Anda di halaman 1dari 14

Artificial Intelligence (AI)

Pertanian
Kelompok 1
Implementasi
Artificial
Intelligent (AI ) di
Pertanian
Sebuah Aplikasi seluler berbasis
artificial intelligence yang mampu
mengidentifikasi hama dan
penyakit hanya dengan sekali foto

Sebuah aplikasi berbasis


artificial intelligence yang
berfungsi sebagai penganalisis
tanah
AGROBOT Strawberry
Penyesuaian
Harvester
lokasi dengan
ultrasonic (LiDAR)

Pengisian daya Beroperasi


dengan solar mandiri
sistem

Memiliki 24 tangan robot


Setiap tangan memiliki sistem yang bekerja mandiri
dan algoritma yang menganalisis
kematangan Dapat memanen 23 Acre
dalam 3 hari oleh 1 orang saja
Menggunakan software
yang terdiri dari sensor,
radar, dan GPS sebagai
sistem untuk
DriverLess menjalankan tractor
jarak jauh
Tractor

Drone berfungsi untuk pengambilan


gambar di lahan pertanian dan kemudian
hasil gambar di gunakan untuk
menganalisis penyakit
Drone juga berfungsi untuk pemberian
pupuk pada lahan pertanian dalam waktu
DRONE singkat
Ecorobotix – weed control
Hanya Dapat
menyemprotkan memetakan
langsung diatas keberadaan
gulma gulma dengan
GPS RTK dan
Pengisian daya sensor sehingga
dengan tenaga lebih presisi
cahaya matahari
sehingga dapat Dapat dikontrol
berkerja 12 jam dengan telepon
tanpa operator genggam
Cara Kerja AI Mengontrol Gulma

Observe Recognize Eradicate


REAL AI System

Recognize Spraying Herbisice


Searching and Selecting Photoing

Grabbing
Fruit Picking & Harvesting
Recognize Censoring

Harvesting Harvesting
Keuntungan AI
• Produksi dengan komputerisasi sangat tinggi
• Tingkat error rendah dibandingkan manusia
• Dapat menyelesaikan masalah yang biasa terjadi pada pertanian 2.0
atau 2.3
• Dapat mengorganisai dan mengatur record
• Dapat berkerja sepanjang waktu tanpa berhenti
Kekurangan AI
• Biaya mahal
• Penggunaan software yang rumit dan mahal
• Teknisi dan programmer yang tidak banyak
• Tidak dapat berkerja diluar program
• Meningkatkan pengangguran dengan digantikan alat

Anda mungkin juga menyukai