, pada dasarnya administrasi
pembangunan adalah bidang studi yang mempelajari sistem administrasi negara di negara yang
sedang membangun serta upaya untuk meningkatkan kemampuannya. Dari sudut praktik,
administrasi pembangunan merangkum dua kegiatan besar dalam satu pengertian, yakni
administrasi dan pembangunan.
Administrasi Pembangunan merupakan hal yang sangat penting dalam bidang kesehatan
yakni sebagai aktifitas kerja yang diarahkan untuk perubahan menuju pola-pola masyarakat yang
lebih baik dalam rangka meningkatkan derajat kesehatan masyarakat.
Rumusan Masalah
1. Apa itu administrasi pembangunan kesehatan ?
2. Apakah perlu mempelajari ilmu administrasi pembangunan ?
3. Apa tujuan dari administrasi pembangunan ?
4. Apa fungsi dari administrasi ?
5. Apakah dasar dari adminsistrasi pembangunan ?
6. Apa manfaat dari administrasi pembangunan ?
7. Apa manfaat praktis dalam mempelajari ilmu administrasi pembangunan ?
8. Apa sajakah fungsi dari administrasi pembangunan ?
9. Bagaimana ciri dari administrasi pembangunan ?
10. Apa sajakah ruang lingkup administrasi pembangunan ?
11. Apa saja kebijakan pembangunan kesehatan untuk mencapai tujuan
pembangunan kesehatan dalam memperhatikan kebijakan umum ?
Tujuan Penulisan
1. Untuk mengetahui pengertian dari administrasi pembangunan kesehatan.
2. Untuk mencari tahu betapa perlunya mempelajari ilmu administrasi pembangunan.
3. Untuk mengetahui tujuan dari administrasi pembangunan.
4. Untuk mencari tahu fungsi dari administrasi.
5. Untuk mencari tahu dasar dari adminsistrasi pembangunan.
6. Untuk mengetahui manfaat dari administrasi pembangunan.
7. Untuk mengetahui manfaat praktis dalam mempelajari ilmu administrasi pembangunan.
8. Untuk mencari tahu fungsi dari administrasi pembangunan.
9. Untuk mengetahui ciri dari administrasi pembangunan.
10. Untuk mengetahui ruang lingkup administrasi pembangunan.
11. Untuk mengetahui kebijakan pembangunan kesehatan untuk mencapai tujuan pembangunan
kesehatan dalam memperhatikan kebijakan umum.
BAB II
PEMBAHASAN
1. Administrasi dalam arti sempit, yaitu kegiatan organisasi/lembaga yang meliputi kegiatan, surat
menyurat, catat-mencatat dan ketatausahaan.
2. Administrasi dalam arti luas, yaitu suatu aktifitas kerja yang di lakukuan kelompok orang yang
saling berhubungan/komunikasi menurut fungsi tertentu dengan memanfaatkan seluruh sumber
daya untuk mencapai tujuan organisasi secara efektif dan efisien. Intinya administrasi
melingkupi seluruh kegiatan, dari pengaturan hingga pengurusan sekelompok orang yang
memiliki diferensiasi pekerjaan untuk mencapai suatu tujuan bersama. Administrasi dapat
berjalan dengan dua atau banyak orang terlibat di dalamnya.
Administrasi pembangunan memiliki dua sisi yaitu :
1. Pembangunan administrasi (penyempurnaan administrasi)
2. Administrasi pembangunan (administrasi bagi pembangunan)
Dalam telaahan administrasi pembangunan dibedakan adanya dua pengertian, yaitu administrasi
bagi pembangunan dan pembangunan administrasi. Administrasi bagi pembangunan, dalam
konteks ini digunakan pendekatan manajemen. Maka dapat dikatakan bahwa masalah
administrasi bagi pembangunan adalah masalah manajemen pembangunan. Sedangkan untuk
menerangkan pembangunan administrasi akan digunakan pendekatan organisasi.
