PERUSAHAAN DAGANG
PT. INDOMARCO PRISMATAMA
Disusun Oleh
Kelompok 2 :
MANAJEMEN
FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS
UNIVERSITAS UDAYANA
TAHUN 2020/2021
DAFTAR ISI
i
4.8 Analisis Kesiapan Tenaga Kerja Untuk Menjalankan Bisnis ....................................................22
BAB V .......................................................................................................................................23
ASPEK HUKUM ........................................................................................................................23
5.1 Analisis Legalitas Usaha yang Akan Dijalankan .....................................................................23
5.2 Analisis Ketepatan Bentuk Badan Hukum .............................................................................24
5.3 Analisis Kemampuan Bisnis Dalam Memenuhi Persyaratan Perijinan .......................................25
BAB VI......................................................................................................................................28
ASPEK KEUANGAN .................................................................................................................28
6.1 Analisis Sumber Dana Untuk Menjalankan Binis....................................................................28
6.2 Analisis Besarnya Kebutuhan Investasi yang Diperlukan .........................................................29
6.3 Analisis Besarnya Kebutuhan Modal Kerja ............................................................................30
6.4 Proyeksi Laba Rugi.............................................................................................................31
6.5 Proyeksi Arus Kas ..............................................................................................................32
6.6 Proyeksi Neraca .................................................................................................................33
6.7 Analisis Tingkat Pengembalian Bisnis ...................................................................................35
BAB VII ....................................................................................................................................36
ASPEK EKONOMI DAN SOSIAL ...............................................................................................36
7.1 Analisis Kondisi Lingkungan Operasional .............................................................................36
7.2 Analisis Dampak Positif dan Negatif Bisnis ...........................................................................36
7.3 Analisis Usaha yang Dilakukan Untuk Meminimalkan Dampak Negatif Bisnis ..........................37
BAB VIII ...................................................................................................................................39
KESIMPULAN DAN SARAN .....................................................................................................39
8.1 Kesimpulan........................................................................................................................39
8.2 Saran.................................................................................................................................40
DAFTAR PUSTAKA ..................................................................................................................41
ii
IKHTISAR
Di Indonesia bisnis yang relatif stabil adalah bisnis ritel. Bisnis ini terus berkembang
sesuai pola hidup dengan kebutuhan penduduk yang jumlahnya terus meningkat. Salah satu
bisnis ritel yang melayani kebutuhan pokok dan kebutuhan sehari-hari adalah minimarket.
Indomaret yang tetap konsisten berusaha di bidang minimarket dikelola secara profesional dan
dipersiapkan memasuki era globalisasi.
Indomaret adalah jaringan minimarket yang menyediakan kebutuhan pokok, kebutuhan
sehari-hari dan beberapa perlengkapan lainnya. Dikelola oleh PT Indomarco Prismatama, awal
pembukaan Indomaret di Kalimantan dan toko pertama yang dibuka ada di Ancol, Jakarta Utara.
Indomaret dapat dengan mudah dijumpai di daerah ramai penduduk seperti fasilitas umum,
gedung perkantoran dan perumahan karena penempatan lokasi gerai didasarkan pada motto
“mudah dan hemat”. Banyak sekali jenis produk berupa makanan dan dan kebutuhan sehari-hari
lainnya tersedia dengan harga setara dengan tempat lainnya, sehingga dapat memenuhi sset
semua kebutuhan konsumen sehari-hari. Didukung oleh pusat-pusat distribusi, yang
menggunakan teknologi mutakhir, Indomaret merupakan salah satu sset bisnis yang sangat
menjanjikan. Keberadaan Indomaret diperkuat oleh anak perusahaan di bawah grup INTRACO,
yaitu Indogrosir, BSD Plaza dan Charmant.
iii
BAB I
1
Group.Indomaret merupakan jaringan minimarket yang menyediakan kebutuhan pokok
dan kebutuhan sehari-hari dengan luas area penjualan kurang dari 200 m2.
Toko pertama dengan nama Indomart dibuka di Ancol, Jakarta Utara, pada
tanggal 20 Juni 1988, dikelola oleh PT Indomarco Prismatama. Tahun 1997 perusahaan
mengembangkan bisnis gerai waralaba pertama di Indonesia, setelah memiliki lebih dari
230 gerai. Jumlah gerai hingga tahun 2015 adalah 11.400 gerai dengan rincian 60% gerai
adalah milik sendiri dan sisanya waralaba milik masyarakat. Sampai dengan awal tahun
2017, jumlah gerai sebanyak 13.000 toko. Mitra usaha waralaba ini meliputi: koperasi,
badan usaha dan perorangan. Indomaret tersebar merata dari Sumatra, Jawa, Madura,
Bali, NTB, Kalimantan, Sulawesi dan Ambon. Motto perusahaan adalah "Mudah dan
Hemat".
2
BAB II
3
2.2 Analisis Penawaran Atas Produk Sejenis
Dalam melakukan penawaran, Indomaret menyediakan berbagai macam penawaran
yang menarik minat konsumen. Seperti selalu menyediakan promosi yang beragam jenisnya,
yaitu super hemat, harga heboh, h t h (hanya tiga hari), produk of the week, promosi bulan
ini, promo bank, dan diskon bagi pengguna kartu indomaret (indomaret card).
Indomaret menyediakan beberapa pilihan kartu yang sangat memberi keuntungan bagi
konsumen, seperti:
1. Indomaret card (kartu multifungsi pertama yang diterapkan minimarket di Indonesia)
yang diterbitkan Bank Mandiri. Selain untuk berbelanja dan mendapat diskon khusus di
Indomaret, kartu ini juha dapat digunakan untuk membayar Tol, Bus Trans, Kereta KRL,
Secure Parking, SPBU Pertamina.
