Anda di halaman 1dari 10

SENI PERTUNJUKKAN PENGARUH CINA

WAYANG POTEHI

Disusun untuk memenuhi tugas kemlompok mata kuliah Seni Pertunjukan Indonesia

Oleh :
Devi Sari Astuti (193233061)
Rita Septiari (193233067)
Lisna Nurhaliza (193233071)
Salma Tasnia Sarah (193233050)
Wisnu Pradana (193233066)

PROGRAM SUDI ANTROPOLOGI BUDAYA

FAKULTAS BUDAYA DAN MEDIA

INSTITUT SENI BUDAYA INDONESIA

BANDUNG

2021
Wayang Potehi

PRODI ANTROPOLOGI BUDAYA – FAKULTAS BUDAYA DAN MEDIA


ISBI BANDUNG

Abstrak

Wayang potehi merupakan salah satu jenis wayang khas Tionghoa yang berasal dari Tiongkok bagian
selatan. Kesenian ini dibawa oleh perantau etnis Tionghoa ke berbagai wilayah Nusantara pada masa
lampau dan telah menjadi salah satu jenis kesenian tradisional Indonesia . masuk ke Indonesia sejak
abad 16-19 M. Bukan waktu yang singkat. Dalam perjalanannya juga, wayang potehi telah merebut
hati banyak masyarakat Nusantara karena menjadi media hiburan dan penyalur perangkat nilai-nilai
kehidupan yang sangat berharga.

Kata kunci : wayang,Tionghoa,Indonesia

Abstract

Wayang potehi is one type of Chinese puppet originating from southern China. This art was brought by
ethnic Chinese immigrants to various parts of the archipelago in the past and has become one of the
types of traditional Indonesian arts. entered Indonesia since the 16-19 century AD Not a short time. In
its journey, wayang potehi has won the hearts of many people in the archipelago because it has become
a medium of entertainment and a channel for valuable life values.

Key words: wayang, Chinese, Indonesia


PENDAHULUAN dan kesenian masing-masing.
Kesenian tidak pernah terlepas
A. Latar Belakang
dari masyarakat. Sebagai salah
Seni petunjukan memiliki arti satu bagian yang penting dari
sebuah karya seni yang kebudayaan, kesenian adalah
melibatkan aksi individua atau ungkapan kreatifitas dari
sebuah kelompok di tempat kebudayaan itu sendiri.
tertentu. Biasanya performance Masyarakat yang menyangga
atau pertunjukannya biasanya kebudayaan dan dengan
melibatkan 4 unsur yaitu, ruang, demikian juga
waktu, tubuh si seniman dan kesenian mencipta, memberi
hubungan seniman dengan peluang untuk bergerak,
penontonnya(Wikipedia). Kata memelihara, menularkan,
dari petunjukan sendiri dalam mengembangkan untuk
Kamus Besar Bahasa Indonesia kemudian
diartikan sebagai sesuatu yang menciptakan kebudayaan baru
dipertujukan; tononan (bioskop, (Kayam, 1981).
wayang dan sebagainya).
Wayang Potehi merupakan salah
Menurut Bagus Susetyo (2007:1-
satu kesenian tradisional
23) seni pertunjukan sebuah
masyarakat Tionghoa yang telah
ungkapan budaya, wahana untuk
dimiliki dan menjadi salah satu
menyampaikan nilai-nilai budaya
ciri khas dari etnis Tionghoa.
dan perwujudan norma-norma
Wayang
estetik-artistik yang berkembang
Potehi biasa diadakan untuk upac
sesuai zaman, dan wilayah
ara ritual keagamaan. Kesenian
dimana bentuk seni pertunjukan
ini mirip wayang golek (wayang
itu tumbuh dan berkembang,
kayu), namun cerita yang
Setiap orang atau suku bangsa ditampilkan berasal dari legenda
memiliki adat istiadat, budaya rakyat tiongkok, seperti Sampek
Engthay, Sih Djienkoei, Capsha wayang boneka yang terbuat dari
Thaypoo, Sun Go Kong, dan kain. Sang dalang akan
lain-lain. Wayang Potehi telah memasukkan tangan mereka ke
mengalami akulturasi dengan dalam kain tersebut dan
budaya Indonesia. Cerita selain memainkannya layaknya wayang
mengadaptasi cerita dari jenis lain. Kesenian ini sudah
Tiongkok juga mengambil cerita- berumur sekitar 3.000 tahun dan
cerita sejarah Indonesia yang berasal dari Tiongkok. Kesenian
bersifat kepahlawanan. ini sudah ada pada masa Dinasti

