Anda di halaman 1dari 4

UKOM

Uji kompetensi Keperawatan


DIII & NERS

PERIODE
oktober 2021

TIM PENYUSUN:
TEAM WORK RUKI

RUMAH UJI KOMPETENSI


INDONESIA
KISI-KISIUJI KOMPETENSI DIII dan NERS
RUMAH UJI KOMPETENSI INDONESIA

Keperawatan Medikal Bedah (KMB)


1. Asuhan Keperawatan Penyakit Umum 3. SOP Keperawatan
(Asma, DM, TBC, CHF, Demam Thypoid, a. SOP Pemasangan Kateter
Diare) b. SOP Pemasangan NGT
2. Diagnosis Keperawatan (SDKI) c. SOP Pemasangan Infus
a. Respirasi d. SOP Perawatan Kolostomi
 Bersihan Jalan Nafas e. SOP Perawatan Luka
 Pola Nafas Tidak Efektif f. SOP pemberian terapi obat
 Gangguan Pertukaran Gas g. SOP Perawatan WSD
b. Sirkulasi h. SOP penggunaan kruk
 Penurunan Curah Jantung i. SOP tindakan suction
 Risiko Ketidakefektifan Perfusi j. SOP memindahkan pasien dari
Cerebral bed ke kursi roda
 Risiko Perdarahan
4. Analisa Gas Darah (AGD)
c. Nutrisi/Cairan
 Diare 5. Penilaian GCS
 Hipovolemia 6. Perhitungan Kebutuhan Cairan
 Hipervolemia 7. Perhitungan Luas Luka Bakar
 Defisit Nutrisi
8. Tujuan dan Kriteria Evaluasi dari
 Ketidakseimbangan Kadar
Glukosa Dalam Darah Tindakan Keperawatan
(Hiperglikemia & Hipoglikemia) 9. Askep Post OP ORIF
 Risiko Syok
 Hambatan Mobiltas Fisik
d. Aktivitas dan Istirahat  Risiko Perdarahan
 Intoleransi Aktivitas  Risiko Infeksi
 Gangguan Mobilitas Fisik
e. Nyeri dan Kenyamanan
 Nyeri Akut
 Nyeri Kronik
 Ansietas
f. Keamanan dan Proteksi
 Hipertermia
 Risiko Infeksi

MANAJEMEN keperawatan
1. Ronde Keperawatan 7. Perhitungan Kebutuhuan Perawat
2. Pre dan Post Conference (BOR)
3. Bedakan antara Peran dan Timbang 8. Etika Keperawatan
Terima 9. Gaya Kepemimpinan
4. Supervisi dan Pendelegasian 10. Fungsi Manajemen (P.O.A.C)
5. Manajemen Konflik 11. Peran Sebagai KARU, KATIM,
6. Model Askep (Tim, Primer, Fungsional, Perawat Asociate
Kasus, Modifikasi)

RUKI EXPRESS KOMPETEN 11


KISI-KISIUJI KOMPETENSI DIII dan NERS
RUMAH UJI KOMPETENSI INDONESIA

Keperawatan ANAK
1. Interpretasi APGAR Skor 5. Mengitung Usia Anak
2. Askep. BBLR 6. Menghitung dosis obat pada anak
3. Askep. Kejang Demam 7. Terapi Bermain
4. Askep Penyakit yang sering Dialami 8. Tumbuh Kembang Anak (DDST)
Anak (Demam Thypoid, Diare, DHF, 9. Imunisasi
Pneumonia/Bronchopneumonia, Asma, 10. Atraumatik Care
Meningitis)

