PENGARUH PENDIDIKAN KESEHATAN DENGAN METODE “HEALTH

CARDS SARASAN (HDC)” TERHADAP TINGKAT PENGETAHUAN

GANGGUAN REPRODUKSI PADA SANTRI ASRAMA PUTRI 2 AL
KHODIJIYYAH PONDOK PESANTREN DARUL ULUM JOMBANG

“PENELUSURAN MASALAH / TOPIK PENELITIAN”

Nama : Sara
NIM : 7311028

1. Bidang Keahlian : Maternitas

2. Kasus : Pengetahuan Reproduksi Remaja
3. Kajian Masalah :
F1
1. Sekitar 1 milyar manusia atau setiap 1 tahun diantara 6 penduduk dunia adalah
remaja. Sebanyak 85% diantaranya hidup nde negeri berkembang. Di Indonesia,
jumlah remaja dan kaum muda berkembang sangat cepat. Antara tahun 1970 dan
2000. Kelompok umur 15 – 24 jumlahnya meningkat dari 21 juta menjadi 43 juta atau
dari 18% menjadi 21 % dari total jumlah populasi penduduk indonesia.
(Eny Kusmiran, 2012)
2. Isu remaja merupakan masalh yang menarik untuk di bahas karena data menunjukkan
kurang lebih 37% dari jumlah penduduk di Indonesia adalah remaja. Remaja,
diusianya yang baru belasan tahun, merupakan kelompok masyarakat yang paling
rentan terhadap berbgai permasalahan. Mulai dari permasalahan sosial, perilaku,
hinnga kesehatan.
(Nadine Suryorrajogo, 2009)
3. Kehamilan diusia muda yang sebagian besar terjadi karena kecelakaan. Seringkali
menjadi penyebab timbulnya pernikhan dini.
(dr. Ahmad Suprianto dan Afifa Afra, 2011)
4. Pola hidup yang tidak sehat dikalangan remaja terjadi sebagai akibat dari masa
transisi remaja yang ditandai dengan perubahan fisik, psikis, dan sosial. Perubahan
inilah yang menjadikan remaja terkesan labil secara emosional.
(Ali Imron, 2012)
5. Tinggal didaerah tropis yang panas membuat kita sering berkeringat. Keringat ini
membuat tubuh kita menjadi lembab. Terutama organ seksual dan reproduksi yang
tertutup dan berlipat. Akibatnya bakteri mudah berkembangbiak dan ekosistem di
vagina terganggu sehinnga menimbulkan bau tidak sedap serta infeksi. Untuk itulah
kita perlu menjaga keseimbangan ekosistem vagina.
(Daru Wijayanti,2009)
6. Seperti “sehat” kesehatan seksual sulit didefinisikan sebagian besar orang. Kesehatan
seksual adalah fenomena yang tidak disadari hingga gangguan yang terjadi padanya
tidak disadari penderita.
(Kozeir, 2010)

1
 PENGARUH PENDIDIKAN KESEHATAN DENGAN METODE “HEALTH
CARDS SARASAN (HDC)” TERHADAP TINGKAT PENGETAHUAN
GANGGUAN REPRODUKSI PADA SANTRI ASRAMA PUTRI 2 AL
KHODIJIYYAH PONDOK PESANTREN DARUL ULUM JOMBANG

