Anda di halaman 1dari 46

BUKU PANDUAN

MAHASISWA

BLOK 11

MATERIAL DAN TEKNOLOGI


KEDOKTERAN GIGI

(7 SKS)

Dasar-dasar Material Kedokteran Gigi


Material Penunjang Laboratorium
Material Penunjang Klinik
Material Penunjang Laboratorium dan Klinik
Radiologi Kedokteran Gigi

FAKULTAS KEDOKTERAN GIGI


UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
MEDAN
2018
KATA PENGANTAR

Puji syukur kita panjatkan kehadiran Tuhan Yang Maha Esa atas rahmat dan karunia-
Nya sehingga Buku Panduan Blok 11 (Material dan Teknologi Kedokteran Gigi) dapat
diselesaikan tepat pada waktunya.
Buku panduan ini merupakan acuan bagi mahasiswa dan fasilitator dalam mengikuti
proses pembelajaran di Blok 11 pada semester 3. Metode pembelajaran yang digunakan adalah
Student Centered Learning (SCL) yang terdiri atas : kuliah pakar, diskusi kelompok, sidang
pleno, dan praktikum. Blok 11 terdiri atas empat modul yang diupayakan terintegrasi pada
cabang ilmu Material dan Teknologi Kedokteran Gigi, Fisika Dasar, Kimia Dasar, dan
Radiologi Kedokteran Gigi.
Akhirnya kami berharap agar Buku ini dapat bermanfaat bagi mahasiswa maupun
fasilitator. Kritik dan saran sangat diharapkan untuk perbaikan dan peningkatan kualitas Buku
Panduan ini dimasa mendatang.

TIM PENYUSUN KBK FKG USU

i
TIM PENYUSUN

Ketua Blok : Lasminda Syafiar, drg., M.Kes


Sekretaris Blok : Sefty Aryani Harahap, drg., M.Si
Anggota Blok : Sumadhi S, drg., PhD
Rusfian,drg., M.Kes
Astrid Yudhit,drg., M.Si
Kholidina Imanda Harahap, drg., MDSc
Dede Ibrahim, S.Si, M.Si.
Siti Utari Rahayu, S.Si., M.Sc.
Hubban Nasution, drg, M.Sc
Lidya Irani N, drg., Sp.RKG

Anggota DEU
Koordinator : Kholidina Imanda Harahap, drg., MDSc
Kurikulum : Astrid Yudhit,drg., M.Si
SDM : Ricca Chairunnisa,drg.,Sp.Prost
Assesment : Kholidina Imanda Harahap, drg., MDSc

EDITOR
Dr. Wilda Hafny Lubis, drg., M.Si

ii
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR...................................................................................... i

TIM PENYUSUN.............................................................................................. ii

DAFTAR ISI...................................................................................................... iii

MATRIKS KOMPETENSI BLOK 11.......................................................... iv

BAB I INFORMASI UMUM...................................................................... 1


A. Nama Blok................................................................................... 1
B. Tujuan Blok................................................................................. 1
C. Uraian Blok.................................................................................. 1
D. Metode Pembelajaran.................................................................. 1

BAB II MODUL............................................................................................ 2
A. Pembagian Modul........................................................................ 2
B. Topic Tree Modul........................................................................ 19
C. Skenario Modul ........................................................................... 21

BAB III DAFTAR PUSTAKA 27

BAB IV JADWAL KEGIATAN BLOK 11.................................................. 29

LAMPIRAN

1. Petunjuk Diskusi Kelompok.......................................................... 36


2. Lembar Penilaian Fasilitator Terhadap Mahasiswa.................... 37
3.Penilaian, Jenis Ujian dan Waktu Pelaksanaan Ujian dan
Pengumuman Hasil Ujian Blok..................................................... 38
4. Daftar Nilai Modul Blok 11...................................................... 39
5. Daftar Peserta Nilai Akhir (DPNA) Blok 11 TA. 2018-2019.......... 40

iii
MATRIKS KOMPETENSI BLOK 11
MATERIAL KEDOKTERAN GIGI

MATA AJAR KOMPETENSI


TERKAIT UTAMA PENUNJANG
1. Ilmu Material Dan 5.1 Seorang dokter gigi harus 5.1.7 Memahami penggunaan dan
mampu mengintegrasikan
Teknologi bahaya sinar-X. (C2,P3,A4)
ilmu pengetahuan
Kedokteran Gigi biomedik yang relevan
sebagai sumber keilmuan
2. Ilmu Fisika
dan berbagai data
3. Ilmu Kimia penunjang untuk
diagnosis dan tindakan
4. Radiologi Dental
medik kedokteran gigi.
7.1 Seorang dokter gigi harus 7.1.1 Mampu memahami ilmu
mampu memahami kedokteran gigi dasar untuk
prinsip ilmu kedokteran pengembangan ilmu
gigi dasar yang mencakup kedokteran gigi dasar dan
Biologi Oral dan Ilmu klinik (C2,P4,A4)
Material dan Teknologi
Kedokteran Gigi untuk 7.1.2 Mampu menganalisis hasil
menunjang keterampilan penelitian kedokteran gigi
preklinik dan klinik serta dasar yang berkaitan dengan
penelitian di bidang kasus medik dental dan
kedokteran gigi. disiplin ilmu lain yang terkait
(C4,P3,A4)

7.1.3 Memahami prinsip ilmu


kedokteran gigi dasar untuk
menunjang keterampilan
preklinik dan klinik serta
penelitian di bidang
kedokteran gigi meliputi ilmu
material dan teknologi
kedokteran gigi, radiologi
dental (C2,P3,A4)

7.1.4 Mampu merencanakan


material kedokteran gigi yang
akan digunakan dalam
tindakan rekonstruksi untuk
mengembalikan fungsi
stomatognati yang optimal
(C4,P3,A4)

iv
7.1.5 Mampu menginterpretasikan
hasil pemeriksaan laboratoris
dan radiografi intra oral dan
ekstra oral untuk diagnosis
kelainan dan penyakit pada
sistem stomatognati
(C2,P3,A4).

v
BAB I
INFORMASI UMUM

A. NAMA BLOK : MATERIAL DAN TEKNOLOGI KEDOKTERAN GIGI

B. TUJUAN BLOK :
1. Mampu menjelaskan tentang dasar-dasar material kedokteran gigi.
2. Mampu memanipulasi material kedokteran gigi penunjang laboratorium.
3. Mampu memanipulasi material kedokteran gigi penunjang klinik.
4. Mampu merencanakan penggunaan material kedokteran gigi penunjang
laboratorium dan klinik.

C. URAIAN BLOK
Dalam blok ini mahasiswa mempelajari tentang sifat-sifat dasar material kedokteran
gigi, material penunjang laboratorium berupa gips, dental wax, sintetik resin, logam, bahan
cetak, dental keramik, serta material yang digunakan di klinik berupa bahan tambalan
amalgam, resin komposit, dental cement, bahan implan, dan bahan yang dipakai di
laboratorium dan klinik seperti bahan abrasif.
Diharapkan pengetahuan ilmu material kedokteran gigi ini dapat menjadi dasar dalam
mencapai kompetensi seorang dokter gigi yang harus mampu mengintegrasikan pengetahuan
ilmu material kedokteran gigi yang relevan dengan tindakan di laboratorium dan klinik
kedokteran gigi.

D. METODE PEMBELAJARAN
1. Kuliah pakar.
2. Diskusi kelompok (collaborative learning).
3. Tugas kelompok.
4. Sidang pleno.
5. Skill’s Lab
6. Praktikum.

1
BAB II
MODUL

A. PEMBAGIAN MODUL
Blok 11 terdiri atas 4 modul, yaitu:
Modul 1 : Dasar-dasar Material Kedokteran Gigi.
Modul 2 : Material Penunjang Laboratorium.
Modul 3 : Material Penunjang Klinik.
Modul 4 : Material Penunjang Laboratorium dan Klinik.

MODUL 1. Dasar-dasar material kedokteran gigi


A. Tujuan Terminal Modul
Pada akhir modul ini, mahasiswa mampu menjelaskan tentang dasar-dasar material
kedokteran gigi.

B. Tujuan Khusus Modul


1. Menjelaskan pengertian, ruang lingkup, dan tujuan ilmu material kedokteran gigi.
2. Menjelaskan unsur struktur material kedokteran gigi.
3. Menjelaskan benda padat, cair, gas yang dipakai sebagai material kedokteran gigi.
4. Menjelaskan struktur kristalin/space lattice.
5. Menjelaskan simple cubic space lattice.
6. Menjelaskan simple hexagonal space lattice.
7. Menjelaskan orthorhombic space lattice.
8. Menjelaskan tetragonal space lattice.
9. Menjelaskan struktur non kristalin.
10. Menjelaskan prinsip perlekatan.
11. Menjelaskan prinsip perlekatan interatomic primary.
12. Menjelaskan prinsip perlekatan ionik, kovalen, metalik, dan interatomik sekunder.
13. Menjelaskan prinsip perlekatan hidrogen.
14. Menjelaskan prinsip perlekatan Van der Walls.
15. Menjelaskan prinsip dan mekanisme perlekatan adesi.
16. Menjelaskan prinsip perlekatan etsa asam.
Topik Kuliah: Ruang lingkup dan karakteristik material kedokteran gigi

17. Menjelaskan sifat fisik material kedokteran gigi.


18. Menjelaskan tentang abrasi dan creep material kedokteran gigi.
19. Menjelaskan viskositas dan flow material kedokteran gigi.
20. Menjelaskan tentang thermo-physical dan konduktifitas termal material kedokteran
gigi.
21. Menjelaskan tentang ekspansi termal, koefisien ekspansi termal, dan difusi termal
material kedokteran gigi.
22. Menjelaskan sifat optis material kedokteran gigi.
23. Menjelaskan warna material kedokteran gigi.

2
24. Menjelaskan opasitas dan translusensi material kedokteran gigi.
25. Menjelaskan transparansi, fluoresensi dan pigmentasi material kedokteran gigi.
Topik Kuliah: Sifat fisis dan optis material kedokteran gigi

26. Menjelaskan sifat kimia material kedokteran gigi.


27. Menjelaskan tarnis dan korosi material kedokteran gigi.
28. Menjelaskan tentang sifat elektris material kedokteran gigi.
29. Menjelaskan tentang sifat galvanis dan korosi elektrokimia material kedokteran gigi.
Topik Kuliah: Sifat kimia dan elektris material kedokteran gigi

30. Menjelaskan sifat mekanis material kedokteran gigi.


31. Menjelaskan definisi stress dan jenis-jenis material kedokteran gigi.
32. Menjelaskan tensile stress material kedokteran gigi.
33. Menjelaskan compressive stress material kedokteran gigi.
34. Menjelaskan shear stress material kedokteran gigi.
35. Menjelaskan flexural stress material kedokteran gigi.
36. Menjelaskan definisi strain material kedokteran gigi.
37. Menjelaskan kurva stress dan strain material kedokteran gigi.
38. Menjelaskan deformasi permanen material kedokteran gigi.
39. Menjelaskan sifat elastisitas, fleksibilitas dan resilience material kedokteran gigi.
40. Menjelaskan sifat strength material kedokteran gigi.
41. Menjelaskan tentang tensile strength.
42. Menjelaskan tentang flexure strength.
43. Menjelaskan tentang fatique strength.
44. Menjelaskan tentang impact strength.
45. Menjelaskan sifat kekerasan bahan.
46. Menjelaskan sifat ductility, malleability, flexibility dan brittleness material kedokteran
gigi.
Topik Kuliah: Sifat mekanis material kedokteran gigi

47. Menjelaskan sifat biologis/biokompatibilitas bahan.


48. Menjelaskan tentang toksisitas material kedokteran gigi.
49. Menjelaskan inflamasi, alergi, dan mutagenitas akibat material kedokteran gigi.
Topik Kuliah: Sifat biologis material kedokteran gigi

3
C. Topik Kuliah
Waktu
No. Topik Bidang Ilmu Kode Staf Pengajar (jam)
1 Ruang lingkup dan Ilmu Material MT-1.1 Lasminda Syafiar, 2
karakteristik material dan Teknologi drg., M.Kes
kedokteran gigi Ked.Gigi
2 Sifat fisis dan optis material Fisika MT-1.2 Siti Utari Rahayu, 1
kedokteran gigi S.Si., M.Sc.
3 Sifat kimia dan elektris Kimia MT-1.3 Dede Ibrahim, 2
material kedokteran gigi S.Si, M.Si.
6 Sifat mekanis material Fisika MT-1.4 Siti Utari Rahayu, 2
kedokteran gigi S.Si., M.Sc.
7 Sifat biologis material Ilmu Material MT-1.5 Sefty Aryani 3
kedokteran gigi dan Teknologi Harahap, drg, M.Si
Ked.Gigi
Total Waktu 10

MODUL 2. Material Penunjang Laboratorium

A. Tujuan Terminal Modul


Pada akhir modul ini, mahasiswa mampu memanipulasi material kedokteran gigi untuk di
laboratorium.

