Disusun oleh :
FAKULTAS TEKNIK
MAKASSAR
2020
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur penulis panjatkan ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa
Pondasi Kaison, dan Pondasi Tiang” ini. Makalah ini disusun dalam
rangka memenuhi salah satu tugas mata kuliah Struktur Tahan Gempa.
dari pondasi telapak, pondasi tiang, pondasi kaison, dan pondasi tiang
turap.
penyusunan makalah ini masih terdapat kekurangan dan masih jauh dari
sempurna. Untuk itu kritik dan saran senantiasa penulis harapkan dan
Penulis
iii
DAFTAR ISI
Halaman
HALAMAN JUDUL
I. PENDAHULUAN
A. Latar Belakang.................................................................................1
II. PEMBAHASAN
III. PENUTUP
A. Simpulan .......................................................................................47
DAFTAR PUSTAKA...................................................................................48
DAFTAR GAMBAR
Nomor Halaman
6 Tiang Franki 20
10 Kaison Terbuka 33
11 Kaison Pneumatik 35
12 Kaison Apung 36
14 Turap Kayu 39
20 Cellular Cofferdam 46
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
bekerja, gaya-gaya luar seperti tekanan angin, gempa bumi dan lain-lain.
gempa bumi.
2
menjadi rusak dan harus dibongkar. Di samping itu, tidak boleh terjadi
pondasi:
1. Keadaan tanah yang kering (tidak dapat diperngaruhi air hujan dan
gunung). Jika daya dukung bagus pake pondasi lajur atau umpak.
2. Keadaan tanah yang basah (mungkin terjadi longsor akibat terkena air
pembusukan.
beban-beban diatasnya
atau sama dengan lebar pondasi (D ≤ B) dan dapat digunakan jika lapisan
dangkal adalah pondasi batu batu kali menerus, pondasi umpak, pondasi
lapisan tanah keras berada jauh dari permukaan tanah atau memenuhi
syarat kedalamannya lebih besar dengan lebar pondasi (D > B). Beberapa
contoh pondasi dalam adalah pondasi tiang, pondasi kaison, dan pondasi
B. Rumusan Masalah
berikut:
C. Tujuan Makalah
2. Untuk mengetahui apa saja contoh dari pondasi yang dapat kita temui
PEMBAHASAN
A. Pengertian Pondasi
harus didukung oleh suatu pondasi. Pondasi ialah bagian dari suatu
sistem rekayasa yang meneruskan beban yang ditopang oleh pondasi dan
geologisnya.
industrial (pipa, menara, tangki), bertindak sebagai alas untuk papan iklan,
Atas dasar definisi tentang pondasi ini maka jelaslah bahwa hal itu
B. Pondasi Telapak
intensitas tegangan diturunkan ke suatu nilai yang dapat dipikul oleh tanah
agak rendah. Bagian-bagian pondasi yang memikul lebih dari satu kolom,
ditinjau di dalam dua bab yang berikutnya. Beton hampir secara umum
dalam satu arah (seperti yang lazim untuk pondasi telapak dinding).
beton ke luar dari kolom, di mana momen lentur adalah kecil dan bila
pondasi telapak tidak diperkuat (ditulangi). Bila upah buruh relatif tinggi
Gambar1. Jenis Pondasi Telapak: (a) Tunggal atau Pondasi Telapak Sebar;
(b) Pondasi Telapak Bertingkat; (c) Pondasi Telapak dengan
Kemiringan; (d) Pondasi Telapak dengan Dinding; dan (e)
Pondasi Telapak dengan Kaki
baik jumlah penuh untuk gedung bertingkat satu atau bertingkat dua
8
beban vertikal dan beban horisontal resultan miring atau beban-beban ini
dalam tanah. Hal ini mencegah korosi logam yang mungkin terjadi melalui
Telapak Sebar
didapatkan sebagai kasus paling buruk dari daya dukung dan penurunan.
tekanan yang melebihi dari yang ada sekarang, yang berasal dari beban
lebih.
terjadi selama satu periode waktu yang panjang. Saran geoteknik tidak
tersebut menghasilkan jenis pondasi lain yang beberapa kali lebih mahal.
efek yang nyata pada momen dasar kolom, bila kolom-kolom diikatkan
dalam suatu arah untuk mereduksi momen dasar dan ternyata memang
Telapak
Untuk pondasi telapak di atas pasir lepas, maka butiran yang dekat ke tepi
11
adalah distribusi tekanan teoritis untuk kasus pondasi telapak tegar yang
Iebih umum pada setiap bahan. Tekanan tepi yang tinggi dapat
geser tepi bertaraf tinggi. Tegangan tepi juga tergantung pada tanah yang
Gambar 2b.
12
dengan jenis tanah, keadaan tanah, dan waktu untuk memberi respon
pada pekerjaan Richart (1948) dan Moe (1961). Hasil pekerjaan Richart
C. Pondasi Tiang
tanah kuat terletak sangat dalam. Fondasi jenis ini dapat juga digunakan
tersebut bertambah.
beton pejal, tiang beton prategang (pejal atau berlubang), tiang baja
terbuka, tiang baja H, tiang baja bulat ujung terbuka, tiang ulir.
beton).
untuk berbagai macam tiang yang umum dipakai dalam praktek (Carson,
1965).
