S DENGAN INFEKSI
SALURAN PERNAPASAN AKUT
“ISPA”
Npm : 201560311030
MEDISTRA INDONESIA
BEKASI
2021
Asuhan Keperawatan
I. DATA DEMOGRAFI
1. Biodata
- Nama : Ny.S
- Usia : 35 Tahun
- Jenis kelamin : Perempuan
- Pekerjaan : ART (Asisten Rumah Tangga)
- Alamat : Jalan Sersan Idris
- Status pernikahan : Sudah Menikah
- Agama : Islam
- Diagnosa medis : ISPA
- No.RM : 12345
- Tanggal masuk : 24-09-2018
- Tanggal pengkajian : 24-09-2018
2. Penanggung jawab
- Nama : Tn. D
- Usia : 40 Tahun
- Jenis kelamin : Perempuan
- Pekerjaan : Gojek Online
- Hubungan dengan klien : Istri
2) BAK
Sebelum sakit :
Pasien mengatakan anaknya biasa BAK 5-6 x sehari dengan konsistensi
kuning cair dan bau khas urine.
Saat sakit :
Pasien mengatakan tidak ada perubahan frekuensi BAK, pasien BAK 5-6 x
sehari dengan konsistensi kuning cair dan bau khas urine.
i. Pola Peran-Hubungan
Pasien mengatakan hubungan keluarganya baik, telihat ibu dan keluarganya yang
lain menemani pasien bergiliran dan selalu memberi support untuk tetap tenang
agar cepat sembuh dan pulang
k. Pola Nilai-Kepercayaan
Pasien mengatakan bahwa keluarganya beragama islam dan pasien tidak
mengalami gangguan dalam beribadah.
V. PENGKAJIAN FISIK
a. Keadaan umum : Compos Mentis
b. Tanda-tanda Vital
Tekanan Darah : 130/80 mmHg
Nadi : 82x/menit
Suhu : 380C
Respirasi : 22x/menit
c. Keadaan fisik
1) Kepala dan leher :
Kepala :
- Inspeksi : Rambut hitam, tidak terdapat ketombe di kulit kepala.
- Palpasi : Tidak ada nyeri tekan dan benjolan
Mata
- Inspeksi : simetris, konjungtiva tidak anemis, skera anikterik, pupil
isokor, tidak ada edema palpebra.
- Palpasi : tidak ada nyeri tekan
Hidung
- Inspeksi : simetris, penyebaran silia merata, tidak terdapat secret, tidak
ada lesi, adanya edema.
- Palpasi : tidak ada nyeri tekan pada sinus frontalis, etmoidalis, maksilaris.
Mulut :
- Inspeksi : tidak ada cyanosis, tidak ada karies, tidak ada stomatitis, bibir
simetris.
Telinga :
- Inspeksi : simetris, tidak ada lesi, tidak ada luka, tidak ada serumen dan
discharge.
- Palpasi : tidak ada nyeri tekan pada kartilago
2) Dada :
Paru
- Inspeksi : simetris
- Palpasi : vokal taktil premitus terasa getaran
- Perkusi : sonor
- Auskultasi : vesikuler
Jantung
- Inspeksi : iktuskordis tidak tampak
- Palpasi : Teraba iktuskordis di ICS 5
- Perkusi : dallnes
- Auskultasi : BJ1 dan BJ2 normal
3) Abdomen :
- Inspeksi : simetris, tidak ada oedema, tidak ada lesi
- Perkusi : tidak ada nyeri ketuk pada daerah abdomen maupun CVA
- Palpasi : tidak ada massa dan pembengkakan
4) Integumen :
- Inspeksi : hiperpigmentasi, terdapat ruam merah di daerah wajah.
- Palpasi : turgor kulit tidak elastis dan teraba hangat
5) Ekstremitas :
Atas:
- Inspeksi : tidak simetris, tidak ada lesi dan push.
- Palpasi : CRT normal
Bawah
- Inspeksi : simetris, tidak ada odema di ektremitas bawah.
- Palpasi : CRT normal.
6) Neurologis :
- Status mental dan emosi : Pasien terlihat murung melihat ruam merah pada
daerah wajahnya
- Pemeriksaan refleks :
Hammer : Otot bisep dan trisep :+ /+
Patela :+
Diagnosa Keperawatan
Bersihan jalan napas tidak efektif bd infeksi saluran nafas
Hipertermia bd proses infeksi.
