Anda di halaman 1dari 9

Bed site teaching

* Kepaniteraan Klinik Senior/G1A219028/Juni 2021

** Pembimbing : dr. Rini Chrisna.,M.Ked (DV), Sp.DV

ACNE VULGARIS

Oleh:

Amalia Rizkyani, S.Ked*

G1A219028

Pembimbing:

dr. Rini Chrisna.,M.Ked (DV), Sp.DV **

KEPANITERAAN KLINIK SENIOR

BAGIAN ILMU PENYAKIT KULIT DAN KELAMIN

RUMAH SAKIT UMUM DAERAH RADEN MATTAHER

FAKULTAS KEDOKTERAN DAN ILMU KESEHATAN

UNIVERSITAS JAMBI

2021

i
FAKULTAS KEDOKTERAN DAN ILMU KESEHATAN
UNIVERSITAS JAMBI
RUMAH SAKIT UMUM DAERAH RADEN MATTAHER
JJl. Letjen Soeprapto Samping RSUD Raden Mattaher Telanaipura Jambi telp/fax (0741) 60246

STATUS PASIEN

IDENTITAS PASIEN

Nama : Nn. D

Umur : 23 th

Jenis Kelamin : Perempuan

Alamat : Telanai pura, Kota jambi

Pekerjaan : Mahasiswi

Status Pernikahan : Belum Menikah

Suku Bangsa : Indonesia

Hobi : Membaca buku

I. ANAMNESIS
A. Keluhan Utama :
Jerawat yang terkadang disertai rasa nyeri pada wajah daerah pipi
kanan dan kiri, sejak ± 6 bulan yang lalu.

B. Keluhan Tambahan :
-
C. Riwayat Perjalanan Penyakit :
Pasien datang dengan keluhan jerawat pada wajah daerah pipi kanan
dan kiri sejak 6 bulan yang lalu. Kadang disertai rasa nyeri.
Awalnya jerawat timbul di pipi kiri berupa bruntus – bruntus kecil
merah dengan ukuran sebesar kepala jarum pentul saat menstruasi
kemudian muncul lagi di pipi kanan yang hilang saat tidak stres
dan

2
menstruasi. Namun, semenjak pasien mengikuti prokes (memakasi
masker) jerawat pasien semakin bertambah banyak dan sulit
hilang. Pasien mengaku membersihkan wajah sebanyak 4 kali
dalam sehari menggunakan sabun muka the body shop. Pasien juga
mengaku tidak sedang mengkonsumsi obat – obatan tertentu.
Pasien tidak memiliki riwayat alergi makanan ataupun obat –
obatan. Pasien juga memiliki kebiasaan mengkonsumsi makanan
berlemak seperti gorengan.

D. Riwayat Penyakit Dahulu :

-Riwayat keluhan serupa (-)


-Riwayat alergi (-)

E. Riwayat Penyakit Keluarga :

-Riwayat keluhan serupa (-)

F. Riwayat Sosial Ekonomi :

-Pasien seorang Mahasiswa di Universitas Jambi


-Pasien suka mengkonsumsi makanan yang berminyak
-Pasien menggunakan pelembab dan sunscreen

II. PEMERIKSAAN FISIK


A. Status Generalis
1. Keadaan Umum : Tampak sakit ringan
2. Tanda Vital :
Kesadaran : Compos Mentis RR : 18x/menit
TD : 120/80 mmHg Nadi : 73x/menit
Suhu : 37o C
3. Kepala : Normocephal
a. Mata : Konjungtiva anemis (-/-), sklera ikterik (-/-),refleks
cahaya (+/+), pupil isokor

3
b. THT : Nyeri tekan tragus (-), deviasi septum (-),Sekret (-)
c. Leher : Pembesaran KGB (-)
4. Thoraks :
a. Jantung: BJ I dan II reguler, murmur (-), gallop (-)
b. Paru : Vesikular (+/+), rhonki (-), whezing (-)
5. Genitalia : Tidak dilakukan pemeriksaan
6. Ekstremitas
a. Superior: Kekuatan 5/5, Deformitas (-), Akral hangat, Edem
(-), CRT <2 detik
b. Inferior: Kekuatan 5/5, Deformitas (-), Akral hangat, Edem (-
), CRT <2 detik

B. Status Dermatologi
1. Inspeksi

Regio Buccal Sinistra

 Papul eritema, irregular, miliar, multiple (ada 13 lesi), difus, permukaan kasar,
konsistensi kenyal, daerah sekitar terdapat skuama
 Terdapat Komedo terbuka ( black head ) (19 lesi )

4
Regio Bucalis dextra

- Papul eritema,irregular, miliar, multiple (ada 8 lesi),


difus, permukaan kasar, konsistensi kenyal, daerah
sekitar terdapat skuama.
- Terdapat komedo terbuka ( black head ) (25 lesi )

Jumlah :
- Komedo : 44
- Papul : 21
2. Palpasi : nyeri tekan (-), teraba kasar (+)
3.Auskultasi : (-)
4.lain-lain Regio
bucalis
sinistra (+)
Regio
bucalis
dextra (+)

5
III. PEMERIKSAAN PENUNJANG
Pada pasien ini tidak dilakukan pemeriksaan penunjang
IV. DIAGNOSIS BANDING
- Acne vulgaris derajat sedang

- Acneiform eruption

- Folikulitis

- Rosasea

- Fokalitis pityrosporum

V. DIAGNOSIS KERJA
Acne vulgaris derajat sedang
VI. TERAPI

Non Medikamentosa
1. Menjaga kebersihan kulit
2. Diet rendah lemak dan karbohidrat
3. Hindari stress
4. Hindari debu
5. Jangan memencet jerawat
Medikametosa
Topikal:
 Tretinoin cream 0,1 % dioleskan 1 kali saat malam hari pada lesi
sebaiknya di pakai setelah mencuci muka terlebih dahulu dan dibilas
pagi harinya
 Kombinasi Clindamycin 1% dan benzoil peroksida 5% gel yang
dioleskan di lesi pada pagi hari

VII. PROGNOSIS
Quo ad Vitam : ad bonam
Quo ad Functionam : ad bonam
Quo ad Sanationam : ad bonam

6
7
8
9

Anda mungkin juga menyukai