Anda di halaman 1dari 2

Nama : Hanifah Yuliasari

Nim : 1107620230

Mata Kuliah : TIK

Tahap Pengembangan Media Pembelajaran

Penelitian dan pengembangan lebih dikenal dengan istilah Research and Developmnet
(R&D). Penelitian dan pengembangan adalah metode penelitian yang digunakan untuk
menghasilkan sebuah produk tertentu, dan menguji keefektifan produk tersebut. Penelitian
pengembangan tidak hanya merupakan suatu penelitian yang menghasilkan produk untuk
diujicobakan di ke lapangan. Namun, penelitian dan pengembangan adalah suatu proses atau
langkah-langkah untuk mengembangkan produk atau menyempurnakan produk yang telah ada
sebelumnya. Produk yang telah dikembangkan tersebut dapat dipertanggungjawabkan..

Media berasal dari kata latin dan bentuk jamak dari “medium”. Kata itu mempunyai arti
perantara atau pengantar. Association for Education and Communication Technology (AECT)
mendefinisikan media adalah segala bentuk yang dipergunakan untuk suatu proses penyaluran
informasi. Menurut Gerlach dan Ely, media apabila dipahami secara garis besar adalah manusia,
materi dan kejadian yang membangun kondisi yang membuat siswa mampu memperoleh
pengetahuan, keterampilan atau sikap. Melalui media, pesan dapat tersampaikan sehingga akan
menjalin komunikasi yang baik, terdapat bermacam-macam jenis media yang dapat digunakan
untuk membangun sebuah komunikasi diantaranya media visual, audio, dan audio visual. Media
visual merupakan sebuah media yang dapat dilihat wujudnya dan dapat juga dibaca maksud yang
dikandungnya, contoh dari media visual ini diantaranya media gambar, foto, alat peraga dan lain
sebagainya. Media audio merupakan media yang dapat dipahami isinya melalui indra
pendengaran, contoh dari media audio ini diantaranya siaran radio, instrumen music dan lagu
yang isinya dapat dipahami melalui indra penglihatan maupun indra pendengaran. Beberapa
contoh dari media audiovisual diantaranya tayangan televisi, video, film dan lain sebagainya.
Jadi, media merupakan alat penyampaian pesan dari sumber pesan kepada khalayak dimana
pesan tersebut dapat disampaikan melalui media dengan berbagai macam jenisnya baik itu dalam
bentuk audio, visual, maupun audiovisual.

Untuk pengembangan media baik itu audio, visual, maupun audio visual perlu memperhatikan
beberapa tahapan yaitu sebagai berikut :
1. Tahap Perencanaan, perencanaan pengembangan media dilakukan dengan
mengidentifikasi kebutuhan peserta didik yang akan memahami media yang
dikembangkan, merumuskan tujuan yang harus dicapai dan mengembangkan materi
serta garis besar pengembangan media
2. Tahap Pengembangan Naskah, Naskah perlu dibuat karena dengan naskah materi yang
akan dituangkan dalam media, maka media yang dibuat akan memiliki kesesuaian dengan
tujuan yang akan dicapai. Berikut tahapan penulisan naskah, yaitu:
a. Memunculkan dan memperkaya ide atau gagasan
b. Membuat synopsis
c. Menulis naskah
d. Evaluasi dan revisi naskah
3. Tahapan Produksi Media, tahapan ini merupakan tahapan dimana kita menghasilkan
media pembelajaran. Secara sederhana proses produksi media pembelajaran terbagi atas
tiga tahap, yaitu:
a. Tahap pra produksi
b. Tahap pelaksanaan produksi
c. Tahap pasca produksi
Jika ingin membuat media pembelajaran berbasis IT dengan jenis audio visual, menurut saya
bisa dilakukan dengan langkah-langkah sebagai berikut:
1. Menentukan Tema Serta Materi Yang Akan Disampaikan
Dengan menentukan tema dan materi terlebih dahulu, maka dalam pembuatan media
juga akan mudah karena akan muncul gambaran kreasi apa yang akan digunakan.

2. Menulis Naskah Audio


Naskah berperan sebagai penyampaian hal yang akan disampaikan. Naskah yang
digunakan pun disarankan tidak terlalu padat dan berbelit. Bahasa yang digunakan
merupakan bahasa percakapan bukan bahasa tulisan 

3. Menentukan Background Yang Akan Dipadukan Dengan Audio


Background sangat berperan dalam sebuah media karena dengan ada background,
media lebih terlihat lebih menarik dan berisi. Tentunya background juga harus sesuai
dengan isi materi. Background bisa dibuat dengan aplikasi Picsay Pro, dan masih
banyak lainnya. 

4. Mengedit
Jika sudah memasukan komponen-komponen yang dibutuhkan, maka langkah
selanjutnya yaitu mengeditnya. Dengan mengedit, kita bisa memasukan backsound
sebagai pengiring, lalu transisi dari kata-kata yang dimasukan, lalu kita bisa juga
menambahkan gambar untuk memperkuat penyampaian hal yang disampaikan. Untuk
mengedit kita bisa menggunakan berbagai aplikasi yang sesuai. Ada banyak sekali
aplikasi yang bisa dipakai, diantaranya:
a. Kinemaster
b. Lightworks
c. inShot
d. Adobe Premier Pro
e. Filmora
f. Viva Video

Anda mungkin juga menyukai