B. Tujuan Khusus Modul


1. Menjelaskan dental wax dan klasifikasinya.
2. Menjelaskan komposisi inlay wax.
3. Menjelaskan sifat flow inlay wax.
4. Menjelaskan ekspansi termal inlay wax.
5. Menjelaskan distorsi inlay wax.
6. Menjelaskan sifat-sifat inlay wax yang tidak diinginkan.
7. Menjelaskan konsiderasi teknik inlay wax.
8. Menjelaskan komposisi, bentuk dan kegunaan casting wax.
9. Menjelaskan sifat-sifat karakteristik casting wax.
10. Menjelaskan cara wax-up casting wax.
11. Menjelaskan pemanipulasian casting wax.
12. Menjelaskan komposisi dan kegunaan base-plate/modelling wax.
13. Menjelaskan stabilitas dimensi base-plate/modelling wax.
14. Menjelaskan teknik kondensasi base-plate/modelling wax.
15. Menjelaskan wax-up base plate/modelling wax.
16. Memanipulasi base-plate/modelling wax.
17. Menjelaskan komposisi sticky wax dan kegunaan sticky wax.
18. Menjelaskan sifat shrinkage sticky wax.

4
19. Menjelaskan teknik kondensasi sticky wax.
20. Menjelaskan cara pemanipulasian sticky wax
21. Menjelaskan peralatan yang dipakai pada pemanipulasian wax seperti lekron,wax mass,
dan lampu spiritus.
Topik Kuliah: Dental Wax
Topik Praktikum: Pemanipulasian dental wax

22. Menjelaskan pengertian dental gypsum.


23. Menjelaskan komposisi dan pengertian akselerator dan retarder dental gypsum.
24. Menjelaskan reaksi setting dental gypsum.
25. Menjelaskan rasio W/P dental gypsum.
26. Menjelaskan waktu pengadukan dan kerja dental gypsum.
27. Menjelaskan setting time dan kontrol setting time dental gypsum.
28. Menjelaskan sifat strength dental gypsum.
29. Menjelaskan setting expansion dan kontrol setting expansion dental gypsum.
30. Menjelaskan hygroscopic setting expansion dental gypsum.
31. Menjelaskan tipe dental gypsum.
32. Menjelaskan impression plaster (tipe 1).
33. Menjelaskan model plaster (tipe II).
34. Menjelaskan dental stone (tipe III).
35. Menjelaskan high strength dental stone (tipe IV).
36. Menjelaskan high strength-high expansion dental stone (tipe V).
37. Menjelaskan penggunaan dental gypsum di kedokteran gigi.
38. Menjelaskan cara pemanipulasian dental gypsum.
39. Memanipulasi dental gypsum dalam bentuk model kerja dan studi.
40. Melakukan trimming model.
41. Melakukan penanaman model rahang atas dan rahang bawah di okludator.
42. Menjelaskan kontrol infeksi dental gypsum.
43. Menjelaskan casting investment gyps.
44. Menjelaskan klasifikasi casting investment gyps.
45. Menjelaskan komposisi gypsum-bonded investment.
46. Menjelaskan W/P ratio dan setting reaction gypsum-bonded investment.
47. Menjelaskan setting time gypsum-bonded investment.
48. Menjelaskan setting expansion dan hygroscopic setting expansion gypsum-bonded
investment.
49. Menjelaskan ekspansi termal gypsum-bonded investment.
50. Menjelaskan kontraksi termal gypsum-bonded investment.
51. Menjelaskan strength gypsum-bonded investment.
52. Menjelaskan porositas gypsum-bonded investment.
53. Menjelaskan shelf-life dan storage gypsum-bonded investment.
54. Menjelaskan komposisi phosphate-bonded investment.
55. Menjelaskan setting reaction phosphate-bonded investment.
56. Menjelaskan setting dan termal ekspansi phosphate-bonded investment.

5
57. Menjelaskan working time dan setting time phosphate-bonded investment.
58. Menjelaskan sifat-sifat phosphate-bonded investment.
59. Menjelaskan komposisi dan sifat ethyl silicate-bonded investment.
60. Menjelaskan alat-alat yang digunakan untuk penanaman okludator, seperti: alat
ukur/takaran, rubber bowl, spatula gyps, Trimmer dan okludator.
Topik kuliah: Dental gypsum
Topik Praktikum:
- Pemanipulasian dental gipsum (pembuatan model dan penanaman model di
okludator)

61. Menjelaskan syarat-syarat akrilik resin.


62. Menjelaskan jenis-jenis akrilik resin berdasarkan cara polimerisasi.
63. Menjelaskan komposisi resin akrilik heat-cured.
64. Menjelaskan sifat fisis poli (metil metakrilat).
65. Menjelaskan rasio monomer polimer resin akrilik heat-cured.
66. Menjelaskan reaksi monomer polimer resin akrilik heat-cured.
67. Menjelaskan curing cycle resin akrilik heat-cured.
68. Menjelaskan polimerisasi resin akrilik heat-cured.
69. Menjelaskan water sorption resin akrilik heat-cured.
70. Menjelaskan konsiderasi teknik resin akrilik heat-cured.
71. Menjelaskan cara memanipulasi resin akrilik heat-cured
72. Memanipulasi resin akrilik heat-cured.
73. Mengidentifikasi ada atau tidaknya porositas pada pelat resin akrilik heat-cured.
74. Menjelaskan biokompatibilitas resin akrilik heat-cured.
75. Menjelaskan resin akrilik cold-cured.
76. Menjelaskan komposisi resin akrilik cold-cured.
77. Menjelaskan kecepatan polimerisasi resin akrilik cold-cured.
78. Menjelaskan kestabilan warna resin akrilik cold-cured.
79. Menjelaskan penggunaan resin akrilik cold-cured.
80. Menjelaskan konsiderasi teknik resin akrilik cold-cured.
81. Menjelaskan biokompatibilitas resin akrilik cold-cured.
82. Menjelaskan alat-alat yang digunakan untuk pemanipulasian akrilik cold-cured dan
heat-cured.
83. Merencanakan pemilihan material kedokteran gigi penunjang laboratorium.
Topik Kuliah: Resin akrilik
Topik Praktikum:
- Pemanipulasian resin akrilik heat-cured
- Pengamatan porositas lempeng resin akrilik heat-cured
1. Menjelaskan pengertian bahan cetak.
2. Menjelaskan penggunaan bahan cetak.
3. Menjelaskan syarat-syarat bahan cetak.
4. Menjelaskan macam-macam/klasifikasi bahan cetak.
5. Menjelaskan jenis-jenis bahan cetak non-elastik.

6
6. Menjelaskan komposisi bahan cetak compound.
7. Menjelaskan konduktifitas panas (termal) bahan cetak compound.
8. Menjelaskan softening dan flow dari bahan cetak compound.
9. Menjelaskan akurasi dan kestabilan dimensi bahan cetak compound.
10. Menjelaskan contoh bahan cetak compound.
11. Menjelaskan bahan cetak zink oksida eugenol.
12. Menjelaskan komposisi bahan cetak zink oksida eugenol.
13. Menjelaskan keuntungan bahan cetak zink oksida eugenol.
14. Menjelaskan faktor yang mempengaruhi setting time bahan cetak zink oksida eugenol.
15. Menjelaskan kekakuan dan kekuatan dari bahan cetak zink oksida eugenol.
16. Menjelaskan stabilitas dimensi bahan cetak zink oksida eugenol.
17. Menjelaskan pemanipulasian bahan cetak zink oksida eugenol dan peralatan yang
digunakan.
18. Menjelaskan kegunaan bahan cetak zink oksida eugenol.
19. Menjelaskan tentang bahan cetak wax dan kegunaannya.
20. Menjelaskan klasifikasi bahan cetak elastik di kedokteran gigi.
21. Menjelaskan komposisi bahan cetak hydrocolloid reversible.
22. Menjelaskan stabilitas dimensi bahan cetak hydrocolloid reversible.
23. Menjelaskan pemanipulasian bahan cetak hydrocolloid reversible dan peralatan yang
digunakan.
24. Menjelaskan komposisi dan sifat kimia bahan cetak hydrocolloid reversible.
25. Menjelaskan setting time dari bahan cetak hydrocolloid reversible.
26. Menjelaskan strength dari bahan cetak irreversible hydrocolloid.
27. Menjelaskan stabilitas dimensi dari bahan cetak irreversible hydrocolloid.
28. Menjelaskan shelf life bahan cetak irreversible hydrocolloid.
29. Menjelaskan pemanipulasian bahan cetak irreversible hydrocolloid dan peralatan yang
digunakan.
30. Memanipulasi bahan cetak irreversibel hydrocolloid.
31. Menjelaskan tentang pengertian cetakan.
32. Menjelaskan macam-macam cetakan.
33. Menjelaskan peralatan untuk mencetak.
34. Menjelaskan syarat-syarat cetakan yang baik.
35. Menjelaskan cara pengambilan cetakan rahang atas dan rahang bawah.
36. Melakukan pengambilan cetakan rahang atas dan rahang bawah.
Topik kuliah: Bahan cetak elastik dan non-elastik
Topik praktikum:
- Pemanipulasian bahan cetak alginat
- Pengamatan sifat-sifat bahan cetak alginat

37. Menjelaskan bahan cetak rubber base atau elastomer.


38. Menjelaskan bahan cetak mercaptan rubber base.
39. Menjelaskan bahan cetak polisulfida rubber base.
40. Menjelaskan komposisi bahan cetak polisulfida rubber base.