2. Kartu Kredit Indomaret yang mendapat potongan belanja langsung dengan jumlah yang
berbeda setiap periode nya
3. I- Voucher (Indomaret Gift Voucher) adalah voucher belanja resmi dari Indomaret
Group. Voucher ini mudah didistribusikan melalui platform digital seperti whatsapp dan
social media yang lain
4. Indomaret poinku, disini bsia mendapat benefit berupa poin dan stamp yang dapat
ditukarkan untuk memperoleh keuntungan.
Indomaret juga menawarkan masih banyak layanan yang sangat lengkap di
website resmi Indomaret (indomaret.co.id). Disana terdapat banyak informasi yang bisa
didapatkan untuk memudahkan serta memberi keuntungan bagi para konsumen.
4
Untuk makanan, persyaratannya meliputi ukuran produk pabrikan atau distributor
(dalam gram atau liter) untuk minuman, dan pendaftaran oleh Departemen Kesehatan atau
lembaga terkait. Selain itu label halal, tanggal kadaluarsa dan barcode harus ditambahkan.
Hal ini untuk memastikan keamanan konsumen. System distribusi dirancang seefisien
mungkin dengan jaringan pemasok yang handal dalam menyediakan produk terkenal dan
berkualitas serta sumber daya manusia yang kompeten, menjadikan Indomaret memberikan
pelayanan terbaik kepada konsumen. Saat ini Indomaret memiliki 8 pusat distribusi di Ancol
Jakarta Utara, Cimanggis Depok, Tanggerang, Bekasi, Parung, Bandung, Semarang,
Surabaya. Dengan menjalin lebih dari 500 pemasok, Indomaret memiliki posisi baik dalam
menentukan produk yang akan dijualnya.
5
Strategi marketing mix PT Indomarco Prismatama meliputi 4P 1S yaitu “Product, Price,
Place, dan Service”. Sebuah perusahaan termasuk Indomaret mampu berdiri dengan bauran
pemasaran yang diterapkan guna memengaruhi konsumen.
1. Product
Jenis produk yang ditawarkan diIndomaret beraneka ragam. Mulai jenis merek
produk lokal, non lokal, sampai merek produk sendiri lengkap dan tersedia banyak.
Penempatan produknya pun sangat rapi di rak dengan pengkategorian masing-masing
produk sehingga tidak membuat bingung konsumen yang datang ke gerai.
2. Place
Indomaret mendirikan gerainya di lokasi-lokasi strategis, dekat dengan pusat
keramaian, perumahan warga, pasar, jalan raya bahkan jalan lingkar. Strategi lokasi yang
dipilih ini bertujuan memudahkan konsumen untuk meraihnya sehingga berbelanja di
Indomaret dinilai efisien. Bahkan bagi para konsumen yang sedang melakukan perjalanan
dapat dengan mudah membeli minuman dan beristirahat di sana.
3. Price
Indomaret menetapkan harga dari pusat danselalu meng-update harga setiap hari.
Karyawan yang bekerja harus mengganti harga yang terpasang di rak. Harga yang
menarik minat konsumen untuk membeli barang lebih dan menjadi cara dalam membujuk
konsumen. contohnya Indomaret menawarkan bonus diskon atau bonus barang lain jika
membeli barang seharga Rp50.000 ke atas. Selain itu, Indomaret menawarkan harga
produk lebih murah dengan strategi ‘beli satu gratis satu’.Indomaret juga menawarkan
hadiah voucher belanja ataupun souvenir gelas, piring, tas, serta menyediakan kartu
member untuk memperoleh potongan harga jika sudah banyak membeli produk dari
gerainya.
4. Promotion
Target pasar Indomaret adalah semua kalangan masyarakat di Indonesia. Strategi
pemasarannya diintegrasikan dengan kegiatan promosi yang dijalankan secara berkala
dengan berbagai metode sesuai dengan jenis produk dan fokus target pasarnya. Beberapa
strategi jangka pendek yang dijalankan oleh Indomaret antara lain:
- Harga Heboh": promosi mingguan yang memberikan harga sangat murah
untuk produk produk kebutuhan sehari-hari.
6
- "Super Hemat": leaflet edisi dua mingguan yang mempromosikan produk-
produk dengan harga hemat sebagai panduan bagi konsumen untuk belanja
hemat.
- "Promosi Bulan Ini": promosi bulanan atas produk tertentu dalam bentuk
pemberian hadiah langsung atau potongan harga.
Untuk strategi jangka panjang, Indomaret menerapkan berbagai program yang
berkaitan dengan loyalitas konsumen serta pembentukan komunitas. Dalam upaya
meningkatkan brand image sampai ke tingkat dunia, Indomaret berhasil menjadi
"Official Event Store" (OES) Piala Dunia 2010 dengan menyisihkan peritel- peritel
besar di Indonesia. Dengan terpilihnya Indomaret sebagai OES oleh Global Brands
Group-sebagai pemegang lisensi ekslusif FIFA di seluruh dunia-maka Indomaret
menjadi gerai resmi yang menjual produk Piala Dunia 2010 serta berhak
menggunakan logo dan atribut Piala Dunia 2010 pada setiap kegiatan promosi di
Indonesia. Terpilihnya Indomaret sebagai OES merupakan keberhasilan yang
berkaitan erat dengan pengalaman, kemampuan dan luasnya jaringan Perusahaan
sehingga menjadi yang terbaik di bidang usahanya.
5. Service
Pelayanan di Indomaret adalah denga menunjukkan keramahan dan
kenyamanannya. Karyawan akan menyapa setiap konsumen yang masuk dengan ucapan
“Selamat datang, selamat berbelanja, ada yang bisa kami bantu ?”. Setiap konsumen
kebingungan, dengan sigap karyawannya akan membantu mencarikan kebutuhan yang
diinginkan konsumen. Setiap transaksi kembalian, sisanya senilai Rp500, Rp200, atau
Rp300, karyawan akan menawarkan kepada konsumen apakah bersedia menggunakannya
untuk berdonasi. Pelayanan ini adalah kunci memikat konsumen agar mau kembali
mengunjungi gerainya di lain kesempatan.
