NO DIAGNOSA SLKI SIKI RASIONAL

1. Bersihan Jalan Napas Bersihan Jalan Napas
Tidak Efektif (D.0001)
Kategori : Fisiologis
Subkategori : Respirasi
Definisi
Ketidakmampuan
membersihkan sekret atau
obstruksi jalan napas untuk
mempertahankan jalan napas
tetap paten
Gejala dan Tanda Mayor
DS:
(tidak tersedia)
DO:
1. Batuk tidak efektif
Gejala dan Tanda Minor
DS:
1. Dispnea
DO:
1. Gelisah
2. Sianosis
Manajemen Reaksi Alergi
(L.01001)
Setelah di lakukan tindaka
nkeperawatan selama 3x24
jam masalah keperawatan
terhadap bersihan jalan
napas dapat teratasi dengan
indikator:
1. Batuk efektif cukup
meningkat
2. Dispnea menurun
3. Gelisah menurun
4. Sianosis menurun
Manajemen Reaksi Alergi
(I.14520) (I.14520)
Definisi: Observasi
Mengidentifikasi dan mengelola - Untuk mengetahui
respon reaksi alergi penyebab dan riwayat
alergi
- Untuk mengetahui
Tindakan
tanda dan gejala dari
Observasi reaksi alergi
- Identifikasi penyebab dan - Agar dapat mengetahui
riwayat alergi (mis. obat, reaksi alergi setelah
diberikan antibiotik
makanan, debu, udara,
Terapeutik
lateks, transfusi darah)
- Monitor gejala dan tanda - Menandakan pasien
reaksi alergi (mis. muka alergi
- Agar alergi tidak makin
merah, urtikaria, angiodema,
parah
batuk paroksismal, gelisah, - Membantu memulihkan
dispnea, sianosis, wheezing keadaan pasien
atau syok) - Mengetahui tingkat
- Monitor selama 30 menit keparahan dan zat apa
setelah pemberian agen yang membuat dia
farmakologis (mis. alergi
Edukasi
antibiotik)
- Agar pasien
Terapeutik
mengetahui alergi yang
- Pasang gelang tanda alergi dialami
pada lengan - Agar pasien dapat
- Hentikan paparan alergen menghindari dan
- Lakukan tes alergi mencegah paparan

2. Gangguan Integritas
Kulit/Jaringan (D. 0129)
Kategori : Lingkungan
Subkategori : Keamanan
dan proteksi
Definisi :
Kerusakan kulit ( dermis
dan/atau epidermis) atau
jaringan ( membran, mukosa,
kornea, fasia, otot, tendon,
tulang, kartilago, kapsul
sendi dan/atau ligamen
Gejala dan tanda mayor
DS:
1. Pasien mengeluh
mata terasa
gatal,seperti terasa
Edukasi alergen
- Informasikan tentang alergi Kolaborasi
yang dialami - Mengatasi alergi pasien
- Ajarkan cara menghindari
dan mencegah paparan
alergen dari lingkungan atau
lainnya
Kolaborasi
- Kolaborasi pemberian obat-
obat anti alergi
Integritas Kulit dan Perawatan Integritas Kulit Perawatan Integritas Kulit
Jaringan (L.14125) (I.11353) (I.11353)
setelah di lakukan tindakan Observasi
keperawatan selama 3x24 Definisi: - Agar dapat mengetahui
jam masalah keperawatan Mengidentifikasi da merawat kulit penyebab gangguan
terhadap gangguan untuk menjaga keutuhan, integritas kulit
integritas kulit/jaringan kelembapan dan mencegah Terapeutik
dapat teratasi dengan perkembangan mikroorganisme. - agar tidak terjadi luka
indikator : tekan
1. kerusakan lapisan Tindakan - agar area penonjolan
kulit cukup menurun Observasi tulang dapat berubah ke
2. kemerahan cukup - Identifikasi penyebab posisi semula
menurun gangguan integritas kulit - agar pasien merasa
3. sensasi cukup (mis. perubahan sirkulasi, nyaman
membaik perubahan status nutrisi, - untuk melembabkan
4. tekstur cukup penurunan kelembapan, suhu kulit pasien agar tidak
membaik lingkugan ekstrem, kering
penurunan mobilitas) Edukasi
Terapeutik - Agar kulit pasien tetap
 semut berjalan, gatal - Ubah posisi tiap 2 jam jika lembab
tirah baring - Agar pasien tidak
DO: - lakukan pemijatan pada area dehidrasi
1. Kemerahan penonjolan tulang, Jika - agar nurisi pasien
Perlu tercukupi dan tidak
- Bersihkan parineal dengan mudah terserang
air hangat, terutama selama penyakit
periode diare - Agar kulit pasien tidak
- Gunakan produk yang mengalami kerusakan
berbahan potrelium atau akibat suhu ekstrem
minyak pada kulit kering - Agar kulit pasien
- Gunakan produk berbahan terhidar dari UVA dan
ringan/alami dan hipoalergik UVB
pada kulit sensitive - agar asien tetap bersih
- Hindari produk berbahan untuk menghindari
dasar alcohol pada kulit terpapar penyakit kulit
kering
Edukasi
- Anjurkan menggunakan
pelembab (Mis.lotion,
serum)
- Anjurkan minum air yang
cukup
- anjurkan meningkatkan
asupan nutrisi
- anjurkan meningkatkan
asupan buah dan sayur
- anjurkan menghidari terpapar
suhu ekstrem
 - Anjurkan menggunakan tabir
surya SPF minimal 30 saat
berada di luar rumah
- Anjurkan mandi dan
menggunakan sabun
secukupnya
Pemberian Obat Topikal
Pemberian Obat Topikal (I.14533)
(I.14533)
Definisi Observasi
Menyiapkan dan memberikan agen - untuk melihat
farmakologis ke permukaan kulit. kemungkinan ketidak
cocokan obat yang
Tindakan diberikan kepada pasien
Observasi - Agar obat yang
- Identifikasi kemungkinan diberikan kepada pasien
alergi, interaksi, dan kontra sudah tentu aman dan
indikasi obat tidak kadaluwarsa
- Verifikasi order obat sesuai - Untuk melihat tingkat
dengan indikasi efektivitas obat yang
- Periksa tanggal kadaluwarsa diberikan
obat - untuk melihat gejla
- monitor efek terapeutik obat efek samping yang
- monitor efek local sistemik ditimbulkan
dan efek samping obat Terapeutik
Terapeutik - Agar tidak terjadi mal
- Lakukan prinsip enam benar praktek yang dapat
(pasien, obat dosis, merugikan banyak
waktu,rute, dokumentasi orang
 - Cuci tangan dan pasang
sarung tangan
- berikan privasi
- bersihkan kulit
- oleskan obat topical pada
kulit atau selaput lender yang
utuh (kecuali penggunaan
untuk mengobati lesi)
Edukasi
- Jelaskan jenis obat, alasan
pemberian, tindakan yang
diharapkan,dan efek samping
sebelum pemberia
- Ajarkan pasien dan keluarga
tentang cara pemberian obat
secara mandiri
- untuk menjaga
kebersihan pada saat
memberikan obat
Edukasi
- Agar pasien dan
keluarga tau jenis obat,
cara penggunanaa, efek
samping dan kegunaan
obat yang diberikan
kepada pasien
- Agar pasien dan
keluarga bisa
mengaplikasikan
penggunaan obat secara
mandiri
Implementasi dan Evaluasi

