Anda di halaman 1dari 4

Tentang Penulis Privacy Policy Disclaimer

Technic Live Style Search...

Home Automotive Pengertian dan 3 Jenis Sistem Power Steering

Pengertian dan 3 Jenis Sistem Power Steering


OLEH MUHAMMAD JAFAR SHIDDIQ JUMAT, 16 AGUSTUS 2019

Bagikan : Tweet

Cloud Favorit

Electrical Automotive Mechanical

Health and Safety Pneumatic Musik

Tips And Trik PLC Games Hydraulic

Robotic Sosial Media Programing


Pengertian dan 3 Jenis Sistem Power Steering - Power steering merupakan
sebuah sistem yang dirancang untuk memberikan assist berupa tekanan kearah rack
ARTIKEL TERPOPULER
steer supaya proses pengendalian roda kemudi bisa lebih ringan pada saat
digunakan. Hal ini cukup penting khususnya pada kendaraan berbobot besar. Jika Jenis-Jenis dan Fungsi Gergaji
kendaraan yang memiliki bobot besar tidak dilengkapi dengan sistem power steer, Tangan 1
maka akan sangat menguras tenaga pengemudi pada saat memutar roda kemudi.
Lalu pengendalian roda kemudi juga tidak responsif karena perlu waktu cukup lama Jenis-Jenis dan Fungsi dari
untuk mengubah arah rodanya. Sehingga sistem power steering juga berpengaruh Perkakas Tangan 2
pada keamanan pada kendaraan.
Mengenal Jenis-Jenis Kunci Perkakas 3

Sebelumnya penggunaan sistem steering hanya memanfaatkan model recirculating Simbol-Simbol Pneumatic dan
ball yang akan mereduksi putaran roda kemudi untuk menghasilkan moment puntir Fungsinya 4
yang cukup besar. Namun, cara itu juga tidak terlalu efektif, karena untuk
membelokan roda perlu memutar steer hingga 3-4 kali putaran. Perawatan Compressor Angin 5

5 Jenis Ukulele 6
Pasa kesempatan kali ini ada tiga jenis model power steering. Yaitu jenis hiodrolik,
jenis elektrik dan jenis hybrid. Untuk lebih jelasnya silahkan simak jenis power Jenis-Jenis Sambungan 7
steering berikut ini:
Jenis-Jenis Kikir dan Fungsinya
1. Elektrik Power Steering System (Files Hand Tool) 8
Cara Menggunakan Mesin Bor yang
Seperti namanya, jenis power steering ini tidak lagi menggunakan tekanan
Aman 9
fluida. Melainkan sudah menggunakan tenaga listrik sebagai penggeraknya. Cara
kerja dari jenis ini yaitu dengan memanfaatkan sebuah sensor arah kemudi yang Komponen-Komponen Utama Sistem
juga dapat mendeteksi moment putaran dari roda kemudi. Sensor tersebut menjadi Pneumatic 10
acuan bagi motor steer untuk memutar rack steer. Lokasi motor sudah terpaut pada
steering rack sehingga begitu sinyal pengemudian hadir, motor langsung
bekerja sesuai dengan arah dari roda kemudi yang terdeteksi oleh sensor.

Komponen yang digunakan pada sistem elektronik power steering yaitu:

Steering rack, merupakan rangkaian roda gigi yang memanjang antara tie rod
kanan dan kiri yang digunakan sebagai tempat power assist.
Steering motor, terletak pada steering rack, komponen ini
berfungsi untuk menyediakan tenaga putar dan berfungsi sebagai meringankan
beban pada saat melakukan pengemudian.
Steering and torque sensor, sensor yang mendeteksi arah serta moment
pengemudian. Sensor ini bisa secara akurat mendeteksi berapa kecepatan kemudi
yang diputar oleh pengemudi.
EPS Module merupakan sebuah rangkaian elektronik untuk menentukan kinerja
dari motor berdasarkan data sensor yang terbaca.

