Anda di halaman 1dari 1

Heartburn adalah gejala utama dari penyakit GERD 

(Gastroesophageal Reflux
Disease), yang terjadi ketika isi lambung kembali naik ke kerongkongan (Esofagus)
dan terasa seperti sensasi terbakar di dada.

Normalnya ketika makanan ditelan, otot bagian bawah kerongkongan akan


berelaksasi membuka kerongkongan sehingga makanan bisa turun ke bawah
menuju lambung. Lalu otot ini akan menutup kembali. Namun, jika otot tersebut
berelaksasi secara abnormal atau melemah, isi lambung bisa naik kembali ke
kerongkongan dan menyebabkan heartburn.

Langkah-langkah Mengatasi Heartburn:


1. Pertahankan berat badan ideal. Bobot berlebih menekan dan mendorong
perut ke atas sehingga menyebabkan asam lambung kembali ke
kerongkongan Anda.
2. Hindari pakaian ketat. Pakaian yang ketat terutama di bagian pinggang akan
memberi tekanan ke perut dan otot bawah kerongkongan. Tekanan ini dapat
mengurangi kinerja otot perut yang bertanggung jawab dalam menurunkan
makanan ke bawah menuju lambung.
3. Hindari makanan dan minuman pemicu heartburn. Setiap orang punya
pemicunya sendiri, namun yang paling umum yaitu makanan berlemak,
alkohol, minuman berkafein atau bersoda, pepermint, dll.
4. Makan dalam porsi kecil. Hindari makan berlebihan, lebih baik dalam porsi
kecil tetapi sering. Makan dalam porsi besar sekaligus cenderung
memperparah nyeri di dada.
5. Jangan berbaring setelah makan. Tunggu setidaknya 3 jam setelah makan
sebelum berbaring untuk istirahat atau tidur—karena heartburn sering kali
lebih terasa dalam posisi berbaring.
6. Tinggikan posisi bagian pinggang ke atas ketika tidur. Jika sering mengalami
heartburn saat malam menjelang tidur, tinggikan posisi bagian tubuh atas
agar gravitasi membantu kerja lambung dan mencegah asam lambung naik
ke kerongkongan.
7. Berhenti merokok. Merokok menurunkan kinerja otot esophageal
sphincter bagian bawah dan memicu heartburn.

Jika sampai mengalami heartburn setiap hari atau gejalanya sangat berat, segeralah
berkonsultasi dengan dokter. Heartburn yang berkepanjangan atau kronis jika
diabaikan bisa menimbulkan jaringan parut pada esofagus bagian bawah sehingga
Anda sulit menelan.

Anda mungkin juga menyukai