Anda di halaman 1dari 6

Diagnosis Definisi, Etiologi dan Keluhan Utama Konsistensi Faktor Resiko Px Penunjang Terapi

Patogenesis Sekret dan


warna
Trikomoniasis Disebabkan oleh protozoa Wanita : Sekresi Seropurulen kuning Berganti-ganti 1. pap smear 1. Metronidazole 2 g
Vaginalis Flagellata Trichomonas vagina berlebihan, kehijauan, kekuning- pasangan, ras hitam, 2. Microskopis dengan dosis tunggal. Atau
vaginalis, akibat hubungan gatal pada vulva dan kuningan, berbusa, adanya infeksi pengecatan Giemsa, Tinidazole 2 g dosis
seksual dan menyerang vagina, disuria, dan berbau tidak enak Neisseria gonorhoeae acridine orange. tunggal.
saluran urogenital bagian dispareunia, nyeri (Malodorous). atau Vaginosis Pada sediaan basah
bawah wanita maupun laki- abdomen bawah bakteria. terlihat parasit T. 2. Metronidazole 3 x
laki. (vaginitis berat). Vaginalis. 250 mg atau 2 x 500
Labium tampak 3. Kultur (gold mg per hari selama 7
T. vaginalis menimbulkan eritema dan edem standart) dengan hari.
infeksi pada PH 5,5-6,0. serta nyeri. Vulva media Trichosel broth,
eritematus dan Diamond’s medium. 3. Metronidazole 2 g
Pada pria bagian tersering edema. Serviks selama 5 hari.
yang terkena adalah prostat tampak granulasi
dan uretra. merah (strawberry Pregnancy :
cervix) 1. Metronidazole 2 g
Masa inkubasi 3-28 Hari. single dose at any
Pria : Sering tidak stage of pregnancy
menunjukkan gejala. (sumber : CDC)

Sex partner harus


diobati juga.
Kandidiasis Infeksi mukosa vagina dan Pruritus akut dan Sekret putih seperti Predisposisi : 1. Pemeriksaan A. KVV tanpa
Vulvovaginali vulva (epitel tak berkeratin) keputihan (fluor albus) krim susu/keju atau Kehamilan (banyak dengan pewarnaan komplikasi.
s (KVV) oleh spesies Cancica merupakan gejala kuning tebal, tetapi lipatan), DM, gram atau sediaan 1. Klotrimazole krim
(Candida albicans, glabrata, awal dan yang dapat cair seperti air kontrasepsi oral yg basah (saline atau 1% 5g IntraVagina 7-
dan tropicalis) tersering adalah atau tebal homogen, mengandung estrogen KOH 10%) 14 hari.
KVV recuren bila terjadi pruritus vulva. bau minimal dan tidak (estrogen memperlihatkan sel
kekambuhan 4 kali dalam menganggu. mempermudah budding yeast dan 2. Klotrimazole 100
satu tahun. Pada pemeriksaan perlekatan candida), pseudohifa mg tab. Vagina 7
tampak mukosa pramenstruasi, (sensitivitas 60%) hari.
Candida terdapat dalam 2 vagina kemerahan, vaginal intercourse, 2. Kultur dengan
bentuk, sel (Spora) dan pembengkaan labia pakaian dalam yang media biakan 3. Klotrimazole 500
misella (hifa). Perlekatan dan vulva sering terlalu ketat, konvensional. mg IV single dose.
Candida pada epitel vagina disertai pengobatan Menggunakan
dan kemudian menjadi pustulopapular kortikosteroid, Sabouraud Dextrose 4. Miconazole 2%
bentuk misella. Hifa disekeliling lesi. sitotoksik, Agar (SDA). krim 1-7 hari.
kemudian tumbuh dan imunosupresan,
berkolonisasi pada Kadang dijumpai antibiotik dalam Bila PH <4,5 5. Miconazole 200
permukaan vagina, bercak putih terdiri jangka lama, menunjukkan infeksi mg tab. vagina 1dd
pertumbuhannya meningkat atas gumpalan jamur, radioterapi, HIV, Candida. Bila PH >4,5 selama 1-7 hari.
seiring peningkatan jaringan nekrosis sel obesitas, radioterpi, maka menunjukkan
esterogen. Enzim protease epitel yang menempel pemakaian pembersih infeksi oleh bakteri 6. Ketokonazole
candida bekerja optimal pada pada dinding vagina vagina,kelembaban, atau mikroorganisme 2x200 mg PO 5 hari.
PH normal vagina yang (vaginal trush), iritasi, stress dan reaksi alergi lain.
mendukung pertumbuhan rasa terbakar, lokal. 7. Flukonazole 150
jamur yang dapat dispareunia dan mg single dose atau
menghasilkan beberapa disuria. 50 mg 1dd selama 7
faktor yang dapat merusak hari.
epitel vagina sehingga
menyebabkan vaginitis. B. KVV dengan
komplikasi.
Klasifikasi: 1. infeksi rekuren.
1. KVV dengan komplikasi : a. Flukonazole 150
a. episode gejala sporadis mg selama 3 hari.
atau infrequent.
b. Gejala ringan sampai Rumatan:
sedang. a. Ketokonazole 100
c. infeksi oleh Candida mg/hari
albicans. b. Flukonazole 100-
d. Terjadi pada perempuan 150 mg/minggu.
normal, tidak hamil, non-
immunocompromised. 2. KVV berat.
a. Flukonazole 150
2. KVV tanpa komplikasi : mg dengan 2 dosis
a. Episode gejala rekuren (>4 selang waktu 72 jam
kali pertahun).
b. ditemukan gejala yang 3. KVV non-albicans.
berat. Pemberian golongan
c. Infeksi oleh spesies non- azole selama 7-14
albicans. hari, kecuali
d. Terjadi pada perempuan flukonazole karena
abnormal (DM tak terkontrol, banyak Candida non-
imunosupresan, atau albicans yang
perempuan hamil). resisten.

