A. KOMPETENSI INTI
KI 1 Menerima, menanggapi, dan menghargai ajaran agama yang dianutnya
KI 2 Menghargai perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli, santun, rasa ingin tahu,
percaya diri, dan motivasi internal, toleransi, pola hidup sehat, ramah lingkungan
dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam dalam
jangkauan pergaulan dan keberadaannya
C. Indikator
3.12.1. Menganalisis sifat-sifat cahaya
3.12.2. Menganalisis pembentukan bayangan pada cermin dan lensa
4.12.1. Menyajikan hasil percobaan tentang pembentukan bayangan pada cermin dan lensa
D. TUJUAN
1. Setelah mengikuti proses pembelajaran, peserta didik dapat menyebutkan sifat-sifat
cahaya
2. Setelah melakukan percobaan sifat – sifat cahaya, peserta didik dapat menjelaskan
sifat – sifat cahaya
3. Setelah melakukan percobaan sifat – sifat cahaya, peserta didik dapat
menggambarkan pembentukan bayangan pada cermin datar
E. MATERI PEMBELAJARAN
Bahan Ajar Terlampir
Kategori Materi Pembelajaran
Sifat cahaya
Cahaya merambat lurus
Cahaya dapat menembus benda bening
Fakta
Cahaya dapat dipantulkan
Cahaya dapat dibiaskan
Cahaya merupakan gelombang EM
Prinsip
F. METODE PEMBELAJARAN
Model : Discovery Learning
Pendekatan : Pendekatan Saintifik
Metode : Tanya jawab, diskusi kelompok, eksperimen
I. LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN
Langkah – langkah Pembelajaran Waktu
Pendahuluan 5‘
- Guru memperhatikan kesiapan peserta didik untuk belajar
- Guru bersama peserta didik membaca doa
- Apersepsi menghubungkan dengan materi sebelumnya :” Apabila
getaran dan gelombang di respon oleh telinga, maka apakah yang
menjadi stimulus bagi indra penglihatan kita”
- Motivasi : “Apakah kita bisa melihat benda yang berada dibalik
tembok”
- Guru menyampaikan tujuan pembelajaran
Kegiatan Inti
Sintaks Discovery Langkah-LangkahPembelajaran
1. Merumuskan Siswa mendiskusikan bagaimana kita dapat
pertanyaan melihat benda lain yang berada di balik tembok? 25 ‘
2. Merencanakan Siswa pada siswa untuk mengeluarkan alat dan
bahan yang telah di bawa oleh siswa
3. Mengumpulkan Siswa melakukan percobaan sifat – sifat cahaya
data
Penutup 5
J PENILAIAN
2. Contoh instrumen
2 Menghargai 3: tekun dalam menyelesaikan tugas dengan hasil terbaik yang bisa
dilakukan, berupaya tepat waktu.
2: berupaya tepat waktu dalam menyelesaikan tugas, namun belum
menunjukkan upaya terbaiknya
1: tidak berupaya sungguh-sungguh dalam menyelesaikan
tugas, dan tugasnya tidak selesai
3 Berkomunikasi 3: aktif dalam tanya jawab, dapat mengemukaan gagasan atau ide,
menghargai pendapat siswa lain
2: aktif dalam tanya jawab, tidak ikut mengemukaan gagasan atau ide,
menghargai pendapat siswa lain
1: aktif dalam tanya jawab, tidak ikut mengemukaan gagasan
atau ide, kurang menghargai pendapat siswa lain
b. Keterampilan
No Aspek yang dinilai 3 2 1 keterangan
1 Cara memperhatikan rambatan sinar
2 Cara meletakkan sumber cahaya
Peniaian keterampilan
Keterampilan
No Skor Rubrik
yang dinilai
1 Cara 2 Tegak lurus
memperhatikan 1 Dari samping
rambatan sinar 0 Tidak melakukan
2 Cara 2 Sesuai pada LKPD
meletakkan 1 Tidak sesuai LKPD
sumber cahaya 0 Tidak melakukan
Penilaian:
Nilai = skor yang diperoleh X 100
skor maksimal
LANGKAH-LANGKAH PERCOBAAN
No Jenis Jumlah
1. Pointer 1
2 Kaca plan paralel / air dalam plastik 1
3 Karton hitam 1
4 Batu 1 ukuran minimal 5 x 3 cm
5 Cermin 1
6 Pentul Secukupnya
7 Pena 2 warna
8 Spidol 2 warna
2.LANGKAH-LANGKAH PERCOBAAN
2. Letakkan senter pada salah satu bagian terbuka pada sisi karton, hidupkan senter
dan perhatikan arah rambatannya
Dari percobaan jawab pertanyaan berikut
1. Apakah cahaya senter dapat diamati dari seluruh bagian yang
terbuka?........................................................................................................................
