Pengukuran Aliran
Pengukuran aliran adalah untuk mengukur kapasitas
aliran, massa laju aliran, volume aliran.
Pemilihan alat ukur aliran tergantung pada ketelitian,
kemampuan pengukuran, harga, kemudahan pembacaan,
kesederhanaan dan keawetan alat ukur tersebut
Metode pengukuran aliran yang paling teliti adalah
penentuan gravimerik atau penentuan volumetrik dengan
berat atau volume diukur atau penentuan dengan
mempergunakan tangki yang dikalibrasikan untuk selang
waktu yang diukur.
Hal.: 2 Adaptif
PENGUKURAN ALIRAN
Pada prinsipnya besar aliran fluida dapat
diukur melalui :
1. Kecepatan (velocity)
2. Berat (massanya)
3. Luas bidang yang dilaluinya
4. Volumenya
Ada 3 metode pengukuran aliran fluida
Adaptif
Piranti pengukuran aliran yang dimaksud dengan metoda
khusus ini adalah Turbin Flowmeter, Magnetik Flowmeter,
Variable Area Meter
Turbin Flowmeter
Fluida yang mengalir melalui meter ini menyebabkan roda turbin
akan berputar, dalam badan roda turbin itu terdapat magnet
permanen yang berputar dengan roda turbin
Adaptif
Suatu aliran Fluida yang bersifat menghantar melalui
medan magnet
Adaptif
Oleh karena itu fluida dianggap sebagai konduktor yang bergerak di
dalam medan magnet, sehingga akan terjadi tegangan induksi sesuai
dengan :
E = B L v x 10-8 ………. ( V )
Dimana :
B : Densitas fluk magnet (gauss)
L : Panjang Konduktor (cm)
v : Kecepatan Konduktor (cm/s)
E : Tengangan Induksi (Volt)
Adaptif
Metoda Pebedaan tekanan
1. Plat Orifice.
2. Flow Nozzle.
3. Tabung Venturi.
Adaptif