Anda di halaman 1dari 2

Faktor-faktor yang mempengaruhi pengembangan SDM

Pelaksanaan pengembangan SDM harus berjalan dengan baik agar mendapatkan hasil
yang memuaskan sesuai tujuan yang ingin dicapai, yaitu menciptakan SDM yang berkualitas.
Perusahaan atau organisasi harus mengembangkan SDM nya agar dapat memberi kinerja yang
optimal bagi perusahaan atau organisasi tersebut, yaitu dengan melakukan pelatihan dan
pengembangan.Menurut Dipang (2013), Faktor-faktor yang digunakan untuk meningkatkan
kinerja karyawan diantaranya kemampuan individual (pengetahuan, keterampilan, kemampuan),
usaha yang dicurahkan, dan dukungan organisasional. Kinerja karyawan yang merupakan hasil
olah pikir dan tenaga dari seorang karyawan terhadap pekerjaan yang dilakukannya, dapat
berwujud, dilihat, dihitung jumlahnya, akan tetapi dalam banyak hal hasil olah pikiran dan
tenaga tidak dapat dihitung dan dilihat, seperti ide-ide pemecahan suatu persoalan, inovasi baru
suatu produk barang atau jasa, bisa juga merupakan penemuan atas prosedur kerja yang lebih
efisien.
Faktor-faktor lain dari pengembangan sumber daya manusia memiliki hubungan dengan
kinerja pegawai seperti pengembangan karir, mutasi, promosi pekerjaan, dan kompensasi.
Garavan et al. (2001) dalam Kalangi, R. (2015) menjelaskan bahwa sumber daya manusia
berguna bagi organisasi karena empat hal utama, yaitu: (1) fleksibilitas dan kemampuan
beradaptasi; (2) peningkatan individu; (3) kompetensi; (4) pengembangan kompetensi organisasi;
dan (5) kerja individu. Seleim et al. (2007) sependapat bahwa modal sumber daya manusia
berhubungan positif dengan kinerja organisasi.
DAFTAR PUSTAKA

Dipang, L. 2013. Pengembangan Sumber Daya Manusia Dalam Peningkatan Kinerja Karyawan Pada Pt.
Hasjrat Abadi Manado. Jurnal EMBA. 1(3):1080-1088

Kalangi, R. 2015. Pengembangan Sumber Daya Manusia Dan Kinerja Aparat Sipil Negara Di Kabupaten
Kepulauan Sangihe Provinsi Sulawesi Utara. Jurnal LPPM Bidang EkoSosBudKum. 2(1):1-3

Anda mungkin juga menyukai