PRINSIP,METODE,

TEKNIK DAN STRATEGI

PENDIDIKAN
KESEHATAN

EVI INDRIANI BR KARO, SST, M.Keb

27 May 2021
 TUJUAN AKHIR PEMBELAJARAN

1.Mahasiswa mampu menjelaskan Prinsip

Pendidikan Kesehatan
2.Mahasiswa mampu menjelaskan Metode
Pendidikan Kesehatan
3.Mahasiswa mampu menjelaskan Teknik dan
Strategi Pendidikan Kesehatan

27 May 2021
1. Pendidikan kesehatan bukan hanya pelajaran di kelas, tetapi merupakan
kumpulan pengalaman dimana saja dan kapan saja sepanjang dapat
mempengaruhi pengetahuan sikap dan kebiasaan sasaran.
2. Pendidikan kesehatan tidak dapat secara mudah diberikan oleh seseorang
kepada orang lain, karena pada akhirnya sasaran pendidikan itu sendiri
yang dapat mengubah kebiasaan dan tingkah lakunya sendiri.
3. Bahwa yang harus dilakukan oleh pendidik adalah menciptakan sasaran
agar individu, keluarga, kelompok dan masyarakat dapat mengubah sikap
dan tingkah lakunya sendiri.
4. Pendidikan kesehatan dikatakan berhasil bila sasaran (individu, keluarga,
kelompok dan masyarakat) sudah mengubah sikap dan tingkah lakunya
sesuai dengan tujuan yang telah ditetapkan.
27 May 2021
Perawat diharapkan lebih mengerti tentang keunikan(nilai, keyakinan,
kemampuan kognitif dan gaya belajar) klien dalam memberikan pelayanan
untuk dapat memenuhi kebutuhan klien secara individual.

Tidak hanya berfokus pada muatan spesifik.

Perawat/petugas kesehatan dan klien bersama-sama menentukan apa yang

telah diketahui dan apa yang penting untuk diketahui, sehingga dapat dibuat
perencanaan berdasarkan masukan tersebut.

Melibatkan partisipasi perawat/petugas kesehatan dan klien. 27 May 2021

METODE Suatu cara dalam melakukan pendidikan
kesehatan yang disesuaikan dengan sasaran program baik
secara individual, kelompok dan massa agar diperoleh
perubahan dari kelompok sasaran sesuai yang diinginkan.

ASPEK PEMILIHAN METODE :

1. Kesesuaian tujuan pendidikan
2. Kemampuan Pendidik
3. Sasaran (jumlah,siapa)
4. Tempat dan waktu pemberian
5. Ketersediaan fasilitas
27 May 2021
JENIS-JENIS METODE PENDIDIKAN
KESEHATAN

27 May 2021
Digunakan untuk membina perilaku baru, atau seseorang
yang telah mulai tertarik kepada suatu perubahan perilaku
atau inovasi.
Dasar digunakan pendekatan individual ini karena setiap
orang mempunyai masalah atau alasan yang berbeda-
beda sehubungan dengan penerimaan atau perilaku baru
tersebut.

27 May 2021
 Dengan cara ini kontak antara klien dengan
petugas lebih intensif.
 Setiap masalah yang dihadapi oleh klien
dapat dikoreksi dan dibantu
penyelesaiannya.
 Akhirnya klien akan dengan sukarela,
berdasarkan kesadaran dan penuh
pengertian akan menerima perilaku
tersebut.

27 May 2021
 Merupakan metode dengan tanya jawab yg diarahkan untuk
mengetahui apakah klien mempunyai kesadaran dan
pengertian yang kuat tentang informasi yang diberikan
(perubahan perilaku yang diharapkan).
 Tanya jawab dpt berupa :
1. menggali informasi mengapa ia tidak atau belum menerima
perubahan,
2. tertarik atau belum menerima perubahan,
3. untuk mpengaruhi apakah perilaku yang sudah atau akan
diadopsi itu mempunyai dasar pengertian dan kesadaran
yang kuat,
4. apabila belum maka perlu penyuluhan yang lebih mendalam
lagi.
27 May 2021
 Harus mengingat besarnya
kelompok sasaran serta tingkat
pendidikan formal pada sasaran.
 Efektifitas suatu metode akan
tergantung pula pada besarnya
sasaran penyuluhan.
 Metode kelompok meliputi :
a. Kelompok besar : > 15 orang,
metode : ceramah dan seminar.
b. Kelompok kecil : <15 orang.
Metode : diskusi kelompok, curah
pendapat, bola salju, memainkan
peranan, permainan simulasi.