7
41. Menjelaskan setting time bahan cetak polisulfida rubber base.
42. Menjelaskan stabilitas dimensi bahan cetak polisulfida rubber base.
43. Menjelaskan shelf life bahan cetak polisulfida rubber base.
44. Menjelaskan teknik pencampuran bahan cetak polisulfida rubber base.
45. Menjelaskan tentang peralatan yang digunakan pada pemanipulasian bahan cetak
polisulfida rubber base.
46. Menjelaskan tentang kegunaan bahan cetak polisulfida rubber base.
47. Menjelaskan komposisi bahan cetak polieter rubber base.
48. Menjelaskan setting time bahan cetak polieter rubber base.
49. Menjelaskan stabilitas dimensi bahan cetak polieter rubber base.
50. Menjelaskan shelf life bahan cetak polieter rubber base.
51. Menjelaskan teknik pencampuran bahan cetak polieter rubber base dan peralatan yang
digunakan.
52. Menjelaskan kegunaan bahan cetak polieter rubber base.
53. Menjelaskan bahan cetak silicone rubber base.
54. Menjelaskan setting time bahan cetak silicone rubber base.
55. Menjelaskan konsistensi bahan cetak silicone rubber base.
56. Menjelaskan perubahan dimensi selama polimerisasi bahan cetak silicone rubber base.
57. Menjelaskan stabilitas dimensi bahan cetak silicone rubber base.
58. Menjelaskan kegunaan bahan cetak silicone rubber base.
59. Menjelaskan bahan-bahan desinfektan yang digunakan untuk control infeksi pada
cetakan.
60. Menjelaskan prosedur desinfeksi cetakan.
Topik Kuliah: Bahan Cetak Elastomer
61. Menjelaskan prosedur pencetakan diagnostik
62. Menjelaskan prosedur pencetakan fisiologis
Topik Kuliah: Prosedur Pencetakan
C. Topik Kuliah
No. Topik Bidang Ilmu Kode Staf Pengajar Waktu
(jam)
1 Dental wax Ilmu Material dan MT-2.1 Rusfian, drg., Mkes 3
Teknologi Ked.Gigi
2 Dental gypsum Ilmu Material dan MT-2.2 Kholidina Imanda 3
Teknologi Ked.Gigi Harahap, drg., MDSc
3 Resin akrilik Ilmu Material dan MT-2.3 Lasminda Syafiar, 4
Teknologi Ked.Gigi drg., Mkes
4 Bahan cetak elastik Ilmu Material dan MT-2.4 Sumadhi S, drg,PhD 4
dan non-elastik Teknologi Ked.Gigi
5 Bahan cetak Ilmu Material dan MT-2.5 Sumadhi S, drg,PhD 4
elastomer Teknologi Ked.Gigi
6 Prosedur Prostodonsia PT-2.1 Hubban Nst,drg,M.Sc. 2
Pencetakan
Total Waktu 20

8
D. Topik Praktikum/Skills Lab
No Topik Bidang Ilmu Kode Fasilitator Waktu
(Jam)
1 Pemanipulasian Ilmu Material MTP-2.1 1. Lasminda Syafiar, drg., 12
dental wax dan Teknologi M. Kes
(carving) Ked.Gigi 2. Kholidina Imanda
Harahap, drg., MDSc
3. Rusfian, drg., Mkes
4. Sumadhi S, drg,PhD
5. Astrid Yudhit, drg., MSi
6. Sefty Aryani Harahap,
drg, M.Si
2 Pemanipulasian Ilmu Material MTP-2.2 1. Lasminda Syafiar, drg., 3
dental gipsum dan Teknologi Mkes
(Penanaman model Ked.Gigi 2. Kholidina Imanda
di okludator) Harahap, drg., MDSc
3. Rusfian, drg., Mkes
4. Sumadhi S, drg,PhD
5. Astrid Yudhit, drg., MSi
6. Sefty Aryani Harahap,
drg, M.Si
3 Pemanipulasian Ilmu Material MTP-2.3 1. Lasminda Syafiar, drg., 3
Bahan Cetak dan Teknologi Mkes
Alginat I Ked.Gigi 2. Kholidina Imanda
(Mencetak II) Harahap, drg., MDSc
3. Rusfian, drg., Mkes
4. Sumadhi S, drg,PhD
5. Astrid Yudhit, drg., MSi
6. Sefty Aryani Harahap,
drg, M.Si
4 Pemanipulasian Prostodonsia PTP-2.1 Staff Prostodonsia 6
Bahan Cetak
Alginat II
(Mencetak II)
5 Pemanipulasian Ilmu Material MTP-2.5 1. Lasminda Syafiar, drg., 3
resin akrilik heat- dan Teknologi Mkes
cured (Flasking) Ked.Gigi 2. Kholidina Imanda
Harahap, drg., MDSc
3. Rusfian, drg., Mkes
4. Sumadhi S, drg,PhD
5. Astrid Yudhit, drg., MSi
6. Sefty Aryani Harahap,
drg, M.Si

9
6 Pengamatan Sifat- Ilmu Material MTP-2.6 1. Lasminda Syafiar, drg., 3
sifat Bahan Cetak Al dan Teknologi Mkes
ginat Ked.Gigi 2. Kholidina Imanda
Harahap, drg., MDSc
3. Rusfian, drg., Mkes
4. Sumadhi S, drg,PhD
5. Astrid Yudhit, drg., MSi
6. Sefty Aryani Harahap,
drg, M.Si
7 Pengamatan Ilmu Material MTP-2.7 1. Lasminda Syafiar, drg., 3
porositas lempeng dan Teknologi Mkes
resin akrilik heat- Ked.Gigi 2. Kholidina Imanda
cured Harahap, drg., MDSc
3. Rusfian, drg., Mkes
4. Sumadhi S, drg,PhD
5. Astrid Yudhit, drg., MSi
6. Sefty Aryani Harahap,
drg, M.Si
Total waktu 33

MODUL 3. Material Penunjang Klinik


A. Tujuan Terminal Modul
Pada akhir modul ini, mahasiswa mampu memanipulasi material penunjang klinik dalam
bidang kedokteran gigi.

B. Tujuan Khusus Modul


61. Menjelaskan sifat-sifat umum dan komposisi resin komposit.
62. Menjelaskan sistem curing/polimerisasi resin komposit.
63. Menjelaskan aktivasi kimia pada polimerisasi resin komposit.
64. Menjelaskan aktivasi sinar pada polimerisasi resin komposit.
65. Menjelaskan jenis sinar untuk polimerisasi resin komposit (light-cured).
66. Menjelaskan tipe-tipe sinar untuk photoinitiator curing dan panjang gelombang.
67. Memanipulasi resin komposit dengan polimerisasi sinar.
68. Menjelaskan klasifikasi resin komposit.
69. Menjelaskan jenis resin komposit tradisional/macrofiller (large particle).
70. Menjelaskan jenis resin komposit microfiller.
71. Menjelaskan jenis resin komposit hybrid.
72. Menjelaskan jenis resin komposit small-particle hybrid.
73. Menjelaskan jenis resin komposit packable.
74. Menjelaskan jenis resin komposit flowable.
75. Menjelaskan jenis resin komposit untuk restorasi posterior.
76. Menjelaskan biokompatibilitas resin komposit.

10
77. Menjelaskan manipulasi resin komposit.
78. Menjelaskan aktivasi resin komposit secara kimiawi.
79. Menjelaskan aktivasi resin komposit dengan sinar.
80. Memanipulasi resin komposit dengan polimerisasi sinar.
Topik kuliah: Dental resin komposit
Topik praktikum: Pemanipulasian resin komposit

81. Menjelaskan prinsip-prinsip bonding


82. Menjelaskan karakterisasi email dan dentin manusia
83. Menjelaskan teknik etsa asam
84. Menjelaskan mekanisme pengetsaan pada email dan dentin.
85. Menjelaskan bahan dental bonding
86. Menjelaskan faktor-faktor yang mempengaruhi bonding.
87. Menjelaskan prosedur bonding.
Topik Kuliah: Bonding agents

88. Menjelaskan klasifikasi dental cement.


89. Menjelaskan fungsi semen sebagai luting agent.
90. Menjelaskan dental cement sebagai bahan perlindungan pulpa.
91. Menjelaskan komposisi dan setting time semen zink fosfat.
92. Menjelaskan working dan setting time semen zink fosfat.
93. Menjelaskan sifat-sifat fisik semen zink fosfat.
94. Menjelaskan retensi semen zink fosfat.
95. Menjelaskan sifat biologis semen zink fosfat.
96. Menjelaskan cara pemanipulasian dan peralatan yang digunakan semen zink fosfat.
97. Menjelaskan sifat-sifat mekanis semen zink polikarboksilat.
98. Menjelaskan komposisi dan reaksi kimia semen zink polikarboksilat.
99. Menjelaskan perlekatan semen zink polikarboksilat ke permukaan gigi.
100. Menjelaskan film thickness dari semen zink polikarboksilat.
101. Menjelaskan working dan setting time semen zink polikarboksilat.
102. Menjelaskan solubility semen zink polikarboksilat.
103. Menjelaskan konsiderasi biologi semen zink polikarboksilat.
104. Menjelaskan cara pemanipulasian semen zink polikarboksilat.
105. Menjelaskan komposisi dan reaksi kimia semen zink oksida eugenol.
106. Menjelaskan karakteristik semen zink oksida eugenol.
107. Menjelaskan fungsi restorasi semen sementara zink oksida eugenol ( tipe I ).
108. Menjelaskan fungsi restorasi semen intermediate zink oksida eugenol (tipe IV).
109. Menjelaskan fungsi semen sementara zink oksida eugenol sebagai luting (tipe I).
110. Menjelaskan fungsi semen zink oksida eugenol sebagai luting cement pemakaian
jangka panjang (tipe II).
111. Menjelaskan cara pemanipulasian luting cement zink oksida eugenol dan alat yang
digunakan.
112. Menjelaskan fungsi kalsium hidroksida.

11
113. Menjelaskan fungsi kavitas linear dari kalsium hidroksida.
114. Menjelaskan fungsi kalsium hidroksida sebagai basis.
115. Menjelaskan sifat solubility dan disintegrasi semen kalsium hidroksida.
116. Menjelaskan komposisi dan reaksi kimia resin semen.
117. Menjelaskan karakteristik resin semen.
118. Menjelaskan pemanipulasian dan penggunaan resin semen.
119. Memanipulasi dental cement.
Topik kuliah: Dental cements
Topik praktikum: Demonstrasi pemanipulasian dental semen

120. Menjelaskan komposisi dan setting reaction glass ionomer cement.


121. Menjelaskan penggunaan glass ionomer cement.
122. Menjelaskan tentang karakteristik glass ionomer cement.
123. Menjelaskan tentang sifat-sifat fisik glass ionomer cement.
124. Menjelaskan sifat-sifat biologi glass ionomer cement.
125. Menjelaskan mekanisme adesi glass ionomer cement.
126. Menjelaskan resin modifikasi glass ionomer cement (hybrid ionomer).
127. Menjelaskan komposisi dan setting reaction resin-modified glass ionomer cement
(hybrid ionomer).
128. Menjelaskan tentang sifat-sifat compomer.
129. Menjelaskan komposisi dan reaksi kimia compomer.
130. Menjelaskan karakteristik dan manipulasi compomer.
131. Menjelaskan pemanipulasian glass ionomer cement dan peralatan yang digunakan.
132. Menjelaskan sifat-sifat umum glass ionomer cement modifikasi logam.
133. Menjelaskan konsiderasi klinis dari glass ionomer cement modifikasi logam.
134. Menjelaskan highly viscous conventional glass ionomer cement modifikasi logam.
135. Menjelaskan penglepasan fluor (fluoride-releasing) pada dental cement untuk
restorasi langsung.
136. Memanipulasi glass ionomer cement.
Topik kuliah: Glass ionomer cement
Topik praktikum: Demonstrasi Pemanipulasian GIC

137.Menjelaskan pengertian dental amalgam.


138.Menjelaskan komposisi dental amalgam.
139.Menjelaskan pembuatan alloy partikel dental amalgam.
140.Menjelaskan aging dental amalgam.
141. Menjelaskan triturasi dental amalgam.
142.Menjelaskan kondensasi dental amalgam
143. Menjelaskan pemanipulasian dental amalgam dan peralatan yang digunakan.
144.Menjelaskan metalografi dental amalgam.
145.Menjelaskan sifat-sifat fisis dental amalgam.
146.Menjelaskan perubahan dimensi dental amalgam.
147.Menjelaskan faktor-faktor yang mempengaruhi perubahan dimensi dental amalgam.

