Anda di halaman 1dari 15

KERANGKA

UMUM
PENYUSUNAN
LEGAL OPINION
Dr. Adnan Jamal, S.H., M.H
(Kordiv. Hukum Data dan Informasi Bawaslu Prov. Sul-Sel)
EXPERTISE KNOWLEDGE DAN SKILL

❑ Pengetahuan

❑ Keterampilan

LEGAL PROBLEM SOLVING

LEGAL OPINION
PERISTILAHAN
✓Legal Opinion: Common Law
✓Legal Critics: Civil law
✓Legal Opinion ----- Ius Opinio (Latin)
✓Ius = Hukum --- Opinio = Pandangan atau
Pendapat
✓LO = pandangan atau pendapat hukum
✓Istilah lain = Legal Audit - Legal Drafting – Legal
Memorandum
DEFINISI LEGAL OPINION
“Suatu dokumen tertulis yang dibuat
pekerja hukum dimana pekerja hukum
tersebut memberikan atau menuangkan
pandangan atau pendapat hukum
sebagaimana yang diterapkannya
terhadap suatu fakta hukum tertentu
dan untuk tujuan tertentu.”
ELEMEN LEGAL OPINION
01. 03.
Dokumen Tertulis Membuat pandangan/pendapat
hukum

05.
Untuk Tujuan Tertentu
02. 04.
Dibuat Pekerja Hukum (staf Terkait Fakta Hukum Tertentu
hukum)
FUNGSI LEGAL OPINION
“Memberikan bahan
pertimbangan dan sebagai
masukan dalam
menentukan arah kebijakan
terhadap suatu
permasalahan hukum
TUJUAN LEGAL OPINION

Memberikan pendapat hukum atas


suatu persoalan hukum yang sedang
dihadapi untuk memperoleh suatu
putusan/keputusan atau tindakan
yang tepat atas persoalan hukum
yang ada
MANFAAT LEGAL OPINION
01
Menjawab permasalahan hukum

02
Menjadi pertimbangan sebelum
mengambil keputusan

03
Memudahkan dalam menyusun
dokumen untuk memberikan
bantuan hukum
LEGAL OPINION DALAM SOTK BARU (PERBAWASLU 7/2019)

Pasal 53 Pasal 54
Bagian Perundang-undangan dan Analisis Dalam melaksanakan tugas
Hukum sebagaimana dimaksud dalam sebagaimana dimaksud dalam Pasal 53,
Pasal 52 huruf a mempunyai tugas Bagian Perundang-undangan dan
melakukan penyiapan analisis hukum, Analisis Hukum menyelenggarakan
penyiapan bahan koordinasi, fungsi:
perencanaan, dan penyusunan rancangan
….
peraturan perundang-undangan, serta
advokasi dan penyuluhan peraturan g. penyusunan analisis peraturan
perundang-undangan. perundang-undangan dan
hukum kepemiluan.
Next….

LEGAL OPINION DALAM SOTK BARU (PERBAWASLU 7/2019)

Pasal 55 Pasal 56 ayat (3)


Bagian Perundang-undangan Subbagian Analisis Hukum
dan Analisis Hukum terdiri sebagaimana dimaksud dalam
atas: Pasal 55 huruf c mempunyai tugas
a. Subbagian Perencanaan melakukan penyiapan bahan
dan Penyusunan penyusunan rencana kegiatan,
Peraturan Perundang- penyusunan naskah kajian
undangan; peraturan perundangundangan,
b. Subbagian Harmonisasi dan penyusunan analisis
dan Pengundangan; dan perundangundangan dan
c. Subbagian Analisis hukum kepemiluan.
Hukum.
RELASI ANTARA LA DAN LO
● Legal Audit (LA) = pemeriksaan secara seksama dari segi
hukum terhadap suatu persitiwa/tindakan sesuai dengan
tujuan tindakan tersebut.
● Tujuan LA = untuk menilai tingkat keabsahan tindakan
lembaga dan untuk memperoleh informasi atau fakta
materiil yang dapat menggambarkan keabsahan suatu
tindakan.
● LA menjadi dasar pertimbangan bagi lembaga untuk
mengambil keputusan tentang langkah selanjutnya.
● Hasil temuan LA menjadi bahan dalam sebuah LO
● LO merupakan jawaban atas suatu isu hukum yang
mengemuka dalam proses LA.
PRINSIP LEGAL OPINION
1. 3.
Merujuk pada sistem hukum Diberikan secara jujur dan
Indonesia lengkap

2. 4.
Disampaikan secara lugas, jelas Tidak mengikat
dan tegas dengan tata bahasa
yang benar dan sistematis
TAHAPAN LO
Fakta Hukum / Kasus Mengidentifikasi Isu/
Posisi Masalah Hukum

Penelusuran Dasar
Analisis Hukum
Hukum

Kesimpulan &
Rekomendasi
KOMPONEN LEGAL OPINION
● Latar Belakang
● Perumusan Masalah
● Analisa/Pembahasan
● Kesimpulan
● Saran
● Daftar Pustaka
Lihat contoh
LEGAL REASONING:
Argumentasi yang melandasi suatu putusan/keputusan/tindakan
Menyangkut kajian logika dari suatu putusan/keputusan yaitu hubungan antara
reason (alasan/pertimbangan) dan putusan/keputusan/tindakan, serta ketepatan
alasan/pertimbangan yang mendukung putusan/keputusan/tindakan tersebut.

ANALISIS SUMBER-SUMBER HUKUM


HUKUM
PENAFSIRAN KONSTRUKSI HUKUM
HUKUM Analogi
Penafsiran Gramatikal Determinasi
Penafsiran Historis Argumentum A Contrario
Penafsiran Sistematis
Penafsiran teleologis
Penafsiran Otentik
Penafsiran ekstensif PENDAPAT HUKUM
Penafsiran restriktif

Anda mungkin juga menyukai