7
BAB III
8
makin diperkuat dengan kehadiran Indogrosir, anak perusahaan dengan konsep bisnis Pusat
Perkulakan.
9
produksi dapat berjalan lancar. Efisiensi ini dapat dicapai dengan menekan biaya produksi
dan transportasi didalam pabrik.
Berikut merupakan layout yang digunakan atau diterapkan pada Indomaret:
a. Tata letak produk sering diubah. Hal ini dimaksudkan agar jika maksud awal
pelanggan datang hanya untuk membeli Indomie, maka ketika ia tidak mendapati
Indomie pada rak yang biasa ia tuju, pelanggan terpaksa harus mencari letak Indomie
yang baru dan akhirnya akan melewati rak-rak yang menjual produk lainnya dan
mungkin akan mempertimbangkan untuk membeli produk tersebut.
b. Bir dalam kemasan botol kaca ditaruh paling bawah. Hal ini karena kemasan yang
rawan pecah. Selain itu bir mengandung alkohol dan hanya diperuntukkan bagi
mereka yang sudah memiliki KTP sehingga tidak perlu ditaruh di tempat yang
mencolok.
c. Produk dengan margin yang lebih tinggi ditaruh di ketinggian mata konsumen.
Contoh yang paling terlihat adalah chips kentang, dimana chips kentang yang
ukurannya kecil ditaruh di rak yang paling bawah karena marginnya paling rendah,
sedangkan yang berukuran medium atau jumbo ditaruh di tingkat rak yang mudah
terlihat konsumen.
d. Minuman adalah produk yang paling banyak ditemukan pada Indomaret cabang ini.
Minuman tersebar di seluruh ruangan, terutama di ujung-ujung lorong. Ujung-ujung
lorong merupakan posisi strategis karena akan sering dilalui oleh konsumen.
Menurut salah seorang pegawai Indomaret, minuman memang adalah produk yang
paling laku terjual, karena itu tidak heran jika banyak sekali rak yang dipakai untuk
memuat minuman.
e. Terdapat 2 produk merek toko (Indomaret), yakni snack tradisional dan gula. Guna
meningkatkan penjualan dan mencapai skala ekonomis, merek Indomaret ditaruh di
tempat yang menyolok seperti gula yang ditaruh pada display terpisah dan snack
yang menggunakan display gantung dan diletakkan di ujung lorong.
f. Umumnya produk makanan dikelompokkan dengan produk makanan, sedangkan
produk non makanan dikelompokkan dengan produk non makanan. Hal ini
10
dimaksudkan untuk memberi kemudahan bagi konsumen serta menimbulkan kesan
higienis (bayangkan apabila roti ditaruh bersebelahan dengan kaus kaki).
g. Terdapat pengelompokkan barang-barang yang sejenis di satu area, seperti peralatan
mandi (shampoo, sabun, sikat gigi, cologne, dsb), perlengkapan bayi (popok, bedak
bayi, shampoo bayi, tisiu basah bayi, dsb). Produk tersebut bersifat komplementer
(saling melengkapi) sehingga akan membuat konsumen merasa perlu untuk
membelinya.
h. Selain pengelompokkan barang yang sejenis, ada juga yang tidak sejenis. Misalnya
di tiap-tiap ujung lorong diletakkan sebuah rak kecil yang lebarnya seperempat rak
biasa yang memuat bermacam-macam produk, seperti dalam satu rak yang sama ada
susu, kecap, biskuit, dsb. Saling tidak nyambung gitu. Hal ini mungkin dilakukan,
sekali lagi agar konsumen melihat semakin banyak produk, bukan hanya sekedar
produk yang dari awal ia sudah incar untuk beli.
i. Area kasir akan dilalui oleh semua konsumen dan konsumen seringkali harus
mengantri sehingga konsumen akan melihat produk yang dipajang di situ. Umumnya
barang yang dipajang berukuran kecil, seperti permen, coklat, rokok, dan baterai. Hal
ini dilakukan guna memaksimalkan penggunaan tempat yang terbatas di area kasir.
Selain itu, di belakang punggung kasir juga terdapat sejumlah rak yang berisi aneka
produk seperti susu kaleng dan kosmetik. Produk ini adalah produk-produk yang
tergolong mahal, sehingga ditaruh di area kasir karena alasan keamanan.
j. Selain ujung lorong dan area kasir, masih ada sejumlah posisi strategis dalam
Indomaret. Misalnya, begitu membuka pintu, konsumen bisa langsung melihat tiga
display yang ada di hadapannya, kala itu yakni berisi HIT Anti Nyamuk, Minyak
Goreng Sania, dan Milo 3in1. Ketiga produk ini waktu itu sedang promo. Mungkin
ini bisa diartikan begini: supplier mengadakan perjanjian dengan Indomaret dimana
mereka akan memberikan diskon asalkan produk mereka ditaruh di tempat yang
menyolok. Ada juga yang Molto yang memiliki display terpisah >> mungkin mereka
sebelumya sudah membayar slotting fee kepada Indomaret.
11
Gambar Struktur Operasional Perusahaan
12
Setelah barang datang dari gudang pusat, diterima dan dicatat di gudang minimarket
menggunakan transaksi multigudang yang sudah dijelaskan diatas. Setelah itu, barang
yang ada digudang bisa didisplay di etalase agar bisa dijual ke customer. Untuk
pemindahan ke etalase bisa langsung di display semua, atau bisa sebagian. Manager
minimarket yang mengatur hal ini.