Keperawatan MATERNITAS
1. HPHT 6. Askep KALA II (Pertolongan

2. Pengkajian Pada Ibu Hamil (Head To Toe) Persalinan Normal)


a. Palpasi LEOPOLD I – IV 7. Askep KALA III
b. Pengukuran TFU  Masase Uterus
 Menghitung Usia Kehamilan  Risiko Perdarahan
 Menghitung Tafsiran Berat Janin) 8. Askep Post Partum
3. Perubahan Fisiologis Ibu Hamil 9. Askep Eklamsia dan Preeklamsia
4. Askep Hiperemesis Gravidarum 10. IMD
 Hipovolemia 11. KB
 Defisit Nutrisi 12. Gangguan Sistem Reproduksi
 Risiko Syok  Risiko Infeksi
5. Tanda-Tanda Persalinan  Disfungsi Seksual

Keperawatan GAWAT DARURAt


1. Tindakan Prioritas 2. Tindakan pada perubahan suara
a. RJP nafas abnormal
DR – CAB/ABC  Ronchi  Fisioterapi dada dan
 Danger – Respon – CAB (Jika batuk efektif
mengalami Henti Jantung/Nadi  Wheezing Pemberian terapi
Karotis tidak teraba) Nebulizer
 Danger – Respon – ABC (Jika  Snoring / Stridor 
henti nafas dan Nadi teraba) Pemasangan OPA/NPA
b. Pemberian Ventilasi (Bantuan  Gurgling Fingersweap dan
oksigen) suction
c. Membebaskan Jalan Nafas 3. Fraktur Basic Cranii (Tanda,
Heimlick Manuver Gejala dan Penanganan)
 Back Blow 4. Penanganan Fraktur dan Luka
 Chest Trust (Luka Terbuka dan Luka Tertutup)
 Abdominal Trust 5. Penanganan Pada Luka Bakar
(Resusitasi Cairan, Trauma
Inhalasi, Derajat Luka)

/~

RUKI EXPRESS KOMPETEN 11


l·J 1i1&1111Jil ~·fol~iiji' 111:i•lliiiiit·I
KISI-KISIUJI KOMPETENSI DIII dan NERS
RUMAH UJI KOMPETENSI INDONESIA

Keperawatan JIWA
1. 7 Diagnosis Keperawatan Jiwa 3. Terapi Aktivitas Kelompok (TAK)
 Halusinasi 4. Tahap Interaksi
 Waham  Fase Orientasi
 Risiko Bunuh Diri (RBD)  Fase Kerja
 Risiko Perilaku Kekerasan dan  Fase Terminasi
Perilaku Kekerasan 5. Komunikasi terapetik
 Harga Diri Rendah (HDR) 6. Respon Kehilangan
 Defisit Perawatan Diri (DPD)
 Isolasi Sosial
2. SP 7 Diangnosis Keperawatan Jiwa

Keperawatan KOMUNITAS
1. Diagnosis Keperawatan Komunitas 3. Upaya
(Batasan Karakteristik, Data Mayor dan  Promotif
Data Minor)  Preventif
Defisit Kesehatan Komunitas  Kuratif
Defisit Pengetahuan  Rehabilitatif
Manajemen Kesehatan Tidak Efektif
Pemeliharaan Kesehatan Tidak Efektif 4. Pencegahan
Koping Komunitas Tidak Efektif  Primer
 Sekunder
2. Cara Penentuan Prioritas Masalah dalam  Tersier
Komunitas

Keperawatan KELUARGA
1. Diagnosis Keluarga
2. Tahapan Perkembangan Keluarga
3. Fungsi Keluarga
4. Tingkat Kemandirian Keluarga
5. Tipe Keluarga

Keperawatan GERONTIK
1. Masalah kesehatan pada Lansia 3. Diagnosis dan Masalah
 Asam Urat Keperawatan pada
 Hipertensi Lansia
 DM  Risiko Cedera atau Risiko Jatuh
 Artritis Reumatoid  Penurunan Fungsi
 Katarak Penglihatan dan Pendengaran
 Depresi (Gangguan Persepsi Sensori)
2. Penurunan Kognitif pada Lansia 4. Indeks KATZ

RUKI EXPRESS KOMPETEN 11

Anda mungkin juga menyukai