Anda di halaman 1dari 9

PEDAGOGI KEJURUAN

“PEMBUATAN RPP, BAHAN AJAR DAN EVAUASI PEMBELAJARAN’’

Dosen Pengampu: Drs. Azwir Sahibuddin, M.Pd.

Disusun Oleh:

Rino suwirno (18063044)

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN TEKNIK ELEKTRO

JURUSAN TEKNIK ELEKTRO

FAKULTAS TEKNIK

UNIVERSITAS NEGERI PADANG

2020
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran

(RPP)

Nama sekolah : SMKN 1 PADANG

Mata pelajaran : Motor dc kompon

Kelas/semester : XI (1LP)/ I(SATU)

Tahun pembelajaran : 2020

Standard kompetensi : Instalasi Motor listrik

Kode kompetensi : IML

Alokasi waktu : 2 jam (45 menit/ jam pembelajaran)

A. KOMPETENSI INTI DAN KOMPETENSI DASAR

KI KOMPETENSI INTI KD KOMPETENSI DASAR


1 Menerima , menjalankan , menghagai 1.1 Menyadari sempurnanya konsep tuhan tentang
dan menghayati ajaran agama yang benda-benda dengan fenomenanya untuk
dianutnya dipergunakan sebagai aturan dalam pengetahuan
motor dc kompon
1.2 Mengamalkan nilai-nilai ajaran agama sebagai
tuntunan dalam perancangan motor dc kompon
2 Menunjukan perilaku jujur, disiplin, 2.1 Mengamalkan prilaku jujur disiplin , teliti ,
tanggung jawab, peduli kritis,rasa ingin tahu, inovatif, dan tanggung
(toleransi,gotong royong) , santun, jawab di dalam menuntut ilmu di dalam bidang
percaya diri dalam berinteraksi dengan motor dc kompon
2.2 Menghargai kerjasama, toleransi, damai, santun,
keluarga, teman guru dan tetanggganya
demokratis, dalam menyelesaikan perbedaan
serta cinta tanah air.
2.3 Menunjukan sikap yang responsif, proaktif,
konsisten dan berinteraksi secara efektif dengan
lingkungan
3 Memahami pengetauan faktual, 3.1 Menjelaskan pengertian motor dc ,motor dc
konseptual dengan cara mengamati dan kompon dan prinsip kerja motor dc kompon
mencoba berdasarkan rasa ingin tau 3.2 Menafsirkan gambar kerja motor dc kompon
tentang dirinya
3.3 Mendeskripsikan karakteristik motor dc
kompon
4 Mengolah, menyajikan dan menalar 4.1 Menyelesaikan soal evaluasi dengan baik dan
dalam ranah keseluruhan dengan benar
pengembangan dari yang di pelajari di 4.2 Menyajikan gambar rangkaian motor dc kompon
panjang dan pendek beserta penjelasan prinsip
kerja dengan bahasa sendiri

B. TUJUAN PEMBELAJARAN
Setelah siswa mengamati, bertanya ,menalarkan, memahami dan
mengkomunikasikan tentang topik motor dc kompon siswa dapat:
1. siswa dapat menjelaskan kembali motor dc kompon.
2. dapat membedakan motor dc kompon pendek dan motor dc kompon
panjang.
3. Melalui penjelasan guru dengan menggunakan media proyektor siswa
dapat memahami motor dc kompon dengan mudah dan benar.
4. Mengetahui prinsip kerja motor dc panjang dan pendek beserta rumus dan
karakteristiknya secara mandiri.

C. MATERI POKOK / ESENSIAL


Motor dc kompon

Motor DC Kompond. motor Kompon DC merupakan gabungan motor seridan shunt..


Jenisnya ada dua macam, yaitu Motor DC Kompond Panjang dan Motor DC Kompond
Pendek, ciri khas yang membedakan keduanya yaitu tata letak kumparan penguat
medantambahan diletakkan seri dengan kumparanpenguat medan pada Motor DC Shunt dan
inidesebut Motor DC Kompond Pendek. Sedangkanpada Motor DC Kompond Panjang,
kumparanpenguat medan tambahan diletakkan secara seriantara Kumparan armatur dan
kumparan penguatmedan shunt pada Motor DC Shunt.
Pada motor kompon, gulungan medan(medan shunt) dihubungkan secara paralel dan seri
dengan gulungan Dinamo Sehingga, motor kompon memiliki torque penyalaan awal yang
bagus dan kecepatan yang stabil. Makin tinggi persentase penggabungan (yakni persentase
gulungan medan yang dihubungkan secara seri), makin tinggi pula torque penyalaan awal
yang dapat ditangani oleh motor ini. Contoh, penggabungan 40-50% menjadikan motor ini
cocok untuk alat pengangkat hoist dan derek, sedangkan motor kompon yang standar(12%)
tidak cocok (myElectrical, 2005).