6. Penjualan ke customer.
Kasir yang melakukan penjualan ke customer menggunakan fitur transaksi penjualan.
13
BAB IV
14
a. Bertanggungjawab dalam membantu kepala toko dalammelaksanakan fungsi
pengorganisasian dalam took
3. Merchandiser
a. Bertanggung Jawab dalam mengatur dan menempatkan item item /produk yang
ada sehingga menarik dan sesuai dengan konsep Indomaret
b. Mengatur display produk-produk di dalam took
c. Mengklasifikasikan produk-produk di dalam took
4. Kasir
a. Bertanggung jawab dilini depan dalam melayani transaksi pembelian yang
dilakukan oleh konsumen.
5. Pramuniaga
a. Bertanggung jawab dalam menyambut dan menuntun konsumen toko dalam
mendapatkan produk yang diinginkannnya
b. Membantu konsumen apabila menemukan kesulitan dalam toko.
15
4.5 Analisis Persyaratan Untuk Memangku Pekerjaan
Cara menganalisis atau menseleksi sumber daya manusia yang dibutuhkan dalam usaha
pendirian perusahaan ritel dengan criteria sebagai berikut :
1. Kepala Toko
Kualifikasi :Pria/Wanita. Usia maksimum 21 tahun. Lulusan SMU / SMK. Nilai
Matematika > 6. Belum menikah. Penampilan menarik. Tinggi badan > 160 cm.
2. Wakil Kepala Toko
Kualifikasi :Pria/Wanita. Usia maksimum 21 tahun. Lulusan SMU / SMK. Nilai
Matematika > 6. Belum menikah. Penampilan menarik. Tinggi badan > 160 cm.
3. Merchandiser
Kualifikasi : Pria/Wanita. Usia maksimum 21 tahun. Lulusan SMU / SMK. Nilai
Matematika > 6. Belum menikah. Penampilan menarik. Tinggi badan > 160 cm.
4. Kasir
Kualifikasi :Pria/Wanita. Usia maksimum 21 tahun. Lulusan SMU / SMK. Nilai
Matematika > 6. Belum Menikah. Penampilan menarik. Tinggi badan > 155 cm.
Mengenal komputer.
5. Pramuniaga
Kualifikasi :Pria/Wanita. Usia maksimum 21 tahun. Lulusan SMU / SMK. Nilai
Matematika > 6. Belum menikah. Penampilan menarik. Tinggi badan > 160 cm.
Mengenal komputer.
16
Gambar Struktur Organisasi PT Indomarco Prismatama
Berikut deskripsi pekerjaan dari masing – masing departemen dalam Struktur Organisasi
PT.Indomarco Prismatama
1. Brand Manager
Bertugas memimpin Unit Cabang dan bertanggung jawab penuh terhadap operasional
toko yang ada di cabang mereka masing-masing. Yang membawahi yaitu Deputi
Brand Manager meliputi DBM Operasional, DBM Operasional 2, DBM Administrasi,
dan Distribution Center (DC) Manager.
a. DBM Administrasi
Bertugas memimpin dan mengarahkan manajer-manajer departemen yang
membawahinya meliputi departemen berikut :
• FAD Manager
Memimpin unit finance, mempersiapkan laporan keuangan yang diperlukan
dan masalah finance lainnya baik toko-toko regular maupun franchise.
• Accounting and Tax Reguler
17
Memimpin unit accounting, melakukan pembukuan laporan keuangan dan
masalah accounting dan mengatur masalah-masalah perpajakan khusus toko
regular.
• Accounting and Tax Franchise
Memimpin unit accounting, melakukan pembukuan laporan keuangan dan
masalah accounting dan mengatur masalah-masalah perpajakan khusus toko
franchise (waralaba).
b. Entri Data Processing (EDP) Manager
Memimpin unit EDP (Entri Data Processing) yang menangani masalah informasi
terutama masalah pengumpulan, pemrosesan, perbaikan, dan pembuatan laporan
data yang ada di indomaret.
• SPV EDP Remote dan Troubleshooting
Memimpin dan memberikan arahan terhadap clerk yang membawahinya.
Bertugas memperbaiki kerusakan yang berhubungan dengan hardware
komputer toko dan software penunjang toko seperti program sales, virtual dan
program pendukung lainnya.
• SPV EDP Adm dan Data
Memimpin dan mengatur adminstrasi EDP untuk keperluan toko dan
mengumpulkan atau memproses data penjualan dari toko dan memproses data
pengiriman ke toko dari Distribution Center (DC).
• SPV EDP Program
Memimpin clerk dibawahnya untuk mensimulasikan program baru ke
beberapa toko yang ditunjuk dan mensimulasikan promosi dari departemen
terkait sebelum di transfer ke seluruh toko indomaret.
c. Inventory Control (BIC) Manager
Manager yang memimpin departemen inventory cabang masing-masing, yang
bertugas mengadakan pengawasan persediaan, mengadakan stock opname
terhadap toko-toko dan Distribution Center (DC).
• SPV Audit
18
Bertugas memimpin untuk menjalankan stock opname pada toko yang
bermasalah atau stock opname rutin setiap tiga bulan sekali, untuk
mengantisipasi atau mengurangi resiko barang hilang
• SPV Data
Memimpin dan mengumpulkan data hasil audit untuk diproses sehingga
menjadi data yang bisa di pertanggung jawabkan kepada toko yang
bersangkutan.
d. Virtual Manager
Manager yang memimpin unit departemen virtual, yang bertugas melakukan
perbaikan berupa transaksi virtual dan melakukan kerja sama ke beberapa
perusahaan yang berhubungan dengan virtual.
e. Personalia Manager
Memimpin departemen yang mengatur masalah kepegawaian (penerimaan,
penempatan, penggajian) dan masalah lainnya yang berhubungan dengan
karyawan.
