Anda di halaman 1dari 3

1. Bedak merupakan bahan dasar satu fase pada dermatoterapi, kategori...

a. Cair
b. Solutio
c. Salep
d. Padat
e. Pasta
JAWAB. D
2. Campuran antara padat dan minyak dalam bahan dasar dermatoterapi adalah...
a. Salep
b. Solutio
c. Pasta
d. Krim
e. Lotion
JAWAB. C
3. Campuran bahan dasar dermatoterapi antara minyak dan cair, dengan jumlah cair
lebih banyak adalah...
a. Krim oil in water
b. Krim water in oil
c. Lotion
d. Pasta
e. Solutio
JAWAB. A
4. Pada konsep dermatoterapi, lesi yang basah diterapi dengan cara...
a. Kompres dingin terbuka
b. Kompres basah terbuka
c. Kompres basah tertutup
d. Kompres dingin tertutup
JAWAB. B
5. Urutan bahan dasar dengan penetrasi paling ringan ke kuat adalah...
a. Bedak-lotion-gel-krim-salep
b. Salep-krim-gel-lotion-bedak
c. Bedak-krim-lotion-gel-salep
d. Krim-gel-salep-bedak-lotion
e. Gel-salep-krim-lotion-bedak
JAWAB. A
6. Untuk kulit seluas 1 telapak tangan atau 100cm2, krim yang digunakan sebanyak...
a. 1 FTU = 1 gram
b. 2 FTU = 1 gram
c. 1 FTU = 1/2 gram
d. 2 FTU = 2 gram
e. 1 FTU = 2 gram
JAWAB. B
7. Kortikosteroid topikal dengan potensi rendah adalah...
a. Betametason
b. Hydrocortisone
c. Klobetasol
d. Desonide
e. Fluocinolone
JAWAB. B
8. Yang termasuk kortikosteroid topikal superpoten...
a. Betametason
b. Hydrocortisone
c. Klobetasol
d. Desonide
e. Fluocinolone
JAWAB. C
9. Efek samping pemakaian kortikosteroid jangka panjang adalah timbulnya rambut-
rambut halus pada wajah yang disebut....
a. Hipopigmentasi
b. Telangiektasis
c. Hypertrichosis
d. Hiperpigmentasi
e. Striae athropine
JAWAB. C
10. Tinea yang tidak khas karena pemakaian kortikosteroid dikenal sebagai...
a. Tinea Incognito
b. Tinea corporis
c. Tinea unguium
d. Tinea pedis
e. Tinea cruris
JAWAB. A

Anda mungkin juga menyukai