2. Bagainamakah bentuk rambatan dari cahaya pointer...................................................
3. Simpulkan mengenai sifat cahaya yang pertama...........................................................
1. letakkan senter di depan batu lalu hidupkan, perhatikan apakah cahaya senter dapat di
lihat di balik batu?
2. letakkan senter
di depan plastik
yang diisi air
lalu hidupkan,
perhatikan
apakah cahaya
senter dapat di
lihat di balik
plastik?
Dari percobaan
jawab pertanyaan
berikut
1. Apakah cahaya senter dapat diamati dari balik batu?...............................................
2. Bagainamakah bentuk rambatan dari balik kaca...........................................
Simpulkan mengenai sifat cahaya yang kedua...............................................................
.........................................................................................................................................
...............................................................................................................................
4.1
4.2
1. siapkan kertas, cermin, pentul dan spidol bewarwna, buat sebuah titik pada kertas,
tancapkan pentul pada titik tersebut
2. hidupkan pointer dan arahkan pada cermin, sinar pinter harus melalui titik pertama
yang dibuat, tancapkan pentul pada salah titik pointer pada cermin dan pada cahaya
pantul dari cermin
3. lakukan langkah 2 sebanyak 3 kali, hubungan titik – titik yang telah ditandai dengan
jarum pentul.
Tugas
Bahan Ajar
CAHAYA
Peta konsep
CAHAYA
Menembus
Merambat lurus SIFAT benda bening
Pengertian Cahaya
Cahaya adalah energi berbentuk gelombang elekromagnetik yang kasat mata dengan panjang
elombang sekitar 380–750 nm. Pada bidang fisika, cahaya adalah radiasi elektromagnetik,
baik dengan panjang gelombang kasat mata maupun yang tidak. Selain itu, cahaya adalah
paket partikel yang disebut foton. Kedua definisi tersebut merupakan sifat yang ditunjukkan
cahaya secara bersamaan sehingga disebut "dualisme gelombang-partikel". Paket cahaya
yang disebut spektrum kemudian dipersepsikan secara visual oleh indera penglihatan sebagai
warna. Bidang studi cahaya dikenal dengan sebutan optika, merupakan area riset yang
penting pada fisika modern.( Sumber : Wikipedia )
Cahaya yang mengenai benda akan dipantulkan sehingga kita bisa melihat benda tersebut.
Oleh sebab itu kita memerlukan cahaya untuk dapat melihat. Benda-benda yang ada di sekitar
kita dapat kita lihat apabila ada cahaya yang mengenai benda tersebut, dan cahaya yang
mengenai benda tersebut dipantulkan oleh benda ke mata. Meskipun benda terkena cahaya,
jika pantulannya terhalang maka kita tidak dapat melihat benda tersebut, misalnya suatu
benda yang berada di balik tirai atau tembok. Sebuah benda dapat dilihat oleh mata kita
karena adanya cahaya yang dipantulkan dari benda tersebut sehingga sampai ke mata.
Berdasarkan dapat dan tidaknya benda memancarkan cahaya, benda dikelompokkan menjadi
2 yaitu benda sumber cahaya dan benda gelap. Benda sumber cahaya dapat memancarkan
cahaya. Contoh benda sumber cahaya yaitu Matahari, lampu, dan nyala api. Sementara itu,
benda gelap tidak dapat memancarkan cahaya. Contoh benda gelap yaitu batu, kayu, dan
kertas.
Sifat-sifat Cahaya
Cahaya memiliki beberapa sifat yaitu menembus benda bening, dapat dipantulkan, merambat
lurus, dapat dibiaskan, dan dapat diuraikan. Untuk lebih jelasnya simak pembahasan sifat-
sifat cahaya berikut ini.
Sifat cahaya yang dapat menembus benda bening, memungkinkan cahaya matahari dapat
menembus permukaan air yang jernih, sehingga tanaman yang hidup di dasar air dapat tetap
tumbuh dengan baik. Sifat cahaya yang dapat menembus benda bening ini dapat
dimanfaatkan orang untuk membuat berbagai peralatan misalnya kacamata, akuarium, kaca
mobil, dan termometer.