F2
1. Dalam setiap program, terdapat banyak pihak yang terlibat sehingga mutlak
diperlukan komunikasi,. Sehinnga pihak – pihak yang terlibat dalam program
memiliki pemahaman yang sama berkenaan dengan program.
(Ali Imron, 2012)
2. Media permainan kartu adalah sebuah media yang dirancang untuk pembelajaran
membaca aksara jawa yang dapat digunakan guru atau mahasiswa.
(Desi Vuryanti.2012)
3. Salah satu media yang sering digunakan oleh guru biologi adalah media gambar.
(Susilana,2007)
4. Permainan call card salah satu media pembelajaran. Media ini merupakan
penggabung dari media gambar yang bertujuan mempermudah memehami istilah
biologi dan didesain menjadi permainan yang kompetitif dan menyenagkan.
(A. Machin, 2012)
5. Disimpulkan bahwa permainan truth and dare yang dilakuakn pada pembelajaran
kimia memiliki beberapa kelebihan.
(Priatmoko,2008)
6. Melalui bermain, perkembangan sosial siswa dapat berkembang, seperti
pembelajaran komunikasi,mengorganisasian peran, menghargai orang lain dan
menaati peraturan.
(Rahmalina, 2007)
7. Media kartu domlet memberikan suatu proses pembelajaran yang lebih menarik
dan bervariasi sehingga siswa tidak bosan.
(Sudjana, 2002)
8. Karateristik permainan adalah menciptakan suasana belajar yang meyenagkan
serta serius tapi santai.
(Sri Suryani, 2012)

2
 PENGARUH PENDIDIKAN KESEHATAN DENGAN METODE “HEALTH
CARDS SARASAN (HDC)” TERHADAP TINGKAT PENGETAHUAN
GANGGUAN REPRODUKSI PADA SANTRI ASRAMA PUTRI 2 AL
KHODIJIYYAH PONDOK PESANTREN DARUL ULUM JOMBANG

SPIDER WEB

Pernikahan Dini

Kecelakaan Kesehatan Reproduksi

Sumber Penyakit

Defisit Pengetahuan

Kebersihan Diri
Positif

Pencarian Jati Diri

“REMAJA”
Negatif
Informasi
Peran

Tumbuh Kembang
Media
Keluarga,teman

Fisik Emosional (Orang-orang terdekat)

Pendidikan Permainan

3
 PENGARUH PENDIDIKAN KESEHATAN DENGAN METODE “HEALTH
CARDS SARASAN (HDC)” TERHADAP TINGKAT PENGETAHUAN
GANGGUAN REPRODUKSI PADA SANTRI ASRAMA PUTRI 2 AL
KHODIJIYYAH PONDOK PESANTREN DARUL ULUM JOMBANG

KEASLIAN PENULISAN

No. Judul Penelitian Metode Hasil

1 Pengaruh pemberian pendidikan kesehatan Desain Terjadi perbandingan
reproduksi remaja terhadap pengetahuan eksperimental antara responden
tentan perilaku seksual. dengan rancangan kelompok kontrol dan
(Budi Widiyanto, 2013) penelitian quasy tidak
experiment
2 Pengetahuan remaja dengan kesehatan Deskriptif Pengetahuan tentang
reproduksi di SMA Negeri 01 Dolo. remaja
(Fatma Dafir, 2013) diakumulasikan cukup
3 Pengaruh konseling kesehatan reproduksi Quasi Eksperiment Konseling KRR
remaja terhadap pengetahuan dan sikap berpengaruh terhadap
seksual remaja di SMAN 1 Margahayu pengetahuan dan
Bandung. sikap seksual remaja
(Dyan Kunti Nugrahaini, 2012)
4 Pengembangan media interaktif Deskriptif Berdasarkan uji coba
permainan kartu berjenjang untuk Kualitatif yang telah dilakukan
pembelajaran membaca aksara jawa siswa diperoleh data yang
kelas VIII SMP. menunjukkan bahwa
(Desi Vuryanti, 2012) media interktif
permainan kartu
menarik
5 Pengetahuan kesehatan reproduksi ditinjau Deskriptif Ada hubungan yang
dari persepsi kualitas komunikasi orang tua positif antara
dan remaja. pengetahuan tentang
(Katrin Purnomo sari,2010) kesehatan reproduksi
dengan kualitas
komunikasi
6 Pemahaman siswa mengenai kesehatan Eksperimental Siswa sudah memiliki
reproduksi remaja melalui layanan pemahaman mengenai
informasi. kesehatan reproduksi
(Vicy Febry Wulandari, 2012) remaja berada pada
kategori sedang
7 Penagaruh permainan call cards terhadap Eksperimental Hasil belajar
hasil belajar dan aktivitas pembelajaran kelompok
biologi. eksperiment satu lebih
(Machin, 2012) baik dari kelompok
eksperiment dua
8 Hubungan akses media massa dengan Cross Sectional Banyak responden
pengetahuan kesehatan reproduksi remaja yang menyatakan

