Oleh:
Jimly Asshiddiqie
J500160025
PUBLIKASI ILMIAH
Oleh :
Jimly Asshiddiqie
J500160025
Dosen pembimbing
ii
NIK : 1045
HALAMAN PENGESAHAN
Jimly Asshiddiqie
J500160025
Fakultas Kedokteran
Dewan Penguji
1. dr. Burhannudin Ichsan, M.Med,Ed., M.Kes (…………………)
(Penguji I)
2. dr. Yusuf Alam Romadhon (…………………)
(Penguji II)
3. dr. N Juni Triastuti, M.Med.Ed (…………………)
(Penguji III)
Dekan
Dengan ini penulis menyatakan bahwa dalam naskah publikasi ini tidak
terdapat karya yang pernah diajukan untuk memperoleh gelar keserjanaan disuatu
Perguruan Tinggi manapun dan sepanjang pengetahuan penulis juga tidak terdapat
karya atau pendapat yang pernah ditulis atau diterbitkan orang lain, yang tertulis
dalam masalah ini, kecuali yang disebutkan dalam daftar pustaka.
Jimly Asshiddiqie
ABSTRAK
Latar belakang: Stres akademik merupakan kombinasi yang diperoleh dari persepsi
siswa terhadap pengetahuan yang harus didapat namun tidak didukung oleh waktu yang
cukup untuk mendapatkannya.Kualitas tidur buruk sering dijumpai terutama pada
mahasiswa kedokteran, kualitas tidur buruk dapat menyebabkan penurunan konsentrasi
sehingga bisa mempengaruhi presti belajar. Depresi menyebababkan penurunan
konsentrasi karena depresi adalah suatu penyimpangan pola pikir. Penggunaan gadget
yang buruk menyebabkan sesoarang tidak berinteraksi dengan lingkungan sekitar
sehingga menyebabkan penurunan konsentrasi yang mampu mempengaruh prestasi
belajar.
Tujuan: Untuk mengetahui hubungan tingkat stres, kualitas tidur, tingkat depresi dan
penggunaan gadget dengan prestasi belajar mahasiswa Kedokteran.
Metode: Penelitian ini menggunakan desain penelitian cross sectional dan dilakukan
pada bulan Oktober 2019 di Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah Surakarta.
Besar subjek penelitian adalah 108 responden yang diambil dengan teknik random
sampling. Pengambilan data tingkat stres dan tingkat depresi dengan menggunakan
kuesioner DASS-42, pengambilan data kualitas tidur menggunakan kuesioner PSQI,
pengambilan data penggunaan gadget menggunakan angket pertanyaan dan data prestasi
belajar menggunakan IPK mahasiswa. Data dianalisis bivariat menggunakan uji chi-
square. Analisis multivariat menggunakan uji regresi logistik.
Hasil: Tingkat stres mempunyai nilai p=0,000 dan nilai OR=23,219. Kualitas tidur
mempunyai nilai p=0, 480 dan nilai OR=1,851. Tingkat depresi mempunyai nilai p=0,015
dan nilai OR=6,848. Pengguaan gadget mempunyai nilai p=0,000 dan nilai OR=31,396.
Simpulan: Terdapat hubungan yang signifikan antara tingkat stres, tingkat depresi dan
penggunaan gadget dengan prestasi belajar. Sedangkan tidak terdapat hubungan yang
signifikan antara kualitas tidur dengan prestasi belajar.
Kata kunci: Tingkat stres, Kualitas tidur, Tingkat depresi, Penggunaan Gadget, Prestasi
Belajar.
1
Mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah Surakarta
2
Dosen Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah Surakarta
1
ABSTRACT
2. METODE PENELITIAN
Penelitian ini menggunakan metode penelitian observasional,
dengan desain penelitian cross sectional dan dilakukan pada bulan Oktober
2019 di Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah Surakarta. Besar
subjek penelitian adalah 108 responden yang diambil dengan teknik
random sampling. Pengambilan data tingkat stres dan tingkat depresi
dengan menggunakan kuesioner DASS-42, pengambilan data kualitas
tidur menggunakan kuesioner PSQI, pengambilan data penggunaan gadget
menggunakan angket pertanyaan dan data prestasi belajar menggunakan
IPK mahasiswa. Data dianalisis bivariat menggunakan uji chisquare.
Analisis multivariat menggunakan uji regresi logistik.
3. HASIL DAN PEMBAHASAN
a) Analisis Univariat
Penelitian ini telah dilakukan bulan oktober 2019 di Fakultas
Kedokteran Universitas Muhammadiyah Surakarta. Responden yang
ikut dalam penelitian ini berjumlah 108 mahasiswa yang memenuhi
kriteria restriksi penelitian. dengan karateristik seperti dalam tabel 1.
Stres
Stres 38 35,2%
Kualitas tidur
Depresi
Depresi 35 32,5%
Penggunaan gadget
Prestasi Belajar
Rendah 25 23,2%
Tinggi 83 76,8%
Prestasi belajar
Nilai p Nilai OR
Tinggi Rendah
N % N %
Tingkat stres
Kualitas tidur
Tingkat depreisi
Penggunaan
gadget
Hastuti, R., Sukandar, A. & Nurhayati, T., 2016. Hubungan Tingkat Kecemasan
dengan Kualitas Tidur pada Mahasiswa yang Menyusun Skripsi di
STIKES Muhammadiyah Klaten.. Motorik, 11(2), pp. 10-21.
Kumala, A. M., Margawati, A. & Rahadiya, A., 2019. Hubungan Antara Durasi
Penggunaan Alat Elektronik (Gadget), Aktivitas Fisik Dan Pola Makan
Dengan Status Gizi Pada Remaja Usia 13-15 Tahun. Journal of Nutrition
College , 8(2), pp. 73-80.
Legiran, A. M. & Belinawati, M., 2015. Faktor Risiko Stres dan Perbedaannya
pada Mahasiswa Berbagai Angkatan di Fakultas Kedokteran Universitas
Muhammadiyah Palembang. Jurnal Kedokteran dan Kesehatan, Volume
2, pp. 197-202.
Martasari, O. D. & Ediati, A., 2018. Harapan Orangtua Dan Depresi Pada
Mahasiswa Program Studi S1 Kedokteran Umum. Jurnal Empati, 7(3), pp.
1-8.
Putri, G. & Hermawati , T., 2017. Akademik Dengan Kecanduan Internet pada
Remaja SMA di Kecamatan Andir Kota Bandung. Faletehan Health
Journal, Volume 4, pp. 223-337.
Putri, I. A. & Soedibyo, S., 2016. Tingkat Depresi Peserta Program Pendidikan
Dokter Spesialis Ilmu Anak FK UI -RSCM dan Faktor-faktor yang
Terkait. Sari Pediatri, 13(1), pp. 70-78.
Triastuti, N. j., 2016. The Influence Of Self Directed Learning Readiness And
Self Study On Academic Achievement Of Medical Students. International
Journal of Innovation and Scientific Research, 26(2), pp. 533-537.
WHO, 2017. Depression and Other Common Mental Disorders. Global Health
Estimates, p. 8.