Anda di halaman 1dari 5

Kasus Snopy Net

Snopy Net adalah sebuah perusahaan yang bergerak di jasa

internet provider dan beroperasi di beberapa kota seperti Jakarta,


Surabaya, dan Malang. Dalam 5 tahun operasionalnya, Snopy Net

berhasil meraih peringkat sebagai salah satu internet provider yang

terbesar di wilayahnya. Sampai suatu hari, Chieft Executive Officer

Snopy Net, Ageng Yudha Anggoro, MBA. M.Sc, Ph.D merasa bahwa

perusahaan tersebut sudah siap dilepas, didelegasikan ke orang lain

untuk mengelola perusahaan tersebut. Hal ini juga disebabkan karena

sebagai CEO dan juga pemilik beberapa perusahaan lain, dia sangat

sibuk untuk terus berkonsentrasi di Snopy Net. Untuk itu, dia merasa

perlu mengangkat seorang General Manager yang bertanggung jawab

penuh terhadap seluruh operasional, strategi, serta pengembangan

perusahaan tersebut, sehingga sebagai CEO, dia tidak perlu lagi turun

dalam hal-hal yang bersifat operasional, strategi, maupun

pengembangan dan beralih ke pengembangan bisnisnya yang lain.

Beberapa nominasi sempat terlintas di benaknya, dan 2 kandidat yang

menurutnya terbaik adalah :

1. Arie Djatmiko, M.Sc., Ph.D,

adalah Chieft Information Officer, yang mengepalai semua staf

yang berkaitan dengan Teknologi Informasi, merupakan otak dari semua


inovasi produk perusahaan tersebut. Namun, Arie juga memiliki

kekurangan, yaitu buruknya kemampuannya dalam bidang manajemen dan

public relation, serta komunikasi terhadap rekan sekerja, membuatnya


kurang disukai oleh kalangan non-IT di perusahaannya. Sebaliknya,

mengingat kepintarannya yang luar biasa, dirinya benar-benar disukai

oleh kalangan IT perusahaan tersebut. Dan bukan rahasia umum,

diantara kalangan IT dan non IT terdapat jurang yang membuat mereka

sering beda pendapat. Namun selama ini berbagai jurang tersebut dapat

diatasi oleh Pak Ageng Yudha yang juga merupakan pendiri perusahaan

tersebut.

2. Alex Hadidharma, MBA.

Dia adalah tangan kanan dari Pak Ageng Kemmapuannya dalam

bidang manajemen tidak perlu diragukan, dialah yang berperan dalam

marketing communication, public relation serta beragam fungsi


manajemen lainnya dalam perusahaan tersebut. Selain itu, sosoknya

yang supel dan menyenangkan membuat banyak orang bahkan customer

menyukainya. Satu satunya kekurangannya, dia bukan berasal dari

kalangan IT, itu sebabnya kalangan IT di perusahaan tersebut tidak

menyukainya. Bahkan dengan ekstrem, mereka sempat melontarkan

ultimatum, jika Alex yang menjadi General Manager, maka mereka

akan resign dari perusahaan tersebut.


Pertanyaan untuk diskusi :

• Apabila anda berada dalam posisi Ageng Yudha Anggoro, MBA. M.Sc,

Ph.D, apa yang anda lakukan?

Bila saya berada dalam posisi Ageng Yudha Anggoro. MBA, M.Sc,

Ph.D, yang akan saya lakukan memilih diantara 2 kandidat yang terbaik

didalam perusahaan Snopy Net nya ini. Dimana pada kandidat 1 yaitu

saudara Arie Djatmiko, M.Sc., Ph.D. dia adalah seorang Chief

Information Officer merupakan otak dari inovasi produk perusahaan

namun ia mempunyai kekurangan dengan buruk nya kemampuan didalam

bidang manajemen dan public relation yang mengakibatkan komunikasi

pada rekan sekerja dikalangan Non-IT tidak menyukainya.

demikian sebaliknya. Sedangkan pada kandidat yang kedua yaiut

saudara Alex Hadidharma, MBA dikenal sosoknya yang supel dan

menyenangkan membuat banyak orang bahkan customer menyukainya.

Dan ia adalah tangan kanan dari pak Ageng yang kemampuan dalam

bidang manajemen nya yang sudah tidak diragukan lagi, berperan

penting dalam marketing communication, public relation serta

beragam fungsi manajemen lainnya dalam perusahaan tersebut,

kekurangan nya ia bukan dari kalangan IT yang mengakibatkan orang

orang dikalangan IT tidak menyukainya , bahkan mereka sampai


membuat sebuah ULTIMATUM apabila jika ia naik sebagai General

Manajer maka mereka akan resign dari perusahaan tersebut.

Dari 2 kandidat diatas mereka masing masing saling memiliki

perbedaan dalam menilai atau berpendapat pada kandidat tersebut.

• Apabila anda adalah seorang konsultan yang diminta menangani masalah

pergantian pimpinan tersebut, apa yang Anda lakukan?

• Sebagai seorang konsultan di bidang Human Resources Management,

apa pendapat anda terhadap fenomena tersebut? Menurut Anda,

mengapa terdapat jurang pemisah antara kalangan IT dan non IT hingga

sedemikian ekstrimnya?

• Sebagai seorang konsultan di bidang Human Resources Management,

apa yang anda lakukan untuk merubah kultur tersebut?


mengapa terdapat jurang pemisah antara kalangan IT dan non IT hingga

sedemikian ekstrimnya?

Karena kurangnya komunikaasi dan persaingan untuk mendapatkan posisi

sebagai manager..

Family day, training managemen

Anda mungkin juga menyukai