12
148.Menjelaskan strength dental amalgam.
149.Menjelaskan faktor-faktor yang mempengaruhi strength dental amalgam.
150.Menjelaskan tarnish dan korosi pada dental amalgam.
151.Menjelaskan penggunaan dental amalgam.
152.Memanipulasi dental amalgam.
Topik kuliah: Dental amalgam
Topik praktikum: Demonstrasi pemanipulasian dental amalgam

153.Menjelaskan tentang chemoterapeutic agent.


154.Menjelaskan penggunaan sealant untuk perlindungan pit dan fisur dari karies.
155.Menjelaskan komposisi sealant.
156.Menjelaskan tahap-tahap pengaplikasian sealant.
157. Menjelaskan bahan-bahan remineralisasi di kedokteran gigi
158. Menjelaskan bahan perlindungan gigi dan mulut lainnya.
Topik kuliah: Preventive materials

159.Menjelaskan klasifikasi bahan implant.


160.Menjelaskan bahan logam untuk dental implant.
161.Menjelaskan Cp.titanium dan Ti-6A1-4V sebagai bahan implant.
162.Menjelaskan cobalt berbasis alloy sebagai bahan implant.
163.Menjelaskan keramik sebagai bahan implant.
164.Menjelaskan inert keramik sebagai bahan implant.
165.Menjelaskan alumina sebagai bahan implant.
166.Menjelaskan karbon sebagai bahan implant.
167.Menjelaskan zircon sebagai bahan implant.
168.Menjelaskan bioaktif keramik bahan implant.
169.Menjelaskan bioaktif glass dan glass keramik bahan implant.
170.Menjelaskan kalsium fosfat sebagai bahan implant.
171.Merencanakan pemilihan material kedokteran gigi penunjang klinik.
Topik kuliah: Dental implant

C. Topik Kuliah

No. Topik Bidang Ilmu Kode Staf Pengajar Waktu


(jam)
1 Resin komposit Ilmu Material MT-3.1 Kholidina Imanda 4
dan Teknologi Harahap, drg,MDSc
Ked.Gigi
2 Sistem Perlekatan Ilmu Material MT-3.2 Kholidina Imanda 3
(Bonding) dan Teknologi Harahap, drg.,
Ked.Gigi MDSc
3 Dental semen Ilmu Material MT-3.3 Astrid Yudhit, drg., 4
dan Teknologi MSi
Ked.Gigi

13
4 Glass Ionomer Cement Ilmu Material MT-3.4 Astrid Yudhit, drg, 3
dan Teknologi MSi
Ked.Gigi
5 Dental amalgam Ilmu Material MT-3.5 Astrid Yudhit, drg, 3
dan Teknologi MSi
Ked.Gigi
6 Preventive materials Ilmu Material MT-3.6 Kholidina Imanda 1
dan Teknologi Harahap, drg.,
Ked.Gigi MDSc
7 Bahan Pemutih Gigi Ilmu Material MT-3.7 Astrid Yudhit, drg., 3
(Bleaching) dan Teknologi MSi
Ked.Gigi
8 Dental implant Ilmu Material MT-3.8 Lasminda Syafiar, 3
dan Teknologi drg, M.Kes
Ked.Gigi
Total Waktu 24

D. Topik Skills Lab


No Topik Bidang Ilmu Kode Fasilitator Waktu
(Jam)
1 Pemanipulasian resin Ilmu MTP-3.1 1. Lasminda Syafiar, drg., 6
komposit, Semen Zink Material dan Mkes
Fosfat, GIC dan dental Teknologi 2. Kholidina Imanda
Ked.Gigi
amalgam Harahap, drg., MDSc
3. Rusfian, drg., Mkes
4. Sumadhi S, drg,PhD
5. Astrid Yudhit, drg.,
MSi
6. Sefty Aryani Harahap,
drg, M.Si
Total waktu 6

E. Tugas Kelompok
Untuk tugas kelompok, mahasiswa dibagi menjadi 12 kelompok (pembagian anggota
kelompok sesuai nomor urut anggota diskusi kelompok yang sudah ada). Pembagian kelompok
mahasiswa dengan topik makalah sebagai berikut :

Kelompok Mahasiswa Topik tugas


Kelompok 1, 2, 3 Glass Ionomer Cement
Kelompok 4, 5, 6 Material Implan Kedokteran Gigi

Semua kelompok yang telah ditentukan di atas, mengerjakan makalah sesuai dengan
topik yang telah ditentukan. Jumlah halaman makalah 5-10 lembar (sudah termasuk daftar
pustaka), ukuran kertas A4, jenis huruf yang dipakai Times New Roman 12 dengan spasi 1,5.

14
Tugas kelompok diserahkan paling lambat tanggal 4 Januari 2019 oleh ketua kelas
kepada masing-masing dosen yang sesuai dengan topik tugas.
Bobot penilaian tugas kelompok: 3%.

Modul 4. Material Penunjang Klinik dan Laboratorium


A. Tujuan Terminal Modul
Pada akhir modul ini mahasiswa mampu merencanakan material kedokteran gigi
penunjang laboratorium dan klinik.

B. Tujuan Khusus Modul


1. Menjelaskan pengertian metal dan metalloid di bidang kedokteran gigi.
2. Menjelaskan tentang karakteristik metal.
3. Menjelaskan tentang solidifikasi logam.
4. Menjelaskan tentang pembentukan inti pada solidifikasi logam.
5. Menjelaskan pengertian alloy.
6. Menjelaskan klasifikasi alloy menurut penggunaan.
7. Menjelaskan klasifikasi alloy menurut jumlah elemen.
8. Menjelaskan klasifikasi alloy menurut nobility.
9. Menjelaskan kalsifikasi alloy menurut prinsip 3 elemen.
10. Menjelaskan klasifikasi alloy menurut sistem fase dominan.
11. Menjelaskan pengertian solid solution.
12. Menjelaskan solute dan solvent.
13. Menjelaskan hal yang mempengaruhi kelarutan solid solution seperti ukuran atom,
valensi, afinitas kimia, dan struktur kristal.
14. Menjelaskan sifat fisis solid solution.
15. Menjelaskan diagram konstitusi solid solution.
16. Menjelaskan pengertian coring dan homogenisasi.
17. Menjelaskan pembentukan dendrit dalam alloy.
18. Menjelaskan pengertian alloy eutektik.
19. Menjelaskan diagram silver copper system alloy eutektik.
20. Menjelaskan peritectic alloy.
21. Menjelaskan sistem binary alloy.
22. Menjelaskan tentang paladium alloy.
23. Menjelaskan tentang pengertian dan penggunaan wrought alloy.
24. Menjelaskan hal-hal yang dapat merubah sifat wrought alloy.
25. Menjelaskan slip interference wrought alloy.
26. Menjelaskan strain hardening.
27. Menjelaskan annealing dan tahap-tahapnya.
28. Menjelaskan proses quenching.
Topik kuliah: Metalurgi I

29. Menjelaskan pengertian dan penyebab tarnish dan korosi.


30. Menjelaskan klasifikasi korosi.

15
31. Menjelaskan penyebab korosi kimia dan korosi elektrolit.
32. Menjelaskan tentang gold dan gold alloy di kedokteran gigi.
33. Menjelaskan sifat-sifat gold dan gold alloy.
34. Menjelaskan komposisi dental casting gold alloy.
35. Menjelaskan pengaruh unsur-unsur tambahan pada gold.
36. Menjelaskan cara perhitungan gold alloy.
37. Menjelaskan klasifikasi gold alloy.
38. Menjelaskan tipe I gold alloy.
39. Menjelaskan tipe II gold alloy.
40. Menjelaskan tipe III gold alloy.
41. Menjelaskan tipe IV gold alloy.
42. Menjelaskan casting shrinkage pada gold alloy.
43. Menjelaskan porositas pada gold alloy.
44. Menjelaskan penggunaan gold alloy.
45. Menjelaskan tentang pengertian cobalt chromium alloy.
46. Menjelaskan komposisi cobalt chromium alloy.
47. Menjelaskan sifat fisis cobalt chromium alloy.
48. Menjelaskan penggunaan cobalt chromium alloy.
49. Menjelaskan pengertian steel dan stainless steel.
50. Menjelaskan klasifikasi steel dan stainless steel.
51. Menjelaskan komposisi steel dan stainless steel.
52. Menjelaskan sifat-sifat steel dan stainless steel.
53. Menjelaskan sifat fisis steel dan stainless steel.
54. Menjelaskan sifat mekanis steel dan stainless steel.
55. Menjelaskan hal-hal yang mempengaruhi sifat stainless steel.
56. Menjelaskan penggunaan stainless steel.
57. Menjelaskan pengertian nikel titanium alloy.
58. Menjelaskan komposisi nikel titanium alloy.
59. Menjelaskan sifat-sifat mekanis nikel titanium alloy.
60. Menjelaskan komposisi dari ortodontic wire alloy.
61. Menjelaskan penggunaan nikel titanium alloy.
62. Menjelaskan pengertian beta titanium alloy.
63. Menjelaskan komposisi beta titanium alloy.
64. Menjelaskan sifat-sifat fisis beta titanium alloy.
65. Menjelaskan penggunaan beta titanium alloy.
Topik kuliah: Metalurgi II

66. Menjelaskan tentang pengertian dental keramik di kedokteran gigi.


67. Menjelaskan klasifikasi dental keramik berdasarkan penggunaan atau indikasi.
68. Menjelaskan klasifikasi dental keramik berdasarkan komposisi dental keramik.
69. Menjelaskan klasifikasi dental keramik berdasarkan metode processing.
70. Menjelaskan klasifikasi dental keramik berdasarkan temperatur firing.
71. Menjelaskan klasifikasi dental keramik berdasarkan mikrostruktur.

