TEKS ANEKDOT
Selain struktur, karena teks anekdot adalah suatu cerita, maka teks anekdot
mempunyai unsur pembangun ceritanya. Menurut Kosasih (2017, hlm. 19)
unsur-unsur di dalam cerita anekdot ada tokoh, alur, dan latar. Berikut ini
adalah penjabarannya.
1. Tokoh,
tokoh adalah partisipan yang terlibat dalam cerita yang berada dalam teks
anekdot. Tokoh dalam teks anekdot bersifat faktual, biasanya orang-orang
terkenal.
2. Alur,
alur adalah jalan cerita berupa rangkaian peristiwa yang benar-benar terjadi
atau pun sudah mendapat polesan maupun tambahan-tambahan dari
pembuat anekdot itu sendiri.
3. Latar,
latar berupa waktu, tempat, ataupun suasana dalam anekdot diharapkan
bersifat faktual. Artinya benar-benar ada di dalam kehidupan yang
sesungguhnya.
Lalu apa bedanya anekdot dengan humor biasa? Berikut adalah tabel
perbandingan dari anekdot dan humor.
Jenis-jenis Teks Anekdot
1. Artikel Anekdot
artikel bisa berbentuk format naratif yang mana dalam ceritanya memiliki
kejelasan tokoh, alur, peristiwa, dan latar.
2. Cerpen Anekdot
anekdot berupa cerpen biasanya hanya menceritakan sesuatu hal yang
lugas, sehingga ceritanya tersebut tidak berbelit-belit, sehingga pembaca
dapat lebih mudah untuk memahami lelucon dan sindiran dari teks
tersebut.
3. Teks Dialog Anekdot
teks dialog adalah sarana primer dari teks anekdot. Mengapa? Karena teks
dialog merupakan situasi bahasa utama untuk menyampaikan lelucon.
Sehingga, teks dialog anekdot sangatlah memungkinkan untuk dibuat.
Bikin Undang-undang
Suatu pagi yang lengang Dodi diajak cari sarapan, mereka naik mobil, tentu
Allan yang nyopir.
Dodi : Oh…!!!
Sarang Laba-Laba
Pada saat pak dosen memberi kuliah Sosiologi Hukum, bertanyalah ia pada
mahapeserta didik yang bernama Elisa.
Dosen : Maksudnya…?!
Elisa : Kalau kelas nyamuk akan tertangkap dan tak dapat berkutik pak!,
sedang kalau kelas kumbang, wah…, jebol pak…!!;
Dosen : Kalau kelas gagak?!
KUHP
Ali bertanya pada pak dosen, apa kepanjangan daripada KUHP pak…?
Mahapeserta didik lain tentu pada ketawa, sedang pak dosen geleng-
geleng kepala, seraya menambahkan pertanyaan pada si Ahmad, “saudara
Ahmad, darimana saudara tahu jawaban itu?!!
Asap Rokok
Lalu Andi berjalan tidak jauh dari halte itu, dan menemukan seorang
karyawan swasta yang sedang merokok dan sedang menunggu bus juga.
Maka Andi memulai percakapan dengan orang tersebut, “haduh, tebal
sekali asap kendaraan di Jakarta ini, padahal kendaraan di Jakarta sudah
diwajibkan melakukan uji emisi.” Lalu karyawan swasta tersebut merespon,
“Iya nih.. Pantas saja terjadi Global Warming.” Andi pun bertanya kembali
pada orang tersebut, “Bagaimana respon anda terhadap orang yang
menyebabkan polusi lebih dari asap kendaraan?” Sang karyawan swasta
pun menjawab, “Kalo penyebabnya itu pabrik, baker aja. Kalau
penyebabnya manusia, tamper aja biar dia sadar.” Lalu Andi menampari
orang tersebut, dan memberi brosur kepada orang tersebut.
LATIHAN SOAL :
Setelah kalian membaca berbagai contoh teks anekdot diatas, tugas
kalian kali ini adalah buatlah teks anekdot dan analisislah
berdasarkan unsur kebahasaan teks anekdot
CATATAN :