X = 733 mm
Berdasarkan perhitungan diatas, maka ditetapkan Transverse Frame adalah
- Ap – Fr 40 = 0,27L = 600 mm
- Fr 40 – Fr 123 = 0,27L – 0,922L = 700 mm
- Fr 123 – Fr 135 = 0,922 – 1L = 600 mm
= 3000 mm : 5
= 600 mm
- Berdasarkan NK Class
2L + 550 = 727 mm
= 16,4/ 15 = 1,09
Atau
Tinggi minimum untuk double bottom yaitu 760 mm dan tinggi maksimum
yaitu 2,0 m untuk kapal L < 150 m
Maka dari itu ditetapkan tinggi double battom sebesar 1,2 m
Dalam bab yang sama dijelaskan bahwa jarak dari collision bulkhead boleh
lebih jauh. Diperkuat pada sub bab 4.1.3, diperbolehkan selama letak dari sekat
masih dapat mengakomodir daya apung kapal apabila terjadi kebocoran .
Ditetapkan Jarak Collision bulkhead sebesar 10,9 m
- Berdasarkan Kapal Pembanding
Jarak Collision bulkhead dihitung dari LOA kapal pembanding nilainya
sebesar 7,2 m atau 7,2/90 = 8% terhitung dari LOA kapal .
Sehingga panjang Collision bulkhead menggunakan kapal pembanding
adalah :
Xc = 8% x LOAK.Rancangan
= 8% x 95 m
= 7,6 m
Memperhatikan pertimbangan diatas ditetapkan Jarak Collision bulkhead
dihitung dari LOA kapal sebesar 6,1 m
Dimana :
b1 = Adalah jarak dari sisi paling luar kapal ke longitudinal bulkhead
terluar, sehingga untuk kapal rancangan nilainya 8,2 m
8,2
= ( 0,25 × + 0,15 ) × 88,5
16,4
= 24,38 m