Anda di halaman 1dari 8

LAPORAN KASUS UJIAN

ACNE VULGARIS

Disusun Oleh :

Nanda Febylia 1102017167

Pembimbing :

dr. Randy Satria Nugraha Rusdy, Sp.DV

KEPANITERAAN KLINIK ILMU KULIT DAN KELAMIN


FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS YARSI
RUMAH SAKIT TK. II MOH RIDWAN MEURAKSA
PERIODE 18 JULI – 6 AGUSTUS 2022
KATA PENGANTAR

Assalaamu’alaikum Warahmatullah Wabarakatuh


Puji syukur ke hadirat Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat dan karunianya
sehingga pada akhirnya penulis dapat menyelesaikan Laporan Kasus Ujian Kulit dan
Kelamin yang berjudul “Acne Vulgaris” ini dapat terlaksana dan terlesaikan pada waktunya.
Penulisan laporan kasus ujian ini merupakan salah satu syarat dalam menyelesaikan
Kepaniteraan Klinik Departemen State Kulit dan Kelamin di Rumah Sakit TK II Moh
Ridwan Maureksa Jakarta. Penulisan laporan kasus ini tidak lepas dari bantuan dan
bimbingan dari berbagai pihak, oleh karena itu dalam kesempatan ini penulis mengucapkan
terima kasih kepada dr. Randy Satria Nugraha Rusdy, Sp.DV, yang selalu membimbing dan
memberi saran selama kepaniteraan klinik di bagian kulit dan kelamin.

Penulis sangat menyadari keterbatasan pengetahuan dan pengalaman yang dimiliki


oleh karena itu penulis mengharapkan saran, kritik, dan koreksi yang bersifat membangun
guna perbaikan dan penyempurnaan tugas ini dan sebagai bekal penulis untuk menyusun
tugas – tugas lainnya di kemudian hari. Semoga laporan kasus ujian ini banyak memberi
manfaat bagi semua pihak yang membutuhkan.
Wassalaamu’alaikum Warahmatullah Wabarakatuh

Jakarta, 01 Agustus 2022

Penulis

1
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR 1

DAFTAR ISI 2

BAB I LAPORAN KASUS 3

I. Identitas Pasien 3

II. Anamnesis 3

III. Pemeriksaan Fisik 4

IV. Resume 6

V. Diagnosis Kerja 6

VI. Diagnosis Banding 6

VII. Rencana Pemeriksaan Penunjang 7

VIII. Penatalaksanaan 7
IX. Prognosis 7

2
BAB I
LAPORAN KASUS

I. IDENTITAS PASIEN
Nama : Tn. F
Jenis Kelamin : Laki-laki
Umur : 18 tahun
Alamat : Cakung
Agama : Islam
Status Perkawinan : Belum Menikah
Pendidikan Terakhir : SMK

II. ANAMNESIS
Dilakukan secara autoanamnesis pada tanggal 27 Juli 2022 di Poli Kulit dan Kelamin
RS TK II Moh Ridwan Meuraksa Jakarta
A. Keluhan Utama
Jerawat pada wajah sejak 4 tahun yang lalu

B. Riwayat Penyakit Sekarang


Pasien datang ke Poli Klinik Kulit dan Kelamin Rumah Sakit TK II
Moh. Ridwan Meuraksa dengan keluhan muncul jerawat pada seluruh wajah
sejak 4 tahun yang lalu. Keluhan gatal, nyeri, dan panas disangkal. Keluhan
tidak pernah membaik dan lama-lama semakin banyak jerawat baru yang
muncul. Pasien tidak sedang mengkonsumsi obat – obatan. Pasien sering
mengkonsumsi susu, telur, keju dan kacang – kacangan. Pasien mempunyai
kebiasaan memencet jerawat dan memegang muka tanpa mencuci tangan
terlebih dahulu. Setiap hari pasien rutin olahraga, pasien mengatakan saat
olahraga ia merasa kulit wajahnya sangat berminyak. Pasien mengatakan saat
ini berada dalam tekanan untuk lulus menjadi bintara. Keluhan demam
disangkal.