15
dilindungi tergantung dari kondisi tanah. Tiang kayu ini dapat mengalami
sepatu dari besi. Beban maksimum yang dapat dipikul oleh tiang kayu
berlubang bisa sampai 60m. Beban maksimum untuk tiang ukuran kecil
Kerugian:
Pada tiang yang berselubung pipa, pipa baja dipancang lebih dulu ke
Pada akhimya nanti, pipa besi tetap tinggal di dalam tanah. Termasuk
jenis tiang ini adalah tiang Standar Raimond (Gambar 6). Pada tiang yang
tidak berselubung pipa, pipa baja yang berlubang dipancang lebih dulu ke
dan pipa ditarik keluar ketika atau sesudah pengecoran. Termasuk jenis
tak begitu dalam. Kemudian, adukan beton dengan faktor air semen
ujung tiang. Sumbat beton ini dipukul dengan pemukul yang dapat masuk
dikehendaki, pipa ditahan agar tidak dapat turun, dan · beton sumbat
dipukul hingga keluar dari pipa. Setelah itu, beton dicorkan ke dalam pipa.
19
cara tertentu.
Kerugiannya :
bangunan di sekitarnya.
kapasitas dukungnya.
e. Mutu beton dapat berkurang akibat pengaruh air pada penarikan pipa
selubung.
20
terlebih dahulu, baru kemudian diisi dengan tulangan dan dicor beton.
Tiang ini, biasanya, dipakai pada tanah yang stabil dan kaku, sehingga
memungkinkan untuk membentuk lubang yang stabil dengan alat bor. Jika
lubang dan pipa ini ditarik ke atas pada waktu pengecoran beton. Pada
tanah yang keras atau batuan lunak, dasar tiang dapat dibesarkan untuk
Kerugian:
b. Pengecoran beton sulit bila dipengaruhi air tanah karena mutu beton
terhadap tiang.
berupa pasir.
22
Tiang baja pipa dapat dipancang dengan bagian ujung yang tertutup
dibandingkan pada tiang baja pipa yang dipancang dengan bagian ujung
pengeboran bila diperlukan, misalnya bila penetrasi tiang pada tanah yang
bagian dalam pipa dan dapat diisi kembali dengan beton jika diperlukan.
23
terbuat dari baja profil. Tiang ini mudah penanganannya dan dapat
yang keras. Bentuk baja profil berbentuk profil H, empat persegi panjang,
kondisi tanah tertentu. Problem pembusukan tiang kayu di atas muka air
terdiri tiang beton di bagian atas dan tiang kayu di bagian bawah zone
D. Pondasi Kaison
Fondasi kaison terdiri dari dua tipe, yaitu kaison bor (drilled caisson)
bentuk fondasi yang berupa silinder atau persegi, dengan atau tanpa
kemudian lubang diisi dengan beton. Bagian tubuh kaison dapat dilindungi
pipa yang merupakan bagian dari fondasi, atau pipa pelindung ditarik
besar yang harus melalui air atau material jelek sebelum mencapai tanah
1. Kaison Bor
25
sebagai berikut:
b. Kaison beton terselubung pipa baja atau pipa beton (Gambar 9b)
(Gambar 9c)
kaison beton. Fondasi kaison bor, bila dasamya tidak bertumpu pada
Penggalian tanah berbentuk lonceng sangat sulit untuk tanah dasar yang
dapat diberi tulangan di seluruh bagian atau bagian atasnya saja. Untuk
beban yang tidak sangat besar, bagian tubuh kaison dapat dibuat dari
bagian atas untuk menahan gaya horisontal yang berasal dari beban
angin dan beban momen. Beban momen ini mungkin berasal dari beban
kolom yang tidak sentris. Selain itu, momen lentur dapat pula terjadi,
bagian atas yang tersisa yang kemudian dicor dan dibuat lebih besar dari
bagian tubuh. Diameter blok penutup kaison (cap) dibuat lebih besar 15-
tubuh dan bagian blok penutup kepala kaison, supaya kedua bagian
tersebut terikat dengan baik (9b). Bila pada sambungan antara tubuh dan
penutup kaison harus menutup momen yang besar, maka bagian ini harus
b. Kapasitas Dukung
dinding dan tahanan dasar, sama seperti fondasi tiang. Fondasi kaison
2) Tahanan dukung ujung bila tanah dasar berupa pasir padat, pasir
dangkal. Pada cara ini tahanan gesek dinding diabaikan. Karena itu, hasil
Sedangkan kapasitas dukung ultimit pondasi kaison agak lebih besar dari
pondasi dangkal pada kepadatan tanah pasir yang sama. Hal ini, karena
pengaruh beban terbagi rata tanah di atas dasar fondasi tak dapat
c. Penurunan
cara yang sama seperti pada fondasi tiang atau fondasi dangkal.
nonnal kemungkinan akan besar, walaupun pada beban netto yang kecil.
