Anda di halaman 1dari 4

Nama : Gayuh Amaranggana

NIM : 12201193

ACTIVITY BASED COSTING

▫ Pengertian

Activity Based Costing (ABC) adalah sistem perhitungan akuntansi yang dapat menetapkan dan
mengidentifikasi biaya pada aktivitas overhead sehingga dapat menetapkan biaya tersebut kepada
produk. ABC ini berhubungan dengan biaya overhead dan biaya produksi.

▫ Keuntungan

1. Biaya overhead pada perusahaan manufaktur dapat meningkat secara cepat atau
signifikan.

2. Biaya overhead pada perusahaan manufaktur tidak harus menetapkan jam mesin
atau jam kerja yang berlangsung.

3. Macam produk dapat diproduksikan dalam jumlah yang besar

4. Beberapa macam permintaan pelanggan dan jenis produk yang meningkat pada
produksi.

5. Penerapan metode ini dapat mempermudah perusahaan dalam mengambil


keputusan.

6. Dengan pengunaan sistem ini akan menghasilkan suatu penentuan harga purchase
order yang lebih baik sehingga dapat bersaing dengan pebisnis lainnya.

7. Analisis biaya activity based costing dapat diperbaiki sehingga pihak manajemen
perusahaan meningkatkan volume jual rendah atas produk.

8. Menggunakan analisis biaya pihak manajemen perusahaan dapat menggunakan


rekayasa ulang proses produksi untuk mencapai kualitas yang terbaik.

▫ Kelemahan

1. Penerapan dalam mengimplementasi dan mengambil keputusan sangat terbilang


mahal

2. Perhitungan biaya tidak termasuk kedalam biaya iklan, biaya riset dan biaya promosi.

3. Diterapkan kebijakan activity based costing mengurangi kesalahan perhitungan


penumpukan stok barang (economic order quantity).
4. Laporan keuangan menggunakan metode activity based costing tidak sesuai dengan
prinsip akuntansi.

5. Untuk memulai dalam mengimplementasikan diperusahaan membutuhkan waktu


yang sangat lama.

▫ Contoh Perhitungan

Pada PT. Kemilau cantik memproduksi 2 jenis barang yaitu anting dan gelang. Berikut ini data keuangan
masing-masing produk dalam pengerjaannya.

Dari data diatas hasil pengidentfikasi pada manajemen dapat menunjukan aktvititas maupun biaya
dianggarkan yaitu sebagai berikut :

Dari data diatas ternyata aktivitas sesungguhnya dalam pengerjaan produk barang adalah sebagai
berikut :

Jadi, dalam perhitungan metode activity based costing yaitu sebagai berikut :

*Tarif Aktivitas = Jumlah Anggaran : Jumlah Aktivitas


Setelah didapatkan perhitungan tarif aktivitas, selanjutkan melakukan perhitungan biaya overhead
kepada jenis produk perusahaan yaitu :

A. Produk Anting
Perhitungan:

• Total Biaya Overhead = Tarif Aktivitas x Jumlah Pengerjaan Produk Barang

• Biaya Overhead / Unit = Total Biaya Overhead ÷ Jumlah Pengerjaan

B. Produk Gelang
Perhitungan:

• Total Biaya Overhead = Tarif Aktivitas x Jumlah Pengerjaan Produk Barang

• Biaya Overhead / Unit = Total Biaya Overhead ÷ Jumlah Pengerjaan

Jadi, Perhitungan hasil biaya per-unit pada metode activity based costing yang diterapkan kedalam
akuntansi yaitu sebagai berikut :
Perhitungannya :

• Biaya utama = Biaya utama x Volume produksi

• Biaya Overhead = Total biaya overhead x Volume produksi

• Harga per unit = (Jumlah biaya utama + Biaya overhead) : Unit produksi

Anda mungkin juga menyukai