C. Riwayat Penyakit Dahulu


- Riwayat keluhan serupa : Disangkal
- Riwayat Asma : Disangkal
- Riwayat DM : Disangkal
- Riwayat Hipertensi : Disangkal

D. Riwayat Penyakit Keluarga


- Riwayat keluhan serupa : Disangkal

3
- Riwayat Asma : Disangkal
- Riwayat DM : Disangkal
- Riwayat Hipertensi : Disangkal

E. Riwayat Pengobatan
Pasien belum pernah mengobati jerawat

F. Riwayat Alergi
Pasien tidak memiliki alergi makanan, obat – obatan, debu

III. PEMERIKSAA FISIK


A. Status Generalis
Keadaan Umum : Tampak sakit ringan
Kesadaran : Composmentis
Keadaan Sakit : Ringan

B. Pemeriksaan Tanda Vital


Tekanan Darah : 127/82 mmHg
Frekuensi Nadi : 96 kali/menit
Pernafasan : 20 kali/menit
Suhu : 36,5 ̊C
Berat Badan : 65 kg
Tinggi Badan : 181 cm

C. Status Lokalis
- Kepala : Normocephal
- Mata : Konjungtiva anemis (-/-), Skelera Ikterik (-/-)
- Hidung : Bentuk hidung normal, Sekret (-/-), polip (-/-)
- Telinga : Bentuk telingan normal, Serumen (-/-)
- Mulut : Sianosis (-), Arcus faring hiperemis (-)
- Leher : Tidak ada pembesaran KGB, simetris, retraksi (-)
- Thorax :
 Inspeksi : Pergerakan dinding dada simetris, Benjolan (-)
 Palpasi : Fremitus taktil kanan dan kiri simetris, Krepitasi (-),
Nyeri tekan (-), Peninggian (-)

4
 Perkusi : Sonor pada kedua lapang paru
 Auskultasi : Suara vesikular (+/+), Rhonki (-), Wheezing (-)
- Jantung :
 Inspeksi : Iktus Kordis (-)
 Palpasi : Iktus kordis kuat angkat (-), Thrill (-)
 Perkusi : Batas jantung normal
 Auskultasi : S1S2 Tunggal, murmur (-), gallop (-)
- Abdomen :
 Inspeksi : Datar, Spider nevi (-), Eritema (-), Massa (-)
 Palpasi : Soepel, Nyeri tekan (-), Hepar dan Lien tidak teraba, Undulasi
(-)
 Perkusi : Timpani seluruh lapang pandang, shifting dullness (-)
 Auskultasi : BU (+) normal,
- Ekstremitas : Edema -/-, akral hangat +/+, CRT < 2 detik

D. Status Dermatologikus
 Pada regio wajah : komedo hitam (terbuka) dan putih (tertutup), papul,
pustule, nodus, multiple, milier – lentikuler, diskret, sirkumskrip disertai
scar.

5
IV. RESUME
Pasien datang ke poli klinik kulit dan kelamin Rumah Sakit TK II Moh
Ridwan Meuraksa dengan keluhan muncul jerawat pada seluruh wajah sejak 4 tahun
yang lalu. Keluhan gatal, nyeri, dan panas disangkal. Keluhan tidak pernah membaik
dan lama-lama semakin banyak jerawat baru yang muncul. Pasien tidak sedang
mengkonsumsi obat – obatan. Pasien sering mengkonsumsi susu, telur, keju dan
kacang – kacangan. Pasien mempunyai kebiasaan memencet jerawat dan memegang
muka tanpa mencuci tangan terlebih dahulu. Setiap hari pasien rutin olahraga, pasien
mengatakan saat olahraga ia merasa kulit wajahnya sangat berminyak. Pasien
mengatakan saat ini berada dalam tekanan untuk lulus menjadi bintara. Keluhan
demam disangkal. Pada pemeriksaan status dermatologikus didapatkan pada regio
wajah : komedo hitam (terbuka) dan putih (tertutup), papul, pustule, nodus, multiple,
milier – lentikuler, diskret, sirkumskrip disertai scar.

V. DIAGNOSIS
Acne Vulgaris

VI. DIAGNOSIS BANDING


Erupsi akneiformis
Folikulitis

6
VII. RENCANA PEMERIKSAAN PENUNJANG
Tidak dilakukan

VIII. PENATALAKSANAAN
Non – Medikamentosa
 Cuci muka 2 x 1 sehari (maksimal 3 kali)
 Hindari menyentuh wajah dengan tangan tidak higienis
 Hindari memencet jerawat
 Mengurangi makanan yang mengandung susu dan turunannya
 Menggunakan sunscreen setiap pagi sebelum beraktifitas dan di re-apply
setiap 2 jam
 Tindakan Kortikosteroid Intralesi (KIL)
 Tindakan Ekstrasi komedo

Medikamentosa
 Dosisiklin 2 x 100 gr selama 7 hari
 Retinoid gel 0,25% 1 x 1 pada malam hari
 Benzoilperoksida 2,5% 2 x 1 di oleskan pada jerawat

IX. PROGNOSIS
 Quo ad Vitam : Ad Bonam
 Quo ad Fungsionam : Ad Bonam
 Quo ad Sanactionam : Dubia
 Quo ad Cosmeticum : Ad Bonam

Anda mungkin juga menyukai