Float
itu akan naik di dalam tabung sampai pada titik dimana gaya seret (drag force) seimbang
dengan bobot dan gaya apung (buoyancy). Posisi float di dalam tabung lalu diambil
Posisi dari float dalam rotameter harus diperhatikan dalam pengukuran aliran
tinggi padakondisi aliran stedi (tunak). Flowmeter yang menggunakan prinsip seperti ini
ialah meter air yang digunakan oleh PAM pada rumah tangga.
Flowmeter ini bekerja dengan menggunakan siatem yang disebut dengan prinsip
piring angguk (nutating-disk). Air masuk pada bagian kiri meter dan menekan piring yang
terpasang secara eksentrik. Agar zat cair dapat mengalir melalui meter itu, piring tersebut
harus mengangguk-angguk diseputar sumbu vertikal karena bagian atas dan bawah piring
selalu kontak dengan ruang tempat piring itu terpasang. Ruang masuk dan keluar piring
itu terpisah oleh suatu dinding sekat.
Volume zat cair yang mengalir melalui meter in terlihat dari jumlah anggukan
piring. Penunjukan aliran volumetrik diberikan melalui suatu susunan roda gigi dan
pencatat yang dihubungkan dengan piring angguk. Meteran piring angguk in dapat
gerakan dari fluida. Laju aliran adalah laju waktu dari gerakan yang dinyatakan sebagai
volume fluida per satuan waktu (volumetric flow rate) atau sebagai massa fluida per
93
satuan waktu (mass flow rate). Transduser yang digunakan untuk pengukuran aliran
(flowmeter) pada umumnya mengukur laju aliran. Flowmeter pada umumnya mengukur
laju aliran volumetrik, yang dapat diubah menjadi laju aliran massa dengan mengukur
kerapatan secara simultan dan menghitung laju aliran massa dari kedua pengukuran.
Beberapa flowmeter mengukur laju aliran massa secara langsung. Elemen-elemen sensor
Flowmeter adalah alat untuk mengukur jumlah atau laju aliran dari suatu fluida
yang mengalir dalam pipa atau sambungan terbuka. alat ini terdiri dari primary device,
yang disebut sebagai alat utama dan secondary device (alat bantu sekunder)
Flowmeter umumnya terdiri dari dua bagian, yaitu alat utama dan alat bantu
sekunder. Alat utama menghasilkan suatu signal yang merespons terhadap aliran karena
laju aliran tersebut telah terganggu. Alat utamanya merupakan sebuah orifis yang
Alat bantu sekunder menerima sinyal dari alat utama lalu menampilkan, merekam,
Bagian-bagian dari pipa yang dilengkapi dengan hambatan atau lekukan menghasilkan
perbedaan tekanan ∆P yang proporsional terhadap laju aliran melalui dua titik pada
alat (gambar 3.1). Output dari transduser tekanan diferensial yang sambungan inputnya
dihubungkan pada kedua titik tersebut mewakili laju aliran melalui elemen sensor.
Terdapat hubungan antara ∆P dan laju aliran yang telah diketahui untuk setiap tipe
elemen.
94
Gambar 3-1 Pengukuran Aliran Dengan Elemen Sensor Tekanan Diferensial: (a)
Orifis, (b) Venturi, (c) Pitot, (d) Persimpangan Sentrifugal (siku), (e) Persimpangan
Sentrifugal (loop), (f) Nosel, (g) Pengukuran Tingkat Aliran.
95
3.3.3. Sensor Aliran Oleh Karakteristik Fluida
Elemen-Elemen Sensor Aliran Mekanik
dalam tabung yang meruncing vertikal, sebuah penyumbat yang dikendalikan oleh
pegas, sebuah baling-baling yang digantung atau disangga) yang anjakan (displacement),
yang lebih rendah dicapai dengan menempatkan pembatas jet (restriction jet) pada
Sensor terkonstruksi dari PVDF dan menggunakan saphire untuk turbin spindle
dan bagian bantalan mempertinggi akurasi dan memperbaiki reliability jangka panjang.
Ini cocok untuk bermacam-macam liquid termasuk air dan bahan bakar dan mempunyai
diameter pipa 8 mm dan 12 mm. Sangat ideal untuk digunakan dalam sistem flow alarm,
diminimalkan dengan memasang sensor ke fuel pump dan karburator, tapi sebelum ada
pressure regulator.
screened PVC cable. Penjelasan istilah spesifikasi diatas adalah sebagai berikut,
kapasitas dari flow meter ubtuk menghasilkan pembacaan yang serupa satu sama
pengkutuban elektrik.
Tentu saja kelebihan itu sangat menunjang untuk mengukur sebuah perilaku aliran zat
cair karena dari awal adanya penyimpangan dari karakteristik fluida yang diukur sudah
dicegah. Akhirnya, kita bisa berharap lebih banyak tentang akurasi nilai hasil pengukuran
ditunjukkan recorder.
Material ini sangat tepat untuk menjadi sensor dari sebuah rangkaian sistem
flowmeter, terutama yang mengukur laju aliran atau mungkin parameter-parameter lain
yang terkait laju aliran.
