Anda di halaman 1dari 7

TUGAS

FISIKA KESEHATAN

Dosen Pengampu :

Made Dirgantara, S.Si.,M.Si

Dibuat Oleh :

MADHURI DIXIT (PO6224220207)

POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES PALANGKARAYA

JURUSAN SARJANA TERAPAN KEBIDANAN DAN PROFESI BIDAN

TAHUN 2020/2021
MEMBUAT RESUM DARI VIDEO

1. PRINSIP DASAR EKG

EKG merupakan singkatan dari elektrokardiografi dimana elektro adalah


kelistrikan, kardio adalah jantung dan grafi adalah penggambaran. Jadi,
elektrokardiografi atau EKG merupakan perekaman lewat gambar dari aktivitas
kelistrikan yang ada dijantung.

Organ jantung mampu membuat infus sendiri yang berasal dari sel-sel spesial
yang ada dijantung dan impuls ini yang akan mengatur kontraksi jantung pada
keadaan normal impuls utama yang mengatur kontraksi jantung berasal dari sa node
atau bahasa Indonesian nya adalah nodus sa dimana sa merupakan singkatan dari
sinoartrial, sa node memiliki lebar sekitar 3mm panjang 15 mm dan tebal 1mm
letaknnya didinding atrium kanan bagian superior posterol lateral tepatnya ada di
jembatan antara dinding atrium dengan vena cava superior setelah terbentuk impuls
dari sa node maka impuls itu akan menyebar ke dinding atrium kanan dan dinding
atrium kiri lalu sampai di av node atau bahasa Indonesia nya adalah nodus av dimana
av merupakan singkatan dari atrioventricular impuls yang sampai ke av node akan
mengalami delay sekitar 0,09-0,16 detik sebelum berlanjut ke bandel his. Delay yang
terjadi ini sangat berarti untuk atrium supaya atrium memiliki waktu yang cukup
untuk berkontraksi dan memindahkan darah dari atrium ke ventrikel sebelum
berkontraksi, jika delay ini tidak ada pemindahan darah dari atrium ke ventrikel tidak
akan optimal karena besar kemungkinan waktu yang ada tidak akan cukup untuk
memindahkan darah dari atrium ke ventrikel secara optimal. Mengapa bisa terjadi
delay? delay ini terjadi karena pada bagian av node terdapat kurangnya jumlah gap
junction antar sel sehingga eksitasi dari satu sel ke sel berikutnya cenderung lebih
lambat setelah dari av node impuls akan bergerak ke bendel his ret bandel brance dan
lap bendel brance lalu ke pacing pribes, impuls yang ada di ventrikel itu tidak akan
bisa masuk ke atrium kecuali pada kondisi yang abnormal. Mengapa tidak bisa
masuk impuls ke atrium ? adalah karena ada pembatas antara sel-sel diventrikel dan
atrium sehingga pada keadaan normal impuls yang sudah ada diventrikel tidak akan
pernah bisa masuk kembali ke atrium kecuali jika memang pada keaadaan yang
abnormal. Pembatas ini dari jaringan vibrosa yang memisahkan antara sel sel
diventrikel dan atrium.