16
72. Menjelaskan klasifikasi dental keramik berdasarkan translusensi.
73. Menjelaskan klasifikasi dental keramik berdasarkan resistensi fraktur/abrasiveness.
74. Menjelaskan metode processing keramik.
75. Menjelaskan metode processing gigi tiruan keramik.
76. Menjelaskan tentang pengertian dental porselen.
77. Menjelaskan tentang jenis-jenis dental porselen.
78. Menjelaskan komposisi dental porselen.
79. Menjelaskan sifat umum dental porselen.
80. Menjelaskan pemanipulasian dental porselen.
81. Menjelaskan pencampuran dental porselen.
82. Menjelaskan kondensasi dental porselen.
83. Menjelaskan pembakaran dental porselen.
84. Menjelaskan pendinginan dental porselen.
85. Menjelaskan glazing dental porselen.
86. Menjelaskan shrinkage dental porselen.
87. Menjelaskan bubble yang terjadi dental porselen.
88. Menjelaskan gigi tiruan dari keramik.
89. Menjelaskan mahkota porselen-alumina.
90. Menjelaskan castable and machinable glass-ceramic.
91. Menjelaskan pressable glass-ceramics.
92. Menjelaskan in-ceram alumina, in-ceram spinell, dan in-ceram zirconia.
93. Menjelaskan procera all ceram.
94. Menjelaskan cercon dan lava zirconio core ceramics.
Topik kuliah: Dental keramik

95. Menjelaskan kegunaan finishing dan polishing.


96. Menjelaskan pengertian abrasi dan erosi.
97. Menjelaskan alat-alat yang digunakan untuk prosedur abrasi.
98. Menjelaskan tipe-tipe bahan abrasif.
99. Menjelaskan finishing dan polishing untuk :
a. Restorasi resin komposit.
b. Dental amalgam.
c. Gold alloy.
d. Restorasi keramik.
e. Resin akrilik.
100.Menjelaskan tentang pengertian dentifrice.
101.Menjelaskan tentang komposisi dentifrice.
102.Menjelaskan hal-hal yang mempengaruhi sifat abrasif dentifrice.
103.Merencanakan pemilihan material kedokteran gigi penunjang laboratorium dan klinik.
Topik Kuliah: Bahan abrasif/polis

104. Menjelaskan tentang pengertian rekayasa jaringan


105. Menjelaskan tentang biomaterial dan scaffold
106. Menjelaskan tentang stem sel

17
107. Menjelaskan tentang metode rekayasa jaringan
108. Menjelaskan tentang Autograft, Allograft, Xenograft, dan Alloplast
Topik Kuliah : Bahan rekayasa jaringan

109. Menjelaskan radiografi dari bahan tambalan amalgam


110. Menjelaskan radiografi dari bahan tambalan resin komposit
111. Menjelaskan radiografi dari bahan tambalan dental cement / GIC
112. Menjelaskan radiografi dari bahan implant
113. Menjelaskan radiografi dari bahan osseointegrasi dari implant
Topik kuliah: Radiologi dental

C. Topik Kuliah
No. Topik Bidang Ilmu Kode Staf Pengajar Waktu
(jam)
1 Metalurgi I Ilmu Material dan MT-4.1 Lasminda Syafiar, 5
Teknologi Ked.Gigi drg,MKes
2 Metalurgi II Ilmu Material dan MT-4.2 Sumadhi S, drg,PhD 6
Teknologi Ked.Gigi
3 Dental keramik Ilmu Material dan MT-4.3 Sefty Aryani 4
Teknologi Ked.Gigi Harahap, drg, M.Si
4 Bahan Ilmu Material dan MT-4.4 Rusfian, drg.,MKes 3
abrasif/polis Teknologi Ked.Gigi
5 Bahan rekayasa Ilmu Material dan MT-4.5 Sefty Aryani 2
jaringan Teknologi Ked.Gigi Harahap, drg, M.Si
6 Radiologi Radiologi Ked.Gigi RD-4.1 Lidya Irani 2
dental Nainggolan, drg.,
Sp.RKG
Total Waktu 22

D. Tugas Kelompok
Kelompok Mahasiswa Topik tugas
Kelompok 7,8,9 Dental keramik
Kelompok 10,11,12 Radiologi Material Kedokteran Gigi

Semua kelompok yang telah ditentukan di atas, mengerjakan makalah sesuai dengan
topik yang telah ditentukan. Jumlah halaman makalah 5-10 lembar (sudah termasuk daftar
pustaka), ukuran kertas A4, jenis huruf yang dipakai Times New Roman 12 dengan spasi 1,5.
Tugas kelompok diserahkan paling lambat tanggal 4 Januari 2019 oleh ketua kelas
kepada masing-masing dosen yang sesuai dengan topik tugas.
Bobot penilaian tugas kelompok: 3%.

18
B. TOPIC TREE MODUL

19
20
C. SKENARIO MODUL

1. Blok 11 mempunyai 5 pemicu, yaitu:


Pemicu 1: Gigi palsu Nenek
Pemicu 2: Gigi kinclong
Pemicu 3: Gigi Implanku
Pemicu 4: Gigi Palsu Logam
Pemicu 5: Wow, Gigi Keramik!

Pemicu 1
Nama Pemicu : Gigi palsu Nenek
Penyusun : Sumadhi S, drg., Ph.D, Rusfian, drg.,M.Kes, Hubban Nst,drg.,M.Sc.
Hari/ Tanggal : Selasa /11 Desember 2018
Jam : 13.30-15.30 WIB
Nenek Susi datang ke RSGMP FKG USU ingin membuat gigi palsu karena gigi palsu yang
lama sudah longgar. Hasil anamnesa diketahui nenek ini mengidap hepatitis B. Dari
pemeriksaan intra oral terlihat edentulous pada rahang atas dan pada rahang bawah
kehilangan gigi 31,32,33,34, 41,42, dan 43. Dokter gigi merencanakan untuk membuatkan
gigi tiruan penuh rahang atas dan gigi tiruan sebagian lepasan pada rahang bawah. Dokter
gigi melakukan pencetakan anatomis dan selanjutnya melakukan pencetakan fisiologis.
Setelah diperoleh model kerja, dilakukan pembuatan basis gigi tiruan dan bite rim dari wax.
Pertanyaan :
1. Jelaskan perbedaan bahan cetak elastis dan non-elastis.
2. Jelaskan perbedaan bahan cetak alginate dan impression compound.
3. Jelaskan perbedaan bahan cetak polisulfida dan silikon adisi.
4. Jelaskan bahan dan metode desinfeksi cetakan.
5. Jelaskan prosedur pengambilan cetakan rahang atas pada kasus tersebut.
6. Jelaskan prosedur pengambilan cetakan rahang bawah pada kasus tersebut.
7. Jelaskan bahan cetak yang tepat untuk digunakan pada pencetakan rahang atas dan
rahang bawah pada kasus tersebut.
8. Jelaskan klasifikasi dental wax.
9. Jelaskan jenis dental wax yang digunakan untuk pembuatan bite rim.
10. Jelaskan sifat-sifat dental wax.
Produk :
Jawablah pertanyaan diatas secara individu pada buku tulis masing-masing mahasiswa
dengan tulisan tangan. Buku tersebut di tandatangani oleh fasilitator setelah selesai
diskusi kelompok. Buku tersebut dikumpulkan pada sekretaris blok setelah semua topik
pemicu diskusi kelompok pada blok terakhir. Disamping tugas individu, mahasiswa
diwajibkan membuat laporan kelompok mengenai hasil diskusi kelompok. Laporan akan
dipresentasikan pada sidang pleno
Sidang Pleno :
- Masing-masing kelompok mempersiapkan hasil diskusi kelompok untuk dipresentasikan
sekitar 10-15 menit.
- Dua atau tiga kelompok yang akan mempresentasikan dipilih secara random.
- Setelah presentasi, dilanjutkan dengan diskusi tanggapan oleh kelompok lainnya (10-15
menit).
- Pada akhir sidang pleno, akan ada umpan balik (rangkuman) dari narasumber (10-15
menit).

21
- Hasil diskusi kelompok dalam sidang pleno dibuat rangkuman oleh setiap kelompok dan
dikumpulkan paling lambat tanggal 27 Desember 2018 kepada sekretaris blok.

Bobot Penilaian : Laporan diskusi kelompok sebesar 2,4 %


Learning Issue:
Ilmu Material dan Teknologi Kedokteran Gigi :
Bahan Cetak
Prosedur Pencetakan diagnostik dan fisiologis
Desinfeksi cetakan
Dental Wax

Pemicu 2
Nama Pemicu : Gigi kinclong
Penyusun : Astrid Yudhit,drg.,M.Si, Kholidina Imanda Harahap,drg.,MDSc, drg.
Rehulina Ginting, M.Si
Hari/ Tanggal : Jumat/14 Desember 2018
Jam : 14.00-16.00 WIB
Seorang pasien wanita berusia 25 tahun datang ke RSGM ingin melakukan perawatan
pemutihan gigi. Dari hasil anamnesis, pasien adalah seorang reporter TV yang sibuk
sehingga memiliki keterbatasan waktu untuk kunjungan ke dokter gigi dan memiliki
kebiasaan meminum kopi. Hasil pemeriksaan intra oral ditemukan tambalan resin komposit
yang masih bagus pada bagian mesial gigi 11 dan 21. Gigi yang lain dalam keadaan sehat
dan kebersihan rongga mulut pasien baik. Dokter gigi memutuskan untuk melakukan
perawatan in office bleaching.

Pertanyaan :
1. Jelaskan patogenesis terjadinya diskolorisasi gigi secara intrinsik maupun
ekstrinsik!
2. Jelaskan metode dan bahan yang digunakan pada perawatan pemutihan gigi!
3. Jelaskan mekanisme pemutihan gigi oleh H2O2!
4. Jelaskan mekanisme terjadinya demineralisasi dan remineralisasi pada kasus di
atas!
5. Jelaskan pengaruh bahan pemutih terhadap email gigi!
6. Jelaskan bahan-bahan preventif pada kedokteran gigi!
7. Jelaskan mengenai pemilihan bahan preventif yang tepat pasca perawatan
pemutihan gigi!
8. Jelaskan klasifikasi resin komposit!
9. Jelaskan proses polimerisasi resin komposit!
10. Jelaskan akibat perawatan pemutihan gigi terhadap resin komposit!

Produk :
Jawablah pertanyaan diatas secara individu pada buku tulis masing-masing mahasiswa
dengan tulisan tangan. Buku tersebut di tandatangani oleh fasilitator setelah selesai
diskusi kelompok. Buku tersebut dikumpulkan pada sekretaris blok setelah semua topic
pemicu diskusi kelompok pada blok terakhir. Disamping tugas individu, mahasiswa
diwajibkan membuat laporan kelompok mengenai hasil diskusi kelompok. Laporan akan
dipresentasikan pada sidang pleno

22
Sidang Pleno :
- Masing-masing kelompok mempersiapkan hasil diskusi kelompok untuk dipresentasikan
sekitar 10-15 menit.
- Dua atau tiga kelompok yang akan mempresentasikan dipilih secara random.
- Setelah presentasi, dilanjutkan dengan diskusi tanggapan oleh kelompok lainnya (10-15
menit).
- Pada akhir sidang pleno, akan ada umpan balik (rangkuman) dari narasumber (10-15
menit).
- Hasil diskusi kelompok dalam sidang pleno dibuat rangkuman oleh setiap kelompok dan
dikumpulkan paling lambat tanggal 09 Januari 2019 kepada ketua/sekretaris blok .
Bobot Penilaian : Laporan diskusi kelompok sebesar 2,4 %
Learning Issue:
Ilmu Material dan Teknologi Kedokteran Gigi : Resin Komposit
Bahan Bleaching
Preventif Material
Proses Demineralisasi dan
Remineralisasi Gigi
Perubahan Warna Gigi

Pemicu 3
Nama Pemicu : Gigi implanku
Penyusun : Lasminda Syafiar, drg., M.Kes; Sefty Aryani Harahap, drg,M.Si; Lidya
Irani N,drg,Sp.RKG(K)
Hari/ Tanggal : Jum’at/28 Desember 2018
Jam : 14.00-16.00 WIB
Seorang wanita berusia 40 tahun datang ke praktek dokter gigi dengan keluhan ingin
memasang gigi palsu implan. Hasil pemeriksaan dokter gigi ternyata gigi 44 dan 45 telah
dicabut. Kemudian dilakukan pengambilan foto rontgen dan terlihat tulang alveolar sudah
resorpsi sehingga tidak memungkinkan untuk langsung dipasangkan dental implan.
Keadaan umum dan oral hygiene baik. Kemudian dokter gigi dan timnya memutuskan
untuk melakukan rekayasa jaringan dilanjutkan dengan pemasangan dental implan.

