Anda di halaman 1dari 3

METODOLOGI PENELITIAN

MASALAH KEPERAWATAN YANG SERING TERJADI DI LINGKUNGAN


RUMAH SAKIT

diajukan untuk memenuhi tugas Mata Kuliah Metodologi Penelitian

Dosen Ampu : Dr. Yuniati Lestari, S.ST., M.M

Oleh :

Amila Ermawanti

1118012

FAKULTAS KEPERAWATAN

PROGRAM STUDI SARJANA ILMU KEPERAWATAN

INSTITUT KESEHATAN RAJAWALI

BANDUNG

TAHUN 2021
5 Masalah Yang Sering Terjadi di Lingkungan kerja Keperawatan di Rumah sakit

1. Mengobati bagian tubuh yang salah


2. Instalasi Gawat Darurat (IGD) penuh
3. Salah pasien
4. Alat dokter/alat operasi yang ketinggalan dalam tubuh
5. Bangun ketika operasi

Identifikasi masalah, pilih masalah yang paling krusial/penting

Salah pasien

Salah pasien atau pasien yang tertukar bisa terjadi ketika staf rumah sakit salah
mencampurkan nama atau penyakit yang di derita. sebelum melakukan prosedur tindakan
atau operasi disebuah rumah sakit, sebaiknya cek ulang pasien oleh perawat atau oleh nakes
yang akan melakukan tindakan. kesalah pasien biasanya keteledoran nakes tidak mengecek
terlebih dahulu biodata pasien seperti nama, tempat tanggal lahir, dan informasi lainnya
dengan berar.

Alasan mengapa masalah tersebut penting

Mengapa di katakana sebagai masalah yang penting dalam dunia keperawatan di


rumah sakit, karena kalau perawat melakukan tindakan salah pasien perawat bisa juga salah
dalam pemberian obat pada pasien tersebut, misalnya pasien mengalami hipertensi tetapi
perawat malah ngasih obat penambah darah, nah dari kejadian tersebut dapat menjadi
masalah di lingkungan keperawatan dan rumah sakit. sebaiknya perawat atau nakes lain
sebelum melakukan tindakan lakukan observasi kepada pasien atau mencocokan data yang di
bawa pasien sama indentitas yang ada di pasien agar melakukan tindakan atau pengobatan
dengan akurat. jika terjadi kesalahan tersebut perawat atau dokter bisa di laporkan kepada
pihak yang berwajib karena kelalaian atau keteledoran dalam menjalani tugas, kesalahan
sedikitpun kalau di dunia kesehatan bisa berakibat fatal.

Resiko Medis Dan Kelalaian Medis Dalam Aspek Pertanggungjawaban Pidana

Kelalaian medis atau dalam bahasa sehari - hari dikenal dengan istilah malpraktek merupakan
salah satu kejadian atau fenomena yang akhir- akhir ini muncul dan menjadi sorotan
khalayak. Hal ini dikarenakan beberapa pasien mengalami resiko medis berupa kematian
ataupun cacat dan mengakibatkan banyaknya gugatan yang dilayangkan pasien terhadap
dokter atau perawat.

Kelalaian dalam hukuman pidana di sebut kealpaan. Hammel mengatakan bahwa kealpaan
itu mengandung 2syarat, yaitu:

1. Tidak mengadakan penduga-duga sebagaimana diharuskan oleh hukum.

2. Tidak mengadakan penghati-hati sebagaimana diharuskan oleh hukum

konsep kelalaian dalam Kitab Undang-undang Hukum Pidana (KUHP) dijelaskan dalam
pasal 359 dan asal 360 KUHP:

- Pasal 359 KUHP “barang siapa karena kealpaannya menyebabkan matinya orang lain
diancam pidana penjara paling lama lima tahun atau kurungan paling lama satu tahun”.

- Psala 360 ayat (1) KUHP “ Barangsiapa karena kealpaannya menyebabkan lukanya
oranglain diancam pidana penjara paling lama lima tahun atau kurungan satu tahun”

- Pasal 360 ayat (2) KUHP (Barangsiapa karena kealpaannya menyebabkan orang lain
luka-luka sedemikian rupa sehingga timbulnya penyakit atau halangan menjalankan
pekerjaan jabatan atau pencarian selama waktu tertentu, diancamm pidana penjara selama
Sembilan bulan atau kurungan paling lama enam bulan dengan denda tinggi tiga ratus ribu
rupiah”

Anda mungkin juga menyukai