Wujud administrasi (Waldo) :
1. Manajemen : dinamis, menunjukan gerakan / proses (administrasi pembangunan)
2. Organisasi: statis, mengikuti pola tertentu (pembangunan administrasi)
Pengertian pembangunan beberapa pakar di antaranya mengatakan: Inayatullah (1976),
mendefinisikan pembangunan sebagai perubahan menuju pola-pola masyarakat yang lebih baik
dengan nilai-nilai kemanusiaan yang memungkinkan suatu masyarakat mempunyai kontrol yang
lebih besar terhadap lingkungan dan tujuan politiknya, juga memungkinkan warganya
memperoleh kontrol yang lebih terhadap diri mereka sendiri. Siagian (1994) memberikan
pengertian tentang pembangunan sebagai “suatu usaha atau rangkaian usaha pertumbuhan dan
perubahan yang berencana dan dilakukan secara sadar oleh suatu bangsa, negara dan pemerintah,
menuju modernitas dalam rangka pembinaan bangsa (nation bullding)” Deddy T. Tikson (2005)
bahwa pembangunan nasional dapat pula di artikan sebagai transformasi ekonomi, sosial, dan
budayasecara sengaja melalui kebijakan dan strategi menuju arah yang di inginkan.
Pengertian kesehatan diantaranya seperti yang di sampaikan organisasi kesehatan dunia
(WHO) tahun 1948 yang menyebutkan bahwa kesehatan adalah sebagai “suatu keadaan fisik,
mental, dan sosial kesehateraan dan bukan hanya ketiadaan penyakit atau kelemahan”. Pada
tahun 1986, WHO, dalam piagam ottawa untuk promosi kesehatan, mengatakan bahwa pengertin
kesehatan adalah “sumber daya bagi kehidupan sehari-hari, bukan tujuan hidup kesehatan adalah
konsep positif menekankan sumber daya sosial dan pribadi, serta kemampuan fisik. Sedangkan
menurut UU nomor 23 tahun 1992 pengertian kesehatan adalah : keadaan sejahtera dari badani,
jiwa sosial yang memungkinkan setiap orang hidup produktif secara sosial dan ekonomi.
Dari penjelasan konsep administrasi, pembangunan dan kesehatan seperti di uraikan di atas,
maka dapat di simpulkan bahwa pengertian administrasi pembangunan kesehatan adalah proses
penyelenggaraan pembangunan kesehatan nasional yang di lakukan melalui penetapan tujuan
penyusunan: oragnisasi, jenis pekerjaan sumber daya, pembagian kerja proses produksi,
pengawasan pengendalian dan evaluasi tujuan untuk meningkatkan kesadaran, kemauan dan
kemampuan hidup sehat bagi setiap orang agar terwujud derajat kesehatan masyarakat yang
setinggi-tingginya. Pembangunan kesehatan tersebut merupakan upaya sadar yang di lakukan
oleh suatu masyarakat, bangsa dan negara untuk merumuskan, memperbaiki, memelihara dan
meningkatkan tata kehidupan administrasi kesehatan dalam rangka pembangunan kesehatan
yang bermutu dan berkesinambungan menuju terciptanya derajat kesehatan masyarakat yang
optimal.
Disini menujukkan pada dasarnya bahwa pembangunan kesehatan tidak hanya menjadi
tanggung jawab negara tetapi perlu juga perannya masyarakat, swasta sebagai suatu kesatuan
yang seimbang dan keselarasan di dalamnya. Dengan demikian kiranya jelas bahwa suatu bangsa
yang sedang membangun tidak mungkin dan tidak boleh melakukan tindakan-tindakan yang
tidak boleh bahwa bangsa itu melakukan tindakan acuh tak acuh terhadap pembangunan.
Menyerahkan kegiatan pembangunan itu hanya kepada pemerintah adalah suatu hal yang perluh
di cegah. Pada hakikatnya partisipasi seluruh masyarakat termasuk swasta merupakan salah satu
tugas kewajiban setiap anggota masyarakat dan swasta.