B. Rumusan Masalah Jin 晉 朝 (265-420 Masehi) dan

a. Apa sejarah dari wayang berkembang pada Dinasti Song

potehi? 宋 朝 (960-1279). Wayang

b. Bagaimana perkembangan potehi masuk ke indonesia (dulu

wayang potehi? Nusantara) melalui orang-orang

c. Bagaimana pementasan Tionghoayang masuk ke

wayang potehi? Nusantara pada sekitar abad 16-


C. Tujuan penelitian 19.
a. Untuk mengetahui Mengenai asal usul wayang
bagaimana sejarah dari Potehi diperoleh dari dalang
wayang potehi wayang Potehi terkenal di
b. Menjelaskan perkemabangan Semarang yaitu bapak Thio
wayang potehi Tiong Gie. Menurut beliau
c. Menjelaskan pementasan wayang Potehidimainkan
wayang potehi pertama kalinya oleh lima orang
PEMBAHASAN terpidana mati. Untuk
A. Sejarah Wayang Potehi menghilangkan rasa sedih,
Potehi berasal dari kata pou 布 mereka mencari cara untuk
(kain), te 袋 (kantong), dan hi 戯 menghibur diri dan melupakan
(wayang). Wayang Potehi adalah sejenak hukuman mati yang
harus mereka jalani. Dengan bernama Nio Peng Lan (1600-
menggunakan barang-barang 1644). Sang siucai berkali-kali
seadanya seperti panic, potongan menempuh ujian kesusastraan
kain bekas dan tangkai sapu lebih tinggi lagi untuk menjadi
mereka menciptkan permainan pegawai negeri ke kota Pakkhia
ini. Mereka mengikat potongan (Beijing) namun tidak lulus.
kain dan dibentuk menyerupai Dalam perjalanan ke Pakkhia
boneka. Permainan itu diiringi untuk ujian lagi yang kesekian
suara bunyi-bunyi dari tutup kalinya ia bermimpi bertemu
panic dan seruling yang dibuat dengan seorang tua berambut
dari tangkai sapu.Permainan putih. Dalam mimpinya orang
yang sangat meriah karena tua tersebut memegangi
diiringi suara tutup panic dan tangannya dan menuliskan frasa
seruling sampai di telinga raja “kong beng kui ciang siang” atau
Tiu Ong yang memerintah pada “ketenaran dan kejayaan kembali
saat itu. Raja kemudian meminta ke telapak tanganmu”. Nio Peng
kepada mereka untuk Lan mengira ini adalah petunjuk
memainkannya di hadapannya. bahwa ia akan berhasil dalam
Raja merasa terhibur dan ujian kali ini, tetapi ternayata ia
kemudian membebaskan kelima keliru dan lagi-lagi ia tidak lulus
narapidana mati tersebut. Sejak dalam ujian kali ini. Untuk
itulah permainan ini berkembang mengobati rasa kecewanya ia
menjadi permainan lalu membuat boneka-boneka
wayang/boneka kantong yang dari kain yang kemudian
selalu terdiri dari lima pemain. membawa ia terkenal di seluruh
Namun, ada juga yang propinsi Hokkian. Dia baru
mengatakan bahwa ada seorang menyadari makna dari mimpi
siucai – orang yang lulus ujian ketika dia menjelang ujian.
kesusatraan tingkat pertama – Boneka-boneka tersebut
membuat ia terkenal dan menjadi digunakan. Dalang dan pemain
tenar serta memperoleh kejayaan music akan berada di dalamnya
tanpa harus melewati ujian ketika pertunjukan berlangsung.
kesusastraan. Hewan naga yang dalam bahasa
Pertunjukan seni wayang Potehi Mandarin disebut 龙 Long atau
sangat sering dipergelarkan Liong dalam bahasa Hokkian.
terutama pada saat perayaan Naga merupakan mahluk
Tahun Baru Imlek. Kisah-kisah mitologi paling terkenal di dunia.
yang diangkat tergantung dengan Masing-masing Negara memiliki
permintaan umat kelenteng yang legendanya sendiri. Naga dari
menyelenggarakan pertunjukan legenda Tiongkok adalah legenda
wayang tersebut. Dengan cerita- yang paling menarik
cerita yang dipilih biasanya dibandingkan dengan Negara
mereka memiliki pengharapan lain. Bagi masyarakat Eropa
dapat memberikan ajaran moral Naga dilambangkan sebagai
dan budi pekerti yang baik mahluk/hewan yang jahat namun
kepada umat kelenteng. bagi masyarakat Tionghoa hewan
Pertunjukan wayang Potehi pada Naga selalu dilambangkan
dasarnya tidak harus sebagai hewan yang memiliki
memerlukan ruang yang luas kekuatan dan kekuasaan.
seperti jika menyelenggarakan Panggung wayang Potehi

