Portofolio yang optimal ini dapat ditentukan dengan memilih tingkat return ekspektasi tertentu
dan kemudian meminimumkan risikonya, atau menentukan tingkat risiko yang tertentu dan
kemudian memaksimumkan return ekspektasinya. Investor yang rasional akan memilih
portofolio optimal ini karena merupakan portofolio yang dibentuk dengan mengoptimalkan satu
dari dua dimensi, yaitu return ekspektasi atau risiko portofolio.Dalam memilih portofolio yang
optimal ada beberapa pendekatan yaitu:
Portofolio optimal berdasarkan model Markowitz di dasarkan pada empat asumsi, yaitu:
(Tandelilin, 2001: 78)
1. waktu yang digunakan hanya satu periode
2. Tidak ada biaya transaksi
3. Preferensi investor hanya didasarkan pada return ekspektasi dan risiko
4. Tidak ada simpanan dan pinjaman bebas risiko
Untuk membentuk portofolio yang efisien, terdapat beberapa asumsi yang harus
diperhatikan. Asumsi tersebut antara lain:
1. Perilaku Investor
Bahwa semua investor tidak menyukai risiko (risk averse). Investor yang dihadapkan
pada dua pilihan yaitu investasi yang menawarkan keuntungan (return) yang sama dengan risiko
yang berbeda, akan memilih investasi yang memiliki risiko yang lebih rendah.