0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
2K tayangan3 halaman
Bab 2 membahas tentang landasan pendidikan berdasarkan antropologi pendidikan. Terdapat lima prinsip antropologi yang menjadi asumsi bahwa manusia dapat dididik, yaitu potensialitas, dinamika, individualitas, sosialitas, dan moralitas. Prinsip-prinsip ini bertujuan agar peserta didik dapat mengembangkan potensi dirinya menjadi manusia seutuhnya dan ideal.
Bab 2 membahas tentang landasan pendidikan berdasarkan antropologi pendidikan. Terdapat lima prinsip antropologi yang menjadi asumsi bahwa manusia dapat dididik, yaitu potensialitas, dinamika, individualitas, sosialitas, dan moralitas. Prinsip-prinsip ini bertujuan agar peserta didik dapat mengembangkan potensi dirinya menjadi manusia seutuhnya dan ideal.
Bab 2 membahas tentang landasan pendidikan berdasarkan antropologi pendidikan. Terdapat lima prinsip antropologi yang menjadi asumsi bahwa manusia dapat dididik, yaitu potensialitas, dinamika, individualitas, sosialitas, dan moralitas. Prinsip-prinsip ini bertujuan agar peserta didik dapat mengembangkan potensi dirinya menjadi manusia seutuhnya dan ideal.
1 Asal-usul manusia (kreasionisme) Kreasionisme sebagaimana dalam agama- agama Abrahamik, adalah kepercayaan bahwa manusia, kehidupan, bumi, dan seluruh jagat raya mempunyai asal-usul secara ajaib yang dihasilkan oleh campur tangan adikodrati suatu keberadaan yang maha tinggi yang umumnya disebut Tuhan 2 Nama empat jenis argumen filosofis yang 1. Argument antologis yaitu semua menolak paham evolusionisme mengenai manusia memiliki ide tentang asal-usul manusia TUHAN 2. Argument kosmologis yaitu segala sesuatu yang ada mesti mempunyai suatu sebab 3. Argument teleogis yaitu segala sesuatu mempunyai tujuan 4. Argument moral yaitu manusia itu bermoral ia, dapat membedakan perbuatan yang baik dan jahat. 3 Makna dimensi individualitas Manusia sebagai individua tau sebagai pribadi aadalah kenyataan yang paling jelas dalam kesadaran manusia. Tidak ada orang yang dilahirkan persis sama dengan orang lain walaupun mereka yyang lahir kembar. Makna individualitas itu adalah berupa sifat kemandirian, sifat otonom dan sifat untuk tiap pribadi. 4 Kata hati atau rasio praktis individualisme mengaplikasikan manusia memiliki dimensi. ... 5 Eksistensi manusia adalah untuk menjadi Manusia yang dicita-citakan, atau manusia ideal, artinya. ... manusia yang seharusnya yang dapat mengoptimalkan potensi yang dimilikinya. 6 Tiga prinsip antropologi sebagai asumsi 1. Prinsip historisitas bahwa manusia perlu dididik 2. Prinsip idealitas 3. Prinsip faktual 7 Lima prinsip antropologi sebagai asumsi 1. Prinsip potensialitas bahwa manusia dapat didik 2. Dinamika 3. Individualistas 4. Sosialitas 5. moralitas 8 Makna prinsip potensialitas Pendidikan bertujuan agar seseorang menjadi manusia ideal. Di pihak lain manusia memiliki berbagai potensim yaitu potensi untuk beriman dan bertakwa kepada Tuhan YME. Potensi untuk mampu berbuat baikm potensi cipta, rasa, karsa, dan potensi karya. 9 Definisi humanisasi Humanisasi pendidikan adalah proses pendidikan yang ditujukan untuk pengembangan potensi-potensi peserta didik sebagai manusia seutuhnya, yang dilakukan secara manusiawi (memanusiakan rnanusia), sehingga peserta didik dapat berkembang baik menuju kearah kesempurnaan. 10 Sifat pendidikan adalah normatif, artinya dilaksanakan berdasarkan system norma dan nilai tertentu. Dalam arti luas pendidikan adalah hidup, artinya, pendidikan adalah segala pengalaman (belajar) di berbagai lingkungan yang berlangsung sepanjang hayat dan berpengaruh positif bagi perkembangan individu