HARI/TGL/JA DIAGNOSA IMPLEMENTASI KEPERAWATAN EVALUASI

M
Tidak Terkaji Bersihan Jalan Manajemen Reaksi Alergi (I.14520) S : Klien mengatakan keluhan
Napas Tidak - Mengidentifikasi dan riwayat alergi (mis. obat, telah teratasi
Efektif (D.0001) makanan, debu, udara, lateks, transfusi darah)
- Memonitor gejala dan tanda reaksi alergi (mis. O : Tanda dan gejala yang
muka merah, urtikaria, angiodema, batuk dialami pasien sudah kembali
paroksismal, gelisah, dispnea, sianosis, wheezing
atau syok) normal
- Memonitor selama 30 menit setelah pemberian A : Masalah keperawatan telah
agen farmakologis (mis. antibiotik)
- Memasangkan gelang tanda alergi pada lengan teratasi
- Menghentikan paparan allergen P : Intervensi dihentikan
- Melakukan tes alergi
- Menginformasikan tentang alergi yang dialami
- Mengajarkan cara menghindari dan mencegah
paparan alergen dari lingkungan atau lainnya
- Mengolaborasikan pemberian obat-obat anti
alergi
TidakTerkaji Gangguan Perawatan Integritas Kulit (I.11353) S:Klien
Integritas - Mengidentifikasi penyebab gangguan integritas mengatakan keluhan telah teratasi
Kulit/Jaringan kulit (mis. perubahan sirkulasi, perubahan status
nutrisi, penurunan kelembapan, suhu lingkugan O : Tanda dan gejala yang
(D. 0129)
ekstrem, penurunan mobilitas) dialami pasien sudah kembali
- Mengubah posisi tiap 2 jam jika tirah baring
- Melakukan pemijatan pada area penonjolan normal
 tulang, Jika Perlu A :Masalah keperawatan telah
- Membersihkan parineal dengan air hangat, teratasi
terutama selama periode diare
P :Intervensi dihentikan
- Menggunakan produk yang berbahan potrelium
atau minyak pada kulit kering
- Menggunakan produk berbahan ringan/alami dan
hipoalergik pada kulit sensitive
- Menghindari produk berbahan dasar alcohol pada
kulit kering
- Menganjurkan menggunakan pelembab
(Mis.lotion, serum)
- Menganjurkan minum air yang cukup
- Menganjurkan meningkatkan asupan nutrisi
- Menganjurkan meningkatkan asupan buah dan
sayur
- Menganjurkan menghidari terpapar suhu ekstrem
- Menganjurkan menggunakan tabir surya SPF
minimal 30 saat berada di luar rumah
- Menganjurkan mandi dan menggunakan sabun
secukupnya

Pemberian Obat Topikal (I.14533)

- Mengidentifikasi kemungkinan alergi, interaksi,
dan kontra indikasi obat
- Memverifikasi order obat sesuai dengan indikasi
- Memeriksa tanggal kadaluwarsa obat
- Memonitor efek terapeutik obat
- Memonitor efek local sistemik dan efek samping
obat
- Melakukan prinsip enam benar (pasien, obat dosis,
waktu,rute, dokumentasi
- Mencuci tangan dan pasang sarung tangan
- Memberikan privasi
- Membersihkan kulit
- Mengoleskan obat topical pada kulit atau selaput
lender yang utuh (kecuali penggunaan untuk
mengobati lesi)
- Menjelaskan jenis obat, alasan pemberian,
tindakan yang diharapkan,dan efek samping
sebelum pemberia
- Mengajarkan pasien dan keluarga tentang cara
pemberian obat secara mandiri