Pertanyaan :
1. Jelaskan sifat-sifat yang harus dimiliki suatu material yang dijadikan sebagai
scaffold pada rekayasa jaringan!
2. Jelaskan jenis-jenis material yang dapat digunakan sebagai scaffold pada kasus di
atas!
3. Jelaskan tipe-tipe dental implan!
4. Tipe dental implan yang manakah yang sesuai untuk kasus diatas? Jelaskan!
5. Sebutkan jenis-jenis bahan dental implan! Bahan dental implan yang manakah yang
tepat untuk kasus di atas? Jelaskan!
6. Sebutkan dan jelaskan sifat-sifat mekanis yang harus dimiliki oleh suatu bahan
dental implan!
7. Sebutkan kriteria keberhasilan dental implan!
8. Apa yang dimaksud dengan osseointegrasi? Jelaskan!
9. Jelaskan hal-hal yang dapat mempengaruhi keberhasilan implan gigi!
10. Jelaskan bagaimana gambaran radiografi yang menunjukkan keberhasilan dan
kegagalan pemasangan dental implan!Jelaskan proses polimerisasi resin komposit.

23
Produk :
Jawablah pertanyaan diatas secara individu pada buku tulis masing-masing mahasiswa
dengan tulisan tangan. Buku tersebut di tandatangani oleh fasilitator setelah selesai
diskusi kelompok. Buku tersebut dikumpulkan pada sekretaris blok setelah semua topic
pemicu diskusi kelompok pada blok terakhir. Disamping tugas individu, mahasiswa
diwajibkan membuat laporan kelompok mengenai hasil diskusi kelompok. Laporan akan
dipresentasikan pada sidang pleno
Sidang Pleno :
- Masing-masing kelompok mempersiapkan hasil diskusi kelompok untuk dipresentasikan
sekitar 10-15 menit.
- Dua atau tiga kelompok yang akan mempresentasikan dipilih secara random.
- Setelah presentasi, dilanjutkan dengan diskusi tanggapan oleh kelompok lainnya (10-15
menit).
- Pada akhir sidang pleno, akan ada umpan balik (rangkuman) dari narasumber (10-15
menit).
- Hasil diskusi kelompok dalam sidang pleno dibuat rangkuman oleh setiap kelompok dan
dikumpulkan paling lambat tanggal 14 Januari 2019 kepada ketua/sekretaris blok.
Bobot Penilaian : Laporan diskusi kelompok sebesar 2,4 %

Learning Issue:
Ilmu Material dan Teknologi Kedokteran Gigi : - Dental Implan
- Rekayasa Jaringan
- Radiologi Dental

Pemicu 4
Nama Pemicu : Gigi palsu logam
Penyusun : Sumadhi S, drg.,Ph.D, Lasminda Syafiar,drg.,M.Kes; Siti Utari,
S.Si,M.Sc.
Hari/ Tanggal : Jum’at / 04 Januari 2018
Jam : 14.00-16.00 WIB
Seorang pasien laki-laki datang ke dokter gigi untuk membuat gigi palsu pengganti giginya
yang telah dicabut. Dari pemeriksaan intra oral terlihat edentulous pada gigi 36,37,46, dan
47. Dokter gigi berencana membuatkan gigi tiruan sebagian kerangka logam.
Pertanyaan:
1. Jelaskan sifat mekanis logam yang dikaitkan dengan kurva stress-strain.
2. Jelaskan klasifikasi alloy yang digunakan di kedokteran gigi.
3. Jelaskan proses solidifikasi logam.
4. Jelaskan fungsi dari elemen-elemen yang terdapat pada dental alloy.
5. Jelaskan jenis alloy yang dapat digunakan dalam pembuatan gigi tiruan kerangka
logam pada kasus tersebut.
6. Jelaskan sifat fisis dari logam-logam yang terdapat pada alloy yang digunakan
pada kasus tersebut.
7. Jelaskan klasifikasi resin akrilik.
8. Jelaskan jenis dan tahap polimerisasi resin akrilik yang digunakan pada kasus
tersebut.

Produk :
Jawablah pertanyaan diatas secara individu pada buku tulis masing-masing mahasiswa
dengan tulisan tangan. Buku tersebut di tandatangani oleh fasilitator setelah selesai

24
diskusi kelompok. Buku tersebut dikumpulkan pada sekretaris blok setelah semua topik
pemicu diskusi kelompok pada blok terakhir. Disamping tugas individu, mahasiswa
diwajibkan membuat laporan kelompok mengenai hasil diskusi kelompok. Laporan akan
dipresentasikan pada sidang pleno
Sidang Pleno :
- Masing-masing kelompok mempersiapkan hasil diskusi kelompok untuk dipresentasikan
sekitar 10-15 menit.
- Dua atau tiga kelompok yang akan mempresentasikan dipilih secara random.
- Setelah presentasi, dilanjutkan dengan diskusi tanggapan oleh kelompok lainnya (10-15
menit).
- Pada akhir sidang pleno, akan ada umpan balik (rangkuman) dari narasumber (10-15
menit).
- Hasil diskusi kelompok dalam sidang pleno dibuat rangkuman oleh setiap kelompok dan
dikumpulkan paling lambat tanggal 14 Januari 2019 kepada sekretaris blok.

Bobot Penilaian : Laporan diskusi kelompok sebesar 2,4 %


Learning Issue:
Ilmu Material dan Teknologi Kedokteran Gigi : - Metalurgi
- Resin Akrilik
- Sifat mekanis

Pemicu 5
Nama Pemicu : Wow, Gigi Keramik!
Penyusun : drg. Astrid Yudhit, M.Si, drg. Sefty Aryani Harahap, M.Si., drg. Rusfian,
M.Kes.
Hari/ Tanggal : Selasa, 08 Januari 2019
Jam : 13.30-15.30 WIB
Seorang pasien wanita 40 tahun datang ke praktek dokter gigi dengan keluhan ingin
menambal gigi depan atasnya yang patah. Hasil pemeriksaan dokter gigi ternyata gigi
11 mengalami nekrosis. Kemudian dokter gigi melakukan perawatan saluran akar dan
merencanakan restorasi akhirnya adalah mahkota keramik.
Pertanyaan :
1. Jelaskan klasifikasi dental keramik!
2. Jelaskan sifat-sifat dental keramik!
3. Jelaskan mekanisme perlekatan dental keramik dengan bahan lain!
4. Jelaskan klasifikasi dental semen!
5. Jelaskan mekanisme perlekatan dental semen dengan jaringan gigi!
6. Jelaskan jenis-jenis bahan abrasif yang digunakan di kedokteran gigi!
7. Jelaskan bahan finishing yang digunakan pada mahkota keramik!

Produk :
Jawablah pertanyaan diatas secara individu pada buku tulis masing-masing mahasiswa
dengan tulisan tangan. Buku tersebut di tandatangani oleh fasilitator setelah selesai
diskusi kelompok. Buku tersebut dikumpulkan pada sekretaris blok setelah semua topic
pemicu diskusi kelompok pada blok terakhir. Disamping tugas individu, mahasiswa
diwajibkan membuat laporan kelompok mengenai hasil diskusi kelompok. Laporan akan
dipresentasikan pada sidang pleno
Sidang Pleno :

25
- Masing-masing kelompok mempersiapkan hasil diskusi kelompok untuk dipresentasikan
sekitar 10-15 menit.
- Dua atau tiga kelompok yang akan mempresentasikan dipilih secara random.
- Setelah presentasi, dilanjutkan dengan diskusi tanggapan oleh kelompok lainnya (10-15
menit).
- Pada akhir sidang pleno, akan ada umpan balik (rangkuman) dari narasumber (10-15
menit).
- Hasil diskusi kelompok dalam sidang pleno dibuat rangkuman oleh setiap kelompok dan
dikumpulkan paling lambat tanggal 14 Januari 2019 kepada ketua/sekretaris blok.
Bobot Penilaian : Laporan diskusi kelompok sebesar 2,4 %

Learning Issue:
Ilmu Material dan Teknologi Kedokteran Gigi : - Dental Keramik
- Dental Semen
- Bahan Abrasif

26
BAB III
DAFTAR PUSTAKA

MATERIAL DAN TEKNOLOGI KEDOKTERAN GIGI

1. Philips R.W. Sience of Dental Materials. 7 th ed. Philadelphia : W.B. Saunders


Company. 1973
2. McCabe J.F. Applied Dental Materials. 7th ed. London : Blackwell Scientific
Publication. 1986
3. O’Brien W.J. Dental Materials : Properties and Selection. Chicago : Quintessence
Publishing. 1989
4. Craig R.G, O’Brien W.J, Powers J.M. Dental Materials : Properties and Manipulation.
5th ed. St.Louis : Mosby. 1992
5. Craig R.G. Restorative Dental Materials. 9th ed. Philadelphia : Mosby. 1993
6. Phillips R.W, Moore B.K. Elements of Dental Materials for Dental Hygienists and
Dental Assistants. 5th ed. Philadelphia : W.B.Saunders Company. 1994
7. Farracane J.L. Material in Dentistry : Principles and Applications. 2 nd ed. Philadelphia
: Lippincott Williams & Wilkins. 2001
8. Craig R.G., Powers J.M. Restorative Dental Materials. 11th ed. Philadelphia : Mosby
Elsevier. 2002
9. Hatrick C.D, Eakle W.S, Bird W.F. Dental Materials : Clinical Applications for Dental
Assistants and Dental Hygienists. Philadelphia : Saunders Elsevier Science. 2003
10. Eliades G, Eliades T, Brantley W.A, Watts D.C. Dental Materials in Vivo : aging and
related phenomena. Chicago : Quintessence Publishing. 2003
11. Scheller C. Basic Guide to Dental Instruments. Oxford : Blackwell Munksgaard. 2006
12. Powers J.M, Wataha J.C. dental Materials Properties and Manipulation. 9 th ed.
Washington : Mosby Elsevier. 2008
13. Gladwin M, Bagby M. Clinical Aspects of Dental Materials : Theory, Practice and
Cases : 3rd ed. Philadelphia : Lippincott Williams & Wilkins. 2009
14. Noort,RV. Introduction to Dental Materials.3rd edition.London: Mosby. 2007
15. Anusavice KJ. Phillips' science of dental materials. 11 th. Ed. Missouri: Elsevier. 2006
16. Sumadhi S. Perubahan Dimensi Hasil Cetak Gigi dan Mulut.Medan:USU Press.2010

27
RADIOLOGI DENTAL

1. White SC, Pharaoh MJ. Oral Radiology Principles and Interpretation 7th Ed, Mosby
Elsevier, 2013.
2. Boel T. Dental Radiografi ; Prinsip dan Teknik, Medan, USU Press, 2009.
3. Whaites E. Essential of Dental Radiography and Radiology. 4 th ed, Churchhill
Livingstone, 2007.
4. Frommer, Stabulas-Savage. Radiology for Dental Professional 8th ed, New York:
Mosby Eselvier, 2005.

FISIKA DAN KIMIA

1. Craig R.G, Powers J.M, Wtaha JC. Dental Materials : Properties and Manipulation.
New York : Elsevier. 2000
2. Philips RW. Skinners’s science of dental properties WB. Saunders Company.1973.