• Recruitment
Bertugas mengurusi penerimaan karyawan baru dari pengumpulan data calon
karyawan dan pelaksanaan psikotes sampai diterima diperusahaan.
• Personalia
Bertugas mengatur masalah absensi baik Hadir, Izin, Cuti maupun Bolos dan
mengatur penggajian seluruh karyawan baik karyawan training maupun
karyawan tetap.
2. DBM Operasional
Memimpin dan mengarahkan manajer – manajer departemen yang membawahinya,
dan lebih fokus yang berhubungan dengan operasional toko meliputi departemen
berikut :
a. Development Manager
Bertugas memimpin departemen development cabang masing – masing,
mengadakan survei terhadap lokasi toko-toko baru, mengurusi masalah
operasional toko baru, membantu jalannya promosi yang diadakan, serta
mendistribusikan sarana dan prasarana promosi ke toko-toko terkait.
19
• SPV DEV Opening
Bertugas mengurusi sarana dan prasaran toko baru sampai benar – benar toko
tersebut siap untuk opening.
• SPV DEV Prolok
Bertugas mengurusi pembuatan promosi local yang diajukan oleh area
manajer untuk toko yang bersangkutan dan membantu pembuatan pampflet
promosi yang di usulkan.
• SPV DEV Moko
Bertugas mengurusi sarana dan prasarana pada i-mobile atau toko berjalan,
Sehingga tetap bisa beroperasi di lain tempat.
b. Personel and General Affair Manager
Memimpin departemen General Affair yang menetapkan berbagai kebijakan
masalah - masalah umum yang ada diperusahaan, mengatur sarana dan prasarana
seperti gedung, kendaraan dan lainnya.
c. Project Manager
Memimpin unit yang bertugas menentukan layak atau tidaknya suatu proyek
terutama franchisee, melakukan negosiasi sewa tempat, dan lainya yang
berhubungan dengan project.
d. Licence and Location Manager
Memimpin unit licence dan location yang mengadakan survei kelayakan suatu
lokasi baru, menangani perijinan dan lainnya yang berhubungan dengan licence
dan lokasi pembukaan toko baru.
e. Area Manger
Bertugas memimpin area operasional toko masing-masing, mengkoordinasikan
setiap kebijakan yang ada kepada masing-masing area toko yang dipimpinnya,
yang membawahi
• Area supervisor
Bertugas melakukan pengawasan dan memberikan supervisi kepada toko,
seperti sales, promosi dan lainnya.
• Kepala took
20
bertanggung jawab penuh terhadap operasional toko, mengorganisasikan
supervisi yang diterima dan lainnya yang berhubungan dengan operasional
toko.
• Asisten took
Membantu tugas kepala toko serta bertangung jawab terhadap operasional
toko dan memimpin peramuniaga dan kasir.
• Merchandiser took
Membantu memimpin operasional toko dan bertanggung jawab terhadapa
shift pekerjaanya.
3. DDC Manager
Bertugas memimpin Unit DC dan bertanggung jawab penuh terhadap Distribution
Center yang ada di cabang mereka masing-masing.
a. DC Manager
Memimpin unit yang menangani masalah persediaan / stock barang, supplay
barang ke toko – toko dan penanganan order barang serta retur terhadap supplier.
21
• Lingkungan kerja yang aman, yaitu lingkungan aman jauh dari tindak
kriminal dan keramaian massal,dimana kegiatan tersebut menyebabkan
warga sekitar merasa tidak aman dan tidak nyaman.
• Pemilik/manajer akan berkunjung ke Cleanlt Laundry secara rutin dalam
kurun waktu tertentu dengan tujuan membangun hubungan yang baik
dengan para karyawan, agar karyawan merasa lebih diperhatikan dan
dapat bekerja dengan senang dan sepenuh hati.
b. Pemberhentian
Pemberhentian dapat dilakukan bagi para karyawan, apabila terjadi hal-hal
tertentu pada karyawan, dengan ketentuan seperti berikut:
• Karyawan melakukan tindak yang melanggar hukum, misalnya
membawa/menyebarkan narkoba ataupun barang-barang terlarang
lainnya, yang kemudian harus berurusan dengan pihak polisi.
• Karyawan melakukan tindak yang melanggar hukum, misalnya mencuri
barang- barang milik perusahaan maupun karyawan lain,yang kemudian
harus berurusan dengan pihak polisi.
• Karyawan tidak dapat mengerjakan pekerjaan dengan baik,walaupun
telah diperingatkan dan dibimbing lebih dari 3 kali.
• Karyawan terlambat masuk kerja atau pulang lebih awal dari jam kerja
yang telah ditentukan sebanyak lebih dari 2 kali masuk kerja.
• Karyawan tidak dapat meneruskan pekerjaannya, dengan alasan sakit
terus menerus selama beberapa waktu tertentu.
• Karyawan mengundurkan diri dengan alasan yang jelas.
• Karyawan meninggal dunia.
• Usaha mengalami kerugian atau kebangkrutan.
22
BAB V
ASPEK HUKUM
23
1988 dengan NPWP 1.337.994.6-o411 dari Departemen Keuangan RI Ditjen Pajak
penjaringan Jakarta utara.
24
• Penetapan tempat dan tata cara penyelenggaraan Rapat Umum Pemegang Saham
(RUPS)
• Tata cara pemilihan, pengangkatan, penggantian, dan pemberhentian anggota direksi
dan komisaris
• Tata cara pengguanaan laba dan pembagian deviden
• Ketentuan-ketentuan lain menurut Undang-Undang Perseroan Terbatas (UUPT)
3. Pengesahan Menteri Kehakiman
Akta notaris yang telah dibuat harus mendapatkan pengesahan Menteri Kehakiman
untuk mendapatkan status sebagai badan hukum.