Sex partner tidak


perlu diobati.
Vaginosis Sindrom klinis akibar 1. Terjadi fishy odor. Sekret vagina tipis dan 1. Penggunaan IUD 1. Pemeriksaan gram 1. Disarankan
Bakterial pergantian Lactobacillus spp homogen, berwarna menjadi faktor mikroskopis menghilangkan
penghasil hidrogen 2. Biasanya tidak putih atau keabu- predisposisi. ditemukan clue cell.. faktor predisposisi,
peroksidase (H2O2 yang tampak inflamasi abuan dan melekat 2. Pemeriksaan PH dan terapi pada
dapat menghambat vulva maupun vagina. pada dinding vagina. 2. Pemakaian vagina. pasangan tidak
pertumbuhan kuman batang douching vagina dan 3. Whiff test dianjurkan.
anaerob) dengan bakteri 3. Bisa bersamaan Dengan penetesan bubble baths. didapatkan fishy
anaerob konsentrasi tinggi dengan trikomoniasis. KOH 10% (Whiff test) odor.. 2. Pada Pregnancy
(pertumbuhan berlebihan) didapatkan fishy odor 3. Bukan merupakan diobati setelah
seperti Bacteroides spp., Amsel et al dan clue sell pada penyakit menular trimester pertama
Mobiluncus spp., Gardnerella menyarankan pemeriksaan seksual namun dengan
vaginalis (batang gram diagnosis berdasarkan microskopis. hubungan seks tanpa Metronidazole 500
negatif), dan Mycoplasma adanya 3 dari 4 tanda meggunakan kondom mg 3dd dalam 7 hari
hominis. Merupakan infeksi berikut: PH sekret vagina ≥4,5. dapat menyebabkan
endogen saluran reproduksi 1. discharge vagina VB dan memperparah 3. Metronidazole
wanita karena mereka homogenus, putih kondisi yang sudah 500 mg 2dd 7 hari.
sebenarnya merupakan flora keabuan, melekat ada. (Lini Pertama)
normal asal dalam jumlah pada dinding vagina.
sedikit. 2. Ditemukan clue cell 4. Terdapat PMS. 4. Metronidazole gel
(pemeriksaan 0,75% Intravaginal,
Patogenesis BV masih belum microskop). aplikator penuh (5
jelas karena pada epitel tidak 3. PH vagina ≥4,5. gram), 2dd.
didapatkan atau terdapat 4. Whiff test positif
peradangan yang minimal, fishy odor. 5. Klindamisin 300
maka gejala yang terjadi mg 2dd 7 hari.
karena perubahan ekosistem
mikro pada vagina.