28
BAB IV
JADWAL KEGIATAN BLOK 11
Senin Selasa Rabu Kamis Jum’at
03/12/18 04/12/18 05/12/18 06/12/18 07/12/18
M KELAS KELAS KELAS KELAS KELAS
Pukul
G A (Lt.3
A (Lt.3 R.9) B (Lt.3 R.10) B (Lt.3 R.10) A (Lt.3 R.9) B (Lt.3 R.10) A (Lt.3 R.9) B (Lt.3 R.10) A (Lt.3 R.9) B (Lt.3 R.10)
R.9)
Kuliah
I MT-1.2 Kuliah
Kuliah Kuliah
Kuliah Sifat MT-1.5 Kuliah
Kuliah MT-1.3 MT-2.1 MT-1.5
07.00- Kuliah MT-1.5 fisis&optis Sifat biologis MT-2.4
Mandiri Mandiri Sifat kimia Dental Wax Sifat biologis
08.00 MT-2.1 Sifat biologis material material ked. Bahan cetak
&elektris mat. drg.Rusfian material ked. gigi
Dental Wax material ked. gigi ked.gigi gigi elastik&non
ked.gigi drg.Sefty
drg.Rusfian drg.Sefty Utari,MSc drg.Sefty elastik
Dede,M.Si
drg.Sumadhi
08.00- Pengantar Blok Mandiri Mandiri
Mandiri Mandiri Mandiri
09.00 drg.Lasminda
Pengantar Aplikasi
09.00-
Blok Praktikum Mandiri Mandiri
10.00 Kuliah MT-1.4
drg.Lasminda drg. Kholidina
Sifat mekanis
Kuliah MT- Kuliah
Aplikasi Skills Lab material ked.gigi Skills Lab Skills Lab
10.00- Kuliah 1.4 Sifat MT-2.1
Praktikum MTP 2.1 Utari,MSc Mandiri MTP 2.1 MTP 2.1 Mandiri
11.00 MT-1.1 mekanis Dental Wax
drg. Carving (1) Carving (2) Carving (3)
R.L&kar.mat. material drg.Rusfian
Kholidina
ked.gigi ked.gigi
11.00- drg.Lasminda Utari,MSc
Mandiri Mandiri Mandiri
12.00
12-13 ISHOMA ISHOMA ISHOMA ISHOMA
13.00- Kuliah ISHOMA
Kuliah MT- Kuliah
13.30 MT-1.2
Kuliah 1.3 MT-1.5
Kuliah Sifat fisis&optis
MT-1.1 Sifat kimia Sifat biologis
13.30- MT-2.1 material ked.gigi
R L& kar mat. &elektris material ked.
14.00 Dental Wax Utari,MSc Skills Lab
ked.gigi mat. gigi Skills Lab MTP
drg.Rusfian MTP 2.1
drg.Lasminda ked.gigi drg.Sefty 2.1 Carving (2) Mandiri Skills Lab
14.00- Carving (1)
Dede,M.Si Mandiri MTP 2.1
15.00 Mandiri
15.00- Carving (3)
16.00 Mandiri
Mandiri Mandiri Mandiri Mandiri
16.00-
16.30

29
Senin Selasa Rabu Kamis Jum’at
10/12/18 11/12/18 12/12/18 13/12/18 14/12/17
M
G Pukul KELAS KELAS KELAS KELAS KELAS
B (Lt.3
A (Lt.3 R.9) B (Lt.3 R.10) A (Lt.3 R.9) B (Lt.3 R.10) A B A (Lt.3 R.9) B (Lt.3 R.10) A (Lt.3 R.9)
R.10)
7.00-
Kuliah Kuliah Mandiri Mandiri Kuliah Mandiri Mandiri
II 8.00 Mandiri Mandiri
MT-2.4 Bahan MT-2.3 MT-2.3 Kuliah
Kuliah Kuliah Kuliah Kuliah Kuliah
cetak elastik&non Mandiri Resin Akrilik Resin Akrilik MT-3.2
MT-2.4 Bahan MT-2.2 MT-2.2 MT-2.2 MT-2.3
8.00-9.00 elastik drg.Lasminda drg.Lasminda Resin
cetak elastik&non Dental Dental Gypsum Dental Gypsum Resin Akrilik
drg.Sumadhi Komposit
elastik Gypsum drg. Kholidina drg. Kholidina drg.
drg.
9.00- drg.Sumadhi drg. Lasminda
Kuliah PT-2.1 Kholidina
10.00 Prosedur Kholidina
Pencetakan Kuliah Skills Lab Kuliah
10.00- Diagnostik Skills Lab MT-2.4 MTP 2.3 Kuliah MT-3.2
Kuliah Skills Lab MTP 2.2
11.00 drg. Hubban MTP 2.1 Bahan cetak Mandiri Mandiri MT-2.3 Resin
Carving (4) MT-2.2 Okludator Pemanipulasi
elastik&non an Alginate Resin Akrilik Komposit
Dental Gypsum
elastik drg.Lasminda drg.
11.00- drg. Kholidina
Mandiri drg.Sumadhi Kholidina
12.00

12-13 ISHOMA ISHOMA ISHOMA


ISHOMA
13.00-
13.30 Kuliah PT-2.1 ISHOMA
Prosedur
13.30- Pencetakan
14.00 Diagnostik Skills Lab
Skills Lab MTP 2.3
Skills Lab MTP drg. Hubban DISKUSI KELOMPOK mandiri
MTP 2.2
14.00- 2.1 Carving (4) PEMICU 1 Mandiri
Okludator
Pemanipulasia
15.00 n Alginate
DISKUSI KELOMPOK
15.00- PEMICU 2
15.30
Mandiri
15.30-
Mandiri Mandiri
16.00

30
M Pukul Senin Selasa Rabu Kamis Jum’at
G 17/12/18 18/12/18 19/12/18 20/12/18 21/12/18
KELAS KELAS KELAS KELAS KELAS
A (Lt.3 R.9) B (Lt.3 R.10) A (Lt.3 R.9) B (Lt.3 R.10) A (Lt.3 R.9) B (Lt.3 R.10) A (Lt.3 R.9) B (Lt.3 R.10) A (Lt.3 R.9) B (Lt.3 R.10)
07.00- Mandiri
Mandiri Mandiri Mandiri Mandiri Mandiri Mandiri
III 08.00
Kuliah
08.00-
MT-4.5
09.00 Kuliah
Mandiri Mandiri Bahan Rekayasa
MT-3.4
Kuliah Jaringan
Sidang pleno GIC
Kuliah MT-2.5 Kuliah Kuliah drg.Sefty Kuliah
pemicu 1 drg.Yudhit
MT-3.3 Bahan cetak MT-3.3 MT-4.1 MT-4.1
drg.Sumadhi,
Dental Semen elastomer Dental Semen Metalurgi I Metalurgi I
09.00- drg.Rusfian, Kuliah
drg.Yudhit drg.Sumadhi drg.Yudhit drg.Lasminda drg.Lasminda
10.00 drg.Hubban MT-3.8
Preventive
Materials Kuliah
Skilss Lab Skilss Lab drg. Kholidina MT-3.1
10.00- MTP 2.4 MTP 2.4 Kuliah Sistem
Kuliah Kuliah
11.00 Mencetak (1) Kuliah Mencetak (2) Kuliah MT-3.8 Sidang pleno Perlekatan
MT-2.5 MT-2.5 Kuliah
Tim Prosto MT-3.2 Tim Prosto MT-3.3 Preventive pemicu 1 drg. Kholidina
Bahan cetak Bahan cetak MT-3.4
Resin Dental Semen Materials drg.Sumadhi,
elastomer elastomer GIC
Komposit drg.Yudhit drg. Kholidina drg.Rusfian,
drg.Sumadhi drg.Sumadhi drg.Yudhit
11.00- drg. Kholidina drg.Hubban
Mandiri
12.00
12-13 ISHOMA ISHOMA ISHOMA ISHOMA
ISHOMA
13.00-
Kuliah
13.30 Kuliah
MT-2.5 Kuliah Kuliah
13.30- MT-3.3
Bahan cetak MT-4.1 MT-3.2 Kuliah
14.00 Dental Semen Kuliah Kuliah
Skilss Lab elastomer Metalurgi I Resin Komposit Skilss Lab MT-3.1 Kuliah
drg.Yudhit MT-3.4 MT-4.5
14.00- MTP 2.4 drg.Sumadhi drg.Lasminda drg. Kholidina MTP 2.4 Sistem MT-4.1
GIC Bahan Rekayasa
15.00 Mencetak (1) Mencetak (2) Perlekatan Metalurgi I
Tim Prosto Tim Prosto
drg.Yudhit
drg. Kholidina Jaringan
15.00- drg.Lasminda
drg.Sefty
15.30 Mandiri Mandiri Mandiri
Mandiri
15.30- Mandiri Mandiri
16.00

31
M Pukul Senin Selasa Rabu Kamis Jum’at
G 24/12/18 25/12/18 26/12/18 27/12/18 28/12/18

KELAS KELAS KELAS KELAS KELAS


A B A B A B A B A B
07.00- Mandiri
Mandiri
IV 08.00 Mandiri Mandiri
Kuliah
08.00- Kuliah MT-4.4
Mandiri Kuliah MT-3.8
09.00 MT- 4.2 Kuliah Bahan Abrasif
Kuliah MT-3.8 Dental Implant
Metalurgi II MT- 4.2 drg.Rusfian
Dental Implant drg.Lasminda
drg.Sumadhi Metalurgi II
09.00- L L drg.Lasminda
drg.Sumadhi
10.00 Mandiri Mandiri
I I
10.00- Skills Lab MTP Kuliah Kuliah
11.00 B B 2.5 Flasking RD-4.1
Kuliah Kuliah MT-3.8 Mandiri
MT-4.3
MT- 4.2 Dental Implant
11.00- U U Radiologi
Metalurgi II drg.Lasminda Kuliah MT-3.8
Dental Keramik
Ked.Gigi drg.Sefty
12.00 Dental Implant
R R drg.Lidya
drg.Sumadhi
drg.Lasminda
12-13 ISHOMA ISHOMA
13.00- ISHOMA
Kuliah
13.30 Kuliah
RD-4.1
13.30- MT-4.3
Radiologi Kuliah
14.00 Dental Keramik
Ked.Gigi MT-4.4
14.00- Skills Lab MTP drg.Sefty
drg.Lidya Bahan Abrasif
15.00 2.5 Flasking drg.Rusfian DISKUSI KELOMPOK
15.00- Mandiri Mandiri
PEMICU 3
15.30
15.30-
16.00

32
Senin Selasa Rabu Kamis Jum’at
M 31/12/18 01/01/19 02/01/19 03/01/19 04/01/19
Pukul
G KELAS KELAS KELAS KELAS KELAS
A (Lt.3 R.9) B (Lt.3 R.10) A B A (Lt.3 R.9) B (Lt.3 R.10) A (Lt.3 R.9) B (Lt.3 R.10) A (Lt.3 R.9) B (Lt.3 R.10)
07.00-
Mandiri Mandiri Mandiri Mandiri Mandiri
08.00
Kuliah
08.00- Kuliah Mandiri MT-3.5
MT-4.2
09.00 Metalurgi II
Dental Mandiri
Amalgam
drg.Sumadhi Kuliah drg.Yudhit
MT-3.5 Kuliah
Dental MT-4.2
Kuliah
Amalgam Metalurgi II
Kuliah MT-3.5
9.00- Mandiri Mandiri drg.Yudhit drg.Sumadhi
Dental
10.00 L Skills Lab
MT-4.3
Dental Amalgam
MTP 3.1 Keramik drg.Yudhit
Praktikum
Pemanipulasian
MTP 2.6 drg.Sefty
Sifat Alginat I Bahan Restorasi
(1) Sidang Pleno
10.00-
V Kuliah Kuliah Pemicu 2
11.00
MT-4.2 MT-3.5 drg. Yudhit,
11.00-
B Metalurgi II Dental drg.
drg.Sumadhi Amalgam Mandiri Kholidina,
12.00 drg.Yudhit
12.00-
ISHOMA U ISHOMA ISHOMA
13.00
13.00-
13.30 R Kuliah ISHOMA
Sidang Pleno MT-4.3
13.30- Skills Lab Pemicu 2 Dental
14.00 MTP 3.1 drg. Yudhit, Keramik
Praktikum drg.Sefty
Pemanipulasi drg.Kholidina
14.00- Mandiri MTP 2.6 an Bahan
Mandiri
15.00 Sifat Alginat Restorasi (1)
15.00- DISKUSI KELOMPOK
15.30 PEMICU 4
Mandiri Mandiri
15.30-
16.00

