OLEH
M.AGUS SAPUTRA
E10019178
D
FAKULTAS PETERNAKAN
UNIVERSITAS JAMBI
2021
M.Agus Saputra
PRAKATA
Puji dan syukur kita panjatkan kehadirat Allah SWT, atas Rahmat dan
Karunia-Nya kita dapat menyelesaikan praktikum Keamanan Pangan dan
Sanitasi dengan baik. Saya juga mengucapkan terimakasih kepada dosen dan
asisten dosen yang telah membimbing kami selama praktikum sehingga
praktikum ini dapat terselesaikan. Saya menyadari bahwa dalam proses
penulisan laporan ini masih jauh dari kesempurnaan baik materi maupun cara
penulisannya.
Namun demikian, saya telah berusaha dengan segala kemampuan dan
pengetahuan yang dimiliki sehingga dapat menyelesaikannya dengan baik. Saya
sangat mengharapkan kritik dan saran yang dapat membangun diri saya, demi
perbaikan laporan-laporan praktikum selanjutnya. Semoga laporan ini bisa
bermanfaat bagi kita semua, Aamiin. Sekian dan terima kasih.
M.Agus Saputra
i
M.Agus Saputra
DAFTAR ISI
Halaman
PRAKATA.................................................................................................................................................i
DAFTAR ISI.............................................................................................................................................ii
DAFTAR GAMBAR...............................................................................................................................iii
BAB I PENDAHULUAN.........................................................................................................................1
1.1 Latar Belakang......................................................................................................................1
1.2 Tujuan....................................................................................................................................2
1.3 Manfaat..................................................................................................................................2
BAB II MATERI DAN METODA...........................................................................................................3
2.1 Waktu dan Tempat................................................................................................................3
2.2 Materi....................................................................................................................................3
2.3 Metoda...................................................................................................................................3
BAB III HASIL DAN PEMBAHASAN...................................................................................................4
3.1 Bagan Alir.............................................................................................................................4
3.2 Analisis Potensi Bahaya........................................................................................................8
3.3 Critical Control Point (CCP)...............................................................................................10
BAB IV PENUTUP.................................................................................................................................13
4.1 Kesimpulan..........................................................................................................................13
4.2 Saran....................................................................................................................................13
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN
ii
DAFTAR TABEL
Halaman
Tabel.
1. Analisis Potensi Bahaya 8
iii
BAB I
PENDAHULUAN
1
1.2 Tujuan
Tujuan dari praktikum Keamanan Pangan dan Sanitasi online usaha telur
asin melalui pencarian informasi dari youtube ini adalah untuk mengetahui bagan
alir proses produksi yang baku atau standart terhadap proses usaha yang dilakukan
pada peternakan itu serta untuk mengetahui potensi bahaya, ancaman,
kontaminasi dan critical control point atau titik – titik kritis dari masing – masing
tahap produk atau bagan alir yang di amati. Dan juga apakah Standard
Operasional Procedur yang dilaksanakan peternak tersebut sudah benar atau tidak,
agar tidak menimbulkan keracunan pada pangan yang diolah.
1.3 Manfaat
Manfaat dari praktikum Keamanan Pangan dan Sanitasi online usaha telur
asin melalui pencarian informasi dari youtube ini adalah kita menjadi tahu apakah
bagan alir proses produksi yang dilakukan sudah baku atau standart pada usaha
peternak tersebut serta kita menjadi tahu potensi bahaya, ancaman, kontaminasi
dan critical control point atau titik – titik kritis apa saja yang bisa terjadi dari
masing – masing tahap produk atau bagan alir yang di amati. Dan kita menjadi
tahu layak atau tidaknya Standard Operasional Procedur yang dilaksanakan
peternak tersebut, agar tidak menimbulkan keracunan pada pangan yang diolah.
BAB II
MATERI DAN
METODA
2.2 Materi
Alat dan bahan yang digunakan pada praktikum ini yaitu bagan alir, kuota
internet, laptop dan buku tulis.
2.3 Metoda
Cara kerja pada praktikum Keamanan Pangan dan Sanitasi online melalui
informasi dari youtube mengenai telur asin ini adalah pertama, buatlah bagan alir
yang akan disesuaikan pada video referensi dengan judul Ide Bisnis Rumahan
Usaha Telur Asin pada channel Bu Lurah. Lalu cari referensi video melalui media
youtube. Kemudian sesuaikan apakah semua tahap proses yang telah dibuat sesuai
dengan sumber referensi dari video. Setelah itu catatlah hasil yang didapat.