Kesiapan peningkatan nutrisi bd perilaku upaya peningkatan kesehatan
I. Rencana Keperawatan
RENCANA KEPERAWATAN
DIAGNOSA KE-1
Nama mahasiswa : Desmeri Elieser Nama klien (usia) : Ny.S (35 Tahun)
Tanggal pengkajian : 0 3 Juni 2021 Jenis Kelamin : Perempuan
RENCANA KEPERAWATAN
DIAGNOSA KE-2
Nama mahasiswa : Desmeri Elieser Nama klien (usia) : Ny.S (35 Tahun)
Tanggal pengkajian : 04Juni 2021 Jenis Kelamin : Perempuan
RENCANA KEPERAWATAN
DIAGNOSA KE-3
Nama mahasiswa : Desmeri Elieser Nama klien (usia) : Ny.S (35 Tahun)
Tanggal pengkajian : 5 Juni 2021 Jenis Kelamin : Perempuan
No DS dan DO Dx keperawatan Perencanaan
Tujuan, kriteria evaluasi Intervensi Rasional
1.
Data Subjektif Kesiapan peningkatan Tujuan : Edukasi pemberian
Ny. S mengatakan nutrisi bd perilaku Edukasi Pemberian Makanan makanan
nafsu makan makan upaya peningkatan pada Anak a. Identifikasi 1. Keluarga paham
klien sedikit kesehatan D.0026 Kriteria evaluasi: pemahaman kepada tentang makanan
CATATAN PERKEMBANGAN
HARI KE-2
Nama mahasiswa : Desmeri Elieser Nama klien (usia) : Ny.S (35 Tahun)
Tanggal pengkajian : 04 Juni 2021 Jenis Kelamin : Perempuan
No Diagnosa keperawatan Implementasi Evaluasi (SOAP) Paraf
1. Bersihan jalan napas tidak Latihan Batuk Efektif Subjektif
efektif bd infeksi saluran a. Menjelaskan tujuan dan - Ny.S mengatakan bahwa
nafas prosedur batuk efektif batuk sudah berkurang
b. Menganjurkan tarik nafas - Ny.S mengatakan bahwa
dalam melalui hidung 4 detik pileknya sudah berkurang
ditahan selama 2 detik Objektif
kemudian dikeluarkan dari - Keluarga pasien mampu
mulut dengn bibir mencucu menjelaskan kembali tentang
(dibulatkan) selama 2 detik batuk efektif sesuai dengan
c. Menganjurkan batuk dengan yang suda diajarkan
kuat langsung setelah tarik - Klien mampu
napas dalam mendemonstrasikan kembali
tentang tarik nafas dalam
melalui hidung
- Batuk batuk suda berkurang
- Sputum suda berkurang
Assesment
Masalah belum teratasi
Planning
Intervensi di lanjutkan
2. Hipertermia bd proses Edukasi pengukuran suhu tubuh Subjektif
infeksi. a. Mengidentifikasi kesiapan dan - Ny.S mengatakan klien demam
kemampuan menerima klien suda berkurang
informasi - Ny.S mengatakan suhunya
b. Menjelaskan prosedur sudah agak turun
pengukuran suhu tubuh Objektif :
c. Menganjurkan untuk terus - Keluarga mampu menjelaskan
memegang bahu dan menahan kembali tentang demam
dada saat pengukuran aksila - Keluarga mampu
d. Mengajarkan meletakkan mendemonstrasikan ulang cara
ujung thermometer dibawah mengukur suhu tubuh 38 oC di
lidah atau bagian tengah aksila dengan baik dan benar
aksila - Membrane mukosa agak kering
e. Mengajarkan cara membaca Assesment
hasil thermometer raksa dan Masalah sebagian teratasi
atau elektrolit. Planning
Intervensi di lanjutkan
3. Kesiapan peningkatan Edukasi pemberian makanan Subjektif
3
3 nutrisi bd perilaku upaya pada anak - Ny.S mengatakan nafsu makan
peningkatan kesehatan a. Identifikasi pemahaman orang makan klien suda meningkat
tua tentang pemilihan jenis - Ny.S mengatakan makan klien
makanan sehat yang sesuai mulai teratur
usia Objektif
b. Jelaskan variasi menu - Frekuensi makan klien 3× sehari
seimbang dengan nasi, telur rebus, dan
c. Jelaskan lingkungan yang sayur dihabiskan
kondusif pada saat pemberian - Berat badan Ny.S : 50 kg
makanan - Mukosa bibir agak kering
d. Jelaskan pentingnya Assesment
kebersihan mulut pada Ny.S Masalah sebagian teratasi
e. Jelaskan pentingnya Planning