Ketebalan lempeng ini digunakan biasanya pada skala mm. Begitu tipisnya,
hingga mudah mengalami deformasi mekanis ketika dilalui suatu laju aliran fluida atau
Dua sisi penampang luas material ini dihubungkan ke sebuah alat ukur tegangan,
maka ketika mengalami deformasi mekanis, akan ditunjukkan oleh alat ukur tegangan
Liquid flow sensor dual range berdasarkan prinsip kerja turbin flowmeter dengan
Turbin flowmeter
Pada dasarnya suatu turbin meter terdiri dari "bladed rotor" yang dipasang pada
laju aliran dengan sumbu rotasinya tegak lurus (untuk low/medium laju aliran) atau ko-
aksial (untuk high aliran). Rotor tersebut digantung dalam arus dengan bola atom "sleeve
bearing" pada sebuah batang yang dipasang pada "housing" dari flowmeter.
Rotor turbin atau roda, digerakkan oleh fluida yang mendorong permukaan baling-
baling rotor. Bila kecepatan rotasional yang tunak Ω (atau kecepatan sudut) dicapai, Ω
sebanding dengan kecepatan rata-rata fluida, Wav, mencakup jangkauan luas dari laju
98
aliran volumentrik.
Equation 3-2
Kecepatan rotor Ω dapat ditransmisikan melalui rumah flow meter oleh tongkat
mekanis (mechanical shift) dengan sebuah kopling magnetik. Tipe-tipe output mekanis
seperti itu disesuaikan dengan rotasi yang diinginkan dengan menggunakan "gear train".
dalam baling-baling rotor), disusun sesuai dengan belitan kumparan dan dipasang dekat
99
Gambar 3-4 Sinyal Yang Dihasilkan Turbin Flowmeter
total flux magnet melalui kumparan tersebut, menginduksikan suatu siklus tegangan.
Contohnya rotor dengan empat baling-baling dan sebuah pick-up membangkitkan empat
pulsa/revolusi motor.
Pick-up mempunyai tipe induktans bila magnet dipasng pada rotor dan tipe
100
reluktans bila magnet dipasang dalam pick-up (rotas turbin berubah reluktans).Frekuensi
(f) dari pulsa yang dibangkitkan adalah ukuran laju aliran volumetrik dan total jumlah
Equation 3-3
yang lebih besar untuk contoh periode yang diberikan. Jumlah pulsa/resolusi dapat
ditaruh sejumlah ferrit mengelilingi bagian dalam rim, dapat pula menggunakan pick-up
ganda untuk resolusi yang lebih baik biasanya koefisien dari setiap transmiter ditentukan
oleh kalibrasi dalam aliran yang sebenarnya mendahului pengiriman pabrik.
Teknik non kontak lainnya (Co, foto elektronik atau RF-proximity) juga digunakan
untuk mengubah rotasi turbin menjadi sinyal pengukuran yang sesuia untuk transmisi.
Penggunaan sistem pick-up ini dan hambatan teknologi pada keringanan rotor, bantalan
dan performa tinggi yang dibutuhkan menyebabkan turbin motor menjadi berperforma
Dua desain rotor yang berbeda dibutuhkan untuk liquid dan besarnya perbedaan
general pada desain bantalan dan juga penggunaan bantalan hidrodinamik, yaitu rotor
apung. Meskipun ini cenderung mengubah kepekaan terhadap viskositas. Sumber utama
kesalahan meningkat dari viskositas fluida yang diukur seiring dengan "viscous drag" di
antara "hub" dari turbin dan "hub" dari ujung baling-baling turbin dan "rumah" flowmeter.
Torsi pelambat yang dihasilkan oleh error di atas menurunkan kecepatan rotasional dari
roda turbin.
101
Dalam turbin flowmeter ada PVDF yang berfungsi merespon tekanan yang
ditimbulkan oleh laju aliran (flow rate). Sebagai material piezoelektrik, maka PVDF akan
mengalami deformasi elastis karena tekanan itu sehingga menimbulkan beda potensial
pada kedua sisi PVDF yang menghasilkan medan listrik. Medan listrik tersebut dipotong
oleh perputaran baling-baling yang bersifat magnet pada rotor turbin. Mekanisme
perpotongan medan listrik tersebut berlangsung berulang-ulang untuk setiap sudu atau
Medan listrik yang mengalami gangguan ini menginduksi "magnetic pick up coil"
pada sensor. Gangguan tersebut menghasilkan frekuensi (gangguan per satuan waktu)
yang besarnya proporsional dengan laju aliran (flow rate). Frekuensi ini diubah menjadi
tegangan oleh converter tegangan.
Tegangan yang dihasilkan memberikan arus AC yang dialiri melalui kabel yang
dapat diintegrasikan ketika tingkat induksi aliran diperlukan. Kegunaan utama tipe meter
ini ialah pengukuran aliran atau mengumpan informasi aliran untuk in line blending
Pemasangan
Dalam instalasi kita dapat memasangnya dalam berbagai pasang, tapi untuk
max range ability kita harus memasang dengan suatu rotor horisontal. Namun untuk
mengurangi risiko pembentukan uap, meter harus dipasng tegak sehingga cairan yang
---000---
102