Pada resting state atau keadaan istirahat miosit atau sel otot jantung permukaan sel
cenderung lebih positif dibandingkan pada bagian dalam sel ketika diletakkan
elektroda untuk melihat aktivitas kelistrikan jantung maka gambaran yang terlihat
adalah gelap hal ini terjadi karena jika kita meletakkan elektroda pada kulit seseorang
maka gambaran yang direkam oleh ekg adalah hasil dari perbedaan kelistrikan yang
ada di permukaan sejantung ketika tidak ada perbedaan kelistrikan atau homogen
maka gambaran yang terlihat adalah plag, ketika terjadi depolarisasi maka bagian sel
akan berubah menjadi relatif lebih negatif dibandingkan dengan didalam sel karena
arah depolarisasi menuju ke elektoda positif maka gambaran yang terekam berupa
depleksi ke arah atas begitu pun sebaliknya. Ketika depolarisasi semakin menyebar
maka depleksi ke atas akan semakin bertambah jika arahnya ke arah elekroda positif
lalu ketika depolarisasi terjadi ke seluruhan sel artinya pada seluruh permukaan sel
akan cenderung lebih negatif dibandingkan didalam sel berarti saat ini kelistrikan di
permukaan sel menjadi homogen tidak ada perbedaan antara kelistrikan di permukaan
sel, sesuai dengan prinsip yang sebelumnya sudah dipaparkan kalau kelistrikkan
dipermukaan sel menjadi homogen maka yang akan terekam di ekg adalah gambaran
plag ketika repolarisasi terjadi gambaran yang muncul berbeda dengan gambaran
yang terekam pada saat depolarisasi hal itu terjadi karena gambaran gelombang pada
fase repolarisasi cenderung lebih lama serta lebih rendah ampitudo nya ada 12
lead/sadapan ekg yaitu 6 sadapan eprimitas dan 6 sadapan rekordial lead/sadapan
eprimitas terbagi menjadi 2 yaitu npolar dan bpolar. Sadapan eprimitas npolar terbagi
lagi menjadi 3 meliputi aVF, aVR, dan aVL dan bpolar terbagi menjadi 3 juga
meliputi lead I, II, dan III sementara pada sadapan rekordial terbagi menjadi 6
meliputi p1-p6. Perlu diingat kalau setiap lead/setiap sadapan akan memberikan
gambaran gelombang yang berbeda semua tergantung pada arah depolarisasi yang
terjadi pada jantung kita ambil contoh lead I ketika arah depolarisasi sejajar dan
mengarah ke elektroda positif maka pada gambaran ekg akan terekam gelombang
depreksi positif yang lebih tinggi ketika arah depolarisasi kearah elektroda positif
namun tidak sejajar ada perbedaan beberapa derajat maka pada gambaran ekg akan
terekam gelombang depleksi yang tidak terlalu tinggi ketika arah depolarisasi tegak
lurus dengan elektroda positif maka pada ekg hanya akan terlihat garis plag .

Gambaran yang bisa di interfrestasi pada ekg meliputi gelombang P yang


menggambarkan depolarisasi atrium kompleks QRS yang menggambarkan
depolarisasi ventrikel gelombang T yang menggambarkan repolarisasi ventrikel PR
interval atau interval PR yang meliputi awal dari gelombang P sampai awal kompleks
QRS memperlihatkan gambaran antara waktu konduksi dari awal terjadinya eksitasi
atrium sampai awal eksitasi ventrikel gambaran selanjutnya adalah J poin ini titik
yang sangat penting untuk nantinya menilai apakah seseorang mengalami estelepasi
atau tidak estesekmen dimulai dari awal gelombang S sampai awal gelombang T
interval QT merupakan gambaran dari awal gelombang Q sampai akhir gelombang T
menggambarkan dari awal terjadinya depolarisasi ventrikel sampai akhir terjadinya
repolarisasi ventrikel yang terakhir gelombang U gelombang ini sangat jarang keliatan
sehingga bahkan pada beberapa leteratur gelombang ini tidak dibahas sama sekali.
2. CARA KERJA USG

Ultrasonografi atau USG adalah alat untuk mengecek organ-otgan yang ada di
dalam tubuh, alat ini akrab digunakan untuk mengecek kehamilan tapi bukan hanya
itu, USG juga bisa digunakan untuk mendeteksi organ-organ yang ada di bagian
kepala, bahkan alat kelamin pria. Cara kerjanya alat USG ini menggunakan
gelombang ultrasound yang berfrekuensi lebih dari 20.000 Hertz, dalam alat ini
memancarkan gelombangnya melalui transducer atau probe lalu didalam alat itu juga
terdapat alat untuk menerima kembali pantulan dari gelombang tersebut. Penemuan
alat USG di awali dari penemuan gelombang ultrasonik sekitar 1920-an saat itu
gelombang ultrasonik mulai diterapkan dalam bidang kedokteran sebelum digunakan
untuk mendiangnosis, gelombang berfrekuensi tinggi digunakan untuk terapi pada
penyakit seperti artritis,hemoroid, asma dan kaki gajah. Teknologi ini digunakan
untuk menghancurkan sel-sel atau jaringan berbahaya dalam tubuh, pada awal tahun
1940-an gelombang ultrasonik dianggap memungkinkan untuk digunakan sebagai alat
diangnosis yang bermula dari eksperimen Karl Theodore Dussik, seorang dokter ahli
saraf dari Universitas Vienna Austria yang berhasil menemukan lokasi tumor otak dan
pembuluh darah pada otak besar dengan mengukur pantulan gelombang ultrasonic
melalui tulang tengkorak. Mereka memindai bagian kepala dengan menggunakan
transducer sehingga menghasilkan gambaran dua dimensi yang terdiri dari barisan
titik-titik berintensitas rendah.
Satu decade kemudian, George Ludwig fisikawan asal Amerika Serikat
menyempurnakan temuan Dussik sampai pada 1990-an seiring berkembangnya
teknologi komputer perkembangan transducer memungkinkan untuk menghasilkan
tampilan gambar suatu jaringan dengan jelas mulai dari 2D, 3D, dan 4D. Tahapan
dalam melakukan USG sebagai berikut :

