BISNIS SEWA MENYEWA KAPAL

Nama : INTAN PUSPITA DESTARIE (14)

Kelas : KALK 4 A
NRP 462190146

Sekolah Tinggi Ilmu Pelayaran Jakarta

2021
I. PILIHLAH JAWABAN YANG DIANGGAP BENAR
1. Sewa– menyewa ruangan kapal yang lebih dikenal dengan nama Perjanjian
charter ( Charter Party = C / P ) kapal umumnya terjadi pada kegiatan
transportasi kapal :
a. Non Liner atau tramper service
b. Liner service
c. Non Liner maupun Liner service
d. Industrial Shipping

2. Kegiatan charter pada Liner Service terjadi bila :

a. Kebutuhan ruang muat meningkat
b. Kebutuhan ruang muat menurun
c. Jumlah muatan meningkat sementara ruang muatkapal terbatas
d. Jumlah Muatan tetap.

3. Dibawah ini adalah jenis – jenis utama charter kapal kecuali :

a. Time Charter
b. Voyage Charter
c. Berth Charter
d. Bare Boat Charter

4. Dalam Time charter, biaya ini ditanggung pemilik kapal kecuali :

a. Upah Nakhoda dan Crew Kapal
b. Biaya bahan bakar kapal
c. Biaya maintenance dan repair dan minyakpelumas
d. Biaya Survey dan asuransi kapal.

5. Biaya yang ditanggung charterer dalam Time charter antara lain

adalah berikut ini kecuali :
a. Biaya bahan bakar
b. Disbursement pelabuhan
c. Biaya Bongkar Muat
d. Biaya maintenance dan repair dan minyak pelumas

6. Pada Bare Boat charter, Nakhoda dan crew kapal bekerja atas perintah :
a. Ship Owner
b. Shipper
c. Charterer
d. Ship Owner dan Charterer
7. Charterer kapal yang menyewakan 3embali kapalnya kepada pihak lain
, selanjutnya disebut :
a. Disponent Owner
b. Owner Representative
c. Disponent Shipper
d. Disponent broker

8. Charter kapal untuk satu kali perjalanan atau lebih yang didasarkan
pada waktu disebut :
a. Voyagecharter
b. Bare Boat charter
c. Trip Time charter
d. d. Berth charter

9. Charter dimana jumlah muatannya yang diangkut ditentukan saat

kapal ada di dermaga dan merupakan pengembangan dari Voyage
charter :
a. Voyage charter
b. Bare Boat charter
c. Trip Time charter
d. Berth charter

10. Merupakan bagian dari voyage charter, dimana biaya pelabuhan ,

stevedore, tally dan biaya lain menjadi tanggung jawab pemilik
kapal.
a. Berth charter
b. Gross charter
c. Net charter
d. Lumpsum charter

11. Lumpsum charter adalah :

a. Charterer menyewa sebagian atau seluruh ruang kapal dengan jumlah
uang tertentu dan tetap serta dibayarkan pada saat muatan penuh atau
tidak.
b. Adalah bagian dari voyage charter dimana jumlah muatannya yang
diangkut ditentukan saat kapal ada di dermaga
c. Merupakan bagian dari voyage charter, dimana biaya pelabuhan ,
stevedore, tally dan biaya lain menjadi tanggung jawab pemilik kapal.
d. Charterer dapat menggunakan seluruh atau sebagian ruang muat untuk
mengangkut muatannya sendiri meupun menyewakannya pada orang
lain
12. Kecenderungan yang dilakukan pemilik kapal tramper bila harga
pasaran charter kapal meningkat adalah menyewakan kapalnya dalam
bentuk:
a. Time charter c. Bare Boat charter
b. Voyage charter d. Lumpsum charter

13. Kecenderungan yang dilakukan pemilik kapal tramper bila harga

pasaran charter kapal menurun adalah menyewakan kapalnya dalam
bentuk :
a. Time charter c. Bare Boat charter
b. Voyage charter d. Trip Time charter

14. Pemilik kapal Liner akan menambah armadanya bila permintaan

ruang muatan didaerah pelayarannya:
a. Meningkat dalam jangka pendek pada saat “Peak Time” saja.
b. Meningkat dalam jangka waktu yang panjang.
c. Pada saat dermaga pelabuhan sering kosong.
d. Pada saat terjadi kongesti dipelabuhan.

15. Charterer akan memilih jenis charter :

a. Time charter bila harga charter kapal cenderung menurun untuk jangka
waktu lama.
b. Voyage charter bila harga charter kapal cenderung menurun
untuk jangka waktu lama.
c. Time charter bila harga charter kapal cenderung meningkat untuk
jangka waktu lama.
d. Voyage charter bila harga charter kapal cenderung meningkat
untuk jangka waktu lama.

