LEARNING JOURNAL

Mata Kuliah : Tes Kepribadian

Rombel/ Nomor Presensi : R3/15
Nama Mahasiswa : Megantoro Dwi Pangestu
NIM :1511418067
Nama Dosen Pengampu : Fatma Kusuma Mahanani, S.Psi., M. Psi.
Laila Listiana Ulya, S.Psi., M.P.si.
Alat Tes : Tes MSDT

Pokok Pikiran

 Sejarah
MSDT (Management Style Diagnostic Test) merupakan sebuah tes yang memiliki tujuan untuk
mengukur gaya kepemimpinan seseorang yang didasarkan pada teori 3 dimensi yang dikemukakan oleh
W.J Reddin, disaini W.J Reddin mengemukakan bahwa terdapat tiga dimensi yang mendasari perilaku
kepemimpinan dari seseorang yaitu orientasi kepada tugas, orientasi pada hubungan kerjasama dan
orientasi pada hasil kerja.
Namun seanjutnya Reeddin menjelaskan lebih lanjut menganai klasifikasi kerja menjadi empat
kategori yang berbeda sebagai berikut orientasi tinggi pada hubungan dan tugas yang disebut sebagai
integerated type, orientasi tinggi pada hubungan kerja dan rendah pada tugas disebut sebagai related
type, Orientasi rendah pada hubungan kerja dan tinggi pada tugas disebut sebagai dedicated type, lalu
yang terahkir adalah jika keduanya rendah disebut sebagai separated type
 Tujuan pengukuran
Jika sesuai dengan tujuan awalnya tes MSDT ini memiliki tujuan pengukuran sebagai alat ukur
yang digunakan untuk mengklasifikasikan dan mengukur gaya kepemimpinan seseorang dengan
didasarkan pada tiga dimensi yang terkait yaitu orientasi tugas, orientasi hubungan kerjasama, dan
oerientasi pada hasil kerja
 Aspek yang diukur
Untuk aspek pengukuran yang dijadikan patokan dalam pengukuran tes MSDT sendiri
berdasarkan pada teori tiga dimensi yang dikemukakan oleh Reddin yaitu orientasi pada tugas, orientasi
pada hubungan kerjasama, dan orientasi pada hasil kerja, namun lebih sprsifik lagi Reddin menjabarkan
delapan kategori dari gaya manajemen yang menjadi aspek penilainan pada tes MSDT ini sebagai
berikut:
1. Deserter
2. Missionary
3. autocratic
4. Compromiser
5. Biuraucratic
6. Developer
7. Benevolent autocratic
8. Executive