4. Pendaftaran wajib
Akta Pendirian/ Anggaran Dasar PT disertai SK pengesahan dari Menteri Kehakiman
selanjutnya wajib didaftarkan dalam daftar perusahaan paling lambat 30 hari setelah
tanggal pengesahan Perseroan Terbatas (PT) atau tanggal diterimanya pengesahan.
5. Pengumuman dalam Tambahan Berita Negara (TBN)
Apabila pendaftaran dalam daftar perusahaan telah dilakukan, direksi mengajukan
pemohonan pengumuman perseroan di dalam Tambahan Berita Negara (TBN) dalam
waktu paling lambat 30 hari
25
a. sertifikat (akte tanah),
b. bukti pembayaran PBB yang terakhir,
c. rekomendasi dari RT / RW / Kecamatan.
2. Izin usaha :
Beberapa jenis izin usaha yang dikeluarkan oleh pemerintah yang menyangkut izin
usaha perdagangan, yaitu:
a. SIUP (Surat Izin Usaha Perdagangan)
b. SITU (Surat Izin Tempat Usaha)
Setiap perusahaan yang ada perlu dan harus mengurus SITU, demi keamanan
dan kelancaran usahanya. SITU dikeluarkan oleh pemerintah Kabupaten atau
Kotamadya sepanjang ketentuan-ketentuan Undang-Undang Gangguan
mewajibkannya.
Dalam menjalankan perusahaan, pengusaha yang bersangkutan wajib menaati
syarat-syarat antara lain:
a. Keamanan dalam lingkungan dan masyarakat
b. Kesehatan dalam lingkungan dan masyarakat
c. Ketertiban dalam lingkungan dan masyarakat
d. Syarat-syarat lain (mengutamakan tenaga kerja dari sekitarnya dan menjaga
keindahan lingkungan, serta penghijauan).
3. NPWP (Nomor Pokok Wajib Pajak)
Setiap pribadi yang berpenghasilan diatas penghasilan tidak kena pajak (PTKP),
dan badan usaha wajib atau harus mendaftarkan diri sebagai wajib pajak pada Kantor
Pelayanan Pajak setempat dan akan diberikan Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP).
Terhadap para wajib pajak yang tidak mendaftarkan dirinya sebagai wajib pajak dan
mendaftarkan Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP), akan dikenakan sanksi pidana
sesuai dengan ketentuan Undang-undang Nomor X Tahun 2000, yaitu sebagai
berikut: "Barang siapa dengan sengaja tidak mendaftarkan dirinya atau
menyalahgunakan atau menggunakan tanpa hak NPWP, sehingga dapat
menimbulkan kerugian pada negara, dipidana dengan pidana penjara selama-
lamanya tiga tahun dan atau denda setinggi-tingginya empat kali jumlah pajak yang
terutang atau yang kurang atau yang tidak dibayar."
26
4. NRP (Nomor Register Perusahaan) atau TDP (Tanda Daftar Perusahaan)
Berdasarkan Undang-undang Nomor 3 Tahun 1982 tentang wajib daftar
perusahaan, maka perusahaan diwajibkan mendaftarkan ke kantor pendaftaran
perusahaan, yaitu di Kantor Departemen Perdagangan setempat. NRP (Nomor
Register Perusahaan) disebut juga TDP. NRP/TDP wajib dipasang di tempat yang
mudah dilihat oleh umum. Nomor NRP/TDP wajib dicantumkan pada papan nama
perusahaan dan dokumen-dokumen yang dipergunakan dalam kegiatan usaha.
5. AMDAL (Analisis Mengenal Dampak Lingkungan)
AMDAL adalah suatu hasil studi yang dilakukan dengan pendekatan ilmiah,
dipandang dari beberapa sudut pandang ilmu pengetahuan, yang merupakan dampak
penting usaha atau kegiatan yang terpadu yang direncanakan terhadap lingkungan
hidup dalam suatu kesatuan hamparan ekosistem dan melibatkan kewenangan lebih
dari satu instansi yang bertanggung jawab.
27
BAB VI
ASPEK KEUANGAN
28
6.2 Analisis Besarnya Kebutuhan Investasi yang Diperlukan
Investasi pada PT. Indomarco Primatama akan diberikan dua pilihan bagi calon
pembeli merek (Terwaralaba/Mitra), yakni New Store atau Takeover Store. Untuk New
Store, calon Terwaralaba akan diberikan pilihan lokasi yang telah disurvei oleh tim
Indomaret, sehingga nantinya calon Terwaralaba akan mendapatkan gambaran berapa
estimasi investasi, pendapatan, pengeluaran hingga balik modalnya. Adapun besar investasi
yang dibutuhkan untuk New Store sekitar Rp 300-400 juta, tergantung lokasi dan luasan
gerai yang akan digunakan (40 meter2 untuk Indomaret convenience, 100-120 meter2 untuk
pembukaan Indomaret biasa maupun convenience), juga konsep toko yang cocok di lokasi
tersebut.
Sedangkan pada Takeover Store, calon Terwaralaba akan mendapatkan minimarket
yang telah dijalankan oleh pihak Indomaret, sehingga sudah terbukti menguntungkan. Dalam
hal ini, takeover yang dimaksud bukanlah peralihan Indomaret milik Terwaralaba lain yang
dikarenakan kurang menguntungkan kepada calon Terwaralaba baru.
Melainkan gerai milik Pewaralaba dengan investasi yang lebih besar lagi yakni Rp
500 juta–Rp 1 miliar tergantung konsep yang dipilih. Ke depan Pewaralaba lebih
merekomendasikan calon Terwaralaba mengambil gerai Takeover Store mengingat beberapa
pemerintahan daerah mulai membatasi perizinan pembukaan ritel modern.
