Domain 12 : Kenyamanan Muntah : Tindakan Observasi Observasi Kelas 1 : kenyamanan fisif personal untuk mengontrol mual, Identifikasi faktor- Untuk mengetahui Definisi : Suatu fenomena subjektif muntah dan gejala faktor yang dapat faktor apa saja yang tentang rasa tidak nyaman pada bagian muntah. menyebabkan atau dapat menyebabkan belakang tenggorok tenggorok atau atau lambung, yang yang Mual & Muntah : berkontribusi berkontribu si terhadap mual seperti efek dapat atau tidak dapat mengakibatkan Efek Yang mual (misalnya, obat- samping dari obat- muntah. Mengganggu : obatan dan prosedur) obatan karena obat- Keparahan efek yang obatan tersebut DS : Pasien x, 30 tahun datang ke RS mengganggu dari mual memiliki efek samping dengan keluhan tiba-tiba merasa sakit kronis, muntah-muntah yang berbeda-beda dan pinggang sebelah kiri yang tak serta muntah yang dilakukan sesuai tertahankan. Pasien juga meraskan mual mengganggu fungsi prosedur yang dan muntah sejak 3 hari yang lalu. hidup sehari-hari. dianjurkan Pasien mengatakan khawatir dengan Keparahan Mual & kondisinya. Klien mengatakan pertama Identifikasi strategi Karena cara untuk Muntah : Keparahan
kali merasakan sakit seperti ini. menghilangkan mual
dari tanda dan gejala yang telah berhasil dengan meminumkan mual, muntah-muntah [dilakukan] dalam air tujuannya untuk dan muntah. [upaya] mengurangi menghindari dehidrasi, mual sesuaikan asupan Tujuan : makanan dan hindari Setelah dilakukan tindakan makan berat dan keperawatan dalam waktu dengan tehnik …… X 24 jam diharapkan Monitor efek dari Agar dapat mengetahui deficit nutrisi dapat teratasi manajemen mual efek yang dapat dengan kriteria hasil: secara keseluruhan memicu terjadinya Mual hilang Muntah hilang mual Mandiri Mandiri Dorong pasien untuk Karena hanya pasien memantau pengalaman sendiri yang tahu apa diri terhadap mual penyebab dari mual tersebut maka dia bisa mengetasinya sendiri Dorong pasien untuk Memberitahu klien belajar strategi tentang strategi untuk mengatasi mual sendiri mengatasi mual secara mandiri Tingkatkan istirahat Karena dengan dan tidur yang cukup meningkatkan istirahat untuk memfasilitasi maka akan menjaga pengurangan mual keseimbangan elektrolit dan juga tidak merangsang mual Health education Health Education Berikan informasi Agar klien dapat mengenai mual, seperti mengetahui dan penyebab mual dan memahami tentang berapa lama itu akan penyebab mual dan berlangsung berapa lama mual itu berlangsung agar dapat melalukan pencegahan terlebih dahulu untuk mengantisipasi hal tersebut Manajemen Muntah Manajemen Muntah Observasi Observasi Identifikasi faktor- Untuk mengetahu faktor yang dapat faktor penyebab atau menyebabkan atau kontribusi yang dapa berkontribusi terhadap menyebabkan muntah muntah (misalnya, seperti memperhatikan obat-obatan dan obat-obatan yang harus prosedur dikonsumsi harus sejuai prosedur untuk menghindari efek Mandiri samping dari obat kurangi atau hilangkan Mandiri faktor-faktor yang Bersifat personal itu bersifat personal yang maksudnya berkaitan memicu atau erat dengan pribadi meningkatkan maka kita harus keinginan untuk menginformasikan muntah (kecemasan, kepadanya klien jika ketakutan, dan terjadi muntah maka kurangnya lakukan hal yang dapat pengetahuan) mengurangi muntah tersebut berikan dukungan fisik Dengan kita selama muntah memperdulikan klien, (misalnya, membantu maka klien tersebut untuk membungkuk akan menganggap kita atau menopang kepala) merasakan apa yang dia rasakan sehingga klien merasa telah diperhatikan. Karena dengan berikan kenyamanan memeberikan rasa selama episode muntah nyaman pada klien (misalnya, kain dingin selama muntah akan pada dahi, sponge menghindari terjadinya wajah, atau muntah secara menyediakan pakaian berulang. Kain dingin kering bersih) ini dia berfungsi sebagai mengelap area mulut yang terkena muntah Health Education Health Education Ajarkan penggunaan salah satu terapi teknik nonfarmakologi komplementer adalah untuk mengelola akupresur. Stimulasi muntah (misalnya, atau penekanan yang akupresur) dilakukan pada titik P6 dan St36 diyakini akan memperbaiki aliran energi di lambung sehingga dapat mengurangi gangguan pada lambung termasuk mual muntah (Dibble, Luce, Cooper ., & Israel, 2007). Tarcin, Gurbuz, Pocan, Keskin., & Demirturk (2004) mengemukakan informasi lain bahwa stimulasi pada titik P6 bermanfaat dalam peningkatan pengeluaran beta endorpin di hipofise di sekitar Chemoreseptor Trigger Zone (CTZ). Beta endorpin merupakan salah satu antiemetik endogen yang dapat menghambat impuls mual muntah di pusat muntah dan CTZ (Samad, Afshan & Kamal, 2003).