1. Dalam bidang pengajaran, tes diartikan dengan “alat, prosedur, atau rangkaian
kegiatan yang digunakan untuk memperoleh contoh tingkah laku seseorang yang
memberikan gambaran tentang kemampuannya dalam suatu bidang ajakran tertentu.
Dalam pengajaran bahasa sasaran pokoknya adalah tingkat kemampuan berbahasa,
juga mengukur penguasaan terhadap bunyi bahasa, kosakata dan tata bahasa.
2. Pada keterampilan berbicara yang akan dinilai adalah aspek berbicara, bukan yang
lainnya. Yang menjadi aspek penilaian dalam tes berbicara adalah kosakata, tata
bahasa, dan pelafalan, serta isi dan makna pesan yang dipaksakan bentuk tes berbicara
dapat berupa : bercerita singkat, menceritakan kembali, dan berbicara bebas.
3. Terkait dengan penilaian keterampilan menyimak adalah bahwa yang dinilai adalah
kemampuan alat pendengaran siswa dalam memahami makna bahasa, bukan yang
lain. Memahami makna bahasa lisan itulah yang merupakan sasaran dari tes
menyimak. Khusus tes menyimak, bentuk-bentuk bahasa yang dilatihkan mencakup
frasa, kalimat, dan wacana yang lebih lengkap dan panjang.kemampuan menyimak
dapat diketahui antara lain melalui beberapa tes : menjawab pertanyaan (frasa,
kalimat, dan wacana), merumuskan inti wacana, serta menceritakan kembali.
4.
Rencana Pembelajaran
Kegiatan Awal
1. Menyapa siswa dengan mengucapkan salam
2. Memotivasi siswa dengan menginformasikan tujuan pembelajaran
3. Menginformasikan pengalaman belajar atau kegiatan belajar yang akan
dilakukkan.
Kegiatan Inti (Pertemuan 1)
1. Menyimak berbagai jenis suara hewan yang diperdengarkan guru (suara
guru/kaset rekaman)
2. Menyebutkan nama-nama hewan tersbut berdasarkan suaranya.
3. Menirukan bunyi-bunyi vocal yang terdapat pada kata-kata tersebut (a,I,u)
yang dicontohkan guru.
4. Menirukan bunyi-bunyi bahasa yang dicontohkan guru. Missal, ba-ba, be-be,
bo-bo, bu-bu.