Dari beberapa pilihan investasi tersebut, sudah termasuk biaya sewa tempat 5 tahun,
peralatan toko dan gudang, perizinan diurus Pewaralaba dan calon Terwaralaba tinggal
menjalankan saja. Baik itu New Store maupun Takeover Store, calon Terwaralaba hanya
tinggal menjalankan usahanya saja, karena manajemen, penyediaan barang hingga karyawan
akan di-support Pewaralaba begitu juga dengan manajemen operasionalnya.
Kedua tawaran tersebut ditujukan bagi calon Terwaralaba yang tidak memiliki
tempat usaha. Sementara itu, bagi calon Terwaralaba yang sudah memiliki tempat seperti
ruang usaha, tanah, rumah atau toko/minimarket konvensional investasi yang diperlukan
sekitar Rp 300-350 juta yang mana investasi tersebut sudah termasuk franchise fee Rp 36
juta, perizinan usaha, pembelian peralatan elektronik dan non elektronik.
Pewaralaba sendiri menargetkan Terwaralaba akan balik modal paling lama 3 tahun,
dengan asumsi pendapatan yang akan didapat minimal Rp 7-9 juta tiap hari, atau berkisar Rp
200-270 juta tiap bulan. Dengan begitu Terwaralaba akan meraup keuntungan bersih hingga
29
5% atau Rp 10-13 juta setelah dikurangi belanja produk, biaya royalti, gaji karyawan dan
biaya operasional lain tiap bulan. Biaya royalti tersebut pun baru akan dikenakan jika omset
yang didapat Terwaralaba di atas Rp 175 juta, dengan kisaran 2-4%, jika di bawah Rp 175
juta maka Terwaralaba dibebaskan biaya royalti.
30
6.4 Proyeksi Laba Rugi
Berdasarkan analisis laba rugi PT Indomarco Prismatama tahun 2020, total laba adalah
sebesar Rp42.810.769.278 yang mengalami penurunan pendapatan dari tahun 2019
dikarenakan terdapat penurunan beban-beban penjualan.
31
6.5 Proyeksi Arus Kas
Berdasarkan analisis arus kas PT Indomarco Prismatama tahun 2020, total arus kas dari
aktivitas operasi adalah sebesar Rp240.296.889.849 yang mengalami penutunan dari tahun
2019 dikarenakan pembayaran kegiatan usaha dan penerimaan dari pembayaran untuk
aktivitas operasi meningkat.
Berdasarkan analisis arus kas PT Indomarco Prismatama tahun 2020, total arus kas dari
aktivitas investasi adalah sebesar Rp45.764.629.816 yang mengalami penutunan dari tahun
2019 dikarenakan tidak adanya perolehan dividen dari entitas aosiasi di tahun 2020.
32
Berdasarkan analisis arus kas PT Indomarco Prismatama tahun 2020, total arus kas dari
aktivitas pendanaan adalah sebesar Rp174.195.503.651 yang mengalami penutunan dari
tahun 2019 dikarenakan penerumaan dari utang bank, oblihasi wajib, dan pembiayaan
konsumen mengalami penurunan, sehingga :
Total dan setara kas awal tahun PT Indomarco Prismatama tahun 2020 adalah sebesar
Rp158.254.338.410 dan Total dan setara kas awal tahun PT Indomarco Prismatama tahun
2020 adalah sebesar Rp46.388.322.396 yang mengalami penurunan dari tahun 2019.
33
Berdasarkan analisis aset PT Indomarco Prismatama tahun 2020, total total aset adalah
sebesar Rp15.753.656.588.378 mengalami kenaikan dari tahun 2019
34
Berdasarkan analisis liabilitas PT Indomarco Prismatama tahun 2020, total total liabilitas
adalah sebesar Rp6.138.469.772.114 yang mengalami penurunan dari tahun 2019
Sehingga dari analisis keuangan yang diperoleh tahun 2020 dengan melakukan
perbandingan dengan analisis keuangan pada tahun 2019, pendapatan aset yang meningkat
dan liabilitas yang menurun memberikan kesimpulan bahwa PT Indomarco memiliki
prospek kinerja keuangan yang baik dan layak dijalankan.
35
BAB VII
36
jaringan pemasok yang handal dalam menyediakan produk terkenal dan berkualitas serta
sumber daya manusia yang berkompeten, menjadikan Indomaret memberikan pelayanan
terbaik kepada konsumen.
Dalam hal sasaran pasar indomaret, adalah konsumen semua kalangan masyarakat.
Lokasi gerai yang strategis dimaksudkan untuk memudahkan indomaret melayani sasaran
domografisnya yaitu keluarga. Strategi pemasaran indomaret diintegrasikan dengan kegiatan
promosi. Secara berkala indomaret menjalankan program promosi dengan berbagai cara,
seperti memberikan harga khusus, undian berhadiah maupun hadiah langsung.
Dampak Negatif
Kemunculan gerai indomaret ternyata tidak serta merta membawa perubahan ataupun
kebaikan kepada semua kalangan (konsumen maupun pedagang kecil /grosir). Tersebarnya
gerai-gerai tersebut malah membawa dampak yang cukup negatif terhadap pedagang-
pedagang grosir yang juga menawarkan barang seperti di gerai indomaret. Akan tetapi gerai-
gerai indomaret bukan usaha perorangan namun satu badan usaha yang dikelola dengan
sistem perkulakan, yakni barang-barang yang akan dipasarkan didapatkan dari PT
Indomarco sehingga barang akan selalu ada tidak tergantung pada modal usaha Hal tersebut
semakin membuat terpuruknya omset pedagang grosir yang hanya menawarkan harga sesuai
dengan biasanya.
