Sub Tema : 2
Pembelajaran : 2
Tujuan Pembelajaran:
1. Dengan kegiatan mencari tahu tentang tari daerah, siswa dapat mengetahui berbagai ragam tari
daerah di Indonesia.
2. Dengan kegiatan mengamati gambar keberagaman tari daerah, siswa dapat mengetahui pengertian
gerak tari dan menyebutkan berbagai tari kreasi daerah berdasarkan jenisnya.
3. Dengan kegiatan membaca cerita fiksi, siswa dapat menuliskan tokoh-tokoh dalam cerita fiksi.
4. Dengan kegiatan menulis cerita fiksi, siswa dapat menuliskan tokoh protagonis dan tokoh antagonis
dalam cerita fiksi.
5. Dengan kegiatan mencoba praktik bermain ketapel, siswa dapat menjelaskan berbagai contoh
pengaruh gaya terhadap gerakan benda di lingkungan sekitar.
Langkah-langkah Pembelajaran
Alokasi
Kegiatan Deskripsi Kegiatan
Waktu
Penutup 2. Guru melakukan evaluasi tentang hasil pembelajaran, serta guru menit
melakukan tes lisan tentang apa yang mereka pelajari hari ini
sebagai penguatan dan juga pendalaman materi.
3. Guru mengakhiri kegiatan pembelajaran dengan berdoa bersama
sesuai dengan agama dan kepercayaan masing-masing. (Religius)
PENILAIAN
1. Sikap : Observasi
2. Pengetahuan : Tes lisan
3. Keterampilan : Penilaian kinerja
LAMPIRAN PENILAIAN
1. Penilaian Sikap
Penilaian diambil dari sikap dan perilaku keseharian siswa.
2. Penilaian Pengetahuan
Pertanyaan untuk Tes Lisan :
a. Sebutkan 5 tari yang ada di Indonesia!
b. Apa keunikan dari tari Bali?
c. Jelaskan pengertian dari tokoh protagonist dan tokoh antagonis!
Cara Penilaian :
Nilai akhir = jumlah skor perolehan peserta didik per total jumlah skor x 100
3. Penilaian Keterampilan
Penilaian saat siswa melakukan diskusi tentang gaya dan contoh kegiatan menggunakan gaya.
Perlu
Baik sekali Baik Cukup
Kriteria pendampingan
4 3 2
1
1. Mendengark Selalu Mendengarka Masih perlu Sering
an mendengarkan n teman yang diingatkan diingatkan untuk
teman yang berbicara, untuk mendengarkan
sedang namun mendengarkan teman yang
berbicara sesekali masih teman yang sedang
perlu sedang berbicara,
diingatkan. berbicara. namun tidak
mengindahkan.
2. Komunikasi Merespon dan Merespon Sering Membutuhkan
non-verbal menerapkan dengan tepat merespon bantuan dalam
(kontak komunikasi terhadap kurang tepat memahami
mata, bahasa non-verbal komunikasi terhadap bentuk
tubuh, dengan tepat. non-verbal komunikasi komunikasi non-
postur, yang non-verbal verbal yang
ekspresi ditunjukkan yang ditunjukkan
wajah, suara) teman. ditunjukkan teman.
teman.
3. Partisipasi Isi Berbicara dan Berbicara dan Jarang berbicara
(menyampai pembicaraan menerangkan menerangkan selama proses
kan ide, menginspirasi secara rinci, secara rinci, diksusi
perasaan, teman. Selalu merespon namun berlangsung.
pikiran) mendukung sesuai dengan terkadang
dan memimpin topik. merespon
lainnya saat kurang sesuai
diskusi. dengan topik.