a. Pasien berbaring lalu dokter menuangkan gel pelumas didaerah yang hendak
di USG.

Selain untuk mengurangi gesekan, gel juga berfungsi untuk memaksimalkan kerja
gelombang ultrasonik saat itulah, gelombang bekerja dengan memantulkan suara atau
membuat gema dari obyek yang ditemui seperti organ calon bayi. Gema kemudian
diteruskan ke unit komputer yang terpasang, dan kemudian menampilkan obyek yang
terdeteksi. Banyak manfaat yang bisa diperoleh dari USG yaitu :

 Untuk memastikan kehamilan, USG dapat mendeteksi kantong janin dan


apakah ada jabang bayi di dalamnya.
 Untuk mendeteksi adanya kelainan, kelainan itu bisa di lihat dari
perkembangan bayi seperti ukurannya, kelebihan jumlah jari, dan bentuk
tangan.
 Untuk mendeteksi jenis kelamin bayi,.
 Untuk menentukan hari perkiraan lahiran atau yang dikenal HPL.
Sementara itu, waktu yang paling ideal untuk melakukan USG adalah pada trimester
kedua atau pada bulan ke empat sampai kelima masa kehamilan. Mengapa demikian?
Karena pada trimester pertama janin belum cukup berkembang, sementara pada
trimester ketiga ukuran janin sudah terlalu besar sehingga sulit untuk melihat organ
secara menyeluruh.

3. DOPPLER ULTRASOUND

Ultrasonografi Doppler adalah tes non-invasif yang dapat digunakan untuk


memperkirakan aliran darah melalui pembuluh darah Anda dengan memantulkan
gelombang suara frekuensi tinggi (ultrasound) dari sel darah merah yang bersirkulasi.
Ultrasonografi biasa menggunakan gelombang suara untuk menghasilkan gambar,
tetapi tidak dapat menunjukkan aliran darah.

USG Doppler perangkat ini disebut transduser ini menggunakan gelombang suara
yang dipantulkan, teknik non-invasifnya gelombang suara memantul dari benda padat,
termasuk sel darah itu digunakan untuk melihat aliran darah melalui pembuluh darah
itu dapat menunjukkan aliran darah yang tersumbat atau berkurang melalui pembuluh
yang menyebabkan pergerakan sel darah. chage di nada gelombang suara yang
dipantulkan Ini disebut efek doppler Informasi dari gelombang suara yang
dipantulkan dapat digunakan untuk membuat grafik atau gambar grafik atau gambar
tersebut dapat dianalisa agar menyerupai aliran darah yang sebenarnya.

Ada tiga tipe dasar ultrasound doppler "BEDSIDE" atau doppler gelombang
kontinu Dokter mendengarkan suara yang dihasilkan dari aliran darah Duplex doppler
,Komputer mengubah suara doppler menjadi grafik Warna doppler Dan suara doppler
menjadi warna, yang terhampar pada gambar pembuluh darah USG Doppler
dilakukan untuk temukan bekuan darah dan pembuluh darah yang tersumbat atau
menyempit di hampir semua bagian tubuh Ini paling sering digunakan untuk leher
,lengan dan kaki. Bagaimana mempersiapkan Selama 30 menit hingga 2 jam sebelum
tes, jangan gunakan nikotin ini termasuk asap, rokok, dan tembakau kunyah. Nikotin
menyebabkan pembuluh darah menyempit.

