Efek Metilfenidat Hidroklorida yang dipakai Jangka

Panjang pada Pertumbuhan Anak dengan Gangguan

Pemusatan Perhatian dan Hiperaktivitas (GPPH) -
suatu evidence based case report (EBCR)
Rayinda Raumanen*,Tjhin Wiguna**, Irmia Kusumadewi***
*Departemen Psikiatri Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia, Jakarta
**Divisi Anak dan Remaja, Departemen Psikiatri Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia – RSUPN Dr. Cipto Mangunkusumo

***Departemen Psikiatri Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia – RSUPN Dr. Cipto Mangunkusumo

Latar Belakang

• Penggunaan metilfenidat hidroklorida mempengaruhi

pertumbuhan anak.
• Apakah penggunaan jangka panjang metilfenidat
mempengaruhitinggi dan berat badan anak dengan
GPPH?

Kohort prospektif¹
Metode Deskriptif retrospektif²

P : Anak dengan GPPH

I : Metilfenidat hidroklorida
C : Tidak diberikan metilfenidat hidroklorida
O : Pertumbuhan (berat dan tinggi badan)

Diskusi Impact of Long-Term Treatment

Long-Term Effects of Short-Acting
Methylphenidate on Growth Rates of
of Methylphenidate on Height
Children with Attention Deficit
and Weight of School Age
Hyperactivity Disorder at Queen Sirikit
Children with ADHD.¹
National Institute of Child Health.²

Tahun Publikasi 2010 2011

Subyek 146 kelompok terapi (126 laki-laki, 20
Penelitian perempuan) dan 29 anak kelompok kontrol
(23 laki-laki, 6 perempuan)
Kriteria Inklusi Anak dengan diagnosis GPPH sesuai DSM IV
dan conners.
Kriteria Eksklusi Tidak mengalami gangguan perkembangan
pervasif, skizofrenia, gangguan emosi,
epilepsy dan penyakit organik lainnya.
96 sampel (75 laki-laki, 21 perempuan) tidak ada kelompok
kontrol
Anak dengan diagnosis GPPH sesuai dengan DSM IV, usia 6
tahun keatas, mulai menggunakan metilfenidat short acting
antara tanggal 1 Januari 2000 hingga 31 Desember 2007.
• Anak dengan GPPH yang menggunakan psikofarmaka lain
• Memiliki gangguan neurologis atau genetik lainnya

Intervensi Metilfenidat hidroklorida dosis 10-20 mg/hari Metilfenidat hidroklorida dosis 0,41-0,49/kg/hari

Hasil GAP antara tinggi sampel dengan tinggi anak Hasil signifikan penurunan tinggi badan dari nilai dasar pada 6
seusianya lebih besar pada kelompok terapi bulan penggunaan metilfenidat hidroklorida (p=0,018)
daripada kontrol (p<0,001)

Penilaian • Karakteristik pasien kurang lebih sama • Perekrutan sampel cukup mewakili populasi
Kesahihan • Penelitian diikuti cukup lama→2-4 tahun • Penelitian diikuti cukup lama, hingga 5 tahun
• Dropped out 55% kelompok terapi, 93% • Pada tahun ke 5 penelitian 93% pasien drop out
kelompok kontrol

Penilaian Selisih rerata tinggi badan anak sesudah Ditemukan penurunan skor Z tinggi badan dari nilai dasar
Kepentingan terapi dengan anak seusianya 1,86 cm hanya pada 6 bulan pertama
OR selisih tinggi badan 1.35
Tidak ada perbedaan signifikan pada berat
badan
Penilaian Karakteristik sampel cukup serupa dengan Karakteristik sampel cukup serupa, banyak drop out
Kemamputerapan pasien di RSCM dikhawatirkan tidak mampu mewakili populasi secara umum

Keterbatasan • Tidak ada kelompok kontrol subjek yang
tidak mengalami GPPH
• Tidak diketahui pengaruh penggunaan
kombinasi stimulant atau kombinasi
dengan psikotropik lainnya
• Tidak ada kelompok kontrol
• Tidak diketahui secara detil selisih rerata tinggi badan
karena data dikonversi ke skor Z

kedua penelitian ini kurang bermakna secara klinis, sehingga

Simpulan pemberian metilfenidat hidroklorida jangka panjang dapat disimpulkan tidak
memiliki pengaruh yang signifikan terhadap tinggi dan berat badan anak

1. Zhang H, Du M, Zhuang S. Impact of Long-Term Treatment of Methylphenidate on Height and Weight of School Age
Referensi Children with ADHD. Neuropediatrics. 2010;41(02):55-59. doi:10.1055/s-0030-1261893
2. Moungnoi P, Maipang P. Long-term effects of short-acting methylphenidate on growth rates of children with attention deficit
hyperactivity disorder at Queen Sirikit National Institute of Child Health. J Med Assoc Thai. 2011;94 Suppl 3:S158-63.
http://www.ncbi.nlm.nih.gov/pubmed/22043770. Accessed May 1, 2019.