Permasalahan Pendidikan

Remaja dan Penangannanya

Oleh :
Kelompok 2
Remaja

Hofmann : remaja
merupakan suatu masa
pembentukan sikap-sikap Harold alberty : suatu periode
terhadap segala sesuatu dalam perkembangan yang
yang dialami individu. dijalani seseorang yang
terbentang sejak berakhirnya
masa kanak-kanak sampai
dengan awal masa remaja.
Karakteristik Pendidikan pada Masa
Remaja
Remaja pada usia 13-14 tahun atau pada awal masa remaja
baisanya di jenjang pendidikan SLTP, dimana mereka
baru mulai mengenal sistem baru dalam sekolah.
Misalnya perkenalan dengan berbagi macam guru yang
menuntut kemampuan beradaptasi dan
menyesuaikan diri.
Kemudian remaja memiliki teman sejawat yang
semakin luas lingkungannya dan berbagai latar
belakang keluarga. Dengan kata lain remaja memliki
tiga lingkungan kehidupan baru yaitu pendidikan
dikeluarga, di masyarakat dan teman sebaya.
Faktor Penyebab Permasalahan
Pendidikan Remaja

Faktor Faktor perubahan

Faktor
pendidikan dari sosial budaya
kepribadian
orangtua yang cepat

Faktor status dan

Faktor hubungan
peranan di
disekolah
masyarakat
Faktor kepribadian
Kepribadian adalah suatu organisasi yang dinamis
pada sistem psikosomatis yang turut menentukan
caranya yang unik dalam menyesuaikan dirinya
dengan lingkungannya.

Pada remaja ini merupakan masa krisis karena belum

ada pegangan sementara kepribadian mental untuk
menghindari timbulnya kenakalan remaja belum
terbentuk sempurna.
Faktor pendidikan dari orangtua
Misalnya pendidikan yang salah dari keluarga, seperti :

Kurangnya perhatian

Terlalu memanjakan

Tidak memberikan
pendidikan agama

Penolakan terhadap eksistensi

anak

Dll

Dapat menimbulkan permasalahan pendidikan pada remaja nantinya.

Faktor perubahan sosial budaya yang
cepat
Faktor teknologi yang begitu cepat, sehigga
mempercepat arus asing masuk dan
mempengaruhi pola tingkah laku anak
menjadi kurang baik, lebih-lebih ketika mental
anak tersebut belum siap sehingga
mempermudah timbulnya permasalahan
termasuk pada bidang pendidikan anak
tersebut.
Faktor status dan peranan di masyarakat
Teruntuk pada anak yang pernah terlibat kasus
penyimpangan hukum di masyarakat, atau pernah
menajdi narapidana

 Status pernah berbuat salah tersebut akan menjadi momok

di masyarakat sehingga anak tersebut di cap sebagai anak
yang tidak baik sehingga berdampak pada pendidikan anak
tersebut sehingga nantinya terjadi permasalahan dan
penyimpangan pada pendidikannya.
Faktor hubungan disekolah

Pengaruh teman sangatlah besar pada masa

remaja, terutama dibidang pendidikan. Remaja pada
kelompok yang memiliki perhatian terhadap
pendidikan akan terbawa pada arah yang lebih baik,
tapi sebaliknya, remaja dengan kelompok yang
mengabaikan pendidikan akan menjadi permasalahan
yang harus ditangani.
PERMASALAHAN PENDIDIKAN REMAJA
REMAJA YANG BUTA HURUF
Banyak faktor yang mempengaruhi terjadinya permasalahan buta huruf
pada remaja antara lain :

Tingkat
Tingkat pertumbuhan
kemiskinan ekonomi yang
rendah

Tidak adanya
Kurangnya fasilitas untuk
subsidi memenuhi
pemerintah kebutuhan
tersebut.

Seharusnya permasalahan buta huruf sudah tidak lagi dirasakan oleh para
remaja, dan jika permasalahan ini tidak ditindak lanjuti maka akan
banyak muncul masalah lain seperti kenakalan remaja, dll.
langkah-langkah mengatasi
permasalahan remaja
Ikuti organisasi atau
perkumpulan pemuda
baik yang formal
maupun informal

Salurkan minat dan Bergabung dengan

kegiatan yang dapat
bakat dibidang meningkatkan imn
tertentu. dan taqwa

Mencaritahu Menghubungi pihak-

informasi yang benar pihak terkait jika
terhadap suatu hal mendapati masalah yang
yang menyangkut tidak dapat dipecahkn
perkembangan diri. sendiri dan keluarga.
REMAJA YANG PUTUS SEKOLAH
Putus sekolah adalah proses berhentinya siswa secara terpaksa dari
suatu lembaga pendidikan tempat dia belajar. Artinya adalah
terlantarnya anak dari sebuah lembaga pendidikan formal, yang
disebabkan oleh berbagai faktor, salah satunya kondisi ekonomi
keluarga yang tidak memadai

Banyak faktor yang menyebabkan terjadinya putus sekolah, selain

faktor yang berasal dari dalam diri anak didik sendiri, seperti
kemalasan dan ketidakmampuan diri, bisa juga karena faktor diluar
anak didik, seperti ketiadaan biaya dan sarana pendidikan, faktor
kependudukan, faktor ledakan usia sekolah, faktor biaya, faktor
kemiskinan, faktor sarana, faktor sistem pendidikan. faktor I.Q.
(Intelegensi), faktor mentalitet anak didik
Kondisi yang dialami oleh remaja putus
sekolah
1. Timbul rasa kecewa dan patah semangat
2. Dapat menimbulkan kemerosotan moral
3. Mereka terancam menjadi buta huruf
4. kurang mampu mencapai kedewasaan
5. menimbulkan pengangguran, kriminalitas,
kenakalan remaja
Penanganan permasalahan putus sekolah
Usaha-usaha untuk mengatasi terjadinya anak putus
sekolah di antaranya dapat di tempuh dengan cara
membangkitkan kesadaran orang tua akan
pentingnya pendidikan anak, memberikan dorongan
dan bantuan kepada anak dalam belajar,
mengadakan pengawasan terhadap di rumah serta
memberikan motivasi kepada anak sehingga anak
rajin dalam belajar dan tidak membuat si anak bosan
dalam mengerjakan pekerjaan rumah yang diberikan
di sekolah, tidak membiarkan anak bekerja mencari uang
dalam masa belajar, dan tidak memanjakan anak dengan
memberikan uang jajan yang terlalu banyak.
1. Meningkatan peran Pemerintah dalam
menyelesaikan masalah pendidikan
2. Program pembangunan infrastruktur sekolah yang
merata
3. Menyusun kurikulum yang lebih representatif yang
dapat menggali potensi siswa,
4. memperhatikan kualitas, distribusi dan
kesejahteraan guru di Indonesia.
5. Penyelenggaraan pendidikan yang berkualitas.
6. Penguatan pendidikan non-formal di keluarga
 I M A
T ER
S I H
KA