Motor dc kompon panjang

Motor kompon pendek


Pada motor arus searah penguatan kompon pendek,kumparan medan serinya terhubung
secara paralel terhadapkumparan jangkar dan kumparan medan shunt. Rangkaian ekivalen
motor arus searah penguatan komponpendek adalah sebagai berikut:
Pada motor arus searah penguatan kompon pendek diferensial, polaritas kedua kumparan
medannya saling berlawanan, sehingga fuksi yang dihasilkannya menjadi saling mengurangi.
Pada motor arus searah penguatan kompon panjang komulatif, polaritas kedua kumparan
medannyasama sehingga fuksi yang dihasilkannya salin gmenguatkan.Persamaan -
persamaan yang berlaku pada motor arus searah penguatan kompon pendek adalah

Karakteristik motor dc kompond


Pada motor arus searah kompon komulatif, ada komponen fuks yang konstan dan
komponen lainnya yang sebanding terhadap arus jangkarnya (dan juga bebannya). Karena
itu,motor kompon komulatif memiliki kopel mula (startingtorque) lebih besar dari pada motor
arus searah pararel(yang fluksnya konstan), tetapi kopel mulanya lebih kecil dari pada motor
arus searah seri (yang seluruh fluksnya sebanding dengan arus jangkar) Motor arus searah
kompon komulatif mengkombinasikankeistimewaan yang terbaik dari motor arus searah seri
dan pararel. Seperti motor arus searah seri, kopel mula ekstra,seperti motor arus searah
pararel, tidak akan berkecepatan lebih (overspeed) pada saat beban nol.
Pada beban ringan, medan seri memiliki pengaruh yangsangat kecil, maka motor
berkelakuan seperti motor arussearah pararel. Ketika beban semakin besar, fluks seri menjadi
cukup penting dan kurva kopel-kecepatan mulaiterlihat seperti karakteristik motor arus searah
seri.Motor kompon komulatif mempunyai kepesatan tanpa-beban terbatas dan dapat
dioperasikan dengan aman padakeadaan tanpa beban. Jika beban bertambah, kenaikan fluksi
medan menyebabkan kepesatan berkurang lebih banyak dari yang di lakukan pada kepesatan
motor shunt.
Pada motor kompon, kutub utama berisi rangkaian seri dan paralel. Dalam kondisi tanpa
beban, motor kompon mempunyai sifat seperti motor shunt. Pada kondisi beban terpasang,
dengan momen torsi yang sama, akan didapat putaran sedikit lebih tinggi.
a)Rangkaian Ekivalen Motor Kompon .
b). Karakteristik Motor Kompon.

D. PENDEKATAN DAN METODE PEMBELAJARAN


1. pendekatan
2. Metode ilmiah
3. Tanya jawab

E. MEDIA DAN SUMBER BELAJAR


1. Buku: Motor DC
2. Komputer :internet

F. KEGIATAN PEMBELAJARAN
1. Pra kegiatan (alokasi waktu 7 menit)
- Guru Memberi salam dan memperkenalkan diri (metode pendekatan).
- Guru melihat siswa dalam berpakaian maupun tata kondisi kelas
- Berdo’a sebelum pembelajaran dimulai.
2. Kegiatan awal (alokasi waktu 8 menit)
- Menginformasikan tentang kegiatan pembelajaran.
- Guru melakukan apersepsi gunauntuk mengetahui pengetahuan siswa.
3. Kegiatan inti (alokasi waktu 60 menit)
- guru menjelaskan, meteri bahan ajar.
dalam proses PBM guru memastikan apakah siswa dapat memperhatikan guru
saat menerangkan pembelajaran. (metode ilmiah)
- guru memberikan sesi tanya jawab. (metode tanya jawab)
- guru memberi kesempatan kepada siswa untuk mempraktekan teori yang telah
di pelajari.
- siswa mengamati ,mencermati, menganalisis serta menulis hasil pengujian.

4. kegiatan akhir (alokasi waktu 15 menit)


- kesimpulan
o siswa menyimpulkan pembelajaran yang tela diberikan guru.
- evaluasi
o Siswa mengerjakan soal evaluasi dengan bimbingan guru.
- Refleksi
o Siswa menyampaikan pesan dan kesannya saat pembelajaran.
- Tindak lanjut
o Guru memberi tugas atau PR kepada siswa.

G. PENILAIAN
- Tes tertulis
- Tes observasi
- portopolio

Mengetahui Padang, 07 12 2020


Guru mata pelajaran PLK mahasiswa

( ) ( RINO SUWIRNO )
NIP:
Evaluasi pembelajaran

Mata pelajaran : Motor dc kompon

Latihan ke : Pertama

Waktu pelaksanaan : 30 menit

Jawablah soal dibawah ini dengan tepat dan benar!

Soal :

1. Suatu motor DC kompon pendek dengan daya inpput 34,5 kw, tegangan teminal 230 v,
tahanan kumparan medan shunt, medan seri, dan jangkar, masing-masing sebesar 92 ohm,
0,015 ohm, 0,03 ohm

Hitunglah:
a. arus jangkar
b. EMF (GGL) lawan yang dibangkitkan oleh jangkar
c. Daya output yang di bangkitkan oleh jangkar.

Kunci jawaban :

Diketahui :

V = 230 V

Rsh = 92 ohm

Ra = 0,03 ohm

Rs = 0,015

Pi = 34,5 kw = 34,500 watt

Pi 34500
I= = =¿150 A
Vt 230
Vt−Ish 230−( 150 x 0,015)
Ish = = =¿2,475 A
Rsh 92

a. Arus jangkar
Ia = I-Ish
Ia = 150 -2,475 = 147, 525 A
b. EMF lawan yang di bangkitkan
Eb = Vt – Ia Ra – I Rs - ∆ Vsi
Eb = 230 – (147.525 x 0,03) – (150 x 0,015) – 0
EB = 223,32
c. Daya output yang di bangkitkan oleh jangkar
P output = Eb x Ia
= 223,32 x 147,525
= 32,945 Kw

Anda mungkin juga menyukai