BAB III
HASIL DAN PEMBAHASAN
Diagram alir atau Bagan alir produksi yang baku atau standart yang
dilakukan pada usaha rumah tangga telur asin. Berikut bagan alir yang saya buat;
Dibalut dengan
Adonan bata
Bahan Baku Dipilih & merah dan garam
Telur Itik dibersihkan selama 14 hari
Telu
r
Telur Asin Diambil dan
jadi, siap
dikemas dan
dipasarkan
Itik dibersihkan dari
balutan adonan
Proses perebusan
Pengeringan
di oven
Penjelasan :
Critical Control Point (CCP) merupakan titik kritis dimana bila terjadi
kegagalan dalam memantau titik ini akan dapat menimbulkan bahaya, tidak aman,
kerusakan atau resiko kerugian. Dalam menganalisis titik kendali kritis (CCP)
bertujuan untuk mengetahui proses manakah yang berpeluang menimbulkan
bahaya dan tingkat keparahan yang ditimbulkan (Thaheer, 2005). CCP dapat
ditentukan setelah bagan alir proses produksi dibuat sehingga setiap tahap dapat
diketahui bahaya yang akan muncul.
CCP muncul apabila penanganan atau pengolahan yang dilakukan tidak
sesuai dan dapat menimbulkan resiko dan bahaya. Sekali ditetapkan CCP,
seharusnya ditindaklanjuti dengan identifikasi nilai minimum/maksimum yang
dibutuhkan untuk mencegahnya, mengeliminasikan atau menekan potensi sampai
pada tingkat yang dapat diterima ( Joelal A, 2010). CCP diterapkan berdasarkan
referensi, standart teknis atau aturan yang ada.
BAB IV
PENUTUP
4.1 Kesimpulan
Dari penjelasan diatas dapat disimpulkan bahwa terdapat bagan alir yakni,
tahap pengumpulan(memanen) telur itik, tahap pembersihan telur itik, tahap
pembalutan dengan adonan bata merah, tahap pembersihan dari balutan adonan,
tahap perebusan telur itik, pengeringan di dalam oven dan tahap pengemasan dan
pemasaran. Bagan alir yang tertera sangat penting untuk menganalisis CCP atau
Critical Control Point dan adanya potensi bahaya yang ditimbulkan pada masing –
masing tahap. Pada praktikum online yang berdasarkan sumber video referensi
terdapat sumber bahaya biologis dan fisik di sebagian tahap. CCP akan muncul
apabila tahap proses terdapat sumber bahaya.
4.2 Saran
Astawan, M. 2006. Telur Asin, Aman dan Penuh Gizi. http://www. Departemen
Kesehatan Indonesia htm. Diakses tanggal 1 Januari 2016.
Joelal Achmadi. 2010. Penjamin Mutu Pakan Berbasis HACCP. Fakultas
Peternakan Universitas Diponegoro, Semarang.
Koswara S. 1991. Teknik Pengawetan Telur Segar. Poultry Indonesia. Edisi
Februari :14-16.
Murtidjo, B. A. 1998. Mengelola Itik. Kanisius, Yogyakarta.
Muslim, DA. 1992. Budidaya Mina Itik. Kanisius, Yogyakarta.
Mortimore, S., dan Wallace, C. (2004). HACCP Sekilas Pandang. Jakarta: EGC.
Nandhra, I.P., E. Sudjarwo, dan A.A. Hamiyanti. 2014. Pengaruh Penggunaan
Ekstrak Daun Sirih (Piper betle Linn.) pada Pencelupan Telur Tetas Itik
Mojosari terhadap Daya Tetas dan Mortalitas Embrio. Jurnal Ilmu ± Ilmu
Peternakan. 25 (1) : 16 ± 23. ISSN : 0852-3581.
Syarief, 1993, “ Teknologi Penyimpanan Pangan”, Arcan, Jakarta.
Thaheer, H. (2005). Sistem Manajemen HACCP. Jakarta: Bumi Aksara.
Referensi Video : https://youtu.be/MLAdLY2hNCo
LAMPIRAN