27 May 2021
 Metode ini baik untuk sasaran yang
berpendidikan tinggi maupun
rendah.
 Ceramah : pidato yg disampaikan
oleh seorang pembicara di depan
sekelompok pendengar.
 Mudah dilaksanakan tetapi
penerima informasi menjadi
pasif dan kegiatan menjadi
membosankan bila terlalu lama.

27 May 2021
 Seminar adalah suatu
penyajian dari seseorang ahli
atau beberapa orang ahli
tentang suatu topik yang
dianggap penting dan
dianggap hangat di
masyarakat
 Metode ini hanya cocok untuk
sasaran kelompok besar
dengan pendidikan menengah
ke atas.

27 May 2021
 Merupakan percakapan yg direncanakan untuk 5
orang /lebih (max 15 peserta)tentang topik tertentu
dan seorang diantaranya menjadi pemimpin.
 Ketentuan :
1. Peserta diberi kesempatan mengemukakan
pendapat
2. Problem dibuat semenarik mungkin
3. Peserta dibantu dlm mengungkapkan pendapat
4. Ciptakan suasana informasi
5. Orang yg tdk suka bicara diberi kesempatan
6. Problem perlu dikenal dan diolah
27 May 2021
 Semacam pemecahan masalah
ketika setiap anggota mengusulkan
semua kemungkinan pemecahan
yg dipikirkan dng cepat.
 Kritik evaluasi atas semua pendapat
dilakukan diakhir
 Cocok membangkitkan pikiran
kreatifitas,merangsang
partisipasi,mencari pendapat
baru,menciptakan suasana
menyenangkan.

27 May 2021
 Metode dimana kesepakatan akan didapat dari
pemecahan menjadi kelompok yang lebih kecil
kemudian bergabung dengan kelompok yang
lebih besar.
 Teknik :
1. Kelompok dibagi secara berpasangan
2. Melontarkan suatu peryataan atau masalah
3. Diberi estimasi waktu untuk berdiskusi dengan
pasanganya
4. Kemudian dua pasangan bergabung jadi satu
5. Diskusi lagi
6. Bergabung lagi dengan kelompok pasangan
lainya sampai berkumpul semua pesertanya.

27 May 2021
 Metode dengan membagi kelompok besar ke
kelompok kecil dengan membahas suatu
tugas/masalah tertentu tiap kelompok kecil
kemudian melapor ke kelompok besar.
 Digunakan bila :
1. Kelompok terlalu besar shg tdk memungkinkan
tiap orang berpartisipasi
2. Pokok pembahasan dibagi dlm beberapa segi
3. Ada anggota kelompok yg tdk aktif
4. Waktu terbatas
5. Ingin menciptakan suasana menyenangkan

27 May 2021
 Memainkan suatu pengalaman dalam bentuk meniru
perilaku.
 Ketentuan :
1. Anggota kelompok ditunjuk sebagai pemegang
peran tertentu (mis : sebagai dokter puskesmas, bidan
atau perawat, sedangkan anggota lain sebagai
masyarakat,pak RT,dll)
2. Latihan/tanpa latihan
3. Kemudian memperagakan satu alur cerita dengan
topik yang telah disesuaikan, misalnya bagaimana
interaksi atau berkomunikasi sehari-hari dalam
melaksanakan tugas.
4. Yang diperankan : sikap,perasaan,perilaku,dll

27 May 2021
 Metode ini merupakan gabungan
antara role play dengan diskusi
kelompok.
 Pesan-pesan kesehatan disajikan
dalam beberapa bentuk
permainan seperti permainan
monopoli.
 Beberapa orang menjadi pemain
dan beberapa orang lagi
berperan sebagai nara sumber.

27 May 2021
 Demonstrasi adalah metode penyajian
pengertian/ide yg sudah dipersiapkan
sebelumnya untuk meperhatikan bagaimana
melaksanakan suatu
tindakan/adegan/prosedur biasanya disertai
dengan alat peraga.
 Tujuan :
1. Memperlihatkan pada sasaran suatu prosedur
yg benar
2. Menyakinkan sasaran bahwa prosedur/ide
tersebut dapat dilaksanakan,dibuat oleh setiap
oarng
3. Meningkatkan minat belajar/mencoba