Gerai indomaret juga melakukan inovasi terhadap fitur-fitur perbelanjaan yakni menjual
pulsa elektronik, tiket kereta api, gas dan juga aqua galon yang tetap ada persediaanya.
Sehingga membuat animo masyarakat sangat tinggi dalam melakukan kegiatan belanja di
gerai ini, karena alasan kenyamanan, kemudahan serta banyak fitur serta promo yang
ditawarkan.
7.3 Analisis Usaha yang Dilakukan Untuk Meminimalkan Dampak Negatif Bisnis
Untuk di beberapa wilayah tempat cabang perusahaan Indomaret telah dilakukan upaya
pemerintah Kota untuk mengatasi semakin banyaknya toko modern maka dikeluarkan
kebijakan yaitu dengan membatasi jumlah toko modern yaitu hanya 20 gerai. Hal ini tentu
saja sangat membantu pedagang kecil atau perusahaan perseorangan yang ada di sekitar.
Selain itu juga digalakkan program kemitraan usaha antara toko modern dengan UMKM
yang ada dalam hal kerjasama pemasaran yaitu dalam bentuk
37
1. Memasarkan barang produk UMKM yang dikemas atau dikemas ulang
(repacking) dengan merek pemilik barang, toko modern atau merek lain yang
disepakati dalam rangka meningkatkan nilai jual barang
2. Memasarkan produk hasil UMKM melalui etalase atau outlet dari toko modern.
Serta dikeluarkan kebijakan yang baru-baru ini dilaksanakan yaitu bahwa toko modern
tidak boleh buka selama 24 jam, maka jika ada toko modern yang masih memasang tanda
buka 24 jam akan dicopot oleh Satpol PP. Seperti contohnya di kota Magelang hal ini
dilakukan karena terdapat pasar tradisional yang buka di malam hari (pasar malam) sehingga
memberikan peluang bagi para pedangang di pasar tradisional untuk lebih meningkatkan
penghasilanny
38
BAB VIII
8.1 Kesimpulan
Studi kelayakan pengembangan bisnis PT Indomarco Prismatama ditinjau dari beberapa
aspek, yaitu aspek pasar dan pemasaran, aspek teknis dan teknologi, aspek manajemen dan
sumber daya manusia, aspek hukum, aspek keuangan, aspek ekonomi dan sosial. Dalam
menganalisis masing-masing aspek tersebut, terdapat beberapa indicator-indikator yang
menjadi layak tidaknya bisnis PT Indomarci Prismatama. PT Indomarco Prismatama
merupakan jaringan retail waralaba di Indonesia.
Visi dari PT Indomarci Prismatama adalah : menjadi jaringan ritel; yang unggul dan
motto; “mudah dan hemat”. Namun dalam perkembangannya visi tersebut berubah menjadi
“ menjadi aset nasional dalam bentuk jaringan ritel waralaba yang unggul dalam persaingan
global”. Brand Image tersebut didukung dengan menciptakan bebagai kreatifitas dan inovasi
dari segi service yang dilakukan. Pada aspek pasar dan pemasaran PT Indomarco
Prismatama menciptakan keunggulan kompetitif dengan memberikan pelayanan dan strategi
pemasaran yang unggul.
Pada aspek manajemen, PT Indomarco Prismatama telah membuat struktur organisasi
untuk mempermudah sistem kinerja yang lebih terarah. Adanya spesifikasi serta deskripsi
pekerjaan dirancang agar semua karyawan dapat bersama-sama mencapai visi, misi serta
tujuan perusahaan. Pada aspek sumber daya manusia PT Indomarco Prismatama
menciptakan sistem kompensasi kepada karyawan agar karyawan nyaman serta dapat
meningkatkan semangat dan kinerja karyawan dalam mencapai tujuan perusahaan.
Pada aspek hukum, PT Indomarco Prismatama telah mendapatkan izin usaha dari
pemerintah dengan ditandai surat-surat resmi dari lembaga yang bersangktan seperti SIUP,
SITU, dan sudah terdaftar dalam peruahaan yang mengenakan pajak sebesar 10% kepada
konsumen.
39
Dalam aspek keuangan, sumber dana PT Indomarco Prismatama didapat dari franchise
dan pinjaman ke bank, dari analisis keuangan yang diperoleh tahun 2020 dengan melakukan
perbandingan dengan analisis keuangan pada tahun 2019, pendapatan aset yang meningkat
dan liabilitas yang menurun memberikan kesimpulan bahwa PT Indomarco memiliki
prospek kinerja keuangan yang baik dan layak dijalankan.
Berdirinya PT Indomarco Prismatama beroperasi sebagai Indomaret yang merupakan
salah satu anak perusahaan Salim Group. Indomaret merupakan jaringan minimarket yang
menyediakan kebutuhan pokok dan kebutuhan sehari-hari, selain itu dapat meingkatkan
pembangunan national dan mengurangi pengangguran di Indonesia. Usaha ini juga
bermanfaat bagi stakeholder PT Indomarco Prismatama seperti karyawan, konsumen
maupun pemerintah untuk meingkatkan kesejahteraan masing-masing pihak.
8.2 Saran
Berdasarkan keterbatasan dalam pembuatan penelitian ini, maka ada beberapa saran yang
mungkin berguna untuk penelitian selanjutnya seperti:
1. Proses pembuatan Studi Kelayakan Bisnis membutuhkan waktu yang lebih lama
daripada pembuatan tugas akhir lainnya. Hal ini dikarenakan banyak aspek-aspek yang
harus ditinjau secara terperinci. Sehingga penelitian selanjutnya diharapkan harus
mempersiapkan mental dan fisik serta banyak mendapatkan referensi baik dari buku
ataupun orang yang sudah berpengalaman dalam studi kelayakan bisnis ini.
40
DAFTAR PUSTAKA
41