Anda di halaman 1dari 4

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS

UNIVERSITAS BHAYANGKARA JAKARTA RAYA

UJIAN TENGAH SEMESTER


SEMESTER GENAP TAHUN AJARAN 2020/2021
NAMA : Elsa Pebiyanti
NPM : 202010325402
MATA KULIAH : Perilaku Organisasi
JURUSAN : Manajemen
DOSEN : Jumawan, S.E., M.M.
HARI/TANGGAL : Rabu, 21 April 2021
KELAS : 2A07
WAKTU : 13.30-15.30 WIB
SIFAT UJIAN : Daring

1. Salah satu faktor yang paling penting dalam suatu organisasi adalah komunikasi yang
dibangun antar anggota organisasi. Komunikasi apa saja yang anda bangun dalam
keterlibatan anda sebagai anggota organisasi (Sebutkan Organisasi yang anda ikuti) dan
bagaimana bentuk komunikasinya? Faktor apa saja yang membuat gagalnya suatu
komunikasi!

Saya bergabung dengan UKM Granat di kampus. Saya berkomunikasi dengan sangat terbuka
dengan mereka. Kita saling tukar pendapat. Kita selalu evaluasi setiap minggunya. Melakukan
pertemuan dan terkadang kita mencari waktu yang tepat untuk berkumpul bersama, walaupun
sekedar sharing soal UKM Granat kedepannya. Faktor yang menyebabkan gagalnya komunikasi
menurut saya adalah, kurangnya kita untuk berbicara dan kurang keberanian kita untuk
mengungkapkan sesuatu. Dan bisa juga karna pengetahuan kita yang kurang, jadi kita susah
untuk menelan omongan orang lain. Setelah itu, karna jarak semakin jauh jarak kita dalam
komunikasi, maka akan semakin susah bagi kita untuk berkomunikasi.

2. Nilai merupakan salah satu unsur penting dalam perilaku organisasi, sebutkan nilai-nilai
apa yang harus dibangun dalam keterlibatan anda sebagai anggota Himpunan Mahasiswa!
Dan jelaskan alasan dari jawaban tersebut!

Nilai yang harus dibangun dalam Himpunan Mahasiswa adalah motivasi yang perlu ditingkatkan. Karna

banyak diantara kita yang kadang, ketika mengerjakan tugas sering lelah dan mengantuk untuk belajar

sehingga menjadi malas untuk mengerjakan tugas. Yah, mungkin lelah karna sudah seharian kuliah dan

bahkan belum pulang sama sekali. Perlu adanya motivasi seperti sistem pembelajaran yang tidak

menjenuhkan. Kita tetap serius tapi tetap santai.


3. Apa perlunya memahami aspek manusia dalam organisasi? Dan sebutkan faktor
penyebab perbedaan perilaku individu dalam organisasi?

Peran sumber daya manusia dalam organisasi sangat penting, karena sumber daya manusia
tersebut merupakan pengelola sistem, sehingga sistem dapat terus beroperasi, tentunya dalam
pengelolaannya harus memperhatikan aspek-aspek yang penting, seperti pelatihan,
pengembangan dan pemeliharaan. motivasi. Dalam hal ini, sumber daya manusia digunakan
sebagai salah satu indikator penting bagi manajemen untuk mencapai tujuan organisasi secara
efektif dan penting.
Faktor-faktor yang mempengaruhi perilaku organisasi:

• Usia

• Jenis kelamin

• Status

• Kepribadian

• Kemampuan

• Metode pembelajaran

• Sikap

• Persepsi

• dan Kepuasan kerja.

4. Apa pendapat saudara ketika ada seseorang yang mengatakan bahwa kepribadian tidak
bisa diubah?

Saya kurang setuju dengan pendapat tersebut, karena kepribadian seseorang itu dapat berubah.
Misalnya saja, anak yang pada mulanya malas untuk belajar, dapat dirubah menjadi rajin. Hal ini
karena ada beberapa faktor yang mempengaruhi pembentukan kepribadian. Faktor-faktor
tersebut antara lain adalah faktor bawaan dan faktor lingkungan. Faktor bawaan adalah segala
sesuatu yang dibawa anak sejak lahir. Sedangkan faktor lingkungan adalah segala sesuatu yang
berasal dari luar diri seseorang. Misalnya saja, keadaan masyarakat, kebudayaan, lingkungan
pergaulan, dan lain sebagainya. Dengan adanya faktor-faktor tersebut, maka kepribadian
seseorang itu dapat berubah. Kepribadian itu mampu menyesuaikan dengan lingkungan.
5. Jelaskan bagaimana cara mengubah sikap seseorang?

Mengubah sikap seseorang bisa dilakukan dengan cara :

 Membicarakan hal positif pada diri sendiri

Apabila Anda selalu berbicara secara negatif kepada diri sendiri, otomatis sikap Anda juga

negatif. Karena itu upayakan untuk selalu berbicara positif pada diri sendiri untuk

membangkitkan semangat Anda untuk diri sendiri. Pernyataan yang positif akan menolong

Anda untuk berkonsentrasi pada kekuatan Anda, bukan pada kelemahan Anda.

 Berani bermimpi besar dengan ekspektasi yang realistis

Anda boleh bermimpi besar terhadap masa depan Anda. Akan tetapi jangan lupa membuat

ekspektasi yang realistis. Sikap yang negatif sering timbul dari ekpektasi yang tidak sesuai

dengan kenyataan. Kendali pikiran Anda ada di tangan Anda sendiri, pastikan untuk

mengontrolnya dengan bijaksana

 Ubah pikiran negatif menjadi pertanyaan

Jika Anda memiliki pikiran negatif, cobalah untuk mengubahnya menjadi pertanyaan. Hal ini

akan menolong Anda untuk berpikir lebih terbuka untuk menjawab pertanyaan Anda sendiri.

Misalnya, ketika Anda berpikir “pasti ada yang salah dalam diriku”, ubah menjadi “langkah

apa yang harus kutempuh untuk memperbaiki diri?” atau “saya benci melakukan pekerjaan

ini,” ubah menjadi “bagaimana caranya agar pekerjaan ini cepat selesai.”

 Kontrol emosi

Emosi Anda bukanlah ilusi yang bisa Anda abaikan. Jika Anda merasakan emosi tertentu,

ekspresikanlah! Tetapi jangan lupa untuk mengontrolnya sebaik mungkin. Ingat, mengontrol

bukan berarti menyembunyikan emosi atau menutupi perasaan Anda.

 Pikirkan dan lakukan hal-hal baik

Pikiran dan emosi yang terkontrol dengan baik akan menciptakan polanya sendiri dalam diri
Anda. Setelah itu Anda akan terbiasa untuk memikirkan dan melakukan hal-hal yang baik

demi diri Anda sendiri. Kelilingi diri Anda dengan orang-orang baik, kegiatan yang baik, dan

kebiasaan yang membangun.

***** Selamat mengerjakan semoga sukses! *****

Anda mungkin juga menyukai