Perlunya Mempelajari Ilmu Administrasi Pembangunan
Ilmu administrasi pembangunan keberadaannya mulai lahir setelah berakhirnya perang dunia
kedua, di dorong oleh hasrat Negara maju ingin membantu negara-negara miskin dan kalah
perang agar bangkit dari keterpurukan dan kerusakan akibat perang tersebut. Negara-negara
pendonor mulai menawarkan jasa dan dana untuk bekerjasama untuk menyusun segala sektor
pembangunan termasuk sektor kesehatan. Dalam penyelenggaraan pembangunan tersebut
terdapat beberapa faktor yang berperan dalam keberhasilan pembangunan. Seperti yang telah di
sampaikan oleh Suminta ada beberapa faktor yang mempengaruhi Administrasi Pembangunan di
tiap-tiap negara :
1. Faktor Politik
Faktor politik mempunyai hubungan yang erat dengan stabilitas bidang politik. Dan stabilitas
bidang politik merupakan pra kondisi yang perlu di ciptakan sebelum pembangunan itu di
laksanakan.
2. Faktor ekonomi
Faktor ekonomi adalah merupakan salah satu sisi pembangunan dan yang mempunyai pengaruh
yang paling tampak pada aspek-aspek yang lain. Umumnya di negara berkembang menempatkan
pembangunan sebagai prioritas yang pertama dan yang utama.
3. Faktor sosial budaya
Faktor ini di dalamnya dapat seperti basic sosial cultral. Motivasi dan kepedulian terhadap
perubahan, gaya hidup, cara berpikir, pandangan hidup dan lain sebagainya yang berhubungan
dengan masalah sosial.
4. Faktor perkembangan IPTEK dan Lingkungan Fisik
Proses pembangunan di perlukan ilmu pengetahuan dan teknologi, sumber daya manusia.
Pelaksanaan pembangunan/ rumusan kebijaksanaan, sumber alam (resources development)
pemanfaatan dan pemeliharaan lingkungan hidup/ fisik dan kesempatan kerja/lapangan kerja. Di
Indonesia sendiri memiliki kreatifitas yang tinggi untuk melaksanakan pembangunan, namun
tidak di dukung oleh teknologi yang mutakhir.
5. Faktor institusional atau kelembagaan
Perhatian administrasi pembangunan terhadap aspek institusional ini adalah dalam bentuk
pembinaan institusi-institusi untuk dapat lebih mendukung proses pembangunan.
Beberapa hal perlunya mempelajari ilmu administrasi pembangunan kesehatan:
1. Cotinyuitas kesehatan yang terjadi di suatu negara merupakan hal mutlak untuk di kerjakan
negara guna memenuhi kebutuhan dan keinginan masyarakat. Pemabngunan tersebut tidak hanya
di lakukan pada masa lampau, masa kini tetapi juga di masa datang di tunjukan bagi
keberlanjutan pembangunan. Olehnya itu ilmu administrasi pembangunan perlu di pelajari secara
baik, dan di manfaatkan dalam pembangunan administrasi.
2. Administrasi pembangunan merupakan keharusan untuk di kerjakan
Kebutuhan dan keinginan pelayan kesehatan selalu di berikan kepada masyarakat, olehnya itu
ilmu administrasi pembangunan harus di persiapkan secara baik agar bisa memberikan pelayanan
secara bermutu.
3. Sebagai tools pelakanaan administrasi pembangunan
Pencapaian tujuan pembangunan kesehatan perlu di dukung oleh kemampuan sumberdaya tidak
hanya SDM, keuangan, sarana dan fasilitas tetapi juga kemampuan pengetahuan dan
keterampilan penyelenggaraan administrasi, olehnya itu pendidikan administrasi menjadi
kewajiban untuk di pelajari.
