Anda di halaman 1dari 2

PROSEDUR PEMERIKSAAN FISIK PADA ANAK

FUNGSI MOTORIK

A. Definisi
Merupakan pemeriksaan fisik neurologis yang berhubungan dengan pergerakan
B. Tujuan
untuk menilai sistem neurologis, khususnya segala aktifitas susunan saraf pusat
yang diperiksa melalui kondisi dan gerakan otot.
C. Indikasi
pasien dengan gangguan neuromuskular

D. Prosedur
1. Pra interaksi
a. Kaji keadaan pasien
b. Cuci tangan
2. Tahap orientasi
a. Mengucapkan salam, memperkenalkan diri, dan menjabat tangan pasien dan
keluarga
c. Menjelaskan jenis, prosedur pemeriksaan, alas dan manfaat pemeriksaan
pada pasien dan keluarga
d. Meminta persetujuan keluarga
e. Jaga privasi
3. Tahap kerja (Melakukan pemeriksaan fungsi motorik)
Respon traksi
a. Bayi atau anak ditidurkan dalam posisi supinasi simetris
b. Perawat memegang kedua tangan bayi pada pergelangan tangan
c. Anak ditarik sampai posisi duduk
d. Amati kemampuan bayi dalam mengontrol posisi leher dan kepalanya
- (apabila masih tertinggal di belakang pada saat bayi posisi duduk maka
head-leg-nya positif (ada), tapi apabila bayi mampu mengangkat
kepalanya pada saat posisi duduk maka head leg-nya negative
(menghilang)).
- Head leg harus sudah menghilang setelah bayi berusia 3 bulan, apabila
setelah usia 3 bulan masih didapatkan head leg yang positif, maka harus
dicurigai adanya kemungkinan hipotoni, kelainan SSP atau prematuritas
Suspensi Ventral
a. Bayi/anak ditidurkan dengan posisi pronasi,
b. kemudian telapak tangan pemeriksa menyanggah badan bayi pada daerah
dada
- Pada bayi aterm dan normal, posisi kepala akan jatuh ke bawah 
membentuk sudur 45o, punggung lurus atau sedikit fleksi, tangan fleksi
pada siku dan sedikit ekstensi pada sendi bahu dan sedikit fleksi pada
sendi lutut
- Dengan bertambahnya usia, posisi kepala terhadap badan bayi akan
semakin lurus (horizontal). Pada bayi hipotoni, leher dan kepala bayi
sangat lemas sehingga pada tes suspense ventral akan berbentuk
seperti huruf ‘U’ terbalik. Sedangakn pada bayi palsi serebral tes
suspense ventral akan menunjukkan posisi hipeeekstensi
4. Setelah melakukan pemeriksaan
a. Jelaskan hasil pemeriksaan pada keluarga anak
b. Ucapkan pujian dan terima kasih pada pasien dan keluarga
c. Lakukan cuci tangan
d. Dokumentasi kegiatan

Anda mungkin juga menyukai