meningkatkan kesabaran Intervensi dilanjutkan
dalam memberikan makanan
pada Ny.S
f. Ajarkan kepada keluarga
mengidentifikasi makanan
yang disukai dan tidak disukai
pada Ny.S
g. Ajarkan kepada keluarga
memilih bahan makanan yang
sehat sesuai dengan kebutuhan
h. Ajarkan kepada keluarga
mengidentifikasi makanan dan
kebiasaan makan pada Ny.S
i. Ajarkan kepada keluarga
menyajikan makanan secara
kreatif dan menarik pada Ny.S
CATATAN PERKEMBANGAN
HARI KE-3
Nama mahasiswa : Desmeri Elieser Nama klien (usia) : Ny.S (35 Tahun)
Tanggal pengkajian : 05 Juni 2021 Jenis Kelamin : Perempuan
No Diagnosa keperawatan Implementasi Evaluasi (SOAP) Paraf
1. Bersihan jalan napas tidak Latihan Batuk Efektif Subjektif
efektif bd infeksi saluran a. Menjelaskan tujuan dan - Ny.S mengatakan bahwa
nafas prosedur batuk efektif sudah tidak batuk
b. Menganjurkan tarik nafas - Ny.S mengatakan bahwa
dalam melalui hidung 4 detik sudah tidak pilek
ditahan selama 2 detik Objektif
kemudian dikeluarkan dari - Keluarga pasien mampu
mulut dengn bibir mencucu menjelaskan kembali tentang
(dibulatkan) selama 2 detik batuk efektif dengan cara yang
c. Menganjurkan batuk dengan sudah di ajarkan
kuat langsung setelah tarik - Klien mampu
napas dalam mendemonstrasikan kembali
tentang tarik nafas dalam
melalui hidung dan
memghembuskan melalui
mulut sesuai dengan yang
sudah di ajarkan oleh perawat
- Klien sudah tidak batuk
- Tidak ada sputum
Assesment
Masalah sebagian teratasi
Planning
Intervensi di lanjutkan
2. Hipertermia bd proses Edukasi pengukuran suhu tubuh Subjektif
infeksi. a. Mengidentifikasi kesiapan dan - Ibu klien mengatakan klien
kemampuan menerima demamnya suda berkurang
informasi - Ibu klien mengatakan suhunya
b. Menjelaskan prosedur suhunya suda turun
pengukuran suhu tubuh Objektif :
c. Menganjurkan untuk terus - Keluarga mampu menjelaskan
memegang bahu dan menahan kembali tentang demam
dada saat pengukuran aksila dengan jelas
d. Mengajarkan meletakkan - Keluarga mampu
ujung thermometer dibawah mendemonstrasikan ulang cara
lidah atau bagian tengah mengukur suhu tubuh 37 oC di
aksila aksila dengan baik dan benar
e. Mengajarkan cara membaca sesuai dengan yang suda di
hasil thermometer raksa dan ajarkan
atau elektrolit. - Membrane mukosa lembab
Assesment
Masalah sebagian teratasi
Planning
Intervensi di lanjutkan
4. Kesiapan peningkatan Edukasi pemberian makanan Subjektif
3
3 nutrisi bd perilaku upaya a. Identifikasi pemahaman - Ny. S mengatakan nafsu makan
peningkatan kesehatan kepada keluarga tentang makan klien sudah meningkat
pemilihan jenis makanan sehat - Ny.S mengatakan makan klien
yang sesuai usia mulai teratur
b. Jelaskan variasi menu Objektif
seimbang - Frekuensi makan klien 3× sehari
c. Jelaskan lingkungan yang dengan nasi, telur rebus, dan
kondusif pada saat pemberian sayur dihabiskan
makanan - Berat badan Ny.S : 50 kg
d. Jelaskan pentingnya - Mukosa bibir lembab
kebersihan mulut pada Ny.S Assesment
e. Jelaskan pentingnya Masalah teratasi
meningkatkan kesabaran Planning
dalam memberikan makanan Intervensi : Dihentikan
pada Ny.S
f. Ajarkan kepada keluarga
mengidentifikasi makanan
yang disukai dan tidak disukai
pada Ny.S
g. Ajarkan kepada keluarga
memilih bahan makanan yang
sehat sesuai dengan kebutuhan
h. Ajarkan kepada keluarga
mengidentifikasi makanan dan
kebiasaan makan pada Ny.S
i. Ajarkan kepada keluarga
menyajikan makanan secara
kreatif dan menarik pada Ny.S