tarian liong/naga dan berukuran relatif kecil. Awalnya

barongsai/singa. Wayang Potehi pertunjukan wayang Potehi

hanya membutuhkan tempat hanya ditujukan pada manusia

tidak luas untuk dapat tetapi sebagai saran ritual

menempatkan panggung dimana terhadap dewa dan roh leluhur

di dalamnya terdapat kotak maka tidak mengherankan

tokoh-tokoh wayang Potehi, alat ukuran panggung yang kecil

music dan segala atribut yang tersebut hanya bisa diisi oleh dua
orang sebagai dalang dan 1990-an bisa dikatakan masa
pemain musik. Meski suram bagi Wayang Potehi. Itu
panggung wayang Potehi relatif dikarenakan tindakan represif
kecil tetapi sarat dengan simbol penguasa pada masa itu terhadap
yang penuh makna. Salah budaya Tionghoa. Padahal nilai-
satunya adalah naga. Panggung nilai budaya yang dibawa serta
wayang Potehi dipenuhi oleh oleh orang Tionghoa sejak
simbol hewan naga baik pada berabad-abad lalu telah tumbuh
bagian depan, samping maupun bersama budaya lokal dan
belakang. Tidak banyak orang menjadi budaya Indonesia.
paham apa makna Dalam masa suram itu, Wayang
ditempatkannya simbol naga Potehi seolah mengalami
pada panggung wayang Potehi. pengerdilan. Sangat sulit
menemukan pementasannya saat
itu. Apalagi jika bukan karena
sulitnya mendapat perizinan.
Padahal jika diamati para
penggiat Wayang Potehi
sebagian besar adalah penduduk
B. Perkembangan wayah Potehi
asli Indonesia. Bayangkan,
betapa besar apresiasi mereka
terhadap budaya yang bisa
dikatakan bukan budaya asli
Indonesia. Namun setelah
reformasi berjalan, angin segar
seolah menyelamatkan kesenian
ini. Wayang Potehi bisa
dipentaskan kembali dan tentu
(sumber: kumvaran travel)
saja tidak dengan sembunyi-
Tahun 1970-an sampai tahun
sembunyi.
Dulunya wayang potehi hanya
memainkan lakon-lakon yang
berasal dari kisah klasik China,
seperti legenda dinasti-dinasti
yang ada di China, terutama jika
dimainkan di kelenteng. Akan
tetapi saat ini wayang potehi
sudah mengambil cerita-cerita di
luar kisah klasik. Pada masa
masuknya pertama kali di
(sumber: Wikipedia)
Nusantara, wayang potehi
Wayang Potehi adalah sebuah
dimainkan dalam dialek
pertunjukan boneka atau
Hokkian. Seiring dengan
semacam wayang golek yang
perkembangan zaman, wayang
dimainkan di atas panggung dan
ini pun kemudian juga
mempertontonkan berbagai kisah
dimainkan dalam bahasa
klasik China. Wayang potehi
Indonesia.
pernah berjaya di Kota
Semarang,Jawa Tengah.
Walaupun wayang potehi bukan
kesenian asli Kota Semarang,
akan tetapi keberadaan wayang
potehi pernah mengukir sejarah
seni pertunjukan di Kota
Semarang. Wayang potehi
C. Pementasan
dimainkan oleh satu tim yang
terdiri atas lima orang, yaitu tiga
pemain musik, satu orang
dalang, satu orang asisten. Untuk
mencari pemain musik sangat bergantian, seperti : Gembreng,
mudah karena siapa saja dapat Kecer, Simbal, Rebab, Terompet,
melakukannya. Namun untuk Chen Puah, Tambur dan Piak
mencari dalang sangat sulit Kou. 
karena ada puluhan kisah sejarah KESIMPULAN

