Anda di halaman 1dari 2

A.

Bangsa dan Identitas


Kata identitas berasal dari Bahasa inggris identity yang secara harafiah berarti jati diri,
ciri-ciri, atau tanda-tanda yang melekat pada seseorang atau sesuatu sehingga mampu
membedakannya dengan yang lain. Istilah “bangsa” dalam Bahasa inggris disebut “nation”.
Nation dapat berarti suatu kelahiran, suatu keturunan, suatu suku bangsa yang memiliki
kesamaan keturunan, orang-orang yang sama keturunan. Kata “bangsa” berasal dari Bahasa
Sansekerta “wangsa” yang berarti orang-orang yang satu keturunan atau satu”trah” (Jawa).
Secara etimologis bangsa berasal dari kata “wangsa” yang berarti orang-orang yang berasal
dari satu keturunan. Bangsa memiliki 2 konsep pengertian :

1. Bangsa Dalam Arti Sosiologis Antropologis . Bangsa dalam pengertian Sosiologis


dan Antropologis adalah persekutuan hidup masyarakat yang berdiri sendiri yang
masing-masing anggota persekutuan hidup tersebut merasa satu kesatuan kesatuan
ras, bahasa, keyakinan, budaya dan sebagainya.
2. Bangsa dalam arti politis; Bangsa dalam pengertian politik adalah suatu masyarakat
dalam suatu daerah yang sama dan mereka tunduk pada kedaulatan negaranya sebagai
suatu kekuasaan tertinggi keluar dan kedalam. Jadi, mereka diikat oleh kekuasaan
politik yaitu negara. Jadi, bangsa dalam pengertian politik adalah bangsa yang sudah
bernegara dan mengakui serta tunduk pada kekuasaaan dari negara yang
bersangkutan. Setelah merka bernegara, terciptalah bangsa. Misalnya kemunculan
bangsa Indonesia (arti politis) setelah terciptanya lagu Indonesia Raya.
 Identitas Kultural dan Identitas Nasional
a. Identitas Culturan Unity atau Identitas Kesukubangsaan
Cultural unity merujuk pada bangsa dalam pengertian kebudayaan atau bangsa dalam
arti sosiologin antropologis. Cultural unity disatukan oleh adanya kesamaan dalam
hal ras, suku, agama, adat dan budaya, keturunan (darah), dan daerah asal
(homeland). Identitas ini, misalnya berwujud pada pakaian daerah, nama diri, falsafah
hidup, dan tradisi.
b. Identitas Political Unity atau Identitas Kebangsaan
Political unity merujuk pada bangsa dalam pengertian politik, yaitu bangsa negara.
Negara terbentuk dari satu bangsa dengan identitas primordial yang sama atau dapat
dikatakan negara terbentuk dari faktor-faktor objektif bangsa. Negara baru perlu
menciptakan identitas baru untuk bangsanya. Identitas tersebut disebut identitas
kebangsaan atau identitas nasional. Kata nasional merujuk pada kelompok-kelompok
persekutuan hidup manusia yang lebih besar dari sekedar pengelompokan
berdasarkan ras, agama, budaya, bahasa, dan sebagainya.
Identitas kebangsaan bersifat buatan, sekunder, etis, dan nasional. Beberapa bentuk
identitas nasional adalah bahasa nasional, lambing nasional, semboyan nasional,
bendera nasional, dan ideologi nasional.

Anda mungkin juga menyukai