Komplikasi berupa resiko


kelahiran prematur,
korioamnionitis, dan penyakit
radang panggul.
Klamidiosis Kumpulan gejala yang Wanita: Kekuningan 1. Azitromisin 1 gram
disebabkan oleh Chlamydia Sering tidak khas (Mukopurulen) PO dosis tunggal.
trachomatis. Merupakan sampai asimtomatis. 2. Doksisiklin 100
penyebab tersering PMS, dan Sering ditemukan mg, PO 2dd 7 hari.
berperan dalam aborsi pada wanita dengan
spontan rekurens, persalinan pasangan menderita
prematur, ketuban pecah ureteritis nonspesifik
dini, kehamilan ektopik, (UNS). Pada
BBLR. pemeriksaan fisik
didapatkan eksudat
Chlamydia t. Merupakan serviks mukopurulen,
organisme obligat atau erosi serviks.
intraselullar yang hanya
dapat hidup dalam sel 1. Servisitis
eukariot hidup dengan mukopurulen
membentuk koloni atau 2. duh tubuh yang
mikrokoloni disebut badan purulen.
inklusi. 3. Nyeri perut bawah.
4.post-coital atau
Siklus hidup: intermenstrual
1. Perlekatan pada sel bleeding.
hospes. 5. disuria.
2. masuknya pada sel hospes. 6. didapatkan tanda2
3. Perubahan morfologi dari PID.
partikel retikulate yg
mengalami pertumbuhan Komplikasi meliputi
intraselullar dan terjadi infertilitas, PID,
replikasi. Bartholinitis,
4 perubahan morfologi dari kehamilan ektopik,
partikel retikulate menjadi ketuban pecah dini,
elementary bodies. persalinan prematur,
5. Perlepasan partikel infeksi puerperal,
infeksius. pada neonatus
(badan retikulate menjadi konjungtivitis
elementary bodies dalam 6-8 neonatorum dan
jam). pneumonia.
Gonore Disebabkan oleh Neisseria 1. Disuria atau keluar Duh tubuh vagina yg Berganti-ganti 1. Pengecatan gram First line :
gonorrhoeae merupakan sedikit duh tubuh dari berasal dari pasangan, aktifitas Adanya lebih dari 30 1. Ceftriaxone 250
kokus gram negatif, memiliki uretra disebabkan endoservitis bersifat seksual secara genito- sel PMN per high- mg IM single dose +
fimbriae dan protein opa oleh ureteritis Purulen, tipis dan agak genital maupun oro- power field dari Azithromycin 1g
(P.II) yang berperan penting menyertai servisitis. berbau. grnital. apusan endoserviks peroral single dose.
dalam proses perlekatan. cerminkan adanya
Bakteri ini melekat pada sel 2. Dispareunia dan servisitis. Alternatif:
epitel kolumnar dan nyeri perut bawah, 1. Cefixime 400 mg
bermultiplikasi pada bila asimtomatis maka 2. Kultur peroral single dose +
basement membrane. N bisa berkembang N gonorrhoeae Azithromycin 1g
gonorrhoeae bersifat fragile, menjadi PID. memerlukan peroral single dose.
rentan terhadap perubahan kelembapan, CO2
suhu, kering, sinar UV dan 3. Nyeri perut bagian tinggi biasannya Pregnancy :
perubahan lingkungan kanan atas dari dipakai agar coklat 1. Ceftriaxone 250
lainnya. perihepatitis. (Fitz- dan agar darah. mg IM single dose +
Hugh-Curtis azitromycin 1 g
syndrome) peroral single dose.

Pemeriksaan fisik :
1. Saluran urogenital
bawah :
- Sekret mukopurulen
atau purulen dari
serviks.
- Sekret atau
perdarahan vagina.

2. Saluran urogenital
bagian atas wanita :
- PID.
- Nyeri abdomen
bagian bawah dengan
atau tanpa
penyebaran rasa
nyeri.
- Nyeri goyang servix.

FLUOR ALBUS

Anda mungkin juga menyukai