4
 PENGARUH PENDIDIKAN KESEHATAN DENGAN METODE “HEALTH
CARDS SARASAN (HDC)” TERHADAP TINGKAT PENGETAHUAN
GANGGUAN REPRODUKSI PADA SANTRI ASRAMA PUTRI 2 AL
KHODIJIYYAH PONDOK PESANTREN DARUL ULUM JOMBANG

di SMA Kristen Gergaji. akses media massa

(Ratna Indriana Donggori, 2012) terjangkau
9 Efektifitas model pembelajaran kooperatif One Group Pretest Terjadi peningkatan
tipe team-game tournament dengan – Postest presentasi aktivitas
menggunakan kartu bernomer terhadap guru
hasil belajar matematika kelas XI IPA
MAN Balai Padang Panjar
(Yermita, 2014)
10 Hubungan pengetahuan dan sikap dengan Cross Sectional Ada hubungan yang
perilaku kesehatan reproduksi pada remaja bermakna antara
putri SMA 5 Banda Aceh. pengetahuan remaja
(Mirna Ayu, 2013) siswa dengan perilaku
kesehatan reproduksi
kesehatan

Sementara itu yang akan dilakukan peneliti adalah tentang pengaruh permaina HDC (Healt
Cards Sarasan) (lama waktu pelaksanaan, intensitas, dan frekuensi) terhadap tingkat
pengetahuan tentang gangguan sistem reproduksi. Variabel penelitian ini adalah lama waktu
pelaksanaan, intensitas permainan HDC, frekuensi permainan HDC. Jenis penelitian yang
akan digunakan yaitu Quasy Eksperiment.
1. Masalah
Pengaruh permaianan HDC terhadap tingkat pengetahuan tentang gangguan
reproduksi belum dapat dijelaskan.
2. Rumusan Masalah
a. Apakah ada pengaruh durasi permainan HDC terhadap tingkat
pengetahuan tentang gangguan reproduksi remaja?
b. Apakah ada pengaruh intensitas permainan HDC terhadap tingkat
pengetahuan tentang gangguan reproduksi remaja?
c. Apakah ada pengaruh frekuensi permainan HDC terhadap tingkat
pengetahuan tentang gangguan reproduksi remaja?
3. Tujuan Penelitian
Tujuan Umum : Menjelaskan pengaruh permainan HDC terhadap tingkat
pengetahuan gangguan reproduksi.
Tujuan Khusus :
a. Mengukur penagruh permainan HDC terhadap durasi tingkat pengetahuan
gangguan reproduksi
b. Mengukur penagruh permainan HDC terhadap intensitas tingkat
pengetahuan gangguan reproduksi
c. Mengukur penagruh permainan HDC terhadap frekuensi tingkat
pengetahuan gangguan reproduksi

4. Manfaat
Manfaat Teoritis

5
PENGARUH PENDIDIKAN KESEHATAN DENGAN METODE “HEALTH
CARDS SARASAN (HDC)” TERHADAP TINGKAT PENGETAHUAN
GANGGUAN REPRODUKSI PADA SANTRI ASRAMA PUTRI 2 AL
KHODIJIYYAH PONDOK PESANTREN DARUL ULUM JOMBANG

Hasil peenelitian dapat menjelaskan pengaruh permainan HDC terhadap tingkat

pengetahuan tentang gangguan reproduksi.
Manfaat Praktisi
Permainan HDC diharapkan terus dapat dikembangkan secara terus menerus agar
dapat ikut serta menyelamatkan generasi muda. Dimulai dari kesehatan diri
sendiri terutama pada gangguan reproduksi.
5. Judul
Pengaruh pendidikan kesehatan dengan metode HDC (Health Cards Sarasan)
terhadap tingkat pengetahuan gangguan reproduksi pada santri asrma putri 2 Al
Khodijiyah Pondok Pesantren Darul Ulum Jombang.