Karena itu, pemakaian fondasi kaison tidak ekonomis lagi bila dasar
fondasi terletak pada tanah lunak. Kecuali. jika dasar kaison terletak pada
tanah lempung kaku atau keras. Bahkan, pada lempung yang agak kaku,
reduksi penurunannya temyata tidak begitu besar. Ha! ini, karena pada
Fondasi kaison bor yang panjang dan berdiameter relatif kecil yang
terletak dalam tanah kaku atau padat kapasitas dukungnya akan banyak
Gesekan antara tanah kohesif dan dinding kaison tidak dapat melampaui
kohesi tanah (c). Kohesi tersebut dapat diambil sama dengan setengah
dari kuat geser tekan bebas (q u). Pada tanah lempung kaku dan lempung
keras, ikatan antara tanah dan dinding sering kurang dari kohesinya.
e. Gaya Momen
sebagai akibat beban angin atau pemasangan kaison yang tidak tepat
pada sumbunya.
f. Gaya Horizontal
kepadatan atau kekakuan sedang, gaya horisontal yang kurang dari 0,75
31
Jika tanah di sekitar kaison sangat lunak atau jika gaya horisontal sangat
harus diuji, volume beton yang masuk juga harus diperiksa. Ha! ini untuk
berikut:
lokasi bangunan.
diperhitungkan.
kepala kaison.
9) Cek terhadap gaya angkat oleh air. Kaison harus diberi tulangan
2. Kaison
yaitu:
Kaison terbuka adalah kaison yang terbuka pada ujung atas dan
air (jika tanah dipengaruhi air). Jika tanah dasar sangat keras, penggalian
dilakukan dengan cara pengerukan, volume tanah yang tergali akan selalu
melebihi volume kaison yang terpasang. Hal ini, disebabkan oleh dinding
kondisi kering.
pada ruang kerja yang diberi tekanan udara yang sama dengan tekanan
air tanah untuk mencegah aliran air masuk ke ruang kerja (Gambar 11).
Pintu udara, kecuali dipakai untuk jalan keluar-masuk pekerja juga untuk
pintu udara, yang pertama untuk galian sedang yang kedua untuk keluar-
masuk pekerja. Ruang kerja diisi dengan beton pada waktu dasar kaison
d) Corong dan pintu udara dipakai untuk jalan keluar dan masuk
Kaison tipe ini dibuat dari beton bertulang yang dicetak di daratan dan
tanah terendam air, dengan cara mengisikan pasir, kerikil, beton atau air
prinsip hidrolika.
kecuali untuk menahan tanah juga berfungsi untuk menahan masuknya air
lain. Dinding turap tidak cocok untuk menahan tanah timbunan yang
sangat tinggi karena akan memerlukan luas tampang bahan turap yang
besar. Selain itu, dinding turap juga tidak cocok digunakan pada tanah
pemancangan.
tepi laut/pelabuhan baik yang besar maupun kecil, yang meliputi rentang
pelabuhan yang terdiri dari dua deret tiang pancang turap seperti pada
Gambar 13.
38
baja.
1. Turap Kayu
Gambar 14, secara khas pada rentang kurang dari 3 m. Kayu sering
longsor-tepi selama pemasangan pipa air dan pipa comberan yang dalam.
39
dan alur-V mungkin paling banyak dipakai dewasa ini. Dinding · pancang
kayu rendah yang sudah diberi pengawet sudah biasa dipakai sepanjang
penstabil atau bongkahan batu (disebut krib) untuk menangkap pasir dari
arah laut guna pelestarian pantai. Di sini maksudnya agar dinding itu
yang berarti.
40
2. Turap Beton
relatif rapat, dan dengan demikian akan memindahkan volume tanah yang
tersebut sangat berat dan mungkin tak mampu bersaing dengan jenis-
jenis tiang pancang yang lain, kecuali bila tiang pancang tersebut dicor di
sebuah dinding kedap air yang cukup baik. Akan tetapi, jika dinding
3. Turap Baja
Pancang turap baja ialah jenis paling umum yang dipakai karena
pemancangan.
Gambar 16. Sambungan Pancang Turap Canai atau yang dicetak Khas
43
Gambar 17. Lokasi Sumbu Netral untuk Bagian Dicanai Berbadan Dalam
momen lentur yang besar, seperti pada dinding konsol atau dinding
dapat dicetak.
Tipe-tipe dari pondasi tiang turap ada beberapa jenis yaitu sebagai
berikut:
(akibat momen lentur yang timbul), turap kantilever hanya cocok untuk
dalam. tetapi masih juga bergantung pada kondisi tanah (Gambar 18b).
bantu oleh angker yang dipasang pada bagian atasnya. Kedalaman turap
dinding turap yang tinggi, diperlukan turap baja dengan kekuatan tinggi.
didukung tiang-tiang.
turap. Dinding turap ini dibuat bila di dekat lokasi dinding turap
berbentuk sel-sel yang diisi dengan pasir (Gambar 20.). Dinding ini
PENUTUP
A. Simpulan
3. Menstabilkan beban
sebagai berikut:
Erlangga.
Erlangga.