4. Memudahkan penyelenggaraan administrasi
Penyelenggaran kesehatan bukan merupakan hal mudah, tetapi banyak kompleksifitas pekerjaan
di dalamnya. Dengan mempelajari ilmu administrasi pembangunan akan membantu pelaku
administrasi agar lebih mudah dalam bekerja termasuk penyelesaian masalah pekerjaan yang di
hadapi.
Tercapainya pembangunan di suatu negara bukan hanya tanggung jawab administrator
pembangunan, namun ini merupakan kinerja bersama semua elemen masyarakat dan pemerintah.
Karna makna luas dari negara itu sendiri merupakan hubungan antara pemerintah dan
masyrakatnya. Namun biasnya (seperti yang terajadi di Indonesia) ketidakharmonisan antara
pemerintah dan rakyat menjadi proses pembangunan menjadi terhambat. Bisa saja ini di
karenakan masalah egosentrisme etnis, dan masalah-masalah kepentingan dari kedua bela pihak.
Keterhambatan proses pembangunan juga dapat terjadi akibat keterbatasan pengadaan faktor
pendukung fisik seperti peralatan, perlengkapan, teknologi dan sumber daya yang tidak
memadai.
Fungsi Administrasi
Tiga fungsi dasar administrasi negara adalah sebagai berikut :
1. Formulasi/ perumusan kebijakan
a. kebijakan tergantung dari analisa yang baik atas keadaan–keadaan nyata yang ada.
b. kebijaksanaan juga harus meliputi usaha untuk memproyektir kenyataan-kenyataan sekarang
dalam keadaan-keadaan nanti/masa depan, dengan cara melakukan perkiraan (fore cast) dari
perkembangan yang mungkin terjadi.
c. supaya program strategis dan taktik-taktik kegiatan yang berdasar kedua di atas dapat di susun.
d. rangkaian terakhir adalah pengambilan keputusan(decision making)
2. Pengaturan/pengendalian administrasi
Struktur organisasi, keuangan kepegawaian dan lain-lain.
3. Penggunaan dinamika administrasi
Kegiatan-kegiatan lain yang perlu di laksanakan tidak saja bagi realisai tujuan, kebijaksanaan
yang telah di rumuskan,tetapi juga pengendalian atau pengawasan dari pada unsur administrasi.
Unsur-unsur dinamika administrasi (the dynamics administration) ini meliputi :
a. impinan
b. koordinasi
c. pengawasan
d. komunikasi
Menurut penulis, fungsi administrasi pembangunan kesehatan :
1. Perencanaan pembangunan kesehatan
2. Pengorganisasian pekerja
3. Perangkuman sumber daya kesehatan
4. Penganggaran kesehatan
5. Perumusan kebijakan kesehatan
6. Pengambilan keputusn
7. Pelaksanaan pembangunan kesehatan
8. Koordinasi pembangunan kesehatan
9. Pengawasan pembangunan kesehatan
10. Evaluasi program kesehatan
11. Revisi program kesehatan.
3. Lebih menekankan kepada pelaksanaan yang 3. Justru berorientasi kepada usaha-usaha yang
tertib/efisien dari unit-unit kegiatan mendorong perubahan-perubahan (inovasi) ke
pemerintahan pada waktu ini. Berorientasi arah keadaan yang dianggap lebih baik untuk
masa kini. suatu masyarakat di masa depan. Berorientasi
masa depan
Kesimpulan
Saran
Sebaiknya ada kerjasama dalam kegiatan administrasi pembangunan kesehatan antara
pemerintah dan masyarakat sehingga dalam pelaksanaan administrasi pembangunan kesehatan
dapat berjalan dengan baik dalam upaya pembangunan di bidang kesehatan demi menciptakan
kesejahteraan dalam kehidupan masyarakat tetapi juga untuk meningkatkan derajat kesehatan
masyarakat.
DAFTAR PUSTAKA
www.medkes.net
www.fkmunsrat.ac.id