33
Senin Selasa Rabu Kamis Jum’at
M 07/01/19 08/01/19 09/01/19 10/01/19 11/01/19
Pukul
G KELAS KELAS KELAS KELAS KELAS
A (Lt.3 R.9) B (Lt.3 R.10) A (Lt.3 R.9) B (Lt.3 R.10) A (Lt.3 R.9) B (Lt.3 R.10) A (Lt.3 R.9) B (Lt.3 R.10) A (Lt.3 R.9) B (Lt.3 R.10)
07.00-
Mandiri
08.00 Mandiri Mandiri Mandiri Mandiri
Mandiri Mandiri Mandiri
08-09
Sidang Pleno Sidang Pleno Sidang Pleno
Kuliah
Pemicu 3 Pemicu 4 Pemicu 5
MT-3.7 MANDIRI
drg.Lasminda, Kuliah Drg.Sumadhi, Drg.Yudhit
Bleaching
9.00- drg.Sefty, MT-3.7 drg.Lasminda, Drg.Sefty,
drg.Yudhit
10.00 Skills Lab drg.Lidya Mandiri Bleaching Utari,MSc Drg.Rusfian
MTP 3.1 drg.Yudhit
Praktikum
Pemanipulasian Kuliah
Bahan Restorasi
Mandiri Sidang Pleno Kuliah MTP 2.7 Sidang Pleno Sidang Pleno
10.00- MT-3.7
11.00 (2) Pemicu 3 MT-3.7 Porositas Pemicu 4
Bleaching
Pemicu 5
drg.Lasminda, Bleaching Drg.Sumadhi, Mandiri Drg.Yudhit
drg.Yudhit
drg.Sefty, drg.Yudhit drg.Lasminda, Drg.Sefty,
11.00-
VI drg.Lidya Utari,MSc Mandiri Drg.Rusfian
12.00
12.00-
ISHOMA ISHOMA ISHOMA ISHOMA ISHOMA
13.00
13.00-
13.30
13.30- Skills Lab
14.00 MTP 3.1
Praktikum
14.00- Pemanipulasia DISKUSI KELOMPOK Mandiri
15.00 Mandiri n Bahan MTP 2.7 Mandiri Mandiri Mandiri Mandiri
PEMICU 5
Restorasi (2) Porositas
15.00-
15.30
15.30-
Mandiri Mandiri
16.00

34
M Pukul Senin Selasa Rabu Kamis Jum’at
G 14/01/19 15/01/19 16/01/19 17/01/19 18/01/19
KELAS KELAS KELAS KELAS KELAS
A (Lt.3 R.9) B (Lt.3 R.10) A (Lt.3 R.9) B (Lt.3 R.10) A (Lt.3 R.9) B (Lt.3 R.10) A (Lt.3 R.9) B (Lt.3 R.10)
07.00-
VII 08.00 Mandiri
08-09

9.00-
10.00
UJIAN MODUL 1
10.00-
10.30
UJIAN MODUL 2 UJIAN MODUL 3 UJIAN MODUL 4
UJIAN SKIL’S
Mandiri
10.30- LAB
11.00
11.00-
12.00
12.00-
ISHOMA
13.00
13.00-
14.00
14.00- UJIAN SKIL’S
15.00 Mandiri
LAB
15.00-
16.00

35
LAMPIRAN 1

PETUNJUK DISKUSI KELOMPOK


TUGAS MAHASISWA DALAM DISKUSI KELOMPOK:

1. Mahasiswa harus mampu bekerjasama dalam kelompok.


2. Bekerjasama antar mahasiswa di luar diskusi kelompok
3. Ketua diskusi kelompok harus mampu memimpin kelompoknya.
4. Sekretaris diskusi kelompok harus mencatat pendapat/ usulan kelompok dan membantu
ketua kelompok dalam mengurutkan pendapat kelompok.
5. Setiap anggota diskusi kelompok harus dapat mendengarkan pendapat kawan, mencatat
hal-hal yang didiskusikan, menghargai pendapat/ pandangan kawan, bersikap kritis
terhadap literatur, belajar secara mandiri, mampu menggunakan sumber belajar secara
efektif, dan memiliki ketrampilan dalam presentasi.

TUGAS FASILITATOR :

1. Mengikuti seluruh proses diskusi dari awal sampai akhir.


2. Fasilitator harus cakap dalam memfasilitasi kelompok (process expertise) dan bukan
cakap dalam subject area (content expertise).
3. Fasilitator tidak dibenarkan memberikan klarifikasi/ penjelasan yang berkaitan dengan
content blok/ modul pada mahasiswa pada diskusi kelompok.
Dengan kata lain, fasilitator berperan sebagai penjaga atau pemelihara proses diskusi
kelompok (fasilitator mendengarkan/ memperhatikan secara aktif, meningkatkan
motivasi, dan refleksi kritis), sekaligus pemandu untuk pencarian dan bukannya sebagai
pemberi informasi.
4. Fasilitator harus dapat memastikan apakah mahasiswa telah memanfaatkan masalah
(pemicu) secara tepat, untuk memastikan apakah mahasiswa telah merefleksikan atau
menjelaskan pertanyaan-pertanyaan yang muncul dalam diskusi, dan untuk mengetahui
apakah kelompok telah memahami apa yang telah mereka pelajari selama diskusi.
5. Fasilitator membantu ketua diskusi kelompok dan juga sebagai time keeper.
6. Hubungan antara mahasiswa dan fasilitator harus dikembangkan sebagai hubungan
antarkolega. Sikap fasilitator terhadap mahasiswa harus diubah secara radikal, tidak lagi
bersikap paternalistik (boss, cop, judge) melainkan sikap kolegial.
7. Menentukan materi/ learning issues yang belum tercapai dalam kelompoknya,
melaporkannya pada tim blok dan mengusulkan klarifikasi dari nara sumber jika
diperlukan.
8. Menyerahkan borang dan daftar hadir mahasiswa dalam kelompoknya kepada tim blok
(sekretaris Blok) segera setelah diskusi berakhir.

36
LAMPIRAN 2

LEMBAR PENILAIAN FASILITATOR TERHADAP MAHASISWA


TUTORIAL PEMICU Ke- : .........................................
Nama Blok : ............................
No.Kelompok : ............................ Fasilitator : ..........................
Hari / Tanggal : ............................ Pukul : ..........................

Petunjuk Pengisian : Isilah kolom kualitas kontribusi dengan angka l ( Tally Method )
sesuai dengan kategori kualitas untuk setiap mahasiswa

NO NIM NAMA KUALITAS KONTRIBUSI


Sangat Penting Meragukan Tidak TOTAL
berarti relevan
(skor 4) (skor 3) (skor 2) (skor 1)
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18

Keterangan :
Sangat berarti : Mengemukakan gagasan baru yang penting dalam diskusi.
Penting : Alasan – alasan penting dalam pendapatannya
Meragukan : Pendapat yang tak didukung oleh data atau informasi lebih lanjut.
Tidak Relevan : Gagasan yang diajukan tidak relevan dengan masalah yang didiskusikan

Mengetahui,
Pengelola Tutorial, Fasilitator,

NAMA/NIP._____________________ NAMA/NIP. _____________________

37
LAMPIRAN 3

TATA CARA PERSIAPAN PENILAIAN, JENIS UJIAN DAN WAKTU


PELAKSANAAN UJIAN DAN PENGUMUMAN HASIL UJIAN BLOK

1. Tata Cara Persiapan dan Pelaksanaan Ujian Blok:


a. Tipe soal ujian modul blok dapat MCQ test atau essay test dalam bentuk kasus (vignette).
b. Pengampu mata kuliah pada modul menyusun soal ujian modul blok dengan perbandingan
jumlah soal : waktu kuliah = 5-7 soal/ 1 jam kuliah. Jumlah maksimal soal/bobot dalam
satu modul adalah 100.
c. Alokasi waktu ujian blok disesuaikan dengan jumlah soal ujian modul blok. Alokasi waktu
ujian maksimal dalam satu modul adalah 2 jam
d. Soal ujian modul blok diserahkan dalam bentuk hard copy dan soft copy kepada
ketua/sekretaris/ divisi Penilaian dan Evaluasi/ Assesment Tim blok selambat-lambatnya 7
(tujuh) hari sebelum pelaksanaaan ujian modul blok. Apabila soal ujian diserahkan melalui
e-mail, maka alamat e-mail hanya dikirimkan melalui alamat e-mail dari divisi assessment
blok.
e. Soal ujian modul blok diketik / diperbanyak oleh divisi Penilaian dan Evaluasi Tim Blok
DEU FKG USU.
f. Jadwal ujian blok diatur oleh divisi Penilaian dan Evaluasi Tim Blok DEU FKG USU.
g. Pelaksanaaan ujian modul blok diawasi oleh semua dosen pengampu blok dikoordinir oleh
divisi Penilaian dan Evaluasi Tim Blok DEU FKG USU. Pengawas ujian wajib hadir 10-
15 menit sebelum waktu ujian berlangsung

2. Hasil Nilai Blok terdiri atas nilai:


a. Laporan tugas kelompok diskusi kelompok
b. Laporan tugas individu
c. Laporan tugas kelompok makalah
d. Attitude dan keaktifan dalam diskusi kelompok
e. Ujian blok, berasal dari materi kuliah per-modul

3. Waktu pelaksanaan ujian sesuai dengan jadwal yang ditentukan oleh divisi Penilaian dan
Evaluasi Tim Blok DEU FKG USU.
4. Tempat ujian berada di ruang 10 lantai 1, ruang 3 lantai 2, ruang 4 lantai 2, ruang 8 lantai 3
dan ruang 9 lantai 3.
5. Pengawas ujian adalah anggota Tim blok dan atau tim yang ditunjuk oleh divisi Penilaian dan
Evaluasi Tim Blok FKG USU.
6. Tata Cara Pengumuman Hasil Ujian Blok.
a. Setelah ujian blok selesai, penanggung jawab modul dari setiap blok menyerahkan nilai
masing-masing modul (nilai ujian tulisan), nilai tugas individual, nilai laporan tugas
kelompok, attitude/keaktifan dalam diskusi kelompok, praktikum, skill’s lab kepada
Ketua/Sekretaris Tim Penanggung jawab blok.
b. Ketua dan Sekretaris Tim Penanggung jawab blok menghitung nilai dari masing-masing
modul menjadi nilai blok.
c. Ketua/Sekretaris Tim Penanggung jawab blok menyerahkan nilai DPNA Blok yang terdiri
atas nilai ujian setiap modul dan nilai Blok, kepada Wakil Dekan I FKG USU selambat-
lambatnya 1 (satu) minggu setelah ujian blok berakhir.
d. Subbagian Pendidikan FKG USU mengumumkan nilai DPNA blok kepada mahasiswa.

38
LAMPIRAN 4

DAFTAR NILAI MODUL


BLOK 11 T.A 2018 / 2019

NAMA BLOK :
JUMLAH PESERTA :

NILAI
Modul Modul Modul Modul NILAI AKHIR
NO NIM NAMA
1 2 3 4 MODUL
8% 10 % 11 % 11 % 40 %

39
LAMPIRAN 5

DAFTAR PESERTA NILAI AKHIR BLOK


SEMESTER 3 T.A 2018 / 2019

NAMA BLOK :
JUMLAH PESERTA :

NILAI
Laporan
D.Kelmpk Tugas Attitude Skill’s Prakt Nilai NILAI AKHIR
NO NIM NAMA (T.Kelompok)
Kelompok Lab Modul
Angka Huruf
15 % 3% 10 % 25% 7% 40 %

40

Anda mungkin juga menyukai