( RPP )
Kelas / Semester : V / 1
I. Standar Kompetensi
3. Memahami teks dengan membaca teks percakapan,membaca cepat 75
kata/menit,dan membaca puisi
3.1 membaca teks percakapan dengan lafal dan intonasi yang tepat
III. Indikator
V. Materi Pembelajaran
A. Materi Pokok
B. Ringkasan Materi
Membaca bacaan dengan cepat
Pelajaran olahraga sudah selesai. Semua siswa kelas 5 kembli masuk ke ruang
kelas,Bayu masuk paling belakang.
Saat itu, seorang pemuda berkaus biru dating menghampiri Bayu. Pemuda itu
tampak gelisah. Tampaknya,ia sedang mencari sesuatu.
“Bang, mau mencari siapa?,” Tanya bayu menegur pemuda itu.
“Em, mau menjemput adik saya,” sahut pmuda itu agak gugup.
“Siapa namanya dan kelas berapa?,” Tanya Bayu lagi.
“Ani kelas satu,”jawab pemuda itu.
“Oh, kelas satu sudah pulang sejak jam sepuluh tadi,” jelas Bayu.
“Oh ,ya,ya! Saya memang terlambat,” jawab pemuda itu ragu-ragu.
Bayu lalu masuk kelas. Ia heran kepada pemuda aneh tersebut. Mau menjemput
adiknya, kok, datang pukul 11.15. Sudah tahu terlambat,eh, dating juga,” katanya
dalam hati. Walaupun demikian, ia tidak mau berburuk sangka dulu.
Bel tanda usai sekolah berbunyi nyaring. Semua siswa keluar dari kelas. Dodi,
Deni, Dimas, Bayu, Andi, dan Erwin langsung menuju ke sepeda masing-masing.
Susi dan Umi dijemput ibu mereka dengan sepeda motor. Lin, Popi, Nini, Vita,
dan Sindy berjalan kaki. Tak jauh dari tempat Deni dan Dimas, tampak cecep
mondar-mandir. Ia seperti mencari sesuatu.
”Cepat, Cep, kita pulang sama-sama!” seru Deni mengajak Cecep.
“Sebentar , Den, sepedaku, kok, tidak ada? Apa kamu tahu?” Tanya Cecep.
“Tidak ada, Cep? Apa tadi kamu lupa menguncinya?” Tanya Deni ingin tahu.
“ Ah, ya , Aku lupa menguncinya!” jawab Cecep dengan suara parau.
Sejenak, kemudian suasana menjadi rebut. Cecep menangis karena sepedanya
hilang.
Teman-teman yang sudah sampai ke jalan raya, kembali lagi ke sekolah, mereka
ingin tahu apa yang terjadi.
Deni segera memberitahu Pak Guru. Pak Guru pun dating. Ia merangkul Cecep
dan menenangkannya. Beliau juga minta supaya Cecep menghentikan
tangisannya supaya agak tenang, Cecep diantar pulang oleh Pak Guru, Denis,
Dimas, dan Bayu.
Dirumah Cecep, Pak Guru menjelaskan kejadian yang dialami Cecep kepada
Orang Tuanya. Pak Guru meminta maaf karena sekolah tidak aman.
“ Pak , Cecep yang salah, Pak. Tadi, Cecep lupa mengunci sepeda,” kata cecep
terbata-bata.
“ sudahlah, memang kamu yang telah lalai. Akan tetapi, ternyata keamanan di
sekolah tidak terjamin,” kata Pak Guru.
VI. MetodePembelajaran
1. Ceramah
2. Tanya jawab
3. Diskusi
4. Pemberian tugas
VII. Media dan Sumber Belajar
IX. Penilaian
a. Prosedur penilaian
1. Tes dalam proses :lisan
2. Tesakhir : tertulis
b. Jenis penilaian
1. Pilihan ganda
2. Lisan singkat
c. Bentuk penilaian
1. Tertulis
d. Alat penilaian
1. Lembar kerja siswa
2. Lembar evaluasi
1. Silabus
2. Materi Pembelajaran
3. Lemba rkerjasiswa (LKS)
4. Kunci jawaban lembar kerja siswa
5. Lembar evaluasi
6. Kunci jawaban evaluasi
7. Pedoman penilaian
Lembar kerja siswa