yang harus dikuasai dan Wayang Potehi adalah wayang

dipelajari. Tidak hanya mengenai boneka yang terbuat dari

kejadiannya, tetapi juga mengapa kain. Untuk menghilangkan rasa

sesuatu terjadi. Apalagi cerita sedih, mereka mencari cara

tersebut harus dibawakan di atas untuk menghibur diri dan

panggung, sehingga kalau cerita melupakan sejenak hukuman

tersebut hanya hafalan saja tidak mati yang harus mereka

cukup. Hal ini karena seorang jalani. Permainan itu diiringi

dalang harus benar-benar suara bunyi-bunyi dari tutup

menguasai apa yang diceritakan panic dan seruling yang dibuat

di atas panggung. Pementasan dari tangkai sapu. Pertunjukan

wayang potehi meng- gunakan wayang Potehi pada dasarnya

panggung kecil yang terbuat dari tidak harus memerlukan ruang

bahan kayu dalam bentuk rumah yang luas seperti jika

mini, di balik panggung wayang menyelenggarakan tarian

potehi sangat menarik. Dalang, liong/naga dan

asisten dalang dan dua pemain barongsai/singa. Wayang Potehi

musik menjadi satu dalam hanya membutuhkan tempat

ruangan. Berbeda dengan tidak luas untuk dapat

wayang serupa (Golek, Kulit), menempatkan panggung dimana

yang pemain musiknya tersebar di dalamnya terdapat kotak

dalam jumlah banyak. Dua orang tokoh-tokoh wayang Potehi, alat

pemain musik, memainkan alat music dan segala atribut yang

musik yang beragam dan digunakan. Itu dikarenakan


tindakan represif penguasa pada 1982. Mengenal Kelenteng sam Poo
masa itu terhadap budaya Kong Gedung Batu Semarang.
Tionghoa. Apalagi jika bukan Yayasan Kelenteng Sam Poo Kong.
karena sulitnya mendapat Semarang.
perizinan. Padahal jika diamati https://kumparan.com/kumparantrav
para penggiat Wayang Potehi el/mengenal-wayang-potehi-
sebagian besar adalah penduduk wayang-khas-tionghoa-yang-
asli keberadaannya-hampir-punah-
Indonesia. Bayangkan, betapa 1uMDmhjN4LW/full
besar apresiasi mereka terhadap
https://id.wikipedia.org/wiki/Wayan
budaya yang bisa dikatakan
g_Potehi
bukan budaya asli Indonesia.
Kehilangan wayang potehi
berarti kehilangan sistem
proyeksi, alat pengesahan, alat
pendidi- kan, dan media
perjuangan (lih. Insriani, 2014:
7)

DAFTAR PUSTAKA

Suparno, Antonius. 2017.


Memaknai Tradisi Wayang Potehi.
vol:12. No. 2. Universitas Gajah
Mada.

Trisna, Dyah, dan Felix. 2017.


Makna Ragam Hias Hewan Pada
Dekorasi Panggung Pertunjukkan.
Vol.17. No. 02.

Salmon, Claudine and Lombard D.

Anda mungkin juga menyukai