Kegiatan yang dapat membuktikan bahwa cahaya merambat lurus adalah dengan
menggunakan karton yang diberi lubang seperti gambar di atas. Ketika lobang karton disusun
lurus kita dapat melihat cahaya lilin, namun ketika salah satu lobang digeser kita tidak bisa
lagi melihat cahaya tersebut. Sifat cahaya yang selalu merambat lurus ini dimanfaatkan
manusia pada pembuatan lampu senter dan lampu kendaraan bermotor.
Pemantulan teratur adalah pemantulan yang berkas cahaya pantulnya sejajar. Pemantulan
teratur terjadi apabila cahaya mengenai benda yang permukaannya rata dan mengkilap/licin.
Salah satu benda yang dapat memantulkan cahaya adalah cermin. Cermin merupakan benda
yang dapat memantulkan cahaya paling sempurna. Hal ini disebabkan cermin memiliki
permukaan yang halus dan mengkilap.
Pada benda semacam ini, cahaya dipantulkan dengan arah yang sejajar, sehingga dapat
membentuk bayangan benda dengan sangat baik. Contoh peristiwa pemantulan cahaya adalah
saat kita bercermin. Bayangan tubuh kita akan terlihat di cermin, karena cahaya yang
dipantulkan tubuh kita, saat mengenai permukaan cermin, dipantulkan, atau dipancarkan
kembali hingga masuk ke mata kita.
Sedangkan pemantulan baur terjadi karena cahaya mengenai benda yang permukaannya tidak
rata. Contoh pemantulan baur yaitu pada tanah yang tidak rata atau pada air yang
bergelombang. Adanya pemantulan baur, tempat-tempat yang tidak ikut terkena cahaya
secara langsung akan ikut menjadi terang. Inilah keuntungan adanya pemantulan baur.
Berdasarkan sifat cahaya ini Snellius mengemukakan hukum pemantulan cahaya yang
diuraikan sebagai berikut.
a. sinar datang, sinar pantul dan garis normal terletak pada satu bidang datar.
b. sudut datang sama dengan sudut pantul.
Seperti pada pemantulan cahaya, pada pembiasan cahaya juga berlaku hukum pembiasan
cahaya yang diuraikan sebagai berikut.
a. Apabila cahaya merambat dari zat yang kurang rapat ke zat yang lebih rapat, cahaya akan
dibiaskan mendekati garis normal. Misalnya cahaya merambat dari udara ke air.
b. Apabila cahaya merambat dari zat yang lebih rapat ke zat yang kurang rapat, cahaya akan
dibiaskan menjauhi garis normal. Misalnya cahaya merambat dari air ke udara.
No .1
Tujuan
Menyebutkan sifat – sifat cahaya
Indikator
peserta didik dapat menyebutkan sifat – sifat cahaya
Soal
Tuliskanlah 4 sifat cahaya
Kunci
Sifat cahaya 1 jawaban benar 8
Cahaya merambat lurus
Cahaya dapat menembus benda bening 2 jawaban benar 15
Cahaya dapat dipantulkan
Cahaya dapat dibiaskan 3 jawaban benar 23
Cahaya merupakan gelombang EM
4 jawaban benar 30
No .2
Tujuan
Menjelaskan sifat – sifat cahaya
Indikator
peserta didik dapat menjelaskan sifat – sifat cahaya
Soal
Jelaskan dengan contoh sifat cahaya dapat dipantulkan
Kunci
kita dapat bercermin merupakan contoh cahaya dapat dipantulkan, 20
No 3
Tujuan
Menjelaskan bayangan yang dibentuk pada cermin datar
Indikator
peserta didik dapat menjelaskan hasil pembentukan bayangan pada cermin dan lensa
Soal
Sebuah tititk berada pada jarak 5 cm di depan cermin datar, gambarkan bayangan yang
terjadi dan simpulkan hubungan jarak benda dari cermin dan titik bayangan ke cermin,
10
Kunci
jarak pada gambar benar
10
jalan sinar benar
letak bayangan benar
10
Jarak bayangan yang dibentuk oleh cermin datar sama dengan
jarak benda ke cermin
20
Lampiran 3. Instrumen Penilaian
LEMBAR SOAL
SIFAT – SIFAT CAHAYA
3. Sebuah tititk berada pada jarak 5 cm di depan cermin datar, gambarkan bayangan yang
terjadi dan simpulkan hubungan jarak benda dari cermin dan titik bayangan ke cermin