Kelebihan dari sistem ini yaitu tidak membebani mesin, sehingga tenaga mesin akan
lebih maksimal untuk menggerakan powertrain -nya, sehingga lebih bertenaga dan
lebih irit saat digunakan. Pengendalian steer juga bisa bervariasi, hal
ini dikarenakan daya motor elektrik tidak tetap besaran yang dihasilkan. Hal tersebut
dipengaruhi oleh pembacaan sensor torque pada steering column. Namun, sistem ini
lebih rentan khususnya jika menerjang genangan air. Letak motor listrik yang berada
dibawah akan berpotensi menimbulkan Trouble jika covernya kurang rapat. Selain
itu, jika aki yang digunakan mati maka pengendalian steer akan sangat berat saat di
putar.

2. Hydrolic Power Steering System

Sesuai dengan namanya jenis power steering hidrolik menggunakan fluida sebagai
media penghantar tenaganya. Sementara untuk powernya dihasilkan dari putaran
mesin. Cara kerja dari system ini yaitu, ketika roda kemudi diputar maka akan ada
serangkaian katup yang akan membuka aliran hidrolik dari pompa ke rack steer.
Karena mesin sedang dalam posisi hidup maka putaran mesin akan meningkatkan
tekanan hidrolik yang disalurkan kedalam rack steer. Didalam rack steer terdapat
fluida yang akan mendorong arah kemudi pada saat roda kmudi diputa.
Komponen yang ada pada sistem power stering hidrolis sebagai berikut:

Pompa power, fungsinya sebagai pengubah sebagian energi mesin ke tekanan


hidrolis
Fluida, sebagai media pengantar tekanan dari pompa. Fluida yang digunakan
umumnya menggunakan fluida jenis ATF (automatic transmission fluid).
Reservoir, berfungsi menampung cadangan fluida dari dalam system tersebut.
Steering rack, merupakan rangkaian roda gigi yang mempunyai ruang fluida untuk
melakukan power assist.
Pinion and vane, merupakan roda gigi yang terhubung dengan poros roda kemudi
dan digunakan untuk mengatur arah aliran fluida berdasarkan arah putar
kemudinya.

Kelemahan dari sistem ini karena menggunakan tenaga mesin, maka pada saat
mesin mogok atau mati maka steer akan terasa sangat berat. Selain itu daya mesin
juga tidak maksimal karena dibenani oleh pompa power steer.

3. Hybrid Power Steering System (Elektro-Hydro Power steer)

Jenis yang ketiga merupakan kombinasi antara jenis hidrolik dan jenis Elektrik. Pada
sisi aktuator yaitu pada steering rack, cara kerjanya sama seperti sistem hidrolik,
dimana pada sebuah steering vane yang digunakan untuk menentukan arah assist.
Namun tekanan hdirolik yang ada tidak berasal dari pompa mesin, melainkan berasal
dari pompa elektrik.

Artinya, mesin tidak dibebani oleh power steering namun tetap menggunakan sistem
hidrolik supaya sistem kemudi bisa lebih awet.

***

Tag : Automotive

PREVIOUS NEXT
Jenis-Jenis Transmisi yang Digunakan Fungsi, Cara Kerja dan Jenis dari AIR
Pada Kendaraan Mobil SUSPENSION (Suspensi Udara)

Related Post:
Suspensi Monoshock VS Dualshock
Perbedaan Menyetir Menggunakan Mobil FWD dan RWD
Kelebihan dan Kekurangan Mobil dengan Sistem FWD (Front Wheel Drive)
8 Jenis Mesin 4 Tak
Kelebihan dan Kekurangan Mobil dengan Sistem RWD (Rear Wheel Drive)

0 Komentar untuk "Pengertian dan 3 Jenis Sistem Power Steering"

Silakan berkomentar sesuai dengan topik. Jangan menyisipkan link pada


komentar dan jangan sampai komentar Anda masuk komentar SPAM.

Jangan salahkan Saya bila komentar Anda dihapus !

Masukkan komentar Anda...

Berkomentar
Beri komentar sebagai:
sebagai yudi3041@gma Logout
yudi3041@gmail.com

Publikasikan Pratinjau Beri tahu saya

Copyright © 2014 : Siddix - All Rights Reserved


Template by Kang Mousir - Proudly powered by Blogger

Anda mungkin juga menyukai