4. CARA MENGGUNAKAN DOPPLER

Detak jantung bayi normal 120-160 BPM detak jantung akan berubah tergantung
dengan kondisi kesehatan ibu, keaktifan atau kegiatan fisik ibu, kontraksi rahim dll.
Detak jantung janin yang di pantau Doppler bisa dilakukan di usia kehamilan 12
minggu tapi jika USG bisa diatas 5 minggu, alat doppler akan sulit digunakan apabila
usia kehamilannya dibawah 6 bulan dan jika di atas 6 bulan akan lebih mudah karena
diatas 6 bulan ibu hamil bisa menentukan dimana letak punggung janin dan dimana
bagian ekstranitas atau disebut dengan bagian tangan dan kaki. Apabila sudah di
tentukan dimana letak punggungnya maka ibu hamil bisa menempelkan alat Doppler
ke perut ibu hamil dengan menggunakan lupikan atau pelumas, untuk pemeriksaan
diatas 6 bulan akan lebih mudah karena sudah bisa ditentukan dimana punggung janin
apabila disebelah kanan berarti pemeriksaan di lakukan di sebelah kanan tetapi
sebelumnya kita harus tentukan kepalanya dimana apakah diatas atau dibawah.
Kepala terasa ketika diraba melenting keras dan bulat apabila kepala di atas dan
punggungnya ada di kanan berarti agak sebelah atas pemeriksaannya, jika yang teraba
bokong berarti kepala di bawah dan punggung teraba disebelah kiri maka lakukan
pemeriksaan di kiri bawah.

Cara menggunakan Doppler


1. Tuangkan lubrikan kemudian
2. Menyalakan Doppler
3. Mengecilkan volumenya terlebih dahulu
4. Letakkan dibagian perut
5. Besarkan volume jika sudah ditemukan detak jantungnya dan terdengar suara
detak jantung janin seperti suara sepatu kuda dan terlihat berapa angka di
monitornya ingat jangan tertukar dengan suara bising usus
6. Setelah selesai matikan alat dan
7. Sediakan tissue untuk membersihkan lubrikan di bagian perut

Memiliki Doppler ini sangat banyak manfaatnya salah satunya memantau detak
jantung janin sehingga menghindari dari berbagai resiko yang membahayakan janin
misalnya meninggalnya janin dalam kandungan, jadi jika detak jantung janin kurang
dari 120 atau lebih 170 kali permenit segera lakukan pemeriksaan ke dokter spesialis
kandungan atau rumah sakit untuk dilakukan pemantauan lebih lengkap dan dapat
segera diatasi.

5. VAKUM EKSTRAKSI

Vakum ekstraksi adalah suatu persalinan buatan dimana janin dilahirkan dengan
ekstraksi tenaga negatif (vacum) pada kepalanya, disebut juga ventouse. Jadi, alat
vacum dimasukkan dan ditempelkan ke kepala kemudian ditarik menggunakan alat
vacum. Ada beberapa bagian-bagian yang digunakan untuk pertolongan ekstraksi
vakum :

1. Cup yang memiliki berbagai ukuran mulai dari yang terkecil sedang sampai besar
2. Vakum untuk memberikan tekanan negatif
3. Manometer yang memiliki angka yang digunakan untuk memberikan ekstraksi
sesuai dengan aturannya yaitu tekanan negatif
4. Selang yang menghubungkan antara cup dengan tabung ekstraksi
5. Pompa untuk membantu memberikan tekanan negatif
Indikasi untuk ibu yang bisa di lakukan vacum ekstraksi yaitu :
a. Penyakit jantung kompensata
b. Penyakit paru-paru fibrotic

Waktu : Kala 2 yang memanjang

Janin : Ada gawat janin

Kontrak Indikasi :

 Ibu
1. Ruptura uteri membakat
2. Pada penyakit dimana ibu secara mutlak tidak boleh mengejan, misalnya payah
jantung, preeklamsia berat
3. Malpresentasi (dahi, puncak kepala, muka, bokong)
4. Panggul sempit (disporporsi kepala-panggul)
 Janin
1. Letak muka
2. After coming head
3. Janin preterm

Tujuan dari vakum ekstraksi adalah untuk membantu pertolongan persalinan jika
terjadi kemacetan, sesudah pembukaan lengkap pembukaan ke 10 tetapi tidak lahir-
lahir dan perlu dilakukan vakum ekstraksi.

Anda mungkin juga menyukai