27 May 2021
 Ditujukan kepada masyarakat yang sifatnya massa atau publik.
 Sasaran bersifat umum : tidak membedakan golongan umur, jenis kelamin,
pekerjaan, status sosial ekonomi, tingkat pendidikan dan sebagainya, biasanya
dengan menggunakan atau melalui media massa.
 Beberapa metode massa pendidikan kesehatan :
1. Ceramah umum ( Public Speaking)
2. Pidato-pidato/diskusi tentang kesehatan melalui media elektronik baik TV
maupun radio
3. Simulasi, dialog antara pasien dan dokter atau petugas kesehatan lainnya
tentang suatu masalah kesehatan
4. Tulisan-tulisan di majalah atau Koran : artikel, tanya jawab atau konsultasi
tentang kesehatan
5. Bill board yang dipasang dipinggir jalan, spanduk, poster dsb.
27 May 2021
1. Meningkatkan kesadaran akan kesehatan : ceramah, kerja
kelompok, mass media, seminar dan kampanye
2. Menambah pengetahuan : menyediakan informasi one-to-one
teaching (mengajar perseorangan), seminar, media massa,
kampanye, group teaching
3. Meningkatkan kemampuan diri, mengambil keputusan : kerja
kelompok, latihan (training), simulasi, metode pemecahan
masalah, peer teaching method
4. Mengubah kebiasaan, mengubah gaya hidup individu : kerja
kelompok, latihan keterampilan, training, metode debat
5. Mengubah lingkungan : bekerja sama dengan pemerintah untuk
membuat kebijakan berkaitan dengan kesehatan.

27 May 2021
27 May 2021
 Strategi untuk mempengaruhi para pengambil keputusan khususnya pada
saat mereka menetapkan peraturan, mengatur sumber daya dan
mengambil keputusan-keputusan yang menyamkut khalayak masyarakat.
 Sasaran advokasi : para pemimpin atau pengambil kebijakan (policy
makers) atau pembuat keputusan (decision makers) baik institusi
pemerintah maupun swasta.
 Tujuannya : meyakinkan sasaran advokasi bahwa program kesehatan
yang akan dilaksanakan tersebut penting (urgent)
 Prinsip dasar advokasi tidak hanya sekedar melakukan lobby politik, tetapi
mencakup kegiatan persuasif, memberikan semangat bahkan sampai
memberikan pressure atau tekanan kepada para pemimpin institusi.

27 May 2021
2. BINA SUASANA (DUKUNGAN SOSIAL)
 Upaya menciptakan opini atau lingkungan sosial yang mendorong
individu anggota masyarakat untuk mau melakukan perilaku yang
diperkenalkan
 Seseorang akan terdorong untuk mau melakukan sesuatu apabila
lingkungan sosial dimanapun dia berada (keluarga di rumah,
orang-orang yang menjadi panutan/idolanya, kelompok arisan,
majelis agama dan bahkan masyarakat umum) memiliki opini positif
terhadap perilaku tersebut.
 Tujuan Bina Suasana : agar para tokoh masyarakat sebagai
jembatan antara sector kesehatan sebagai pelaksana program
kesehatan dengan masyarakat.
 Bentuk kegiatan dukungan sosial : pelatihan para toma, seminar
lokakarya, bimbingan kepada toma, dsb.

27 May 2021
Metode Bina Suasana
1. Pelatihan
2. Konfrensi Pers
3. Dialog tebuka
4. Penyuluhan
5. Pendidikan
6. Pertunjukan tradisional
7. Diskusi meja bundar
8. Pertemuan berkala di desa
9. Kunjungan lapangan
10. Studi banding
11. Travelling seminar
27 May 2021
27 May 2021
 Pemberdayaan masyarakat merupakan
sasaran utama dalam promosi kesehatan
yang bertujuan untuk memandirikan
masyarakat agar mampu memelihara dan
meningkatkan status kesehatannya
menjadi lebih baik dengan menggunakan
prinsip pemberdayaan.
 Petugas kesehatan berperan untuk
memfasilitasi masyarakat dalam
meningkatkan pengetahuan, kemauan
dan kemampuan untuk memelihara dan
meningkatkan status kesehatannya.

27 May 2021
 LATIHAN
Jelaskan bagaimana Metode, Teknik dan
Strategi yang sudah dilakukan terhadap
Pencegahan dan Penanggulangan Covid-19 di
wilayah tempat tinggalmu.
Jawablah pertanyaan tersebut dalam bentuk
tulisan tangan di kertas, kemudian
dikumpulkan ke Sipen dalam bentuk pdf.
27 May 2021
27 May 2021