Definisi akuntansi
Akuntansi dapat didefinisikan dari dua sudut pandang, yaitu dari sudut pemakai
jasa akuntansi, dan dari sudut proses kegiatannya
Profesi akuntansi
Akuntansi dapat bekerja dalam bidang
1. Akuntan intern
Akuntan yang bekerja dalam sebuah perusahaan (organisasi yang bertujuan
menvari laba) atau suatu organisasi nirlaba disebut bekerja dibidang akuntan
internal
2. Akuntan publik
Akuntan beserta stafnya yang bekerja untuk memberi jasa akuntansi bagi
masyarakat (publik) disebut bekerja dibidang akuntansi publik
Akuntan interen
Akuntan intern disebut juga akuntan manajemen. Apabila mereka bekerja
dalam perusahaan manufaktur merek adisebut akuntan beban (cost
accountant) kerena beban dalam perusahaan menufaktur seringkali sangan
kompleks sehingga dibutuhkan akuntan yang khusus menanganinya. Akuntan
kepala dalam perusahaan besar disebut kontroler. Sertifikat akuntan
menajemen merupakan bukti bahwa pemengangnya kompeten dibidang
akuntansi manajemen. Auditor interen yaitu akuntan yang bertugas
mengaudit akuntansi dari prosedur operasi yang dilaksanakan oleh entitas
tempat tempat ia bekerja. Sebagai syarat untuk menjadi akuntan manajemen
bersertifikat. Akuntan yang berspesialisasi dalam auditing interen harus
memiliki srtifikat auditor internal.
Akuntan publik
Di indonesia, berlakunya syarat pendidikan yang agak berbeda engan negara
lain. Seorang calon akuntam haru lulus program s1 jurusan akuntansi (dari
suatu universitas atau sekolah tinggi) yang kemudian diikuti dengan mengikuti
program pendidikan prodesi akuntansi (PPA) sehingga ia dapat meyandang
sebutan profesi “akuntan” atau disingkat “AK” di nama belakangnnya.
Selain itu harus menempuh ujian bersertifikat akuntan publik yang
diselenggarakan oleh organisasi profesi (ikatan akuntan indonesia). Dan
apabila
lulud disebut akuntan publik bersertifiat (BAP)
bidang-bidang akuntansi
1. audit atas laporan keuangan (lapora keuangan (auditi)