16. Pilihan Shipper yang memiliki muatan dengan frekuensi pelayaran

tetap dengan jumlah muatan yang banyak :
a. Time charter
b. Voyage charter
c. Trip Time charter
d. Lumpsum charter
II. PILIHLAH JAWABAN PADA BAGIAN “B” YANG SESUAI
DENGAN PERTANYAAN PADA BAGIAN “A”
“A” PERTANYAAN
1. Istilah lain yang digunakan untuk voyage charter adalah…
a. Dead wheight charter
2. Harga sewa Bare Boat charter didasarkan pada…
g. Summer dead wheight
3. Pemilik kapal hanya menanggung komisi untuk chartering brokers
(Brokerage) tanpa address commission adalah jenis charter…
b.clean charter
4. Return commission dari pemilik kapal kepada charterer atas freight yang
dibayarkan, besarnya 2,5 % dari freight bersih adalah istilah yang
digunakan untuk…
c. Address commission
5. Tugasnya termasuk Menandatangani NOR untuk charterer atau
wakilnya…
h. Owner agent
6. Bila pemilik kapal kesulitan menunjuk representatif di pelabuhan, maka
dalam kontrak dapat ditulis : “ Vessel consigned to charterers agents /
kapal dipercayakan kepada agen charterer “ berarti…
d. Charter agent juga owner agent
7. Pengawas realisasi Charter Party dan menyusun Time Sheet pelabuhan
bongkar adalah sebagian tugas…
i. Receiving agent
8. Komisi yang diperoleh Chartering brokers dan chartering agents disebut…
e. Brokerage
9. Bila dalam sales contract digunakan term FOB maka yang bertindak
sebagai charterer adalah…
f. Buyers
10. Bila dalam sales contract digunakan term CIF maka yang bertindak sebagai
charterer adalah…
i. Seller
III. JAWABLAH PERTANYAAN BERIKUT INI
1. Jenis charter apa yang cenderung di tawarkan oleh pemilik kapal
tramper bila harga sewa kapal cenderung menurun ? Mengapa demikian ?
Jawaban :
Bila harga sewa kapal cenderung menurun maka tramper akan
menyewakan kapalnya dengan jenis time charter dikarenakan menurut saya
karena time charter biayanya dihitung per hari dan dibayarkan perbulan
dimuka, jadi walaupun harga sewa kapal sedang menurun , tramper masih bisa
mendapatkan keuntungan dari hal tersebut.

2. Jelaskan pekerjaan – pekerjaan yang dilakukan oleh owner agents ?

Jawaban :
Owner agent adalah wakil dari pemilik kapal yang bertugas memberi
pentunjuk kepada nahkoda dan pengurus keperluan kapal di pelabuhan
pemuatan dan di pelabuhan pembongkaran serta mengawasi perjanjian charter,
jadi Menurut saya Owner agents atau ship owner merupakan pemilik kapal yang
memberikan pelayanannya melalui nahkoda dan crew nya. Untuk charterer.

3. Jelaskan pekerjaan – pekerjaan yang dilakukan oleh charterer agents ?

Jawaban :
Charterer agent adalah wakil dari penyewa kapal (agent charter) yang
bertugas mencari ruang kapal/ mencari pemilik kapal, jadi Menurut saya
charterer agents adalah orang yang menyewa kapal kepada ship owner untuk
kepentingannya seperti memuat barang dll.

4. Jelaskan pekerjaan – pekerjaan yang dilakukan oleh receiver agents ?

Jawaban :
Receiver agent adalah wakil penyewa kapal bertugas mengurus
kepentingan pencharter (pembeli barang) serta menerimabarang
padapelabuhan pembongkar Menurut saya receiver agent adalah orang yang
menerima barang yang dimuat di kapal yang telah disewa, bertanggung jawab
mengurus dokumen dokumen pengurusan pembongkaran kapal sampai barang
itu dapat diterima dengan baik oleh pemilik kapal.

5. Siapa saja yang terlibat dalam kegiatan charter kapal dan apa yang
dilakukan shipper bila akan mencari kapal untuk dicharter ?
Jawaban :
Pihak yang terlibat dalam kegiatan charter kapal adalah :Ship owner,
Chartering broker, Charteres, Chartering agents
Pemilik muatan (shipper) biasanya mengajukan permintaan
melaluipialang (broker), seorang agen charter yang selanjutnya akan mencari
kapal dengan harga yang murah.